scholarly journals Analisis Following to Likes Ratio Tiktok Pada Top 5 Vendor Smartphone di Indonesia

2021 ◽  
Author(s):  
Ni Kadek Irma Swandewi

TikTok merupakan salah satu media sosial yang digunakan penggunanya untuk membuat video pendek berdurasi 60 detik. TikTok memberikan sarana berbagi konten yang sangat bervariasi. TikTok juga memberikan peluang sebagai sarana promosi. Saat ini TikTok menjadi salah satu platform media sosial yang banyak digunakan untuk kegiatan digital marketing. Kehadiran media sosial TikTok dapat membangun sebuah brand. TikTok juga dapat membangun personal branding pemiliknya. Cukup banyak akun perusahaan?perusahaan terkenal yang menggunakan TikTok, contohnya seperti vendor smartphone di Indonesia. Adapun 5 Vendor Smartphone di Indonesia yang menggunakan TikTok sebagai media promosi. 5 Vendor Smartphone tersebut, yaitu: Oppo Indonesia, Samsung Indonesia, Vivo Indonesia, Xiaomi Indonesia, Realme Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kredibilitas performa dari akun TikTok Top 5 Vendor Smartphone di Indonesia menggunakan Following to Likes Ratio. Dalam penelitian ini menggunakan metode eksploratif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa vendor smartphone Samsung Indonesia mendapatkan peringkat pertama yang memiliki kredibilitas performa akun yang terbaik di Indonesia dalam Top 5 Vendor Smartphone di Indonesia.

2017 ◽  
Vol 21 (1) ◽  
pp. 33-43 ◽  
Author(s):  
Denny McCorkle ◽  
Janice Payan

As use of social media continues to grow, there is evidence that student skills in social media marketing are inadequate to meet the needs of potential employers and that student skills in the professional use of social media for personal branding are limited. This paper presents details for implementing a Twitter project in a digital marketing course as a means of addressing these gaps. Student feedback on this project indicated that their skills in social media marketing, digital marketing and personal branding were improved. Suggestions for use of Twitter in other courses are also presented.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 97-103
Author(s):  
Yan Aditiya ◽  
Sri Rahayu ◽  
Stefanus Rumangkit

Kegiatan PKM ini dilaksanakan di SMAN 1 Metro yang erfokus pada kelas XII  karena belum adanya minat dari siswa dan siswi SMAN 1 Metro untuk bewirausaha dan masih belum memahami bagaimana caranya memulai bisnis. Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan beberapa siswa, ditemukan fakta bahwa: 1) Siswa – Siswi belum memiliki minat untuk berwirausaha, 2) terdapat siswa yang memiliki minat untuk memulai berwirausaha, tetapi masih belum memiliki pengetahuan yang cukup, 3) minimnya pengetahuan siswa-siswi mengenai digital marketing.  Hal ini juga diperkuat dengan hasil survei yang menunjukkan bahwa dari 30 siswa yang diajukan pertanyaan terkait minat berwirausaha hanya 5 yang menjawab berminat untuk berwirausaha, Lalu tim PKM juga menanyakan tentang digital marketing, dari 30 siswa yang menjawab, hanya 10 siswa yang mengetahui digital marketing, walaupun jawaban yang dilontarkan hanya sebatas pengetahuan dasar.Oleh karena itu, tim pengabdi melihat bahwa ini merupakan salah satu tantangan bagi tim pengabdi untuk membantu SMAN 1 Metro untuk berbagi pengetahuan mengenai memulai bisnis dan digital marketing. Metode yang digunakan yaitu sosialisasi/ penyuluhan, diskusi, simulasi, dan penerapan. Hasil kegiatan PKM ini yaitu pemaparan materi E-Business Concept, Social Media Marketing, Management Branding Media Social, Personal Branding, pendampingan bisnis dan proposal kompetisi nasional FIKSI. Kegiatan PKM ini membawa dampak yang positif yang menjadi rinspirasi untuk menjadi wiraswasta muda, dan memiliki pengetahuan dasar untuk menjalankan bisnis. Pengetahuan yang dimiliki oleh siswa dan siswi akan mendorong minta berwiraswasta mereka. Materi yang dipaparkan membuat para siswa mengetahui bagaimana cara simpel untuk memulai bisnis, membangun merek dengan pemanfaatan media sosial, dan membangun personality sebagai pebisnis.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
Author(s):  
Rani Rubiyanti ◽  
Tovani Sri ◽  
Adi Wibowo
Keyword(s):  

