ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas layanan akademik di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar (UNM). Penarikan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Mahasiswa yang terlibat sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 300 orang dari 7 jurusan/program studi yang ada di fakultas ilmu pendidikan, yang terdaftar di tahun akademik 2013/2014. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif, korelasi bivariat, dan ANOVA satu arah. Hasil penelitian menunjukkan temuan berikut. Pertama, kualitas pelayanan pembelajaran tidak memuaskan, terutama dalam kehandalan, daya tanggap, jaminan pelayanan, empati dosen dalam pelayanan pembelajaran, dan ketersediaan sarana pendukung pembelajaran. Kedua, daya tanggap dalam memberikan pelayanan pembelajaran dan sarana pendukung pembelajaran mempunyai hubungan positif dan signifikan dengan kualitas layanan pembelajaran Fakultas. Sementara kehandalan dalam memberikan pelayanan pembelajaran, jaminan pelayanan pembelajaran, dan empati dalam layanan pembelajaran, mempunyai hubungan positif yang tidak signifikan dengan variabel kualitas layanan pembelajaran. Ketiga, ada perbedaan yang signifikan kehandalan dalam memberikan layanan pembelajaran, daya tanggap dalam pembelajaran, jaminan pelayanan pembelajaran, dan empati dosen dalam pembelajaran, sarana pendukung pembelajaran, dan kualitas layanan pembelajaran di antara jurusan PAUD, PGSD, PPB, PLB, PLS, KTP, dan AP.AbstractThis research aims at investigating academic service quality at the Faculty of Education Makassar State University (UNM). Using purposive sampling, 300 students of 7 departements in the faculty of education involved as sample in this study. They were enrolled in academic year of 2012/2003. Data were complied through questionnaires and analyzed by using descriptive statistics, bivariate correlations, and one-way ANOVA. The results of the study revealed the following findings. First, the quality of academic services was unsatisfactory, especially in the service reliability, responsiveness, service assurance, empathy lecturer in service learning, and support facility availability. Secondly, responsiveness, and support facility availability had significant positive relationship with the faculty service quality. Meanwhile, the dimensions of reliability, assurance, and empathy, had no significant positive relationship with the support facility availability. Thirdly, there were significant differences in terms of the service reliability, responsiveness, service assurance, empathy lecturer in service learning, and support facility availability among the seven department, PAUD, PGSD, PPB, PLB, PLS, KTP, and AP.Key words: service quality, assurance, service reliability