User Experience of an Institutional Repository in a Private University in Mexico

2019 ◽  
Vol 12 (4) ◽  
pp. 67-87
Author(s):  
Laura Icela González-Pérez ◽  
María Soledad Ramírez
Keyword(s):  
User Experience ◽  
Design Methodology ◽  
Communication Strategies ◽  
Private University ◽  
Institutional Repository ◽  
User Centered Design ◽  
Institutional Repositories ◽  
Technology Platforms ◽  
Key Aspects ◽  
User Centered

Technology platforms, as viewed from the perspective of their users, provide new perspectives to discover aspects to enhance its use. The objective of this study is to provide the instruments and indicators that allow us to obtain empirical evidence of the experience of users of an institutional repository through the user-centered design methodology. The guiding question of the study was: How can society measure the experience of users who use an institutional repository? The authors employed a sequential mixed explanatory methodology and user-centered design, with the use of focus groups and surveys, applied to a sample of students and professors. The findings suggest that three key aspects could be considered to promote satisfactory experiences of users in relation to the open educational movement: a) innovation in communication strategies to increase knowledge transfer in an open format, b) the versatility of the technologies and c) establish the normativity and regulation of their use of institutional repositories.

scholarly journals Aprendizaje y enseñanza del diseño de experiencias centradas en el usuario

Designia ◽  
2019 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 149-157
Author(s):  
Bianca Suárez Puerta
Keyword(s):  
User Experience ◽  
User Centered Design ◽  
Experience Design ◽  
User Experience Design ◽  
User Centered

Diseñar experiencias (UX)[1] innovadoras puede permitirle a los usuarios abrir nuevas dimensiones a las vivencias cotidianas, e ir más allá de las experiencias familiares basadas en diseños de pantalla. Si bien, la mayoría de los métodos para aumentar los conocimientos básicos de un buen diseño de UX todavía tienen sentido en pantallas bidimensionales, los métodos de aplicación de estos principios heurísticos cambian en el nuevo paradigma de las experiencias de realidad virtual y realidad aumentada. De esta manera, para cada experiencia digital, el diseñador debe iniciar con una idea para mostrar un conocimiento y luego deberá ampliarla a nuevas superficies y soportes. Cada UX requiere crear un viaje para el usuario (UCD)[2] dentro de la idea. El diseñador decidirá qué debe automatizarse y qué debe controlar el usuario. Para comprender mejor, en el presente artículo se analizará el diseño de la experiencia cinematográfica en una sala de cine que presenta una plataforma única donde el diseñador debe pensar más allá de la interfaz. En este medio, la narración de historia es muy importante y no debe ignorarse. Como docentes de diseño es necesario conocer las posibilidades del medio para crear un entorno inmersivo en lugar de solo una interfaz. Para este aprendizaje es necesario también el conocimiento de la psicología, la arquitectura, el diseño de sonido, el diseño de iluminación y la física. En la actualidad, estos diseños de experiencias se esfuerzan por acercarse a las vivencias de la vida real; pero con el tiempo, el contenido y el uso creativo del contenido evolucionarán hacia ofrecer una nueva realidad.   [1] UX: User Experience Design o Diseño de Experiencia de Usuario.   [2] UCD: User Centered Design o Diseño Centrado en el Usuario.  

scholarly journals Perancangan User Experience Aplikasi Pengajuan E-KTP menggunakan Metode UCD pada Kelurahan Tanah Baru

2021 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 287-298
Author(s):  
Sarfina Luthfiyah Ramadhan
Keyword(s):  
User Experience ◽  
User Centered Design ◽  
User Centered

KTP elektronik adalah dokumen publik yang memiliki sistem pengamanan atau pengendalian dalam hal pengelolaan dan teknologi informasi berbasis data nasional. Di era digital ini, Kantor Kelurahan Tanah Baru masih melakukan pelayanan pembuatan KTP secara manual. Hal tersebut dinilai kurang efisien karena pemohon harus mengantre dan menunggu lama sampai proses pembuatan KTP selesai. Kurangnya tenaga pekerja membuat proses pembuatan KTP memakan waktu yang cukup lama. Hasil dari penelitian ini adalah menerapkan metode user centered design pada sistem aplikasi pembuatan KTP Elektronik. Keuntungan dari metode UCD adalah untuk membangun sebuah sistem aplikasi pengajuan pembuatan E-KTP dengan tingkat efisiensi yang tinggi dan mudah digunakan karena pada prosesnya metode UCD melibatkan pengguna dalam keseluruhan proses perancangan. Kata kunci— Sistem Informasi, User Experience, User Centered Design.

