scholarly journals PETUNJUK BAGI CALON PENULIS JURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI INDONESIA (JPBI) ISSN: 2442-3750

2015 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Petunjuk Penulisan

PETUNJUK BAGI CALON PENULISJURNAL PENDIDIKAN BIOLOGI INDONESIA (JPBI)ISSN: 2442-37501. Naskah diangkat dari hasil penelitian dalam bidang pendidikan biologi dan pemanfaatn hasil penelitian biologi dalam pembelajaran.2. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman, ukuran 12 pts, dengan spasi dua, dicetak pada kertas A4 sepanjang maksimum 20 halaman, dan diserahkan dalam bentuk print-out sebanyak 1 eksemplar beserta soft copy dalam Microsoft Word. Naskah dilengkapi dengan Abstrak dua bahasa (Indonesia dan Inggris) maksimum 200 kata, dilengkapi dengan kata kunci/keyworda, serta biodata penulis. Pengiriman file juga dapat dilakukan sebagai attachment e-mail ke alamat: [email protected] dan [email protected]. Nama penulis dicantumkan tanpa gelar akademik dan ditempatkan bawah judul artikel. Nama penulis hendaknya dilengkapi dengan alamat korespondensi serta nama dan alamat lembaga tempat penelitian dilakukan. Dalam hal naskah ditulis oleh tim, penyunting hanya berhubungan dengan penulis utama atau penulis yang namanya tercantum pada urutan pertama. Penulis hendaknya mencantumkan alamat e-mail dan nomor HP untuk memudahkan komunikasi.4. Naskah dapat ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Inggris dengan format esai, disertai judul pada masing-masing bagian artikel, kecuali bagian pendahuluan yang disajikan tanpa judul bagian. Judul artikel dicetak dengan huruf besar ditengah-tengah, dengan huruf ukuran 14, peringkat judul bagian dinyatakan dengan jenis huruf yang berbeda (semua judul bagian dan sub-bagian dicetak tebal atau tebal dan miring), dan tidak menggunakan angka/nomor pada judul bagian.5. Sistematika artikel adalah: judul; nama penulis (tanpa gelar akademik); abstrak dua bahasa (Indonesia dan Inggris) maksimum 200 kata yang berisi tujuan, metode dan hasil penelitian; kata kunci/keywords; pendahuluan (tanpa judul) yang berisi latar belakang, tinjauan pustaka, dan tujuan penelitian; metode; hasil dan pembahasan; kesimpulan dan saran; daftar rujukan (hanya memuat sumber-sumber yang dirujuk).6. Sumber rujukan sedapat mungkin merupakan pustaka-pustaka terbitan 10 tahun terakhir. Rujukan yang diutamakan adalah sumber-sumber primer berupa laporan penelitian (termasuk skripsi, thesis, disertasi) atau artikel-artikel penelitian dalam jurnal dan/atau majalah ilmiah.7. Perujukan dan pengutipan menggunakan teknik rujukan berkurung (nama, tahun). Pencantuman sumber pada kutipan langsung hendaknya disertai keterangan tentang nomor halaman tempat asal kutipan. Contoh: (Brown, 2003: 23).8. Daftar rujukan disusun dengan tata cara seperti contoh berikut ini dan diurutkan secara alfabetis dan kronologis.Buku:Marzano, R. 1992. A Different Kind of Classroom: Teaching with Dimensions of Learning. Pittsburgh: ASCD.Buku kumpulan artikel:Bonk, C. J. & Graham, C. R. (Eds.). 2005. Handbook of Blended learning: Global Perspectives, Local Designs. San Francisco: Pfeiffer.Artikel dalam buku kumpulan artikel:Graham, C.R. 2005. Blended learning system: Definition, current trends and future direction. In: Bonk, C.J., Graham, C.R. (eds.) Handbook of Blended learning: Global Perspectives, Local Designs, pp.3-21. San Francisco: Pfeiffer.Artikel dalam jurnal:Husamah & Pantiwati, Y. 2014. Cooperative Learning STAD-PjBL: Motivation, Thinking Skills, and Learning Outcomes in Biology Students. International Journal of Education Learning & Development (IJELD), 2(1): 77-94.Artikel dalam koran:Koesoema, A. D. 2010. Pendidikan Karakter Integratf. Harian Kompas, Edisi 11 Februari, Hal. 4.Tulisan/berita dalam koran (tanpa nama pengarang):Surya. 19 November, 2014. Siswa SMP Tawarkan Energi Murah, hlm. 5.Dokumen resmi:Pusat Kurikulum. 2002. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta.Skripsi, Tesis, Disertasi, Laporan Penelitian:Pantiwati, Y. 2010. Pengaruh Jenis Asesmen Biologi dalam Pembelajaran Kooperatif TPS (Think Pair Share) terhadap Kemampuan Kognitif, Berpikir Kritis, Berpikir Kreatif, dan Kesadaran Metakognitif Siswa SMA Di Kota Malang. Disertasi tidak dipublikasikan. Malang: Program Pascasarjana UM.Makalah seminar, lokakarya, penataran:Latifa, R. 2013. Peningkatan Prestasi dan Motivasi Belajar Biologi Siswa Kelas VIII di SMP Muhammadiyah 08 Kab. Malang dengan Penggunaan Media Pembelajaran Audiovisual. Makalah dipresentasikan pada Seminar Nasional Pendidikan PPs Universitas Negeri Surabaya, Surabaya Jawa Timur, 19 Januari 2013.Internet (Karya individual):Livingston, J. A. 1997. Metacognition: An Overview. (Online). (http://www.gse.bufallo. edu/fas/shuell/cep564/metacog.htm), diakses tanggal 1 September 2014).Internet (artikel dalam jurnal online):Kumaidi. 1998. Pengukuran Bekal Awal Belajar dan Pengembangan Tesnya. Jurnal Ilmu Pendidikan. (Online), Jilid 5, No. 4, (http://www.malang.ac.id, diakses 20 Januari 2000).9. Semua naskah akan ditelaah secara anonim oleh mitra bestari (reviewers) sesuai dengan bidang keahliannya. Kepastian dimuat atau tidaknya naskah akan diberitahukan kepada penulis secara tertulis.

