An Nadwah
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

30
(FIVE YEARS 30)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Fakultas Dakwah Dan Komunikasi, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

2654-4393, 0854-1477

An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Zata Isma ◽  
Lili Surya Pratiwi ◽  
Rema Rurianti

<p>Believing in hoaxes is more deadly than the Covid-19 virus. The hoax came from</p><p>the United States (US), India, Spain, China, Indonesia and Brazil. In the</p><p>development of this case, public knowledge is needed on the prevention and</p><p>transmission of Covid-19, but unfortunately there are still many people who are</p><p>very easy to believe in information that cannot be justified, the source and the</p><p>truth. This study aims to determine the level of public knowledge regarding the</p><p>prevention and transmission of Covid-19 and the public response to the Covid-19</p><p>hoax. This study used a cross sectional approach. With the data collection method</p><p>in the form of giving a questionnaire containing a set of questions to the</p><p>respondents. The number of respondents in this study as many as 700 respondents</p><p>with an age range of 14 years and over was conducted in September 2020. The</p><p>data collected in this study is primary data, namely data obtained directly from</p><p>respondents through structured questionnaires. The results showed that the</p><p>majority of respondents had a knowledge level of 54% of Covid-19 prevention and</p><p>96% of respondents' knowledge of Covid-19 transmission and 44% of hoaxes.</p>


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Atika Putri ◽  
Abdullah Abdullah ◽  
Muniruddin Muniruddin

<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Peran lembaga Aksi Cepat Tanggap  (ACT)  Kantor Cabang  Sumatera  Utara  dalam  meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir di Kecamatan Medan Belawan. 2) Evaluasi yang dilakukan Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kantor Cabang Sumatera Utara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir di Kecamatan Medan Belawan. 3) Faktor pendukung dan fakor penghambat yang dialami Lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kantor Cabang Sumatera Utara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir di Kecamatan Medan Belawan.  Penelitian   ini   menggunakan   pendekatan   kualitatif   dengan   metode deskriptif, karena penelitian ini menjelaskan fenomena yang terjadi dengan cara mengumpulkan data-data yang diperoleh dari informan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, wawancara (<em>interview</em>),  observasi,  dan  dokumentasi.  Teknik  analisis  data  menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran yang dilaksanakan lembaga Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kantor Cabang Sumatera Utara sudah cukup baik dalam  meningkatkan  kesejahteraan  masyarakat  pesisir  di  Kecamatan  Medan</p><p>Belawan. karena kesejahteraan merupakan kondisi terpenuhinya kebutuhan dasar</p>


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 37
Author(s):  
Nurul Saniah

<p>Manusia tidak akan bisa berkembang dan maju tanpa adanya komunikasi dengan manusia lainnya. Karena manusia membutuhkan orang lain dalam kehidupannya dan tidak bisa hidup sendiri dan menyendiri di dunia ini. Komunikasi sudah ada semenjak terciptanya manusia pertama yaitu Nabi Adam AS dan memang sudah fitrahnya manusia harus berkomunikasi dengan orang lain. Karena tanpa adanya komunikasi maka dunia ini akan mengalami perubahan. Salah satu komunikasi yang ada adalah komunikasi antarpribadi, yaitu komunikasi yang dilakukan seorang individu dangan individu lainnya. Bentuk khusus dari komunikasi antarpribadi ini adalah komunikasi yang melibatkan hanya dua orang secara tatap-muka, yang memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik secara verbal ataupun nonverbal, seperti suami-isteri, anak dan oang tuanya, dua sejawat, dua sahabat dekat, seorang guru dengan seorang muridnya, dan sebagainya. </p><p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja yang dilakukan orang tua dalam berkomunikasi dengan anaknya dalam memilih calon pasangan hidup. Setelah melakukan komunikasi antarpribadi dengan anak bagaimana respon sang anak terhadap komunikasi yang diberikan orang tuanya. Komunikasi yang terjalin antara anak dan orang tua berguna untuk anak agar tidak salah dalam memilih pasangan hidup yang tidak hanya disukainya sendiri tetapi juga disukai dan direstui orang tuanya. </p>


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 14
Author(s):  
Nurliana Nurliana

<p>This study aims to determine the methods and materials in delivering da'wah</p><p>used by da'i in Central Aceh Regency during the corona period. The pandemic</p><p>period has been running for approximately two years, which has changed all</p><p>lines of life from normal life. This makes the da'i must have the skills and</p><p>abilities in choosing the media and materials to be delivered to their mad'u.</p><p>Da'wah still has to be carried out but with a different method compared to</p><p>normal times. The key informants in this research are preachers who are in the</p><p>Central Aceh region. The research method used is a descriptive qualitative</p><p>method and the findings of this study are that the material presented by a</p><p>preacher must cover the fields of economics, psychology, and encourage the</p><p>public to always comply with government recommendations to always maintain</p><p>health protocols to prevent the spread of the corona virus.</p>


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 65
Author(s):  
Muhammad Ferry Syahputra ◽  
Muktarruddin Muktarruddin ◽  
Elfi Yantii Ritonga

