scholarly journals IMPLEMENTASI TEKNOLOGI WEB SERVICES PADA APLIKASI PENCARIAN TAKSI

2016 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Debby Erce Sondakh ◽  
Stenly Richard Pungus ◽  
Prizilia Runtukahu ◽  
Rizky Saroinsong

Taksi merupakan layanan transportasi yang umum ditemui di daerah perkotaan. Untuk menggunakan layanan taksi pengguna dapat menunggu taksi yang lewat atau memesan melalui telepon. Kendala yang terjadi dari metode ini adalah panggilan telepon tidak tersambung karena operator sedang melayani konsumen lain, posisi taksi yang berada jauh dari konsumen, atau konsumen tidak mengetahui posisinya saat ini dengan tepat. Ketika menunggu taksi di jalan, pencarian taksi dapat memakan waktu lama. Makalah ini memaparkan tentang pengembangan aplikasi pencarian taksi berbasis teknologi Android, menggunakan model proses Rational Unified Process dari pendekatan rekayasa perangkat lunak. Implementasi teknologi web service menghasilkan aplikasi pencarian taksi terdekat yang dapat mengintegrasikan aplikasi berbasis web dengan platform berbeda, dengan aplikasi mobile berbasis sistem operasi Android. Pada aplikasi mobile, pengguna dapat mencari taksi terdekat sesuai perusahaan terdaftar yang dilacak menggunakan GPS dan melihat posisi taksi pada peta dari Google Maps Application Programming Interface, melihat informasi taksi, serta memesan taksi atau membatalkan pemesanan.

2019 ◽  
Vol 1 (01) ◽  
pp. 45-55
Author(s):  
Aab Abdus Salam ◽  
Fahmi Fahmi

Sistem otonomi daerah yang baru mewajibkan pemerintah daerah untuk mengelola aset-aset yang dimiliki oleh masing-masing daerah tersebut. Dalam hal ini pengelolaan aset meliputi pencatatan, pembukuan, pelaporan, pengarsipan dan penghapusan aset. Salah satu faktor penghambat dalam pengelolaan aset daerah yang ada di Kota Cirebon yaitu kurangnya informasi mengenai lokasi aset yang ada di Kota Cirebon, karena data yang disajikan masih belum memiliki data spasial (keruangan) yang berisi titik-titik koordinat suatu aset daerah (fasilitas sosial dan fasilitas umum). Sistem informasi geografis dibangun dengan tujuan dapat memenuhi keperluan informasi yang cepat, lengkap dan tepat sehingga dapat mempermudah pemerintah daerah dalam pengelolaan aset yang dimilikinya. SIG ini dapat memberikan data-data berupa data spasial beserta dengan atribut-atributnya dalam bentuk geografis yang ditampilkan dalam peta digital dengan bantuan Google MAPS API (Application Programming Interface) dari Google yang mampu memetakan aset-aset daerah beserta rute untuk menuju ke aset tersebut, sehingga informasi yang diperoleh menjadi dinamis dan lebih menarik serta lebih mudah untuk dipahami.


