scholarly journals PENGARUH MEDIA PREZI THE ZOOMING PRESENTATIONS TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI SMA N 12 PADANG

2018 ◽  
Author(s):  
Dini Imelda ◽  
Masril ◽  
Hufri

The students learning outcome in physics learning is low, it is caused by the learning just focused in teacher. The teacher is as prime information source and the students are passive in learning activities. The purpose of this study is determining the effect of Prezi zooming presentations of students learning outcome in class XI SMAN 12 Padang. The method in this study is Quasi Experimental with Randomized Control Group Only Design. The population of this study is all students in class XI IPA 1 SMAN 12 Padang. The technique sampling that used is Cluster Random Sampling with class XI IPA 1 as experimental class and XI IPA 2 as control class. Data of cognitive gained from test, data of affective gained from obeservation sheet and data of psychomotor gained from score rubric. Data of cognitive analyzed by test and the significant level is 0,05. Score final of experimental class is 81,34 and score final of control class is 76,40 by using t-test, we get t count > t table.

2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 15-27
Author(s):  
I Wayan Widiana ◽  
I Made Suarjana

This study was aimed at determining the differences in the dimensions of cognitive processes between groups of students who are taught with project-based trying learning activities and groups of students who are taught with conventional learning activities. This research is a quasi-experimental study with a post-test only control group design. The population of this study was the fifth-grade students of the 2016/2017 academic year in the Curriculum 2013 Elementary School in Buleleng Regency, which amounted to 326 students. The samples were taken by cluster random sampling which amounted to 60 students. The data collected in this study were the results of the dimensions of cognitive processes by using 20 multiple-choice tests and 5 item essays on the ecosystem theme. The hypothesis was tested using inferential t-test statistics. The results show that there are significant differences in the dimensions of cognitive processes between groups of students who were taught with project-based trying activities and groups of students who were taught using conventional learning activities. The optimizing project-based trying activities has a positive effect on the dimensions of students' cognitive processes.PENGOPTIMALAN AKTIVITAS MENCOBA DENGAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN DIMENSI PROSES KOGNITIF SISWAPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dimensi proses kognitif antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan aktivitas pembelajaran mencoba berbasis proyek dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan aktivitas pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan rancangan penelitian post test only control group design. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas V Tahun Pelajaran 2016/2017 di SD rintisan Kurikulum 2013 Kabupaten Buleleng yang berjumlah 326 orang. Sampel diambil dengan cara cluster?random sampling yang berjumlah 60 orang. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah hasil dimensi proses kognitif dengan menggunakan tes pilihan ganda sebanyak 20 butir dan esai 5 butir soal pada tema ekosistem. Hipotesis diuji dengan menggunakan statistik inferensial t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada dimensi proses kognitif antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan aktivitas pembelajaran mencoba berbasis proyek dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan aktivitas pembelajaran konvensional Pengoptimalan aktivitas mencoba berbasis proyek berpengaruh positif terhadap dimensi proses kognitif siswa.


Author(s):  
Nurul Laili

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing berbantu LKPD terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMPN 6 Depok pada semester genap tahun ajaran 2017-2018. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode penelitian jenis quasi experimental dengan the nonequivalent posttest only control group. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode cluster random sampling. Instrumen penelitian berupa soal uraian sebanyak 9 butir, dari hasil perhitungan uji validitas, uji reliabilitas, uji tingkat kesukaran dan uji daya pembeda. Uji prasayarat yang dilakukan yaitu uji normalitas dan homogenitas diperoleh hasil data yang berdistribusi normal dan homogen. Uji hipotesis menggunakan uji-t kemudian diperoleh thitung = 2,6053 > 1,6690 = ttabel   mengakibatkan tolak  pada taraf signifikasi 5% dengan effect size sebesar 0,5807 yang tergolong sedang. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing berbantu LKPD terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMPN 6 Depok.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 274-285
Author(s):  
Febby Ayuni Esya Putri ◽  
Syaiful Syaiful ◽  
Jodion Siburian

