A. PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Ony Kurniawati ◽  
Kustianingsih

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel current ratio, quick ratio, debt to equity ratio, debt ratio, profit margin, return on assets, total asset turnover, fixed assets turnover secara parsial dan simultan terhadap return saham. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder dengan metode pengumpulan data berupa dokumentasi. Teknik analisis data yaitu menggunakan teknik analisis regresi berganda dengan 8 variabel bebas yaitu current ratio (X1),  quick ratio (X2), debt to equity ratio (X3), debt ratio (X4), profit margin (X5), return on assets (X6), total assets turnover (X7), fixed assets turnover (X8) dan 1 variabel terikat yaitu return saham (Y). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut: variabel current ratio (X1),  quick ratio (X2), debt to equity ratio (X3), debt ratio (X4), profit margin (X5), return on assets (X6), dan fixed assets turnover (X8) memiliki pengaruh secara parsial terhadap return saham (Y) karena memiliki nilai signifikansi lebih kecil daripada 0,05. Sedangkan variabel total assets turnover (X7) tidak berpengaruh secara parsial terhadap return saham (Y) karena memiliki nilai signifikansi lebih besar daripada 0,05. Pada pengujian simultan diperoleh hasil sebagai berikut: current ratio, quick ratio, debt to equity ratio, debt ratio, profit margin, return on assets, total assets turnover, fixed assets turnover secara simultan tidak berpengaruh terhadap return saham karena nilai Fhitung lebih kecil daripada nilai Ftabel. Kata Kunci: Rasio Keuangan, Return Saham, Analisis Regresi Berganda.

BISMA ◽  
2020 ◽  
Vol 14 (3) ◽  
pp. 172
Author(s):  
Nurhayati Nurhayati ◽  
Anis Iftitah Hidayati ◽  
Elok Sri Utami

This study aims to analyze the effect of the current ratio (as a measure of the liquidity ratio), debt ratio (as a measure of the solvency ratio), total asset turnover (as a measure of activity ratio), gross profit margin, and return on assets (as a measure of the ratio. profitability) on the profit growth of mining sector companies. The sample consisted of 37 mining sector companies listed on the IDX during the 2015-2018 period taken by the purposive sampling method. The data analysis method used is multiple linear regression analysis. The study results indicate that the current ratio, debt ratio, total asset turnover, and return on assets significantly affect profit growth. Meanwhile, the gross profit margin variable does not affect profit growth. These results inform that the current ratio, debt ratio, total asset turnover, and return on assets can be used to predict the mining companies' future profit growth. Meanwhile, the gross profit margin cannot be used as a predictor of profit growth. Keywords: current ratio, debt ratio, gross profit margin, growth of profit, return on asset, total asset turnover


2018 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 15-25
Author(s):  
Afriyanti Hasanah ◽  
Didit Enggariyanto

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh current ratio, total asset turnover, debt to equity ratio, debt ratio, net profit margin, pertumbuhan penjualan dan ukuran perusahaan terhadap return on asset pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2015. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015. Sampel diambil menggunakan metode purposive sampling, sehingga di dapat 59 perusahaan sebagai sempel pada penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi panel data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa current ratio tidak berpengaruh terhadap  ROA. Total asset turnover, debt to equity ratio, debt ratio, net profit margin, pertumbuhan penjualan dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap ROA. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menambah variabel independen dan variabel moderting untuk melihat faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi ROA.


2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 309-320
Author(s):  
Ariela Griselda

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Alam Sutera Realty, Tbk. (ASRI) yang diukur dengan menggunakan rasio likuiditas (current ratio), rasio solvabilitas (total debt ratio dan debt equity ratio), rasio aktifitas (receivables turnover dan total asset turnover), dan rasio profitabilitas (profit margin dan return on equity). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan PT. Alam Sutera Realty, Tbk. dari tahun 2014 hingga 2019. Metode analisis dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif yang digunakan untuk menjelaskan rasio-rasio keuangan perusahaan.


2019 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 30-39
Author(s):  
Nur Safitri ◽  
Supitriyani Supitriyani ◽  
Debi Eka Putri ◽  
Khairul Azwar

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kinerja keuangan sebelum dan sesudah akuisisi pada PT First Media, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan perbedaan kinerja keuangan sebelum dan sesudah akuisisi pada PT First Media, Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif, analisis komparatif dan analisis induktif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa Kinerja keuangan perusahaan sebelum akuisisi ditinjau dari Current Ratio (CR), Debt Ratio (DR), dan Debt to Equity Ratio (DER) berfluktuasi dan cenderung menurun, sedangkan nilai Total Asset Turnover (TATO) berfluktuasi dan cenderung meningkat, untuk nilai Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), dan Net Profit Margin (NPM) cenderung meningkat. Kinerja keuangan perusahaan sesudah akuisisi ditinjau dari Current Ratio (CR) berfluktuasi dan cenderung menurun, sedangkan nilai Debt Ratio (DR) dan Debt to Equity Ratio (DER) cenderung meningkat, untuk nilai Total Asset Turnover (TATO) mengalami fluktuasi dan cenderung meningkat. Sedangkan nilai Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), dan Net Profit Margin (NPM) mengalami penurunan.  Faktor kas dan setara kas, piutang kepada pihak ketiga, investasi pada entitas asosiasi, aset tak berwujud, aset pajak tangguhan, utang usaha kepada pihak ketiga, utang bank dan lembaga keuangan jangka pendek, utang bank dan lembaga keuangan jangka panjang, beban akrual, saldo laba, beban layanan, beban keuangan, dan pendapatan menyebabkan perbedaan kinerja keuangan sebelum dan sesudah akuisisi.Kata kunci: Akuisisi, Kinerja Keuangan 


