scholarly journals PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, TIPE INDUSTRI, DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DISCLOSURE (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016)

2018 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 18
Author(s):  
Fera Susilowati ◽  
Khusnatul Zulfa Wafirotin ◽  
Arif Hartono

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, tipe industri, dan ukuran dewan komisaris terhadap corporate social responsibility disclosure pada perusahaan sektor industry barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2016. Data yang digunakan dari penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan yang diakses melalui website resmi IDX (www.idx.com). Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda menggunakan SPSS versi 2.0. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 21 dari 37 perusahaan sektor industri barang konsumsi periode 2013-2016. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap corporate social responsibility disclosure. Hal ini berarti besar kecilnya ukuran perusahaan tidak mempengaruhi pengungkapan CSR perusahaan. Hipotesis ke dua profitabilitas tidak berpengaruh terhadap corporate social resposibility disclosure. Hal ini disebabkan tinggi rendahnya profitabilitas yang diperoleh perusahaan tidak mempengaruhi tinggi rendahnya pengungkapan CSR. hipotesis ketiga leverage berpengaruh negatif terhadap corporate social responsibility disclosure, dikarenakan pengungkapan CSR merupakan bukti kepedulian perusahaan terhadap lingkungan tanpa bergantung pada tinggi rendahnya hutang perusahaan. Hipotesis ke empat tipe industri berpengaruh positif terhadap corporate social responsibility, dikarenakan perusahaan dengan tipe high profile lebih banyak mendapatkan sorotan dari masyarakat. Pengungkapan CSR dilakukan sebagai tanggungjawab perusahaan kepada masyarakat. Hipotesis ke lima ukuran dewan komisaris berpengaruh positif terhadap corporate social responsibility disclosure, karena dari hasil data yang diteliti semakin banyak jumlah anggota dewan komisaris maka semakin mudah untuk mengawasi kinerja dewan direksi dalam hal pelaporan informasi perusahaan baik informasi keuangan maupun informasi aktivitas sosial perusahaan. Pengujian secara simultan menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, tipe industri dan ukuran dewan komisaris berpengaruh positif terhadap corporate social responsibility disclosure.

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 1-29
Author(s):  
Merna Surjadi

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social resposibility) yang dilihat dari beberapa faktor, yaitu: ukuran dewan direksi, umur perusahaan, dan kepemilikan saham publik pada perusahaan go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2018. Studi ini juga menguji dan menganalisis pengaruh ukuran dewan direktur, umur perusahaan, dan kepemilikan saham publik  terhadap corporate social responsibility disclosure. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan go publik yang terdaftar di Indonesia Stock Exchange (IDX) untuk periode 2014-2018. Jumlah perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah 22 perusahaan, dengan periode pengambilan data yang digunakan selama 5 (lima) tahun pengamatan, dan menggunakan metode purposive sampling. Metode ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang representatif sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh peneliti. Jenis data yang digunakan yaitu data sekunder berupa laporan tahunan (annual report) perusahaan dan data laporan keberlanjutan perusahaan (sustainability report). Berdasarkan hasil pengujian yang menggunakan regresi linier berganda, dapat disimpulkan bahwa: (1) ukuran dewan direksi berpengaruh signifikan dan negatif terhadap corporate social responsibility disclosure ; (2) umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap corporate social responsibility disclosure; dan (3) kepemilikan saham publik tidak berpengaruh terhadap corporate social resposibility disclosure. Kata Kunci: ukuran dewan direksi, umur perusahaan, dan kepemilikan saham publik, corporate social responsibility disclosure


2019 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 209-214
Author(s):  
Abid Ramadhan ◽  
Arfan Amrin

Sejak kehadiran CSR di Indonesia mulai tahun 1980 hingga saat ini, efektivitas dan efesiensi pengelolaan dana CSR masih terdapat banyak kekurangan dalam pelaksanaannya. Hal ini disebabkan karena motivasi pengungkapan CSR di Indonesia diduga hanya untuk menjaga reputasi baik bagi pemegang saham. Selain itu, kehadiran UU No. 40 Tahun 2007 tentang kewajiban Perseroan Terbatas (PT), perusahan dinilai hanya sekedar mematuhi peraturan pemerintah tersebut. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Agresivitas Pajak dan Kinerja Lingkungan sebagai variable independen dan CSR sebagai variabel dependen. Populasi sekaligus sampel pada penelitian ini berasal dari beberapa perusahaan yang terdaftar di JII (Jakarta Islamic Index) selama periode 2013 hingga 2017. Teknik pengumpulan data sampel menggunakan metode purposive sampling. Data dianalisis melalui analisis regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen terhadap dependen. Hasil penelitian ini menunjukkan variabel Agresivitas Pajak tidak berpengaruh terhadap CSR. Sedangkan Kinerja Lingkungan berpengaruh terhadap CSR.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 114
Author(s):  
Ni Made Citra Pratiwi ◽  
Anak Agung Putri Sri ◽  
Ni Putu Ratna Sari

