scholarly journals PENGARUH BRAND IMAGE DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SUSU CAIR DALAM KEMASAN SIAP MINUM MEREK ULTRA MILK DI KABUPATEN BADUNG (Studi Pada Konsumen Ultra Milk di Kabupaten Badung – Bali)

2019 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Debora Angelina Halawa ◽  
Luh Komang Candra Dewi

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah brand image dan kualitas produk berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian susu cair dalam kemasan siap minum merek Ultra Milk di Kabupaten Badung. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan angket. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang dilakukan atas tujuan dan pertimbangan tertentu dengan kriteria konsumen yang sedang membeli susu Ultra Milk di warung, toko, atau swalayan  yang ada di Kabupaten Badung dan usia konsumen minimal 17 tahun. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh persamaan regresi Y= 0,775 + 0,705 X1 + 0,292 X2, yang artinya apabila brand image naik sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian akan meningkat sebesar 0,705 satuan. Dan apabila kualitas produk naik sebesar satu satuan, maka keputusan pembelian akan meningkat sebesar 0,292 satuan. Pengujian hipotesis pertama menunjukkan hasil bahwa koefisien regresi X1 (b1): thitung (7,448) > ttabel (1,661). Dan pengujian hipotesis kedua menunjukkan hasil bahwa koefisien regresi X2 (b2): thitung (4,477) > ttabel (1,661).  Hal ini berarti terdapat pengaruh positif dan signifikan secara parsial antara brand image dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian susu cair dalam kemasan siap minum merek Ultra Milk di Kabupaten Badung. Implikasi bagi PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk sebagai produsen Ultra Milk adalah agar senantiasa mempertahankan dan meningkatkan brand image serta kualitas produk sehingga keputusan pembelian konsumen dapat terjaga dengan baik, dan juga mengevaluasi kualitas produk yang memiliki pengaruh lebih kecil dibandingkan dengan brand image.Kata Kunci: brand image, kualitas produk, keputusan pembelian.

2018 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 121-135
Author(s):  
Deru R Indika ◽  
Windy Utami Dewi

Penelitian ini membahas hasil analisis pelaksanaan rebranding pada “Play 99ers” Radio Bandung. Tujuan penelitian untuk mengetahui mengenai pelaksanaan rebranding dan keputusan perusahaan untuk melakukan rebranding  termasuk keputusan yang tepat atau tidak. Faktor pendorong perusahaan melakukan rebranding adalah karena pergantian kepemilikan, pelaksanaan rebranding yang dilakukan oleh perusahaan adalah mengubah positioning, nama, desain logo, dan cara komunikasi. Dimensi pengukuran analisis rebranding yang digunakan dalam penelitian ini yaitu brand repositioning, brand renaming, brand redesigning dan brand relaunching.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan, observasi, dan kuesioner. Sampel diambil dari 100 orang responden yang pernah mendengarkan “Play 99ers” Radio Bandung yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan rebranding yang dilakukan merupakan keputusan yang tepat karena mendapat tanggapan baik dari masyarakat.


2021 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 85-102
Author(s):  
Ahmad Alfian Ihsan ◽  
Agus Dwi Cahya ◽  
Rizka Zulfiana Putri ◽  
Putri Mentari Prahastiwi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kualitas produk dan brand image berpengaruh terhadap keputusan pembelian UMKM Gandok Craft Bantul, Yogyakarta baik secara parsial maupun simultan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subyek penelitian adalah konsumen yang pernah membeli produk di UMKM Gandok Craft Kabupaten Bantul Provinsi D.I. Yogyakarta. Data primer diperoleh dari angket dengan 40 responden dengan purposive sampling. Kemudian data dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian pada uji t menunjukkan bahwa variabel kualitas produk (X1) tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian (Y) dengan nilai signifikansi sebesar 0.752 > 0.05 dan nilai t hitung 0.319 < t tabel 2.023 sedangkan untuk variabel brand image (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel keputusan pembelian (Y) dengan nilai signifikansi 0.000 < 0.05 dan nilai t hitung 4.871 > t tabel 2.023. Bedasarkan hasil uji F kualitas produk dan brand image secara simultan berpengaruh terhadap keputusan pembelian yang ditunjukkan dengan nilai signifikansi 0.00 < 0.05. Berdasarkan dari hasil penelitian ini, UMKM Gandok Craft Bantul Yogyakarta dapat meningkatkan brand image dan kualitas produk untuk bersaing dengan kompetitor dan meningkatkan penjualan.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
Author(s):  
Mahartiwi Kusuma Wardhani ◽  
Sudarwati Sudarwati ◽  
Ida Aryati Diyah PW

This study aims to examine the effect of Brand Image, Advertising Media, and Brand Trust on repurchase decisions. The population in this study is an infinite number of consumers in Surakarta. The sampling technique in this study used purposive sampling which resulted in a sample of 100 respondents. The data used in this study are primary data collected by filling out questionnaires. The results of this study indicate that Brand Image has a positive and significant effect on repurchase decisions, Advertising Media has a positive and significant effect on repurchase decisions, and Brand Trust has a positive and significant effect on repurchase decisions. Keywords: Brand Image, Advertising Media, and Brand Trust


