scholarly journals Perencanaan Strategi Sistem Dan Teknologi Informasi Menggunakan Framework TOGAF Versi 9.1 Di SMK Kesehatan Hidayah Medika Tasikmalaya

2019 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 51-66
Author(s):  
Givany Salsabila Siti Rukoyah ◽  
Rahmi Nur Shofa ◽  
Rianto Rianto

SMK Kesehatan Hidayah Medika Tasikmalaya merupakan sekolah yang memulai ijin operasional untuk melaksanakan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) pada tahun 2016. Pemanfaatan terhadap SI/TI saat ini belum sepenuhnya mengikuti perkembangan serta belum memiliki perencanaan strategi SI/TI jangka panjang menggunakan framework tertentu. Hal ini berdampak kepada tidak selarasnya antara strategi SI/TI dengan tujuan bisnis organisasi. Perencanaan arsitektur enterprise merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mewujudkan tercapainya kepentingan organisasi secara keseluruhan. TOGAF ADM dijadikan sebagai pedoman untuk merencanakan arsitektur SI/TI jangka panjang. Tahapan TOGAF ADM yang dilakukan berfokus pada perencanaan arsitekturnya saja, yaitu Preliminary Phase, Architecture Vision (Phase A), Business Architecture (Phase B), Information System (Phase C), Technology Architecture (Phase D), dan Opportunities and Solutions (Phase E). Hasil dari perencanaan strategi SI/TI adalah blueprint dengan 18 pemodelan Business Process Model and Notation (BPMN) untuk arsitektur bisnis, 11 pemodelan Use Case Diagram untuk arsitektur aplikasi, 11 pemodelan Class Diagram untuk arsitektur data, arsitektur teknologi yang menghasilkan infrastruktur jaringan usulan dimodelkan dengan Communication Enginering Diagram, platform technology dimodelkan dengan Platform Decomposition Diagram, katalog teknologi dimodelkan dengan Technology Portfolio Catalog; analisis kesenjangan (gap) arsitektur SI/TI dimodelkan dengan Matrix Analysis Gap, portofolio aplikasi menggunakan analisis McFarlan Strategic Grid, serta roadmap implementasi arsitektur SI/TI.

2016 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 85-96
Author(s):  
Dhani Adiatma Rimen ◽  
Ricky Akbar

Saat ini proses bisnis pembelian, persediaan, dan penjualan barang yang berjalan di Toko Soviah  masih dilakukan secara manual serta belum adanya data pelanggan tetap ditoko tersebut. Hal ini menyebabkan beberapa permasalahan antara lain, sering terjadi kesalahan pencatatan pembelian dan penjualan barang, perhitungan transaksi yang lama, lambatnya informasi ketersediaan barang di gudang serta belum adanya upaya untuk meraih loyalitas pelanggan dalam bisnis yang dijalankan. Oleh karena itu, perlu penerapan Enterprise Resource Planning (ERP) dan Customer Relationship Management (CRM) untuk sistem informasi pembelian, persediaan, dan penjualan barang serta pengelolaan hubungan dengan pelanggan yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Tahapan penerapan ERP ini dimulai dengan studi pendahuluan. Aktivitasnya yaitu pengenalan perusahaan dengan wawancara dan observasi, mengidentifikasi proses bisnis pembelian, persediaan, dan penjualan barang yang sedang berjalan kemudian membuatkan usulan sistem secara terkomputerisasinya, yang digambarkan dengan menggunakan Business Process Model Notation (BPMN), serta penggambaran model kerja sistem yang akan diterapkan menggunakan use case diagram. Tahapan selanjutnya adalah melakukan studi literatur dari berbagai buku dan jurnal untuk mencari landasan teori dan penelitian terkait. Kemudian melakukan pemilihan perangkat lunak ERP, setelah itu melakukan konfigurasi dan kustomisasi modul perangkat lunak ERP tersebut, serta terakhir melakukan penerapan dan pengujian. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah dapat mengatasi permasalahan pada Toko Soviah. 