Abstrak Suatu perusahaan tidak dapat dipisahkan dengan masyarakat sebagai lingkungan eksternalnya. Eksistensi perusahaan bergantung dari hubungan timbal balik antara perusahaan dengan masyarakat. Perusahaan dan masyarakat adalah pasangan hidup yang saling memberi dan membutuhkan. Kontribusi dan harmonisasi keduanya akan menentukan keberhasilan pembangunan bangsa. Adanya keselarasan antara keuntungan yang diperoleh perusahaan dengan pemberian kontribusi secara langsung kepada masyarakat dan lingkungannya merupakan mekanisme check & balances antara pihak perusahaan dengan masyarakat. Dengan kata lain Corporate Social Responsibility (CSR) juga dipandang sebagai tolok ukur untuk reputasi suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi serta persepsi masyarakat Desa Munduk terhadap Corporate Social Responsibilty. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara terstruktur, kuesioner, dan studi kepustakaan. Teknik penentuan informan adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan adalah 98 responden dengan teknik penentuan sampel digunakan adalah accidental sampling. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif yang ditunjang dengan skala likert. Program CSR yang dilakukan oleh Puri Lumbung Cottages yaitu kepada masyarakat sekitar Desa Munduk sudah dilaksanakan dengan baik. Program CSR berupa program kelas menari, kursus massage, cooking class, perpustakaan desa, konservasi air, pembagian bibit kopi, serta natural and conservation activity. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi masyarakat terhadap implementasi CSR Puri Lumbung Cottages berdasarkan kuesioner yang disebarkan ke 98 responden masyarakat Desa Munduk mendapatkan skor penilaian akhir dengan rata-rata skor penilaian 3 dengan kategori sikap “baik”. Kata kunci: : Persepsi, implementasi, dan corporate social responsibilty


Author(s):  
Herkulanus Bambang Suprasto ◽  
Angelia Putri Surya Haryanti

Tujuan penelitian ini untuk memberi bukti empiris pengaruh karakteristik perusahaan yang meliputi umur perusahaan, ukuran perusahaan, profitabilitas, dan ukuran dewan komisaris pada corporate social responsibility disclosure. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode pengamatan selama 3 tahun yaitu dari tahun 2015-2017. Sampel penelitian ini berjumlah 52 perusahaan dengan jumlah pengamatan sebanyak 110. Metode penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa umur perusahaan dan ukuran perusahaan berpengaruh positif pada corporate social responsibility disclosure, sedangkan profitabilitas dan ukuran dewan komisaris tidak dapat dibuktikann berpengaruh pada corporate social responsibility disclosure. Kata Kunci : corporate social responsibility disclosure, umur perusahaan, ukuran perusahaan, profitabilitas, ukuran dewan komisaris.


2020 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 163-170
Author(s):  
Yulinda Tarigan ◽  
Danu Adisaputra

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tata kelola perusahaan yang baik yang diproksikan dengan ukuran komisaris, proporsi komisaris independen, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan ukuran komite audit terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Dengan demikian, penelitian ini menggunakan data yang merupakan data sekunder dari laporan tahunan perusahaan keuangan di Indonesia. Selain itu, penelitian ini dilakukan oleh 34 perusahaan keuangan di Bursa Efek Indonesia yang dipilih dengan metode purposive sampling. Selain itu, penelitian ini telah diuji dengan analisis regresi linier berganda, uji F, dan uji koefisien determinasi. Lebih jauh lagi, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran komisaris, proporsi komisaris independen, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan ukuran komite audit berpengaruh positif terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Penelitian ini berkontribusi pada literatur yang ada dan memberikan informasi tentang tata kelola perusahaan yang baik dan pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan yang digunakan oleh perusahaan dan investor. Sebagai kesimpulan, studi masa depan harus menggunakan variabel independen lainnya yang dapat mempengaruhi pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan.


2018 ◽  
pp. 606
Author(s):  
Ida Bagus Teja Permana ◽  
Ni Gusti Putu Wirawati

Usaha untuk meningkatkan nilai perusahaan dalam pemanfaatan sumber daya yang ada sering kali tidak diimbangi dengan menjaga kelestarian sumber-sumber yang ada. Berkembangnya perusahan-perusahaan dapat menyebabkan terjadinya kerusakan lingkungan sekitar. Oleh karena itu timbul kesadaran untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh perusahaan. Kesadaran untuk mengurangi dampak negatif tersebut adalah Corporate-SocialResponsibility. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengungkapan Corporate Social Responsibility pada nilai perusahaan dengan kepemilikan asing sebagai variabel pemoderasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode nonprobability sampling yaitu purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pengungkapan CSR berpengaruh positif pada nilai perusahaan. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa Kepemilikan asing memperkuat hubungan pengungkapan CSR pada nilai perusahaan.   Kata kunci: corporate social responsibility disclosure, kepemilikan asing, nilai perusahaan