Author(s):  
Bawon Triono ◽  
Dwi Artati

This study aimed to examine and analyze the effect of Total Asset Turn Over (TATO), Current Ratio (CR), Debt to Equity Ratio (DER) and Return On Assets (ROA) on Dividend Policy in companies included in Investor33 index 2015-2017 . The sampling technique used a purposive sampling method, which is a sampling technique based on a certain criterion, so as to get a sample of 19 companies from a total population of 33 companies. The results of this study indicated that the total asset turnover variable has a positive effect on the company's dividend policy, the current ratio variable has a negative effect on the company's dividend policy, the debt to equity ratio variable has a negative effect on the company's dividend policy, the return variable on assets has a positive effect on the company's dividend policy, and the four variables also influence jointly on the company's dividend policy


2019 ◽  
Vol 3 (01) ◽  
Author(s):  
Nor Hanisah ◽  
Kartika Hendra Titisari ◽  
Siti Nurlaela

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh variabel independen (CR, DER, DAR, NPM, ROE, ROA, TAT) terhadap variabel dependen (pertumbuhan laba). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian dilakukan pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di BEI dengan jumlah sampel 23 perusahaan dan jangka waktu 5 tahun yaitu pada tahun 2012-2016. Metode pengambilan sampel yaitu menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian yaitu meliputi statistik deskriptif, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji autokorelasi, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedasitas), uji hipotesis (analisis regresi linier berganda, uji t, dan analisis koefisien determinasi (R2)). Berdasarkan hasil pengujian secara parsial debt to asset ratio (DAR), net profit margin (NPM), return on equity (ROE), dan total asset turnover (TAT) berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan sedangkan current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), dan return on asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Kata Kunci : Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Aktivitas, dan Pertumbuhan Laba.


2021 ◽  
Vol 2 (6) ◽  
pp. 1021-1029
Author(s):  
Yelsha Dwi Pasca

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dan perkembangan keuangan KPRI Hikmah tahun 2017 - 2019 dengan menggunakan rasio likuiditas, solvabilitas, rentabilitas dan aktivitas. Jenis penelitian yang dilakukan berupa studi kasus pada Koperasi KPRI Hikmah Majalengka. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menghitung rasio-rasio likuiditas, solvabilitas, rentabilitas dakn aktivitas, menganalisis dengan menggunakan trend dan common size. Berdasarkan hasil analisis data keuangan koperasi KPRI Hikmah diperoleh kesimpulan bahwa tingkat likuiditas yang diukur menggunakan current ratio pada tahun 2017 – 2019 dikategorikan sangat baik. Tingkat solvabilitas yang diukur menggunakan total debt to equity dan total debt to total assets ratio pada tahun 2017 – 2019 dikategorikan baik. Tingkat rentabilitas diukur menggunakan net profit margin pada tahun 2017 – 2019 dikategorikan sangat baik. Return on assets dan rentabilitas modal sendiri dikategorikan cukup baik. Tingkat aktivitas yang diukur menggunakan perputaran aktiva dikategorikan baik. Hasil analisis trend pada current ratio, total debt to equity ratio, total debt to total asset ratio dan net profit margin pada tahun 2017 – 2019  mengalami peningkatan kinerja, sedangkan return on assets, rentabilitas modal sendiri dan perputaran aktiva mengalami penurunan. Hasil analisis common size pada laporan neraca dan sisa hasil usaha cenderung mengalami penurunan dalam perkembangan keuangannya. Rasio likuiditas memiliki kondisi dan perkembangan keuangan yang sangat baik sehingga koperasi perlu mempertahankan dan meningkatkan total aktivanya.