2016 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 63-76
Author(s):  
Aries Munandar AM ◽  
Ricky Akbar ◽  
Efrizon .

Saat ini proses bisnis yang berjalan di Toko Handphone Nahda Cell belum terkomputerisasi. Semua transaksi masih menggunakan blangko faktur. Laporan Penjualan dan Stok barang masih menggunakan pencatatan secara manual dibuku. Hal ini tentu akan berakibat terhadap pelayanan dan pembukuan yang tidak baik pada toko tersebut. Untuk itu diperlukan solusi agar permasalahan itu dapat diatasi. Salah satunya dengan penerapan sistem informasi menggunakan aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP). Aplikasi ERP ini dapat dirancang sendiri dan dapat juga menggunakan aplikasi yang open source. Penerapan ERP pada Toko Nahda Cell menggunakan ERP yang bersifat Open Source Software (OSS). Tahapan yang dilakukan dalam penerapannya dimulai dengan studi pendahuluan, selanjutnya studi literatur digunakan untuk mencari landasan teori dan penelitian terdahulu tentang penerapan sistem ERP, mengidentifikasi proses bisnis inventory dan penjualan barang yang sedang berjalan kemudian membuatkan usulan sistem secara terkomputerisasi, yang digambarkan dengan menggunakan Business Process Model Notation (BPMN), serta penggambaran model kerja sistem yang akan diterapkan menggunakan use case diagram. Kemudian tahapan selanjutnya adalah melakukan analisis pemilihan Aplikasi ERP OSS, penerapan aplikasi dan pengujian aplikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi ERP OSS yang dipilih dapat memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi toko Handphone Nahda Cell.


Author(s):  
Ahmad Nurul Fajar ◽  
Imam Marzuki Shofi

<p>The critcal factor in successfully in system development is the requirement phase. The requirement should meets with its purpose. In order to achieve it, the methodology for requrement analysis is needed. Nowdays, the complexity of e-governemnt applications is grown significantly in the government environment. E-government applications should be developed based on regulations in order to achieve the goal model of government entitties. However, the goal model could not used directly to make business process model. In order to solve this problem,this paper presents and proposed a Methodology to extract goal model into business process model that called GBPM Methodology. It can support the requirement analysis phase, especially in enterprise government tourism system. This methodology consists of two methods, there are (1) Method for convert goal model to business use case diagram, (2) Method for convert business use case diagram to activity diagram. We do the experiment in e-government applications domain. This methodology suitable with enterprise government tourism system development.</p>


Author(s):  
Ahmad Nurul Fajar ◽  
Imam Marzuki Shofi

<p>The critcal factor in successfully in system development is the requirement phase. The requirement should meets with its purpose. In order to achieve it, the methodology for requrement analysis is needed. Nowdays, the complexity of e-governemnt applications is grown significantly in the government environment. E-government applications should be developed based on regulations in order to achieve the goal model of government entitties. However, the goal model could not used directly to make business process model. In order to solve this problem,this paper presents and proposed a Methodology to extract goal model into business process model that called GBPM Methodology. It can support the requirement analysis phase, especially in enterprise government tourism system. This methodology consists of two methods, there are (1) Method for convert goal model to business use case diagram, (2) Method for convert business use case diagram to activity diagram. We do the experiment in e-government applications domain. This methodology suitable with enterprise government tourism system development.</p>


ICIT Journal ◽  
2020 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 50-60
Author(s):  
Ilamsyah Ilamsyah ◽  
Sri Rahayu ◽  
Dewi Lisnawati