Author(s):  
Petunjuk Penulisan

Petunjuk bagi (Calon) Penulis JURNAL PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN SEKOLAH DASAR (JP2SD)1. Artikel yang ditulis untuk JP2SD meliputi hasil telah (hanya atas undangan) dan hasil penelitian di bidang kependidikan Naskah diketik dengan program Microsoft Word, huruf Times New Roman, ukuran 12 pts, dengan spasi ganda, dicetak pada kertas A4 dengan panjang maksimum 38 halaman, dan diserahkan dalam bentuk Print-out sebanyak 3 eksemplar beserta Soft-copy-nya. Pengirim naskah juga dapat dilakukan sebagai attachment e-mail ke alamat: [email protected]. Artikel ditulis dalam bahasa indonesia atau inggris. Sistematika artikel hasil penelitian adalah judul, nama penulis, abstrak disertai kata kunci, pendahuluan, metode, hasil dan pembahasan, simpulan, serta daftar rujukan.3. Judul artikel dalam bahasa indonesia tidak boleh lebih dari 14 kata, sedangkan judul dalam bahasa inggris tidak boleh lebih dari 12 kata. Judul dicetak dengan huruf kapital di tengah-tengah, dengan jukuran huruf 14 poin.4. Nama penulis dicantumkan tanpa gelar akademik, disertai lembaga asal, dan ditempatkan dibawah judul artikel. Dalam hal naskah ditulis oleh tim, penyunting hanya berhubungan dengan penulis utama atau penulis yang namanya tercantum pada urutan pertama. Penulis pertama harus mencantumkan alamat korespondensi atau e-mail.5. Abstrak dan kata kunci ditulis dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris). Panjang masing-masing abstrak 75-100 kata, sedangkan jumlah kata kunci 3-5 kata. Abstrak minimal berisi judul, tujuan, metode, dan hasil penelitian.6. Bagian pendahuluan berisi latar belakang, konteks penelitian, hasil kajian pustaka, dan tujuan penelitian. Seluruh bagian pendahuluan dipaparkan secara terintegrasi dalam bentuk paragraf-paragraf, dengan panjang 15-20% dari total panjang artikel.7. Bagian metode berisi paparan dalam bentuk paragraf tentang rancangan penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data, dan analisis data yang secara nyata dilakukan peneliti, dengan panjang 10-15% dari total panjang artikel.8. Bagian hasil penelitian berisi paparan hasil analisis yang berkaitan dengan pertanyaan penelitian. Setiap hasil penelitian harus dibahas. Pembahasan berisi pemaknaan hasil dan perbandingan dengan teori dan/atau hasil penelitian sejenis. Panjang paparan berhasil dan pembahasan 40-60% dari panjang artikel.9. Bagian simpulan berisi temuan penelitian yang berupa jawaban atas pertanyaan penelitian atau berupa intisari hasil pembahasan. Simpulan disajikan dalam bentuk paragraf.10. Daftar rujukan hanya memuat sumber-sumber yang dirujuk, dan semua sumber yang dirujuk harus tercantum dalam daftar rujukan. Sumber rujukan minimal 80% berupa pustaka terbitan 10 tahun terakhir. Rujukan yang digunakan adalah sumber-sumber primer berupa artikel-artikel penelitian dalam jurnal atau laporan penelitian(termasuk skripsi, tesis, disertasi). Artikel yang dimuat di Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar disarankan untuk digunakan sebagai rujukan.11. Perujukan dan pengutipan menggunakan teknik rujukan berkurung (nama akhir, tahun). Pencantuman sumber pada kutipan langsung hendaknya disertai keterangan tentang nomor halaman tempat asal kutipan. Contoh: (Davis, 2003: 47).12. Daftar rujukan disusun dengan tata cara seperti contoh berikut ini diurutkan secara alfabetis dan kronologis.Buku:Anderson, D.W.; Vault V.D.; & Dickson, C.E. 1999. Problems and Prospects for the Decades Ahead: Competency Based Teacher Education. Berkeley: McCuthan Publishing Co.Buku kumpulan artikel:Saukah, A. & Waseso, M.G. (Eds.). 