2018 ◽  
Vol 7 (11) ◽  
pp. 5983
Author(s):  
Made Nafshya Ananda Putri ◽  
I Putu Gde Sukaatmadja

Niat beli ulang merupakan tindakan konsumen untuk membeli kembali suatu produk karena adanya kepuasan yang diterima setelah pembelian sebelumnya, agar konsumen merasa puas suatu perusahaan perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi niat untuk membeli ulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran brand image memediasi pengaruh kualitas produk terhadap niat beli ulang pada sepatu merek Adidas di Kota Denpasar. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kota Denpasar dengan menyebarkan 120 kuesioner. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner secara online dan offline di lapangan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand image. Kualitas produk  berpengaruh positif dan signifikan terhadapniat beli ulang. Brand image berpengaruh positif dan signifikan terhadapniat beli ulang. Brand image sebagai variabel mediasi berpengaruh signifikan melalui kualitas produk terhadap niat beli ulang secara parsial. Kata Kunci: brand image, kualitas produk, niat beli ulang.


2019 ◽  
Vol 8 (8) ◽  
pp. 4841
Author(s):  
Putu Arina Indah Puspita Dewi ◽  
Ni Made Purnami

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan peran brand image memediasi pengaruh kredibilitas celebrity endorser terhadap brand loyalty. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi empiris tentang pengaruh antara variable kredibilitas celebrity endorser, brand image dan brand loyalty bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan menjadi bahan pertimbangan bagi manajemen perusahaan. Penelitian ini dilakukan di Kota Denpasar dengan melibatkan 100 responden yang menggunakan smartphone merek OPPO melalui metode purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis jalur dan uji sobel dimana sebelumnya telah di uji dahulu menggunakan uji asumsi klasik. Hasil penelitian menemukan bahwa kredibilitas celebrity endorser berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand image dan brand loyalty. Brand image berpengaruh positif dan signifikan terhadap brand loyalty dan mampu memediasi secara signifikan pengaruh kredibilitas celebrity endorser terhadap brand loyalty. Penggunaan seorang celebrity endorser yang memilki kredibilitas baik akan meningkatkan brand image sehingga dapat menjaga brand loyalty.   Kata kunci: kredibilitas celebrity endorser, brand image, brand loyalty


Author(s):  
Sonya Clausis Dea ◽  
Mirwan Surya Perdhana

Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE, yaitu Delivery package, Capability adoption customer, Brand image, word of mouth, Customer trust , Social information, dan Service quality. Populasi dalam penelitian ini adalah para konsumen pengguna jasa JNE di  Semarang.  Metode yang digunakan adalah metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 200 responden. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi dengan SEM AMOS. Berdasarkan dari hasil pembahasan pada bagian sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : (1) Delivery package berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE. (2) Capability adoption customer  berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE. (3)  Brand image berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE. (4)  WOM  berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE. (5) Customer trust  berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE. (6) Social information berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE. (7) Service quality berpengaruh positif terhadap keputusan pemilihan jasa ekspedisi JNE.


2018 ◽  
Vol 7 (12) ◽  
pp. 6445
Author(s):  
Gusti Ngurah Gunawan ◽  
I Putu Gde Sukaatmadja

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji peran brand image dalam memediasi pengaruh country of origin terhadap niat beli motor Vespa Piaggio di kota Denpasar. Metode yang digunakan untuk menentukan sampel adalah non-probability berbentuk purposive sampling dengan ukuran sampel sebanyak 120 orang responden. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner secara langsung di Kota Denpasar. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis) dan uji sobel. Temuan penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara country of origin terhadap brand image, hubungan yang positif dan singnifikan antara country of origin terhadap niat beli serta brand image mampu memediasi hubungan antara terhadap niat beli konsumen pada motor merek Vespa Piaggio di Kota Denpasar. Hasil tersebut berarti semakin baik citra negara asal merek serta semakin kuat brand image yang tertanam di benak konsumen, akan berpengaruh terhadap niat beli mereka akan suatu produk. Kata kunci: country of origin, brand image, niat beli ABSTRACT The purpose of this study is to test the role of brand image in mediating the influence of country of origin on the intention to buy a motor Vespa Piaggio in the city of Denpasar. The method used to determine the sample is non-probability in the form of purposive sampling with sample size of 120 respondents. Data collection was done by distributing questionnaires directly in Denpasar City. The analysis technique used is path analysis and test of sobel. The research findings show that there is a positive and significant correlation between country of origin to brand image, positive and significant relationship between country of origin to purchase intention and brand image able to mediate relationship between consumer purchase intention on Vespa Piaggio brand motor in Denpasar city. The result means the better the image of the home country of the brand and the stronger the brand image embedded in the minds of consumers, will affect their purchase intention of a product. Keywords: country of origin, brand image, purchase intention  


2016 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 114-124
Author(s):  
Janu Didik Santoso ◽  
Urip Santoso