This research is motivated by the rise of radicalism ideology lately, especially in one of the organizations in the city of Rantau Prapat. The purpose of this study was to find out the dangers of radical understanding conveyed by Muhamamd Gaddafi and members of the Islamic Generation Study Circle (LSGI) to the Labuhanbatu Rantauprapat community and the application of MUI da'wah communication methods in overcoming radical LSGI understanding in Labuhanbatu, and how the Indonesian Ulema Council in overcoming obstacles. - Barriers to the communication of the da'wah. This research uses qualitative research. Data were collected by interview, observation, documentation and literature review. This research was analyzed inductively. The results obtained show that the Labuhanbatu MUI has succeeded in reducing the expansion of radical understanding brought by Muhammad Gaddafi and members of the LSGI in Labuhanbatu Rantauprapat, by applying the da'wah communication method, with this success it is expected to there will be no more people who are tempted by this radical understanding. MUI itself has provided guidance to Muhammad Gaddafi and members of the LSGI by applying the da'wah communication method, the public is no longer restless and afraid of the spread of this understanding, because they are no longer radical


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 27
Author(s):  
Andini Nur Bahri

<p class="Default"><span lang="EN-US">This study aims to determine the role of Salam TV in promoting harmony among religious communities in North Sumatera. This research method is a qualitative method that aims to get an in-depth description of speech, writing and behavior observed from an individual, group, community or organization in a specific setting which is studied from a comprehensive perspective. Salam TV does not produce programs that specifically feature harmony or tolerance. Salam TV's strategy in establishing harmony among religious communities is maintaining the shows that do not contain expressions of hatred that can trigger conflicts between religious communities. Institutionally Salam TV opens itself to work together in social and cultural fields to non-Muslim institutions. </span></p>


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 26 (2) ◽  
pp. 82
Author(s):  
Adlin Damanik

Mayoritas umat Islam, khususnya di Indonesia disebut-sebut penganut aliran atau mazhab teologi Ahlussunnah- waljama’ah. Akan tetapi mungkin sedikit masyarakat Muslim yang memahami substansinya. Beberapa organisasi sosial keagamaan di tanah air semisal Nahdatul Ulama, Muhammadiyah, dan bahkan Al-Jam’iyatul Washliyah di Sumatera Utara yang mengaku penganut setianya pun berbeda pemahamannya. Terkadang perbedaan pemahaman itu dianggap sebagai perbedaan “akidah”.


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 26 (2) ◽  
pp. 117
Author(s):  
Ali - Mustafa

An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 26 (2) ◽  
pp. 63
Author(s):  
Aspan Ritonga

<p>Untuk membuktikan terdapat atau tidaknya pengaruh faktor demografi  khususnya terkait dengan gender, usia, pendidikan, lokasi usaha, jenis usaha, lama usaha, sumber modal usaha dan jumlah karyawan, terhadap tingkat literasi keuangan syariah dan dampaknya terhadap pendapatan usaha mikro di Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau diperlukan suatu kajian mendalam dalam bentuk penelitian. Peneliti telah menyebarkan angket untuk memperoleh gambaran variabel independen dalam hal demografi dan variabel dependen yakni tingkat literasi keuangan syariah serta variabel intervening terkait dengan pendapatan usaha. Data yang diperoleh secara kuantitatif <em>deskriftif</em> dengan instrumen kuisioner skala likert yang disebarkan kepada pelaku usaha mikro muslim di Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau dianalisis dengan menggunakan data statistik <em>mean</em>, model <em>regresi linier berganda</em> dan <em>regresi sederhana</em>. Berdasarkan analisis tersebut diperoleh hasil bahwa tingkat literasi keuangan syariah pelaku usaha mikro di Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar pada kategori <em>Sufficient Literate</em> dengan rata-rata (<em>mean</em>) 2,2155 atau 58 persen dari total responden. Berdasarkan hasil uji <em>Regresi linier berganda</em> variabel demografi berpengaruh signifikan secara simultan terhadap tingkat literasi keuangan syariah dengan (R<sup>2</sup>) sebesar 78,5 persen,  parsial hanya variabel usia, pendidikan, sumber modal usaha dan jumlah karyawan yang berpengaruh signifikan terhadap tingkat literasi keuangan syariah, sedangkan faktor gender, lokasi usaha, jenis usaha dan lama usaha tidak berpengaruh. Hasil uji <em>Regresi sederhana</em> menunjukkan dampak tingkat literasi keuangan syariah berpengaruh signifikan terhadap pendapatan usaha dengan (R<sup>2</sup>) sebesar 3,9 persen, maknanya 1 persen kenaikan tingkat literasi keuangan syariah akan bertambah pendapatan usaha sebesar 3,9 persen.</p>


An Nadwah ◽  
2021 ◽  
Vol 26 (2) ◽  
pp. 106
Author(s):  
Apriani Harahap ◽  
Anita Dwiana Nasution ◽  
Fikri Ismail

<span lang="IN">Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penanganan masalah dari dampak pandemic covid-19. Yang dimana dunia pendidikan juga harus melakukan metode pendidikan yang berbeda dengan sebelum adanya covid-19 ini yaitu  melaksanakan metode pembelajaran melalui Media Online. Tujuan dari penelitian ini adalah seberapa efektifitas media online bagi pendidikan di Era Covid ini yang digunakan selama perkuliahan oleh Dosen dan Mahasiswa. Sampel dari penelitian ini sebanyak 25 mahasiswa dari beberapa universitas dan jurusan yang berbeda-beda, objeknya adalah dunia pendidikan. Metode yang digunakan di penelitian ini adalah Kuantitatif Pre Eksperimental, dapat diartikan sebagai penelitian yang mendekati eksperimen atau bisa disebut eksperimen semu yang dimana jenis desain yang digunakan adalah jenis Angket yaitu suatu jenis teknik yang digunakan untuk mengetahui respon objek mengenai yang diteliti untuk mendapatkan hasil penelitian.</span>


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document