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Lia Safrina

The purpose of this research is to examine the effect of corporate characteristics,consist of size of board of commisioner, leverage, corporate size, profitability and ages of corporate to corporate social responsibility disclosure. This research can explain the decision making about the corporate social responsibility disclosure done by companies. This research used purposive sampling. The sample of this research is 16 companies. Researcher used multiple regression analysis as analysis method.The Result of this research shows that profitability have significant effect to corporate social responsibility disclosure. size of board of commisioner, leverage, corporate size and ages of corporate have not significant effect to corporate social responsibility disclosure. The Result of this research shows that size of board of commisioner, leverage, corporate size, profitability and ages of corporate have not significant effect to corporate social responsibility disclosure. That mean corporate social responsibility disclosure diseffect by five variables caused behaved the law of rule No. 40 year 2007 of limited shareholder that legalized on july 2007 section 74 that obligated to corporate to disclosure informatian social responsibility. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh dari karakteristik perusahaan yang diproksikan dalam ukuran dewan komisaris, leverage, ukuran perusahaan, profitabilitas dan umur perusahaan terhadap iumlah informasi sosial yang diungkapkan oleh suatu perusahaan. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai tolak ukur pengambilan keputusan informasi social perusahaan pertambangan. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling,  sampel yang digunakan  berjumlah 16 perusahaan. Metode statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan oleh perusahaan, sedangkan ukuran dewan komisaris, leverage, ukuran perusahaan dan umur perusahaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap jumlah informasi sosial yang diungkapkan oleh perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan ukuran dewan komisaris, leverage, ukuran perusahaan, profitabilitas dan umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap pengungkanpan informasi sosial perusahaan. Hal ini berarti bahwa pengungkapan informasi sosial perusahaan tidak dipengaruhi oleh kelima variabel tersebut yang disebabkan oleh diberlakukannnya Undang-Undang  Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT), yang disahkan pada 20 Juli 2007. Pasal 74 yang mewajibkan perusahaan mengungkapkan informasi sosialnya.


2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 108-128
Author(s):  
Bintang Satria Herizona ◽  
Indah Yuliana

Tujuan dari penelitian ini untuk menguji pengaruh parsial dan simultan variabel ukuran dewan komisaris, independensi dewan komisaris, dan komite audit terhadap corporate social responsibility disclosure serta pengaruh dari adanya penambahan variabel profitabilitas sebagai variabel moderasi. Sampel penelitian menggunakan sebanyak 38 perusahaan sektor industri dasar dan kimita tahun 2016-2019 yang ditentukan berdasarkan purposive sampling yang sudah ditetapkan dan analisis penelitian mengunakan moderated regression analysis. Hasil penelitian didapatkan bahwa secara parsial variabel ukuran dewan komisaris dan independensi dewan komisaris memiliki pengaruh yang signifikan. Sementara sercara simultan variabel yang digunakan memiliki pengaruh yang signifikan. Pada uji moderasi return on asset didapatkan hasil bawah variabel tersebut tidak mampu memoderasi hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen sedangkan pada uji moderasi return on equity didapatkan hasil bahwa variabel tersebut mampu memoderasi hubungan variabel ukuran dewan komisaris dengan corporate social responsibility disclosure.  


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 187-204
Author(s):  
Shabira Nurulizzah Sahida ◽  
Puji Lestari ◽  
Warsidi Warsidi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh profitabilitas, likuiditas, dan ukuran perusahaan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Objek pada penelitian ini adalah perusahan industry dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2018. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh 26 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian sehingga jumlah seluruh 78 sampel data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas dan likuiditas berpengaruh negatif terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan


2021 ◽  
Vol 31 (11) ◽  
pp. 2704
Author(s):  
Ni Made Ardi Naraswari ◽  
Ni Made Dwi Ratnadi

Price to book value (PBV) is a comparison between the stock price and the book value per share. This study aims to empirically examine the effect of corporate social responsibility disclosure on price to book value and the role of good corporate governance in strengthening the effect of corporate social responsibility disclosure on price to book value. The sample was determined by using nonprobability sampling method with purposive sampling technique. From purposive sampling, 19 samples were obtained from 2016-2019, so that 52 observations were obtained. The analysis technique used is moderated regression analysis (MRA). The results of the analysis show that the disclosure of corporate social responsibility has a negative and insignificant effect on price to book value and good corporate governance strengthens the effect of corporate social responsibility disclosure on price to book value. Keywords : Corporate Social Responsibility Disclosure; Price to Book Value; Good Corporate Governanance.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document