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja keuangan PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company, Tbk. setelah diakuisisi oleh PT Unilever Indonesia, Tbk. Data keuangan perusahaan tersebut dihitung rasio keuangannya seperti net profit margin (NPM), return on invesment (ROI), return on equity (ROE), earning per share (ESP), total assests turnover (TATO), current ratio (CR) dan debt ratio (DR). NPM, ROI, EPS dan TATO perusahaan meningkat sesudah diakuisisi, sementara DR menurun. CR perusahaan lebih tinggi sesudah 6 tahun diakuisisi sedangkan ROE meningkat sesudah 3 tahun diakuisisi. Dapat disimpulkan bahwa kinerja keuangan PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company, Tbk. meningkat sesudah diakuisisi.Kata kunci: PT Ultrajaya Milk Industry and Trading Company, Tbk., PT Unilever Indonesia, Tbk., kinerja keuangan, akuisisi


2020 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 33-47
Author(s):  
Yuni Sarah ◽  
Sutar Sutar

Penelitian ini bertujuan untuk mengalisis pengaruh Green Marketing dan Corporate Social Responsibility Terhadap Brand Image Dan Dampaknya Terhadap Keputusan Pembelian di Indomaret Manggarai, Jakarta Selatan. Sampel yang diperoleh sebanyak 111 responden dan diambil secara purposive sampling yaitu teknik pengumpulan sampel dengan pertimbangan tertentu, pemilihan sampel berdasarkan atas ciri-ciri tertentu yang dipandang sesuai dengan kriteria berdasarkan tujuan penelitian atau yang benar-benar dituju. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Structural Equation Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Green Marketing berpengaruh positif signifikan baik terhadap Brand Image maupun Keputusan Pembelian baik secara langsung maupun tidak langsung. Brand image berpengaruh positif signifikan terhadap keputusan pembelian. Sementara, Corporate Social Responsibility tidak berpengaruh signifikan terhadap Brand Image, maupun Keputusan Pembelian baik secara langsung maupun tidak langsung. Hasil ini menunjukkan bahwa semakin meningkat green marketing yang dilakukan oleh perusahaan maka akan meningkatkan citra baik perusahaan tersebut sehingga akan meningkatkan keputusan pembelian konsumen. Untuk itu Indomaret harus melakukan peningkatan promosi melalui green marketing agar brand image nya semakin meningkat dan dapat meningkatkan konsumennya secara langsung


2020 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 231-240
Author(s):  
Eka Sapitri ◽  
Sampurno Sampurno ◽  
Iha Hayani

This study aims to determine the effect of brand image and product quality on customer satisfaction which has an impact on customer loyalty, especially for telon oil baby care products. The hypothesis used in this study: Brand Image influences Customer Satisfaction, Product Quality influences Customer Satisfaction, Brand Image influences Customer Loyalty, Product Quality influences Customer Loyalty, Customer Satisfaction influences customer loyalty. Research data were collected using a questionnaire distributed to respondents. The population in this study were mothers who have babies <4 years old who use Cussons Baby Telon Oil in the DKI Jakarta area. The sampling method used in this study is non probability sampling with purposive sampling technique. The number of samples in this study were 133 respondents. Data analysis uses SEM (Structural Equation Modeling) version 8.7 that meets the Goodness of Fit criteria. The results of the study concluded that there is an influence between the variables Brand Image and Product Quality on Customer Satisfaction with t values ​​of 6.89 and 5.68, respectively. The influence of Brand Image and Product Quality on Customer Loyalty with t values ​​of 2.00 and 2.71, respectively. The influence of Customer Satisfaction on Customer Loyalty with a value of t 3.06. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh citra merek dan kualitas produk terhadap kepuasan pelanggan yang berdampak pada loyalitas pelanggan khususnya untuk produk perawatan bayi minyak telon. Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini: Citra Merek berpengaruh terhadap Kepuasan Pelanggan, Kualitas Produk berpengaruh terhadap Kepuasan Pelanggan, Citra Merek berpengaruh terhadap Loyalitas Pelanggan, Kualitas Produk berpengaruh terhadap Loyalitas Pelanggan, Kepuasan Pelanggan berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang disebarkan pada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu-ibu yang memiliki bayi umur <4 tahun yang menggunakan Minyak Telon Cussons Baby di wilayah DKI Jakarta. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non probability sampling dengan tehnik pengambilan purposive sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 133 responden. Analisis data menggunakan SEM (Structural Equation Modelling) versi 8.7 yang memenuhi kriteria Goodness of Fit. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa adanya pengaruh antar variabel Citra Merek dan Kualitas Produk terhadap Kepuasan Pelanggan dengan nilai t masing-masing 6,89 dan 5,68. Adanya pengaruh Citra Merek dan Kualitas Produk terhadap Loyalitas Pelanggan dengan nilai t masing-masing 2,00 dan 2,71. Adanya pengaruh Kepuasan Pelanggan terhadap Loyalitas Pelanggan dengan nilai t 3,06. Kata Kunci : Citra Merek, Kualitas Produk, Kepuasan Pelanggan, Loyalitas Pelanggan, Cussons, SEM


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document