Kewirausahaan adalah suatu proses membelai bisnis baru, mengorganisasikan sumberdaya-sumberdaya seperti; sumberdaya manusia (tenga kerja), sumberdaya alam (bahan baku) yang diperlukan untuk kegiatan pemberian nilai tambah ekonomis yang akan menghasilkan produk, baik barang maupun jasa dengan mempertimbangkan risiko yang terkait. Secara sederhana digital marketing adalah terminologi yang mencoba mendeskripsikan jasa pemasaran terintegrasi yang digunakan untuk menarik perhatian, serta pelibatan konsumen secara online. Tujuan dari program pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah mengembangkan program sebelumnya dimana belum ada penyampaian ilmu tentang strategi kewirausahaan dan pemasaran dengan teknik digital marketing agar masyarakat dapat berwirausaha dan memasarkan produk teh binahong ke masyarakat luas. Sasaran utama program PKM ini adalah warga Kelurahan Lengkongsari Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya yang mendapat bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang merupakan masyarakat tidak produktif secara ekonomis. Metode yang digunakan meliputi ceramah, praktik langsung, dan diskusi. Hasil kegiatan memyimpulkan bahwa: 1) Pengetahuan peserta tentang strategi kewirausahaan dan digital marketing meningkat; 2) Masyarakat dapat membuat dan mengemas teh binahong; dan 3) Kegiatan ini telah memberi manfaat bagi masyarakat Sidorejo, khususnya ibu-ibu PKK dengan meningkatnya keinginan peserta menjual produk the binahong pada salah satu akun digital marketing.


Develop ◽  
2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 48
Author(s):  
Dimas Aryo Kuswandiro ◽  
Chandra Kartika

Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena yang terjadi di Universitas Wijaya Putra dimana banyak mahasiswa menggunakan Samsung Smartphone, dan di era digital marketing yang sedang melanda terutama kaum millenial diharapkan Smartphone dapat memberikan dampak positif. Adapun yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah citra perusahaan dan gaya hidup berpengaruh terhadap niat pembelian melalui kepuasan pelanggan pada pelanggan Samsung Smartphone di Universitas Wijaya Putra Surabaya. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh niat beli pelanggan di Universitas Wijaya Putra Surabaya, tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh masing-masing variabel, citra perusahaan dan gaya hidup berpengaruh terhadap niat pembelian melalui kepuasan pelanggan. Dalam penelitian ini data dikumpulkan melalui kuesioner yang dibagikan kepada 100 orang responden pelanggan Samsung Smartphone di Universitas Wijaya Putra Surabaya dengan menggunakan metode accidental sampling untuk mengetahui tanggapan responden terhadap masing-masing variabel. Teknik analisis data yang digunakan adalah Path Analysis (Analisis Jalur) yang berfungsi untuk membuktikan hipotesis penelitian. Data data yang telah memenuhi uji validitas, uji reliabilitas dan uji asumsi klasik, diolah sehingga menghasilkan model analisis jalur, sebagai berikut Y1 = 0,434 +  0,371 X2 + pY1€1 dan Y2 = 0,169 X1 + 0,397 X2 + 0,169 Y1 + pY2€2 hasil analisis dari semua variabel yang tidak memiliki pengaruh positif dan tidak signifikan adalah antara variabel citra perusahan terhadap niat pembelian dan variabel kepuasan pelanggan terhadap niat pembelian. Uji-t menunujukan bahwa satu variabel lainnya memiiki pengaruh signifikan antara gaya hidup terhadap niat pembelian, dan melalui Uji-F diketahui bahwa baik antara variabel citra perusahaan dan gaya hidup secara simultan berpengaruh terhadap niat pembelian dan antara variabel citra perusahaan, gaya hidup, dan niat pembelian berpengaruh simultan terhadap kepuasan pelanggan.


2020 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
Author(s):  
Yustikasari Yustikasari ◽  
Lukiati Komala

Tulisan penelitian ini bertujuan untuk menggali dan mengungkapkan bagaimana perkembangan industri fashion di Indonesia dengan menggunakan konsep Digital Marketing Public Relations. Penggunaan konsep Digital Marketing Public Relations dalam industri fashion memiliki keunggulan di antaranya dapat membangun branding produk melalui media digital. Dengan media digital dapat memudahkan konsumen untuk mengakses informasi kapanpun dan di mana pun. Penelitian ini menyimpulkan penggunaan konsep digital marketing public relations dalam industri fashion di Indonesia menjadi cara yang cukup efektif dalam melakukan promosi produk maupun memberikan berbagai informasi seputar industri fashion. Bahkan saat tengah berlangsung kegiatan fashion, khalayak sasaran dapat menyaksikan secara langsung kegiatan fashion tersebut tanpa harus berada ditempat berlangsungnya kegiatan tersebut.


2016 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 133-144
Author(s):  
Nadya Nadya

Technological developments have significantly changed the way how a business works, especially the culinary business named Seblak Jeletet Murni, that has located in Jakarta. This business is still relatively new, but consumers continue moldy and this spicy culinary product sales have been continue to increase. This phenomenon is a result of business which has entered the digital era in social media. Marketing of this product is not done intensively by the owner of this business, but consumers who moved to market virally in social media, especially social media video youtube. In this article the author analyzed descriptively about consumer behavior in digital marketing that has affected the sales of the culinary products. The analyzes were performed with case studies and associated in the literature on consumer behavior and digital marketing strategies. This article aims to describe the behavior of consumers in the digital age so that it can be input in determining the marketing strategy culinary efforts forward and be used for thought on the future of consumer research. Keywords: Digital Marketing, Social Media, Consumer Behavior


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document