Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

18
(FIVE YEARS 18)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Institut Agama Islam Tribakti Kediri

2723-7567, 2615-4293

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 99-124
Author(s):  
Istiqomah ◽  
Ahmad Fauzi

Penghimpunan (fundraising) dana zakat merupakan suatu upaya atau proses kegiatan dalam rangka menghimpun dana zakat serta sumber daya lainnya dari masyarakat baik individu, kelompok, maupun organisasi yang akan disalurkan dan di dayagunakan untuk mustahik. Dalam kegiatan fundraising diperlukannya strategi yang tepat guna menyukseskan tujuan dari fundraising secara efektif. Ada beberapa strategi fundraising yang perlu diperhatikan antara lain: menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Strategi yang tepat sangat berepengaruh besar terhadap jalannya zakat di setiap lembaga. Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nurul Hayat Kediri memiliki peran penting dalam menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kepada masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dan sumber data berasal dari hasil wawancara dan dokumen-dokumen yang ada kemudian dianalisis menggunakan SWOT lalu ditarik kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis SWOT yang dilakukan, LAZ Nurul Hayat Kediri berada pada posisi strategi agresif yaitu lembaga LAZ Nurul Hayat Kediri memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Beberapa strategi tersebut yaitu: 1) peningkatan kerjasama dengan DKM 2) memberikan beasiswa kepada mahasiswa prodi zakat 3) memperkenalkan produk ke target customer 4) menjaring muzakki dari kalangan pengusaha.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 86-98
Author(s):  
Bagus Romadhon ◽  
Sutantri

Perbankan Syariah baru saja mencatatkan sejarah baru. Tiga Bank Syariah milik Pemerintah berhasil merger dengan nama Bank Syariah Indonesia (BSI). Tercatat kinerja semester I-2020 total aset BSI hasil merger mencapai Rp 214,6 triliun dengan modal inti lebih dari Rp 20,4 triliun. Dengan nilai aset dan modal inti tersebut, bank syariah hasil merger akan masuk jajaran 10 besar bank terbesar di Indonesia dari sisi aset segi kapitalisasi pasar. Namun begitu, pengetahuan masyarakat akan produk perbankan syariah di Indonesia belum memuaskan. Survei yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2016 menunjukan bahwa hanya 21,84 % masyarakat yang menggunakan terhadap produk perbankan syariah. Penelitian ini merupakan penelitian Kepustakaan dan Pemikiran Kritis Penulis. Dengan sifat penelitian adalah deskriptif. Sumber primer adalah jurnal dan karya Ilmiah lainya. Data sekunder dari buku penunjang dan website. Analisa yang diterapkan adalah kuantitatif. Berdasarkan penelitian ini, menyimpulkan bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesadaran masyarakat akan produk perbankan syariah diantaranya a. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang bank syariah. b. Jaringan operasional bank syariah yang masih terbatas c. Sosialisasi yang dilakukan bank syari’ah masih kurang  massif mempengaruhi terhadap daya tangkap dan pola pikir seseorang. Sedangkan usulan dari peneliti terhadap BSI yang paling utama adalah terus memberikan sosialisasi akan produk perbankan syariah.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 50-67
Author(s):  
Ika Nurfitriani

Penilaian tingkat kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah secara konsolidasi mencangkup penilaian terhadap beberapa factor seperti: Profil resiko, Good Corporate Govermance, Rentabilitas dan permodalan. Return On Asset (ROA) adalah salah satu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam memperoleh keuntungan secara keseluruhan, keuntungan yang diperolah perusahaan dapat menutup kemungkinan kerugian didalam kegiatan perkreditan dan perdagangan surat-surat berharga. Penilaian parameter ROA dapat menggunakan beberapa variabel diantaranya CAR, NPL dan LDR. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan menggunakan rasio keuangan berupa CAR, NPL, dan LDR untuk mengetahui nilai ROA Bank Muamalat Indonesia, lalu dilanjutkan dengan uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test dapat diketahui bahwa seluruh data yang digunakan pada penelitian ini berdistribusi normal. Sampel yang digunakan adalah laporan keuangan bulanan Bank Muamalat Indonesia periode Januari 2011 hingga Desember 2016, diperoleh sampel 70 sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil Uji Parsial pada penelitian menunjukkan bahwa CAR dan NPL berpengaruh positif terhadap ROA, sedangkan LDR tidak berpengaruh terhadap ROA dengan taraf signifikansi 0.002 serta prosentasi sebesar 58%.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 26-49
Author(s):  
Jamaluddin ◽  
A. Hasyim Nawawie

