Pemodelan Penggunaan E-Money Pada E-Parking Kota Makassar
Penelitian ini bertujuan untuk membangun model penggunaan E-Money pada E-Parking tipe SIRI (Susceptible – Infected – Recovered – Infected) di Kota Makassar. Asumsi yang ditambahkan adalah manusia yang telah menggunakan E-Money dapat kembali menggunakan uang tunai pada pembayaran parkir. Model ini dibagi menjadi tiga kelas yaitu rentan/berpotensi menggunakan parkir, pengguna uang tunai, dan pengguna E-Money. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dengan survey langsung dilapangan. Survey dilakukan dengan membagikan angket kepada 100 responden secara acak. Model matematika tipe SIRI digunakan untuk menentukan titik equilibrium. Hasil simulasi model tipe SIRI menghasilkan bilangan reproduksi dasar (R0) sebesar 0.021021 yang berarti bahwa penggunaan uang tunai dapat mengalami penurunan yang menyebabkan penggunaan E-Money akan meningkat dalam kurun waktu tertentu.Kata Kunci: Titik Equilibrium, Bilangan Reproduksi Dasar, Uang Elektronik, Parkiran Elektronik, Model SIRI This study aims to build a model of the use of E-Money in E-Parking type SIRI (Susceptible - Infected - Recovered - Infected) in Makassar City. The added assumption is that people who have used E-Money can may return to cash payments on parking. This model is divided into three classes, namely vulnerable / potentially using parking, cash users, and E-Money users. The data used are primary data obtained by direct survey in the field. The survey was conducted by distributing questionnaires to 100 respondents randomly. The SIRI type mathematical model is used to determine the equilibrium point. The simulation results of the SIRI type model produce a base reproduction number (R0) of 0.021021 which means that the use of cash can decrease which causes the use of E-Money will increase in a certain period of time. Keywords: Equilibrium Point, Basic Reproduction Numbers, E-Money, E-Parking, SIRI Model