2002. Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah (Edisi ke-4, cetakan ke-1). Malang: UM Press.Artikel dalam jurnal atau majalah:Kansil, C.L. 2002. Orientasi Baru Penyelenggaran Pendidikan Program Profesional dalam Memenuhi Kebutuhan Dunia Industri. Transpor, XX (4): 57-61Artikel dalam koran:Pitunov, B. 13 Desember, 2002. Sekolah Unggulan ataukah sekolah Pengunggulan? Majapahit Pos, hlm.4 & 11.Tulisan/berita dalam koran (tanpa nama pengarang):Jawa Pos. 22 April, 1995. Wanita Kelas Bawah Lebih Mandiri, hlm.3Dokumen resmi:Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978. Pedoman Penulisan Laporan Penelitian. Jakarta: Depdikbud. Undang-undang Republik Indonesi Nomer 2 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: PT Amas Duta Jaya.Buku terjemahan:Ary,D.; Jacobs’l.C.; & Razaveih, A. 1976. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh Arief Furochan. 1982. Surabaya: Usaha Nasional.Skripsi, Tesis, Desertasi, Laporan Penelitian:Kuncoro, T. 1996. Pengembangan Kurikulum Penelitian Magang di STM Masional Malang Jurusan Bangunan,Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi. Tesis tidak diterbitkan. Malang: PPS IKIP MALANG.Makalah Seminar, lokakarya, penatara:Waseso, M. G. 2001. Isi dan Format Jurnal Ilmiah, makalah disajikan dalam Seminar Lokakarya Penulisan Artikel dan Pengelolaan Jurnal Ilmiah, Universitas Lambungmangkurat, Banjarmasin, 9-11 Agustus.Internet(Karya individual):Hichock, S.; Carr, L.; & hall, W . 1996. A Survey of STM Online Jurnals,1990-1995:The Calm before the strorm, (Online), (http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.html, diaskes 12 juni 1996).Internet (artikel dalam jurnal online):Kumaidi. 1998. Pengukuran Bekal Awal Belajar dan Pengembangan Tesnya. Jurnal Ilmu Pendidikan. (Online), Jilid 5, No.4 (http://www.malang.ac.id, dikses 20 januari 2000).Internet (bahan diskusi):Wilson, D. 20 Noveber 1995 . Summary of Citing Internet Sites. NETTRAIN Discusion List, (Online), ([email protected] diaskes 22 November 1995).Internet (e-mail pribadi):Naga, D.S. ([email protected]). 1 Oktober 1997. Artikel untuk JP2SD. E-mail kepada Ali Saukah ([email protected]).13. Tata cara penyajian kutipan, rujukan,tabel dan gambar mengikuti ketentuan dalam Pedoman penulisan Karya Ilmiah dimuat. Artikel berbahasa Indonesia mengunakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan dan istilah-istilah yang dibakukan oleh Pusat bahasa.14. Semua naskah ditelaah secara anonim oleh mitra oleh mitra bebestari (reviewers) yang ditunjuk oleh penyuting bidang kepakarannya. Penulis artikel diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan (revisi) naskah atas dasar rekomendasi/saran dari mitra bebestari atau penyunting.Kepastian pemuatan atau penolakan naskah akan diberitahukan secera tertulis.15. Segala sesuatu yang menyangkut perizinan pengutipan atau penggunaan Software komputer untuk pembuatan naskah atau ihwal lain yang terkait dengan HaKI yang dilakukan oleh penulis artikel, berikut konsekuensi hukum yang mungkin timbul karenanya, menjadi tanggung jawab penuh penulis artikel.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 434
Author(s):  
Ferrinda Prafitasari ◽  
Sukarno Sukarno ◽  
Muzzazinah Muzzazinah