Sistem ekonomi syariah (keuangan syariah) tumbuh dan berkembang di berbagai negara, baik di kawasan negara yang mayoritas penduduknya muslim maupun muslimnya minoritas. Sistem ekonomi syariah (keuangan syariah) tidak hanya dianggap sebagai bagian dari ajaran islam, tetapi pandangan dan sikap hidup yang halal (transaksi yang dilarang), dalam rangka terbentuknya kesejahteraan umat. Persepsi masyarakat tentang ekonomi syariah (keuangan syariah) sesungguhnya terdiri dari 3 (tiga) variabel, yaitu 1) persepsi tentang akad multijasa yang berkaitan dengan bagi hasil bank, 2) sistem fiqh muamalah maliyyah yang berkaitan dengan bagi hasil bank, 3) produk bank syari’ah itu sendiri. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan desain paradigma positivistik. Dalam tulisan ini dilakukan dengan menggunakan teknik studi referensi. Untuk itu peneliti mengambil referensi sebanyak kurang lebih 20 (dua puluh) buku (kitab) yang ada korelasinya dengan tulisan ini. Temuan tulisan ini menunjukkan bahwa pertama, persepsi tentang menggunakan produk bank syariah (akad ijrah multujasa), Kedua, sistem menggunakan produk perbankan syariah. Ketiga, produk bank syariah tidak berpengaruh terhadap minat masyarakat yang menggunakan produk perbankan syariah, akad ijarah multujasa perspektif fiqh muamalah maliyyah.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 68-85
Author(s):  
Ririn Wahyu Arida

Pandemi Covid mengharuskan semua kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Demikaian pula jasa pangkas rambut yang juga harus menerapkan protokol kesehatan.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jasa pangkas rambut apa yang digunakan oleh responden selama masa Pandemi Covid 19 dengan menggunakan metode TOPSIS. Adapun yang menjadi kriteria dalam peneliian ini adalah harga, pelayanan, style, protokol kesehatan dan lokasi. Dari hasil Nilai Preferensi dapat diketahui bahwa Pangkas rambut modern (Barbershop) mempunyai Nilai Preferensi Vi yang lebih besar yaitu sebesar 8,151123764, apabila dibandingkan dengan nilai preferensi pangkas rambut konvensional sebesar 0,428269966. Hal ini menunjukkan bahwa responden lebih memilih menggunakan jasa Pangkas rambut modern (Barbershop)  di masa Pandemi Covid 19. Dengan alasan bahwa responden merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan oleh jasa pangkasrambut modern ( barbershop), selain itu jasa pangkas rambut modern (barbershop) memiliki kelebihan style rambut yang kekinian dan tetap menjalankan protokol kesehatan walaupun harga lebih mahal di bandingkan dengan pangkas rambut konvensional.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 1-25
Author(s):  
Kurnia Cahya Ayu Pratiwi ◽  
Muh Nashirudin
Keyword(s):  

Artikel ini membahas bisnis yang saat ini sedang berkembang yaitu bisnis jual beli uang rupiah kuno di pasar Triwindu Surakarta. Dalam transaksi tersebut mata uang rupiah kuno dinilai dengan harga yang mahal. Meskipun demikian, banyak orang yang mencari benda tersebut baik dari kalangan para pedagang atau kolektor untuk keperluan non bisnis tanpa mempertimbangkan aspek muamalahnya, yaitu dari segi kemanfaatan yang dapat diambil dari benda tersebut. Benda tersebut dibeli untuk dijadikan sebagai hiasan dinding dengan tujuan mengikuti tren atau gaya hidup masyarakat modern. Dalam permasalahan ini sesuai dengan hukum Islam bahwa jual beli barang sejenis harus memenuhi 2 syarat agar terhindar dari riba, yaitu: sama nominalnya dan tunai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan menjadikan narasumber sebagai sumber data primer. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa praktek jual beli mata uang rupiah kuno dari segi pelaksanaan sudah sesuai dengan hukum Islam. Jual beli ini dinyatakan sah dan terbebas dari unsur riba, karena uang yang dijadikan objek jual beli ini bukan lagi menjadi alat pembayaran (barang antik), sehingga dalam pertukarannya boleh dengan nominal yang berbeda dan tidak tunai. Ditinjau dari segi kemanfaatannya, jual beli ini juga dinyatakan sah apabila dipergunakan untuk hal-hal yang tidak bertentangan dengan syariat Islam.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 218-236
Author(s):  
Khoiru Rohmah ◽  
Ahmad Badi'