Peneliti melakukan penelitian ini dengan tujuan untuk melihat apakah terdapat pengaruh pembelajaran online inquiry dan PBL serta kemampun awal siswa terhadap kemampuan berpikir kritisnya, dan untuk melihat interaksi antara penerapan pembelajaran online inquiry dan PBL serta kemampuan awal siswa terhadap kemampuan berpikir kritisnya. Penelitian ini menggunakan desain quasi experimental nonequivalent control group design, dilakukan di kelas VIII SMP Negeri 7 Kota Jambi dengan menggunakan 3 kelas, yakni 2 kelas eksperimen dan 1 kelas kontrol yang dipilih dengan metode cluster random sampling, yakni dari 32 siswa pada masing-masing kelas, dipilih 27% siswa berkemampuan awal tinggi ( siswa), 27% siswa berkemampuan awal rendah ( siswa), dan sisanya berkemampuan awal sedang ( siswa). Hasil penelitian diuji dengan ANOVA dua arah, menunjukkan terdapat pengaruh pembelajaran online inquiry dan PBL serta kemampun awal siswa terhadap kemampuan berpikir kritisnya (Nilai signifikansi < 0.05), namun tidak terdapat interaksi antara penerapan pembelajaran online inquiry dan PBL serta kemampuan awal siswa terhadap kemampuan berpikir kritis siswa (Nilai signifikansi > 0.05).  Hal ini dikarenakan faktor lain seperti beberapa siswa yang tidak menghidupkan mode video pada Zoom, sehingga guru tidak bisa memantau apa yang siswa tersebut lakukan selama pembelajaran.


2020 ◽  
Vol 15 (1) ◽  
pp. 67-73
Author(s):  
Alvin Himawan ◽  
Siti Fitriana ◽  
Farikha Wahyu Lestari

Penelitian ini dilatar belakangi oleh siswa yang sering membawa handphone ke sekolah digunakan untuk media untuk mencontek, bermain game pada saat pelajaran, dan bermain media sosial pada saat jam pelajaran sehinggi mengakibatkan terhambatnya proses belajar mengajar yang sedang berlangsung. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian adalah apakah bimbingan klasikal dengan metode jigsaw terhadap kontrol diri siswa dalam pengunaan handphone di sekolah?. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif desain quasi experimental bentuk nonequivalent control group design dengan model pre-test post-test control group design.. Populasi penelitian adalah siswa kelas IX SMP Negeri 7 Pemalang. Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Teknik analisis data yang digunakan yakni analisis presentase dengan Uji t (t-test). Hasil analisis skala kontrol diri dalam penggunaan handphone pada kelompok eksperimen dengan menggunakan uji-t hasil post-test menunjukan rata-rata kelompok eksperimen sebesar 83,67 dan kelompok kontrol 77,2. Sehingga terjadi peningkatan rata-rata pada kelompok eksperimen sebesar 10,5. Pada penghitungan uji-t diperoleh hasil thitung (3,11) > ttabel (2,000), maka hipotesis kerja (Ha) diterima dan hipotesis nihil (Ho) ditolak. Disimpulkan bahwa bimbingan klasikal dengan metode jigsaw berpengaruh terhadap kontrol diri siswa dalam penggunaan handphone kelas IX SMP Negeri 7 Pemalang.


2018 ◽  
Vol 13 (1) ◽  
pp. 13
Author(s):  
Laili Niswatun Sani ◽  
Satutik Rahayu ◽  
Hikmawati Hikmawati

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Direct Instruction dengan simulasi macromedia flash terhadap hasil belajar fisika siswa di SMAN 1 Kopang tahun akademik 2016/2017 tentang impuls dan momentum. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan desain kelompok kontrol posttest only. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMAN 1 Kopang dengan jumlah siswa 83 tersebar ke dalam tiga kelas. Sampel penelitian ini adalah XI IPA 2 berjumlah 28 siswa sebagai kelas eksperimen dan XI IPA 1 sebanyak 27 siswa sebagai kelas kontrol yang diambil secara cluster random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kelas XI IPA 2 dan XI IPA 1 adalah 70,71 dan 62,04, secara statistik data hasil tes berdistribusi normal dan homogen. Hasil penelitian yang diperoleh adalah analisis dengan t-test polled varians, dan hasilnya menunjukkan thitung = 2,33 dan ttabel = 2,00 pada tingkat signifikan 5 %. Hipotesis nol Ho ditolak karena thitung > ttabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Direct Instruction dengan simulasi macromedia flash berpengaruh terhadap hasil belajar fisika siswa di SMAN 1 Kopang tahun akademik 2016/2017. This research aimed to determine the influence of Direct Instruction model with macromedia flash simulation toward student’s physics learning outcomes at SMAN 1 Kopang academic year 2016/2017 in the impulse and momentum topic. This research type was experiment with posttest only control group design. The populations in this research were all students in XI grade SMAN 1 Kopang (83 students). The sampel of this research was XI IPA 2 (28 students) as experiment class and XI IPA 1 (27 students) as control class were taken by cluster random sampling. The results showed that the average grade XI IPA 2 and XI IPA 1 were 70,71 and 62,04, statistically the test data was normally distributed and homogeneous.The t-test polled varians was applied to obtain the study result. The results showed that tcount = 2,33 and ttable = 2,00 at significant level of  5 %. In conclusion, due to tcount >ttable, the direct instruction teaching model with macromedia flash simulation has influence toward the student’s physics learning outcomes at SMAN 1 Kopang academic year 2016/2017.