Author(s):  
Abd. Wahab Syahroni ◽  
Ubaidi Ubaidi

Penelitian ini membahas tentang pemberian informasi keamanan dan kesehatan warga kepada aparat desa secara digital menggunakan smartphone android di desa waru barat, kabupaten pamekasan, madura, jawa timur. Penerapan aplikasi ini akan memberikan respon yang cepat oleh aparat desa terhadap laporan tindakan kejahatan dan kesehatan yang dialami oleh warga. Pengembangan aplikasi dalam penelitian ini menggunakan metode prototyping. Beberapa langkah dalam pengembangan aplikasi menggunakan metode prototyping antara lain initial requirement, design prototyping, protototype, client evaluation, review and updating, development, test dan maintain. Fitur yang terdapat dalam aplikasi ini antara lain laporan darurat keamanan dan laporan darurat kesehatan. Ketika warga menekan tombol darurat keamanan maka aplikasi akan mengirim data GPS warga melalui bantuan Application  Programming  Interface  (API)  di  Google Maps ke server aplikasi yang terdapat di balai desa, aparat desa akan mengkonfirmasi laporan dan akan meneruskan kepada petugas keamanan. Petugas keamanan akan menuju ke lokasi yang diberikan. Demikin juga dengan laporan kesehatan, ketika warga menekan tombol darurat kesehatan, maka aplikasi akan mengirim data GPS warga ke server aplikasi yang terdapat di balai desa, aparat desa akan mengkonfirmasi laporan dan akan meneruskan kepada petugas kesehatan. Petugas kesehatan akan menuju ke lokasi yang diberikan. Aplikasi ini telah di uji coba di desa waru barat. Dari hasil ujicoba menggunakan metode blackbox dapat disimpulkan bahwa semua fungsionalitas sistem sudah dapat berjalan dengan baik. Sedangkan hasil survei menggunakan skala likert terhadap 100 warga mengenai kepuasan terhadap penggunaan aplikasi ini adalah setuju, ditunjukan dengan nilai indeks kepuasan bernilai 70,8%


Author(s):  
Sunardi Sunardi ◽  
Imam Riadi ◽  
Pradana Ananda Raharja

Pengujian pada perangkat lunak dibutuhkan sebagai jaminan mutu terhadap kemampuan perangkat lunak. Perangkat lunak diterapkan pada pekerjaan yang nyata tanpa memiliki kendala terhadap kinerja dalam memberikan perintah, memproses perintah hingga memperoleh hasil dari pemrosesan sesuai dengan tujuan pengembangan. Pengujian unit Application Programming Interface (API) pada web service fokus sebagai upaya untuk menguji kemampuan pada tiap unit. Unit yang diuji secara spesifik akan digabungkan dengan unit lain hingga menjadi suatu sistem terintegrasi. Aplikasi mobile membutuhkan dukungan API sebagai penghubung dengan basis data, dimana aplikasi mobile dengan basis data tersebut tidak saling berhubungan secara langsung. Tampilan antarmuka pada aplikasi mobile hanya difokuskan sebagai interaksi visual antara pengguna dengan sistem. Sistem yang diberi perintah akan merespon dengan umpan balik yang dihubungkan melalui perantara dan merespon kembali melalui perantara dan dikembalikan dalam bentuk visual melalui antaramuka. Pengujian pada tiap unit sistem menggunakan proses Test-Driven Development (TDD) untuk menguji tiap fungsi. Perancangan dan pembangunan web service pada aplikasi e-voting memerlukan pengujian sehingga dalam penerapanya dapat digunakan sesuai dengan spesifikasi yang telah dirancanakan tanpa menimbulkan bug atau error yang dapat menganggu kinerja sistem. API yang telah diuji dan berinteraksi dengan antarmuka dapat melakukan proses data pemilih, validasi data pemilih dan pemilihan. Sistem ini juga telah diuji dengan metode System Usability Scale dengan skor total 69,02. Testing on the software is needed to guarantee its capabilities. So software in real condition wouldn’t have any deflect with the performance to providing wich in line with the goal of development. Testing the Application Programming Interface (API) unit on the web service is an effort to testing the performance of each unit. Specifically tested unit will be combined with other units to become an integrated system. A Mobile application requires API support as the connector to a database, which not directly related to mobile application. The user-interface in mobile application only act as a visual interaction between the user and the system. The commanded system will respond through feedback which connected into a connector and gives the response back through the connector and returns in visual form through an interface. Test-Driven Development (TTD) was used in testing each system unit. Designing and building web service on e-voting application requires testing so that application can be used properly without causing bugs or errors that can interface system performance. Approved APIs are able to process voter data, validate voter data and election. The system also tested with “System Usability Scale” method which gains 69,02 total score.