The COVID-19 pandemic has caused all fields to face a situation that challenging. critical thinking skills must still be integrated into science learning with the situation because it is one aspect of 21st-century learning. An alternative to reducing face-to-face activities is that schools carry out mixed-system learning. The purpose of this study was to evaluate the integration of critical thinking skills in science learning using a blended learning system in elementary schools given the limitations in learning during the covid-19 pandemic. This research is a case qualitative research with descriptive proportion with a sample of 19 elementary school fifth-grade students. Data collection techniques used are observation, documentation, questionnaires, and interviews. Triangulation of sources and techniques used to validate data. The results showed that critical thinking skills in elementary school science learning using a blended learning system are still relatively low with data (Mo<Md<Me), mean = 14.10, and the largest percentage distribution of 47.37%. The percentage of the majority of the questionnaires answered never with details on the aspects of formulating the problem52.63%, analyze arguments and solve problems 48.42%, evaluate 57.89%. In conclusion, the integration of critical thinking skills with blended learning systems in elementary schools in science learning still needs to be considered because there are still obstacles in its implementation. The results of this study have implications for finding solutions to improve critical thinking skills in science learning with blended learning system learning to be more effective. The recommendation in this study is that teachers are more creative in implementing blended learning system learning strategies for success critical thinking skills in learning science students can be achieved well.