2016 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 40
Author(s):  
Otong Suhyanto ◽  
Eva Musyrifah

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran heuristik vee terhadap kemampuan pemahaman konsep matematik. Penelitian ini dilakukan pada Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Semester V tahun akademik 2015/2016 dengan desain randomized control group post testonly design. Subyek penelitian ini adalah 55 mahasiswa yang terdiri dari 28 mahasiswa kelompok eksperimen dan 27 mahasiswa kelompok kontrol yang diperoleh dengan teknik cluster random sampling. Kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa dikumpulkan dengan menggunakan tes essay. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran heuristik vee lebih tinggi dari pada kemampuan pemahaman konsep matematika mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran heuristik vee sebesar 83,96 dan nilai rata-rata hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematik mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional sebesar 78,3. 


2019 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 28-35
Author(s):  
Denis Febryanto Tangahu

Tujuan penelitian ini untuk mengkaji: (1) Pengaruh model pembelajran TGfU terhadap Academic Learning Time materi bolabasket, (2) Pengaruh Model Pembelajaran TGT terhadap Academic Learning Time materi bolabasket, (3) Pengaruh model pembelajaran konvensional terhadap Academic Learning Time materi bolabasket. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen dengan desain penelitian non randomized control group pretest-postest. Populasi siswa kelas XI SMA Negeri 3 Bangkalan, sampel menggunakan cluster random sampling dengan jumlah sampel 3 kelas (XI) dengan jumlah siswa 36. Dari ke 3 kelas tersebut diberikan perlakuan model pembelajaran TGfU di beri perlakuan model pembelajaran TGT, dan menggunakan model pembelajaran konvensional. Proses pengambilan data pretest dan postest dilakukan dengan mengukur academic learning time siswa menggunakan lembar observasi JWAB. Berdasarkan uji normalitas menggunakan levene test dari ketiga kelompok model konvensional, TGfU dan TGT terdistribusi normal. Sedangkan uji homogenitas dilakukan pada ketiga kelompok sampel yang masing-masing kelompok terdiri dari 36 siswa, diperoleh hasil memiliki varian yang sama atau bersifat homogen. Langkah selanjutnya uji analisa one way anova menunjukkan bahwa  nilai rata-rata mean model pembelajaran TGT, TGfU, dan konvensional, ALT TGfU memiliki nilai mean diatas rata-rata dari kesluruhan kelompok, serta ALT kontrol memiliki mean paling kecil, serta ALT TGT memiliki nilai mean lebih tinggi dari ALT kontrol namun masih dibawah rata-rata seluruh kelompok.


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 1-7
Author(s):  
Dedek Kustiawati ◽  
Gelar Dwirahayu ◽  
Mauludin hafiz Alhadi ◽  
Mauludin hafiz Alhadi

Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kemampuan visual thinking matematik siswa yang diajarkan dengan media aplikasi core math tools dan yang diajarkan dengan pembelajaran konvensional serta menganalisis perbedaan kemampuan visual thinking matematik antar siswa yang diajarkan dengan media aplikasi core math tools dan siswa yang diajar dengan media pembelajaran konvensional. Penelitian ini dilakukan di MAN 19 Jakarta Tahun Ajaran 2015/2016. Metode yang digunakan adalah metode quasi eksperimen dengan desain penelitian Randomized Control Group Posttest Only, yang melibatkan 70 siswa sebagai sampel. Penentuan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kemampuan visual thinking matematik siswa yang diajar dengan media aplikasi core math tools lebih tinggi dari pada siswa yang diajar dengan media pembelajaran kovensional. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil tes kemampuan visual thinking matematik siswa yang diajar dengan media aplikasi core math tools adalah sebesar 60,89 dan nilai rata-rata hasil tes kemampuan visual thinking matematik siswa yang diajar dengan media pembelajaran konvensional adalah sebesar 41,61 (thitung = 5,39 dan ttabel = 2,00). Kesimpulan hasil penelitian ini adalah bahwa pembelajaran matematika pada pokok bahasan Menggambar Grafik Trigonometri dengan menggunakan media aplikasi core math tools berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan visual thinking matematik siswa dibandingkan pembelajaran konvensional.


