Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

138
(FIVE YEARS 66)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Published By Jurnal Santiaji Pendidikan Of Mahasaraswati Denpasar University

2685-4694, 2087-9016

2021 ◽  
Vol 11 (3) ◽  
pp. 188-195
Author(s):  
Ni Putu Meri Dewi Pendit

Active and passive sentence constructions are commonly used both in English and in Indonesian. The passive sentence is a form of sentence which emphasizes on the person or object that experiences the action rather than the person or object that performs the action. The passive sentence in English is formed by to be + past participle. And the others passive sentences are formed with infinitive and gerund. The Indonesian passive sentences are caractherized by the use of prefix di-, ter-, and ke- -an in the predicate. The objectives of this study are 1) to identify the translation of English passive sentences in Indonesian, and 2) to find the translation shift that occurs from the English passive sentences into Indonesian.This research uses qualitative method. The data is taken from a novel written by Stephenie Meyer (2008) entitled Breaking Dawn and its translation in Indonesian. The result shows that not all of the English passive sentences are translated into Indonesian passive sentences. Some of them are translated into Indonesian active sentences.    


2021 ◽  
Vol 11 (3) ◽  
pp. 180-187
Author(s):  
Al Amin ◽  
Mei Indrawati ◽  
C. Sri Hartati

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis kondisi dan strategi strategi peningkatan mutu pendidikan melalui standarisasi tenaga pendidik serta kendala dan solusinya di SMP Negeri 02 Rangsang Pesisir Kabupaten Kepulauan Meranti. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan pendekatan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini yaitu Guru SMP Negeri 02 Rangsang Pesisir Kabupaten Kepulauan Meranti yang berjumlah 5 orang. Analisis data dalam penelitian kualitatif antara lain Reduksi Data, Penyajian Data dan Conclusing Drawing/verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mutu pendidikan yang meliputi kepemimpinan kepala sekolah, guru, siswa dan kurikulum yang diterapkan di sekolah sudah dilaksanakan dengan baik, Pembuatan program kerja kepala sekolah sudah didasarkan pada visi dan misi sekolah sehingga guru dapat meningkatkan pemahaman dan penguasaan kerja guru. Peningkatan kompetensi yang dimiliki guru dapat dilakukan dengan kegiatan pelatihan dan in house training serta MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran). Kurikulum harus disesuaikan dengan peraturan yang berlaku. Pembelajaran terkendala pandemi Covid 19, sehingga guru tidak dapat mengajar dengan baik, upaya yang dilakukan dengan melaksanakan membelajaran daring, membekali kompetensi guru dengan mengikutsertakan guru dalam seminar online atau pelatihan online pengajaran daring.


2021 ◽  
Vol 11 (3) ◽  
pp. 196-204
Author(s):  
I Gusti Agung Putri Wirastuti ◽  
Anak Agung Istri Yudhi Pramawati

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan menerapkan strategi KWL (Know, Want to know and Learn) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mempelajari teori sastra. Dalam penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dari mahasiswa semester IV Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Mahasaraswati Denpasar yang mengambil mata kuliah Introduction to Literature. Strategi ini dapat membantu mahasiswa untuk memahami teori dan dalam KWL juga membantu dosen agar mahasiswa tetap termotivasi dan tertarik ketika mereka berpikir tentang apa yang ingin mereka ketahui dan apa yang telah mereka pelajari. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pre-test, post-test dan angket di akhir siklus. Selanjutnya peneliti menggunakan teknik tes berupa tes lisan untuk semua siklus. Target pencapaian atau ketuntasan belajar siswa adalah A sebesar 50%, B sebesar 40%, C sebesar 10%, dan D 0%. Dari hasil nilai rata-rata siswa terjadi peningkatan secara signifikan. Selain itu, hasil angket yang telah diberikan menunjukkan bahwa mahasiswa merespon positif penerapan strategi KWL dalam prestasi belajar mahasiswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil angket bahwa lebih dari 90% memberikan respon yang baik bahwa strategi KWL dapat meningkatkan prestasi belajar mahasiswa dalam teori sastra.