2019 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 85-96
Author(s):  
Nur Aini Rakhmawati ◽  
Sayekti Harits Suryawan ◽  
Muhammad Ariful Furqon ◽  
Deny Hermansyah

Indonesia places the fifth position of the most internet users in the world. Consequently, data transaction through HTTP protocol saw an increase. An open API can facilitate Indonesia's users to access data and build application through HTTP protocol. In this paper, 38 open APIs were investigated and classified by using five criteria, namely technology, authentication, scope, source, and approval request.   In general, the open APIs in Indonesia employ RESTful as a web service and JSON format as data format. In term of authentication,  API key is a common method in most of open APIs.


2019 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 85
Author(s):  
Nur Aini Rakhmawati ◽  
Sayekti Harits Suryawan ◽  
Muhammad Ariful Furqon ◽  
Deny Hermansyah

<p class="JGI-AbstractIsi">Indonesia places the fifth position of the most internet users in the world. Consequently, data transaction through HTTP protocol saw an increase. An open API can facilitate Indonesia's users to access data and build application through HTTP protocol. In this paper, 38 open APIs were investigated and classified by using five criteria, namely technology, authentication, scope, source, and approval request.   In general, the open APIs in Indonesia employ RESTful as a web service and JSON format as data format. In term of authentication,  API key is a common method in most of open APIs.</p>


2016 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 29-40
Author(s):  
Kartika Imam Santoso ◽  
Muhamad Nur Rais

Pariwisata merupakan aspek yang berharga bagi suatu daerah, dan semakin banyak pengunjung maka dapat memajukan kesejahteraan masyarakat di sekitar obyek pariwisata. Kabupaten Temanggung memiliki banyak obyek pariwisata, penggunaan teknologi informasi seperti menggunakan aplikasi smartphone berbasis Android dapat digunakan untuk membantu wisatawan untuk mengenal daerah pariwisata dan mengetahui rute menuju ke obyek pariwisata yang diinginkan. Implementasi Sistem Informasi Geografis (SIG) di daerah wisata Temanggung bertujuan untuk membangun aplikasi Wisata Temanggung berbasis Android dan menerapkan layanan Google Maps Application Programming Interface (API) untuk memudahkan wisatawan dalam memperoleh informasi pemetaan lokasi objek wisata, rute dan fasilitas pendukung wisata yang ada di Kabupaten Temanggung. Metode yang digunakan adalah model proses air terjun (waterfall). Implementasi Aplikasi Wisata Temanggung menggunakan pemrograman Javascript dengan Eclipse Luna, basis data SQLite, serta peta yang bersumber dari Google Maps API. Hasilnya berupa aplikasi Wisata Temanggung berbasis Android yang membantu memudahkan wisatawan dalam memperoleh informasi tentang obyek wisata alam, buatan, budaya, kuliner, hotel dan rute dari lokasi sekarang ke lokasi obyek wisata yang diinginkan di Kabupaten Temanggung dengan bantuan Global Positioning System (GPS).


2018 ◽  
Author(s):  
Soohyun Lee ◽  
Jeremy Johnson ◽  
Carl Vitzthum ◽  
Koray Kırlı ◽  
Burak H. Alver ◽  
...  

AbstractSummaryWe introduce Tibanna, an open-source software tool for automated execution of bioinformatics pipelines on Amazon Web Services (AWS). Tibanna accepts reproducible and portable pipeline standards including Common Workflow Language (CWL), Workflow Description Language (WDL) and Docker. It adopts a strategy of isolation and optimization of individual executions, combined with a serverless scheduling approach. Pipelines are executed and monitored using local commands or the Python Application Programming Interface (API) and cloud configuration is automatically handled. Tibanna is well suited for projects with a range of computational requirements, including those with large and widely fluctuating loads. Notably, it has been used to process terabytes of data for the 4D Nucleome (4DN) Network.AvailabilitySource code is available on GitHub at https://github.com/4dn-dcic/tibanna.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document