2018 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 292
Author(s):  
Ni Nyoman Murti ◽  
Faridah Hariyani

Abstract Cancer cases are increasing every year and the costs incurred for cancer treatment are getting bigger so there is a need to prevent cancer prevention, one of them is through IVA examination. Given the importance of examining IVA to detect early cervical cancer in an effort to reduce the incidence and death of cervical cancer. Knowledge is an important factor for generating early detection behaviours. One of the efforts is to increase community knowledge and interest by using counselling. This study uses a quantitative approach. The method used in this study is quasi-experimental or quasi-experimental. The design of this study used a randomized two-group design. This design aims to see the magnitude of the effect of treatment given to the experimental group given health education and the control group given leaflets. The population in this study were all 5,900 women of childbearing age (WUS) who had or had been married as much as 5,900 people. The sampling technique was done by cluster random sampling technique as many as 80 respondents consisting of 40 experimental samples and 40 control samples. The measuring instrument used in this study was a questionnaire to measure the knowledge and interest of mothers in conducting IVA examinations. The statistical test used in this study uses Independent T-Test. The result of the study is that there is a difference in WUS knowledge about cervical cancer in the group given Health Education and the group given the leaflet/brochure is indicated by the p-value of 0,000. There is a difference in the interest of WUS in examining the IVA in the group given Health Education and the group given the leaflet/brochure is indicated by the p-value of 0.000.     Keywords: Health Education, IVA Test, Interest  Abstrak Kasus penyakit kanker bertambah setiap tahun dan biaya yang ditanggung untuk pengobatan kanker semakin besar sehingga perlu adanya tiondakan pencegahan penyakit kanker salah sarunya melalui pemeriksaan IVA. Mengingat betapa pentingnya pemeriksaan IVA untuk mendeteksi dini untuk kanker serviks dalam upaya menurunkan insiden dan kematian akibat kanker serviks. Pengetahuan merupakan faktor yang penting untuk menimbulkan perilaku deteksi dini.salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan minat masyarakat yaitu dengan menggunakan penyuluhan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalan quasi eksperimen atau eksperimen semu. Rancangan penelitian ini menggunakan randomized two group design. Rancangan ini bertujuan untuk melihat besarnya pengaruh perlakuan yang diberikan pada kelompok eksperimen yang diberikan pendidikan kesehatan dan kelompok kontrol yang diberikan leaflet. Populasi dalam penelitian ini adalah semua wanita usia subur (WUS) yang sudah atau pernah menikah sebanyak 5.900 orang.Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling sebanyak 80 responden terdiri dari 40 sampel eksperimen dan 40 sampel kontrol. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini kuisioner untuk mengukur pengetahuan dan minat ibu melakukan pemeriksaan IVA. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Uji T Independen. Hasil penelitian ada perbedaan Pengetahuan WUS tentang kanker serviks pada kelompok yang diberikan Pendidikan Kesehatan dan kelompok yang diberikan leaflet/brosur ditunjukkan dengan nilai p value 0,000. Ada perbedaan minat WUS melakukan pemeriksaan IVA pada kelompok yang diberikan Pendidikan Kesehatan dan kelompok yang diberikan leaflet/brosur ditunjukkan dengan nilai p value 0.000.   Kata Kunci :  Pendidikan Kesehatan, Pemeriksaan IVA , Minat


2018 ◽  
Vol 6 (3) ◽  
pp. 210
Author(s):  
Nina Nirmaya Mariani ◽  
Lisnawati Lisnawati

Pendidikan kesehatan reproduksi remaja merupakan salah satu upaya mencegah tindakan penyimpangan perilaku seksual. Rendahnya pengetahuan menjadi satu faktor yang mempengaruhi tingginya kasus perilaku seksual menyimpang. Pendidikan kesehatan dengan menggunakan multimedia akan menjadi alternatif dalam meningkatkan pengetahuan siswa khususnya tentang kesehatan reproduksi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh multimedia dalam peningkatan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja siswa kelas XI SMAN 9 Kota Cirebon. Jenis penelitian merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experimental) dengan rancangan pretest posttest with control group design. Pengambilan sampel dengan teknik cluster random sampling. Besarnya sampel yaitu 30 siswa sebagai kelompok intervensi dan 30 siswa sebagai kelompok kontrol. Instrumen yang digunakan adalah multimedia berupa video hak cipta BKKBN dan media sederhana (power point), kuesioner. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan paired t test untuk melihat perbedaan dalam satu kelompok perlakuan dan independent t-test untuk kelompok perlakuan yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan di masing-masing kelompok dengan peningkatan lebih tinggi pada kelompok multimedia (p


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document