Inventory adalah aktiva yang meliputi barang-barang milik perusahaan, instansi, bidang pendidikan dan lain-lain. PT Anugrah Distributor Indonesia merupakan instansi milik perusahaan teknologi informasi yang didalamnya terdapat bagian logistik. Logistik berfungsi untuk mengelola kegiatan transaksi pembelian dan pengeluaran barang. Pengelolaan tersebut masih memanfaatkan Ms Excel. Sistem ini memakan waktu lama dalam proses pengelolaan data dan tingkat keakuratannya belum maksimal. Untuk memperoleh keakuratan data, logistik membutuhkan suatu sistem yang efisien, efektif dan valid dalam mengelola kegiatan transaksi pembelian dan pengeluaran barang. Dengan demikian dalam penelitian ini peneliti melakukan pengembangan sistem logistik yang saling terintegrasi menggunakan Unified Modelling Language (UML) yang digambarkan dengan Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram dan Class Diagram dan menggunakan bahasa pemprogramman PHP (Hypertext Preprocessor). Hasil akhir dari penelitian ini adalah sistem informasi inventory stok barang yang sesuai dengan kebutuhan dan memudahkan user dalam menginput dan membuat laporan persediaan barang. Sistem ini dibuat agar proses inventory dapat terkendali dengan baik, menjadi efektif dan efisien. Kata kunci: Sistem inventory, UML, PHP, Sistem Informasi


2019 ◽  
Vol 7 (4) ◽  
pp. 271
Author(s):  
Komang Nova Artawan ◽  
I Ketut Gede Suhartana

Badan Pusat Statistik (BPS) adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen yang mempunyai fungsi pokok sebagai penyedia data statistik dasar, baik untuk pemerintah, maupun masyarakat umum, secara nasional maupun regional. Dalam pekerjaan yang sifatnya besar, seperti sensus ataupun survei yang membutuhkan energi yang banyak, BPS selalu merekrut petugas yang berasal dari berbagai kalangan, petugas ini kemudian dikenal dengan istilah “Mitra Statistik”. Saat ini, kebutuhan adanya Mitra Statistik sangat diperlukan oleh BPS untuk menunjang keberhasilan dalam mengelola data demi kualitas kinerja yang optimal. Namun, dalam proses rekrutmen dan pengelolaan data dari Mitra Statistik, tentu akan sulit apabila dikelola secara manual menggunakan berkas-berkas, apalagi jika jumlah Mitra Statistik yang direkrut sangat banyak. Dengan pertimbangan tersebut, penelitian ini membangun sebuah aplikasi Sistem Informasi Manajemen Mitra Statistik (SIM-MITRA) menggunakan tahapan dalam metode extreme programming (XP), dimana perancangan alur yang diterapkan dalam sistem berdasarkan dari observasi dan wawancara dengan staff BPS Kota Denpasar. Aplikasi SIM-MITRA ini dibangun dengan berbasis Desktop menggunakan bahasa C#, dan menggunakan MySQL sebagai databasenya. Pengembangan Back-End dari aplikasi SIM-MITRA akan meliputi analisis kebutuhan sistem, rancangan sistem dengan Use Case Diagram, Class Diagram, Activity Diagram, Entity-Relationship Diagram (ERD), dan juga implementasi dari fitur-fitur pada Admin. Dengan adanya aplikasi SIM-MITRA ini, diharapkan dapat membantu proses rekrutmen dan pengelolaan data Mitra Statistik.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 121-134
Author(s):  
Jody Barata Dwi Pradipta ◽  
Augie David Manuputty

CV Ribka Furniture merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan dan pembuatan furniture. Dalam kegiatan operasional gudang merupakan bagian yang penting. Namun proses data transaksi masih dilakukan secara manual. Sehingga beberapa kendala masih dialami, seperti kesalahan penginputan saat transaksi pada alat / bahan, yang mengakibatkan perbedaan dalam penginputan data. Penelitian ini dilakukan untuk membuat sistem informasi persediaan yaitu pengumpulan data alat dan transaksi material yang akan keluar masuk. Sistem informasi ini dibuat dengan menggunakan diagram UML (Unified Modeling Language) yaitu: use case diagram dan class diagram. Kemudian membuat desain antarmuka untuk proses implementasi dan pengujian sistem. Dengan pembuatan sistem informasi inventaris,  


2019 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
Author(s):  
Muchamad Iqbal ◽  
Sutarman Sutarman ◽  
Deri Irmansyah