2018 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 11
Author(s):  
Syaiful Bahri

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kinerja keuangan sebelum dan sesudah right issue pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2015. Right issue adalah penawaran saham tambahan di luar saham awal. Periode pengamatan satu tahun sebelum dan satu tahun setelah right issue. Variabel penelitian adalah kinerja keuangan termasuk current ratio (CR), quick ratio (QR), debt ratio (DR), debt to equity ratio (DER), net profit margin (NPM), return on equity (ROE), return on asset (ROA), dan total asset turn over (TATO). Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Sampel mencakup delapan perusahaan yang melakukan right issue dari 2011-2015. Pengujian hipotesis menggunakan metode tes yang berbeda (paired sample t-test). Hasil analisis menggunakan paired sample t-test menunjukkan tiga perbedaan signifikan, yaitu current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), dan total asset turn over (TATO) dengan nilai signifikansi current ratio (CR) sebesar 0,006, nilai untuk signifikansi untuk debt equity ratio (DER) sebesar 0,11, dan total nilai signifikansi untuk total asset turn over (TATO) sebesar 0,000 pada tingkat riil (α) = 0,05. Sementara quick ratio (QR), debt ratio (DR), net profit margin (NPM), return on equity (ROE), dan return on asset (ROA), tidak ada perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah right issue. Untuk peneliti berikutnya, dapat menggunakan objek penelitian yang lebih besar untuk hasil penelitian dapat digeneralisasikan, tambahkan periode pengamatan yang lebih spesifik, dan tambahkan variabel penelitian.


2018 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 75
Author(s):  
Siti Atikah ◽  
RR Sapto Hendri BS ◽  
Intan Rakhmawati ◽  
Wirawan Suhaedi ◽  
Baiq Rosyida

Salah satu faktor yang menjadi bahan pertimbangan seorang investor atau calon investor saham dalam menentukan harga tawaran beli  maupun tawaran jual adalah kinerja keuangan. Berbagai literatur menyatakan bahwa mahal atau murahnya harga saham ditunjukkan oleh kinerja keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris arah atau hubungan kinerja keuangan dengan harga saham  pada  perusahaan  sektor  pertanian dan sektor pertambangan pada periode 2013 hingga 2015. Penelitian ini juga mengelompokkan kinerja keuangan berdasarkan harga saham yang kurang dari Rp 500 dan harga saham diatas Rp 500  Hasil analisis menunjukkan bahwa current ratio, debt to equity ratio, net profit margin, return on equity, earning per share, dan price earning rasio perusahaan  sektor  pertanian  memiliki  arah  yang  negatif  terhadap  harga saham, sedangkan arah positif ditunjukkan oleh asset turnover ratio, debt to total asset, financial leverage dan gross profit margin. Hasil yang berbeda terjadi   pada   harga saham   perusahaan   di   sektor   pertambangan.   Aset turnover ratio, debt to total asset, financial leverage, gross profit margin dan price earning ratio perusahaan sektor pertambangan memiliki arah yang negatif terhadap harga saham.


WADIAH ◽  
2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
Author(s):  
Faridhatus Sholihah

Perputaran modal kerja merupakan hal yang penting dalam aktiva yang memang harus dikelola oleh perusahaan dengan efektif dan efisien. Untuk menilai keefektifan modal kerja dapat diketahui dari hasil bagi antara jumlah penjualan dengan aktiva lancar setelah dikurangi hutang lancar. Dengan demikian dapat diketahui berapa kali modal kerja tersebut berputar dalam setiap periodenya. Hal ini menunjukkan banyaknya penjualan yang dapat diperoleh oleh perusahaan untuk tiap rupiah modal kerja. Semakin cepat tingkat perputaran modal kerja maka modal kerja dapat dikatakan efisien,pengelolaan modal kerja berpengaruh pada kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba (profitabilitas). Oleh karenaitu, peneliti ingin mengetahui perputaran modal kerja terhadap profitabilitas pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2015-2018. Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana perputaran modal kerja perusahaan consumer goods yang terdaftar di ISSI periode 2015-2018? 2) Bagaimana profitabilitas pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di ISSI periode 2015-2018? 3) Bagaimana pengaruh perputaran modal kerja terhadap profitabilitas pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di ISSI periode 2015-2018?            Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan consumer goods yang terdaftar di ISSI periode 2015-2018 yaitu sebanyak 88 laporan keuangan tahunan, dengan pengambilan sampel dalam penelitian adalah 52 laporan keuangan tahunan. Adapun metode pengambilan sampel dengan meenggunakan metode purposive sampling, serta menggunakan analisis korelasi dan regresi linier sederhana.Berdasarkan hasil penelitian perputaran modal kerja dan profitabilitas pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2015-2018 dikategorikan cukup, berdasarkan rumus korelasi diperoleh r pada  variabel perputaran modal kerja (X) dan profitabilitass (Y) sebesar 0,587 dan signifikasi 0,000 yang berarti pengaruh antara variabel perputaran modal kerja (X) dan profitabilitass (Y) searah positif dan signifikan. Hasil analisis menggunakan regresi linier sederhana diperoleh hasil adanya pengaruh sebesar 34,5%. Hal ini menunjukkan bahwa perputaran modal kerja cukup berpengaruh terhadap profitabilitas pada perusahaan consumer goods yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2015-2018. Sisanya 65,5% dipengaruhi oleh faktor lain seperti current ratio, debt ratio, total asset turnover dan debt equity ratio. Kata Kunci: Perputaran Modal Kerja dan Profitabilitas


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document