2015 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Petunjuk Penulisan Dan Template JINoP

PETUNJUK BAGI CALON PENULIS Jurnal Inovasi Pembelajaran (JINoP)E-ISSN : 2460-08731. Artikel  yang  ditulis  berdasarkan hasil penelitian  pembelajaran di semua bidang studi dan jenjang pendidikan. Naskah diketik dengan program Microsoft Word dan huruf Times New Roman  ukuran  12  point,  dengan  1  spasi,  dicetak  pada  kertas  A4  dengan  jumlah halaman 10-15. Naskah diserahkan dalam bentuk print-out sebanyak 1 eksemplar beserta soft-copy (file). File dapat dikirim ke e-mail: [email protected].  Nama penulis dicantumkan tanpa gelar akademik ditempatkan di bawah judul artikel, disertai lembaga asal dan alamat korespondensi (e-mail ). Dalam hal naskah  ditulis  oleh  tim,  penyunting  hanya  berhubungan  dengan  penulis  utama  atau penulis yang namanya tercantum pada urutan pertama.3. Artikel  ditulis  dalam  bahasa  Indonesia  atau  Inggris  secara  benar  dengan  mengikuti ketentuan dalam petunjuk penulisan artikel ilmiah. Judul artikel ditulis dengan huruf kapital di tengah-tengah dengan ukuran 14 font. Adapun subjudul ditulis mulai margin kiri lurus tanpa menggunakan penomoran. Sub-subjudul dibedakan atas dasar peringkat hurufnya dan dicetak tebal miring. Judul artikel dalam bahasa Indonesia tidak lebih dari 14 kata, sedangkan judul dalam bahasa Inggris tidak lebih dari 12 kata.  


Author(s):  
S. V. Lychuk

The article attempts to identify effective methods of teaching Ukrainian as a foreign language and to base them on the European experience. The most commonly used methods in the European practice of foreign language teaching are characterized: communicative, project, audio-lingual, distance, intensive and blended learning. The advantages of the blended learning system are examined. An interpretation of the term "blended learning" is proposed. The features of the organization of online learning and the structure of blended learning are described. The data of the conducted survey are presented: a) teachers conducting classes in Ukrainian as a foreign language; b) foreign students from different countries. Questionnaire was developed for the survey. The article proposes some tasks for teachers of Ukrainian as a foreign language, commenting on the specifics of different models of blended learning. Based on the results of the survey, the respondents outlined effective methods of teaching a foreign language, identified factors that influence the use of the blended learning model of future doctors when teaching Ukrainian as a foreign language. The advantages and prospects of using blended learning in the educational process of a higher medical institution are analyzed. The results of the study strongly suggest that the blended learning model opens up new possibilities for presenting educational material in a new and accessible form for students.


2020 ◽  
Vol 19 (1) ◽  
pp. 26-34
Author(s):  
Raymond Godwin ◽  
Fanny Chairunnisa ◽  
Rani Agias Fitri

Hoaxes have become a common phenomenon in Indonesia. The Indonesian Telematics Society Survey shows that even though Indonesian people understand the way in recognizing hoaxes, they Indonesia are not sure of being able to immediately recognize hoaxes. Based on previous studies, there are two reasons that lead to lack of the assuredness, namely, the idleness in using thinking skills and ignorance of hoax indicators in the news they read. This study aims to find the correlation between avoidance behavior toward information that can indicate hoax, critical skill, and individual perception of easiness in obtaining the information regarding hoaxes. Information Avoidance Scale and the Critical Skill dimensions of the Digital Literacy Scale were adapted to Bahasa Indonesia to measure the tendency of information avoidance and critical skills. Whereas an instrument to measure the perception of the easiness to obtain information was constructed independently. The results indicate that critical skills and perceptions of the easiness to obtain information have a negative correlation with the tendency to avoid information. However, because the correlation is poor, critical skills and perceptions of the easiness to obtain information do not adequately explain a person's tendency to avoid information that can help him to recognize hoaxes. 


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document