Strategi pemasaran merupakan suatu rencana yang menyeluruh dan tertata dari setiap rancangan yang telah dibuat oleh perusahaan maupun pengusaha yang mencangkup tentang rangkaian kegiatan yang harus dijalankan untuk pemasarannya. Persaingan merupakan suatu kompetisi dari berbagai pihak pesaing lainnya dalam merebutkan suatu keunggulan dalam pasar. Persaingan juga ada dua, persaingan sehat dan tidak sehat, dalam dunia pasar suatu persaingan harus disertai usaha yang kuat untuk menghasilkan target yang diinginkan. Dari uraian diatas, rumuskan masalah penelitian ini, bagaimana strategi pemasaran yang diterapkan, strategi pemasaran dalam menghadapi persaingan pasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menggambarkan meringkas berbagai kondisi. Data yang dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, interview(wawancara), serta dokumentasi. Tahap akhir ini menggunakan keabsahan data dengan Credibility, transferability, dependability, confirmability. Hasil penelitian ini, strategi pemasaran yang digunakan pada Toko Roti Merah Delima Kediri itu menggunakan bauran pemasaran diantaranya: Produk yang memiliki berbagai varian baik yang manis, asin, dan tawar. Harga jual dari yang Rp.3000 hingga keatas. Promosi yang digunakan itu dilakukan dengan tradisional maupun modern. Distribusi(tempat) berada di daerah yang mudah untuk dijangkau dan memiliki cabang di daerah lainnya. Dari strategi pemasaran dalam menghadapi persaingan pasar yakni menggunakan analisis   SWOT dan dari hasil tersebut dapat mencegah pergerakan para pesaing lainnya dalam dunia pasar, dan dapat memanfaatkan peluang dan kekuatan yang ada untuk mendapatkan target yang diinginkan.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 153-181
Author(s):  
Jamaluddin

The Ijarah Muntahiya bi al-Tamlik (IMBT) contract is a lease agreement that ends with the transfer of property rights by means of sale and purchase (grant) at the end of the lease period. In the perspective of Islamic law, the IMBT contract is in accordance with the principles, pillars, and some terms of the contract. Unfulfilled contract conditions, namely the requirement for legal certainty. Meanwhile, in the perspective of the DSN-MUI Fatwa Number 27/2002 and Islamic Law, the IMBT agreement is an anonymous agreement that arises from the existence of the principle of freedom of contract. The IMBT contract is in accordance with the terms and elements of the agreement. IMBT legal consequences are rights and obligations. This scientific paper will examine the normative and applicable aspects of law. Legal norms that are included in the realm of unwritten law in the context of laws and regulations in Indonesia concerning Sharia Economics are DSN-MUI fatwas, especially regarding IMBT which has been perceived as a national law, (Law Number 21 of 2008, concerning Islamic Banking), Bank Regulations Indonesia (BI), the Financial Services Authority (OJK) and Sharia Financial Institutions (KLS) as an effort to apply the law in an applicative manner.  


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 182-204
Author(s):  
Ach. Khiarul Waro Wardani

Islamic economy is in the middle of a developed society model which becomes a separate measure or barometer for practicing all transactions based on uluhiyah and insaniyha. As a representative of Islamic teachings that are able to provide benefits to all living things, Islamic economy is able to provide movement and influence on society in its economic practices. Islamic economics as part of the social sector tries to offer an economic action that is beneficial to all economic and social actors, which makes the existence of Islamic economics as a means of self-revolution from a capitalist concept that prioritizes personal gain towards Islamic behavior, namely prioritizing interests vertically (after all: God ) and horizontal interests (humanity). The implementation of Islamic economics emerges from a set of basic Islamic laws, namely: Al-Quran and Hadith as the primary law and the ulama's ijtihad as the primary legal basis. Prophet Muhammad SAW, his companions and tabi'i, tabi'in and scholars in the past and present are a reflection of the level of building a good relationship with the progress of Islam as a civilized religion and as a barometer for shaping an Islamic character, namely upholding the values human value. In conditions like this, when mankind begins to neglect their own brothers because of their own enrichment (capitalism) so that they become uncivilized human beings, then here God's lovers give an example which then influences humans to become Islamic humans through the means of preaching, namely the concept. application or implementation of Islamic economics.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 121-138
Author(s):  
Imma Rokhmatul Aysa

Zydnaa education as a creative economy actor is creating a creative work whose results can be useful for the community, especially in the world of education. This study aims to analyze the strategies that have been carried out by Zydnaa Education in developing its products in the current digital era so that they can survive even in the midst of the Covid-19 outbreak that hit Indonesia. Research on creative economic development strategies is carried out using a qualitative approach with a case study technique. The data used in this research consists of primary data (owner) and secondary data (literature). The technique of determining informants using purposive sampling. From the research results, it was found that the strategies implemented by zydnaa education consist of internal factors (strengths and opportunities) and external (weaknesses and threats). Whereas suggestions from researchers for educational zydnaa related to strategies that will be taken in the future include collaborating with formal or non-formal educational institutions to distribute their products as learning tools that are of interest to children, making simple financial reports regularly both monthly and annually, and adding a positive image of the business because it will appear to be implementing professional business practices.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document