Pengembangan Front-End Website Perpustakaan Politeknik Negeri Jakarta dengan menggunakan Metode User Centered Design

2020 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 89-95
Author(s):  
Cerah Ayunda Prawastiyo ◽  
Indra Hermawan
Keyword(s):  
User Interface ◽  
User Experience ◽  
Black Box ◽  
User Centered Design ◽  
Front End ◽  
System Usability Scale ◽  
System Usability ◽  
Experience Questionnaire ◽  
User Centered

Penggunaan internet di Indonesia khususnya di instansi pendidikan terutama perguruan tinggi yaitu mengandalkan internet untuk mencari kumpulan informasi dan referensi terkait dengan mata kuliah. Salah satu unit di sebuah perguruan tinggi yang menggunakan internet dengan memanfaatkan sistem informasi berbasis website adalah perpustakaan Politeknik Negeri Jakarta (PNJ). Website berperan penting untuk instansi sebagai acuan website yang baik salah satunya dapat dinilai dari sisi User Interface (UI) yang memiliki tampilan menarik dan User Experience (UX) untuk meningkatkan kenyamanan pengguna website. Dalam pengembangan front end website perpustakaan menggunakan metode User Centered Design (UCD), framework bootstrap, bahasa pemrograman HTML5, CSS dan Javascript. Pada tahap evaluasi design dalam bentuk wireframe menggunakan metode System Usability Scale (SUS) mendapatkan skor 83, pengujian black box untuk mengukur fungsionalitas website mendapatkan hasil sesuai dengan skenario, pengujian User Experience Questionnaire (UEQ) untuk mengukur tingkat kenyamanan pengguna website mendapatkan hasil positif.

Using Scenarios Throughout The User-Centered Design Process in Healthcare

2018 ◽  
Vol 62 (1) ◽  
pp. 610-614
Author(s):  
Carrie Reale ◽  
Ross Speir ◽  
Kurt Ruark ◽  
Jennifer Herout ◽  
Jason Slagle ◽  
...  
Keyword(s):  
Information Technology ◽  
Patient Care ◽  
Health Information ◽  
User Centered Design ◽  
User Interactions ◽  
Clinical Scenarios ◽  
Different Types ◽  
Context Specific ◽  
Key Aspects ◽  
User Centered

Context-specific descriptions of the intended user interactions with health information technology (HIT) systems provide an important perspective to the overall goals of HIT design. These descriptions — or scenarios — that represent the clinicians’ perspectives can describe how HIT should support users in providing patient care effectively, efficiently, and safely. Scenarios may improve the design of HIT systems by ensuring clinician needs are well-articulated for high-value patient-care situations. This Practice- Oriented paper presents suggestions for the development and application of clinical scenarios throughout a robust user-centered design (UCD) process. As a flexible artifact, different types of scenarios can be used at each point across the UCD process and the rationale for their use are discussed, and we suggest key aspects that must be included for each specific type of scenario. This practice innovation will be beneficial to practitioners working within UCD processes, as guidance on adding scenarios as a tool in their work.

scholarly journals User-centered Design dalam Membangun Desain Aplikasi Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Semarang berbasis Web

2020 ◽  
Vol 13 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Nurul Anisa Sri Winarsih
Keyword(s):  
User Experience ◽  
User Centered Design ◽  
User Centered

Indonesia adalah negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia tempat populasi Muslim di Indonesia mencapai 88% dari total populasi. Dengan demikian, Indonesia juga akan memiliki banyak masjid sebagai tempat ibadah bagi umat Islam. Pengelolaan masjid sebagian besar dilakukan oleh sekelompok relawan lokal dan setiap masjid memiliki dewan pengurus yang bertugas untuk mengelola urusan administrasi. Beberapa kesulitan timbul antara lain para pengurus masjid tidak mendapatkan arahan dari dewan pengamat masjid pusat cara mengelola potensi masjid, akibatnya pengelolaan potensi ini tidak termenejemen dengan baik. Karena itu, kami membuat sebuah aplikasi manajemen informasi berbasis website. Aplikasi tersebut bermanfaat untuk mengelola semua informasi kepengurusan masjid di kota Semarang sebagai dukungan layanan yang diberikan kepada masyarakat untuk meningkatkan taraf hidupnya memalui penjualan produk jamaah dan pengelolaan kegiatan masjid. Desain website ini akan mengikuti pendekatan User-Centered Design, dimana melakukan perancangan sebuah desain interface yang memusatkan pengguna sebagai peran utama dalam menentukan kebutuhan sistem. Desain interface suatu sistem dapat mengikuti pedoman usability goal dan user experience. Usability menghasilkan sistem yang bermanfaat, efektif, mudah dipelajari, dan mudah diingat. Selain itu, user experience membuat pengguna merasa terbantu dan tertarik.

Issues and strategy of institutional repositories (IR) in Bangladesh: a paradigm shift

2014 ◽  
Vol 32 (1) ◽  
pp. 47-61 ◽  
Author(s):  
Md Mukhlesur Rahman ◽  
Muhammad Mezbah-ul-Islam
Keyword(s):  
Paradigm Shift ◽  
Design Methodology ◽  
Institutional Repository ◽  
Basic Information ◽  
Global Level ◽  
Content Type ◽  
Institutional Repositories ◽  
Staff Members ◽  
Secondary Sources ◽  
Personal Visit

Purpose – The aim of this paper was to identify various institutional repository (IR) initiatives taken by Bangladeshi institutions, including identifying prospects, exploring strategies, and framing guideline for building IRs in Bangladesh. Design/methodology/approach – The paper is a general review and counts the development of IR practices in Bangladesh. Other secondary sources, such as research reports, articles and internet, are used. Discussions were also held with staff members of some other libraries, who intended to establish IR in their respective institutions. Data were collected from different institutions, currently practicing IRs in Bangladesh, through personal visit and website. Findings – The study explored the existing status of practicing IRs in Bangladesh and identified the trends at national and global level of IRs. Results showed that some institutions established their repositories in Bangladesh using DSpace, others used Greenstone and EPrints. Originality/value – This paper provides basic information for beginners and helps in planning to build IR in their respective organizations in Bangladesh.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document