2021 ◽  
Vol 11 (3) ◽  
pp. 239-248
Author(s):  
Angela Rendo ◽  
I Made Diarta ◽  
I Made Surya Hermawan

Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur kreativitas siswa dengan penerapan model pembelajaran siklus 5E melalui media photovoice, dan untuk mengukur perbedaan hasil photovoice siswa yang mengikuti pembelajaran dengan penerapan model pembelajaran siklus 5E dibandingkan dengan metode konvensional. Desain penelitian ini menggunakan perbandingan Intact Group Comparison yang dilaksanakan di SMP Negeri 12 Denpasar. Pengumpulan data menggunakan rubrik kreativitas dan rubrik penilaian hasil photovoice. Hasil yang diperoleh dengan menggunakan tes Mann Whitney U menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata dari penerapan pembelajaran siklus 5E terhadap kreativitas siswa (Z=-12.822, p<0.05). Hasil rata-rata kreativitas siswa yang belajar menggunakan pembelajaran siklus 5E (2.62) lebih tinggi dari siswa yang belajar secara konvensional (1.82). Sedangkan hasil rata-rata photovoice siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran siklus 5E (2.16) lebih tinggi dari siswa yang belajar secara konvensional (1.80). Hal ini diperkuat dengan hasil uji Mann Whitney U yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata dari penerapan pembelajaran siklus 5E terhadap hasil photovoice siswa (Z=-4.848, p<0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran siklus 5E dengan media photovoice berpengaruh terhadap kreativitas dan hasil photovoice siswa.


2021 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 100-108
Author(s):  
Ida Bagus Brata ◽  
Ida Bagus Brata ◽  
Ruli Anto ◽  
Ida Bagus Nyoman Wartha ◽  
I Putu Adi Saputra

Kajian ini mencoba menelaah peranan situs sejarah sebagai perekat kerukunan bangsa di tengah kemasakinian yang begitu problematis. Sejarah adalah hasil rekonstruksi cipta, rasa, karsa, dan karya manusia masa lalu, namun bagaimana memosisikan situs sejarah agar tetap berperan bagi masa depan suatu bangsa. Situs sejarah mengandung berbagai emosi di dalamnya yang harus dinarasikan. Sejarah membangkitkan keinsyafan akan dimensi ruang dan waktu yang sangat esensial dalam eksistensi manusia. Penelitian ini dirancang secara kualitatif dengan pendekatan alamiah, ditunjang studi pustaka, dengan menempatkan peneliti sebagai instrumen kunci. Pengambilan sampel secara purposive, pengumpulan data dilakukan dengan teknik triangulasi, analisis data bersifat kualitatif interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatkan situs sejarah sebagai sumber belajar dan media penghubung adalah sesuatu yang sangat strategis di tengah dinamika masyarakat yang mengarah ke arah bebas sekat. Situs sejarah dapat berperan sebagai media yang menghubungkan masa kini dengan masa lalu. Situs sejarah dapat dijadikan sebagai simbol perekat kerukunan bangsa. Sebagai simbol kerukunan, situs sejarah mengandung nilai dan makna simbolik, informatif, estetik, dan ekonomi dalam upaya membangun masa depan bangsa yang lebih baik.


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 91-99
Author(s):  
I Komang Budiarta

Writing is one of language skills that is the most difficult skill to be mastered. This skill should be taken into account in teaching learning process. The English teachers at high schools in Badung, Gianyar and Denpasar gave writing test to their students by using a test that provided some topics which made the students difficult to imagine, develop their ideas and sometimes the test was not appropriate for their students’ writing level. The present research was intended to figure out the achievement and the quality of the genre paragraph which was assessed by administering intensive and responsive writing assessment. The present research used an ex-post facto research design. The samples of the present study were taken from 16 schools in the aforementioned three regencies. The obtained data were then analyzed by means of norm-reference measure of five standard values. The result showed that 71% of the samples were successful; meanwhile, 29% of the samples were unsuccessful in writing genre paragraph which was assessed by administering intensive and responsive writing assessment. In addition, the quality of their genre paragraphs was mainly good, but the needed extra effort on narrative.