Abstrak—Kebutuhan perusahaan terhadap fungsi manajemen proyek pada era globalisasi sekarang merupakan kebutuhan utama disebabkan dalam melakukan proses produksi, perusahaan harus mampu menghasilkan produk barang atau jasa yang sesuai dengan kriteria, waktu dan biaya yang sudah ditetapkan. PT Visionet Data Internasional merupakan perusahaan vendor yang bergerak di bidang teknologi informasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sistem manajemen proyek yang sedang berjalan pada PT Visionet Data Internasional. Berdasarkan hasil analisa, penulis banyak sekali menemukan kendala yang terjadi pada proses manajemen proyek sebelumnya dan masih menggunakan sistem dasar microsoft excel. Diusulkan sebuah sistem informasi manajemen proyek dengan metode pengembangan sistem SDLC model waterfall dengan konsep pemodelan UML (Unified Modelling Language) atau disebut juga dengan konsep permodelan berorientasi objek yang dikenal sebagai OOAD (Objek Oriented Analysis and Design) yaitu yang dijelaskan dengan menggunakan microsoft visio untuk menggambarkan use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram. Sedangkan untuk membangun perangkat lunak menggunakan bahasa pemprograman PHP dan untuk penyimpanan data menggunakan MySQL. Hasil dari penelitian ini mampu menghasilkan sistem yang dapat melakukan penentuan durasi waktu pekerjaan proyek, ruang lingkup proyek, pencatatan, pelaporan progress dan biaya proyek kepada semua pihak secara langsung dan pengolahan data proyek secara tepat, efisien dan saling integrasi.


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 2320-2337
Author(s):  
Nery Nestary

Toko Stock Point Lily adalah toko yang bergerak dibidang penjualan Ice Cream Gerobak yang sudah berdiri sejak tanggal 22 Juli 2013 hingga saat ini. Sistem pencatatan penjualan, pembelian dan stok Toko Stock Point Lily masih dilakukan dengan cara pencatatan manual. Pencatatan secara manual tersebut dapat memakan waktu relatif lama dari segi serah terima antara sales dan pemilik toko, kekeliruan jumlah stock sering terjadi pada saat penjualan atau pun penambahan stock. Pemilik toko bahkan hanya dapat menduga-duga keuntungan dan penjualan yang didapat setiap bulannya. Permasalahan yang dibahas adalah bagaimana merancang dan mengimplementasikan perancangan suatu sistem informasi penjualan pada Toko Stock Point Lily Pekanbaru. Perancangan ini menggunakan UML (Unified Modelling Language) dengan menggunakan diagram antara lain use case diagram, activity diagram, class diagram. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dan MySQL sebagai basis datanya. Dari penelitian ini menghasilkan sebuah perancangan sistem informasi Penjualan pada Toko Stock Point Lily yang berfungsi untuk mempermudah dan membantu pemilik Toko dalam mengelola, menginformasikan dan mencari data-data yang berkaitan dengan data Penjualan barang dan laporan persediaan barang pada Toko Stock Point Lily dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam bekerja sehingga pekerjaan yang sebelumnya dilakukan secara manual bisa lebih mudah dan terkomputerisasi dengan baik.


2012 ◽  
Vol 182-183 ◽  
pp. 994-1001
Author(s):  
Ying Wu Peng ◽  
Qing Min Li ◽  
Rui Wang ◽  
De Jun Mao ◽  
Ding Xiao

Spare part is important source in the warship maintenance support process. The spare part logistic support is a interactional course supporting the complex and dynamic warship maintenance by organizing different echelon logistic network including maintenance units, storehouse, transport unit, and so on. Based on the analysis of complex logistic support simulation system on warship spare part, the UML model of system design was built up to provide a common modeling method for the development of simulation system, which includes the use-case diagram, the entity collaboration diagram, class diagram, state diagram and interaction sequence diagram. According to the designed UML models, it has better effect on warship maintenance that the logistic support simulation system on anti-mine warship spare part was designed and realized based on HLA technique..


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document