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 48-55
Author(s):  
Dewa Gede Eka Sastra Wiguna ◽  
I Negah Sukawidana
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kontribusi konsep diri terhadap kreativitas mahasiswa jurusan S1 Pendidikan Biologi, (2) kontribusisoft skill terhadap kreativitas mahasiswa jurusan S1 Pendidikan Biologi, dan (3) kontribusi konsep diri dan soft skill terhadap kreativitas mahasiswa jurusan S1 Pendidikan Biologi. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Penelitian ini dilakukan di Jurusan S1 Pendidikan Biologi IKIP PGRI BALI. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 75 orang, pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik strata random sampling. Metode pengumpulan data berupa kuesioner dengan menggunakan skala Likert. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) konsep diri berkontribusi terhadap kreativitas mahasiswa Jurusan S1 Pendidikan Biologi IKIP PGRI BALI (r = 0,77; p < 0,05 dan t = 16;11 p < 0,05). (2) soft skill berkontribusi terhadap kreativitas mahasiswa Jurusan S1 Pendidikan Biologi IKIP PGRI BALI (r = 0,60; p < 0,05 dan t = 8,00; p < 0,05)). (3) konsep diri dan soft skill berkontribusi terhadap kreativitas mahasiswa Jurusan S1 Pendidikan Biologi IKIP PGRI BALI (r = 0,76; p < 0,05 dan F = 48,49 ; p < 0,05) serta memiliki sumbangan efektif sebesar 58%.


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 72-83
Author(s):  
Ni Komang Hita Wulandari ◽  
Kadek Rahayu Puspadewi ◽  
Putu Ledyari Noviyanti

This correlational research aims to determine the relationship between emotional intelligence, independent learning and learning creativity with the mathematics learning outcomes of grade VII students of SMP Negeri 1 Blahbatuh. Data collection was carried out by means of questionnaires and tests. The sample used is a number of 80 people who are determined by the cluter random sampling technique. Hypothesis test used is simple and multiple regression with a significance level of 0.05. The results of this study indicate that there is a significant relationship between emotional intelligence and mathematics learning outcomes, the relative contribution is 46%. There is a significant relationship between independent learning and mathematics learning outcomes, the relative contribution is 39%. There is a significant relationship between creativity and mathematics learning outcomes, the relative contribution is 64%. There is an influence between emotional intelligence, independent learning and learning creativity with mathematics learning outcomes of students with a relative contribution of 62%.


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 29-36
Author(s):  
Ni Nyoman Mulati
Keyword(s):  

Berdarkan hasil pengamatan pada pembelajaran bahasa Indonesia pada siswa kelas XII IPS2 SMA Negeri 1 Nusa Penida mengindikasikan masalah rendahnya hasil belajar bahasa Indonesia siswa. Terlihat dari rata-rata hasil belajar yang dicapai siswa 68,97 daya serap 68,97%, pada KKM 75 dan tingkat kentuntasan hanya mencapai 51,28%. sSehingga perlu dilakukan penelitian tindakan kelas guna meningkatkan pencapian hasil belajar siswa Kelas XII IPS2 Negeri 1 Nusa Penida. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa. Penelitian tindakan ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Nusa Penida. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII IPS2 pada semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018 sebanyak 39 orang. Objek penelitian adalah hasil belajar Bahasa Indonesia siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif SFE. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Data diperoleh melalui tes hasil belajar dan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil Penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif SFE dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan oleh hasil belajar siswa pada siklus I mencapai rata-rata sebesar 77,77 yang berada pada kategori cukup tinggi, mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 81,97 dengan kategori tinggi, sehingga terjadi peningkatan sebesar 4,21.


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 56-71
Author(s):  
Dewa Gede Bambang Erawan
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implikatur percakapan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Program Studi Akuntansi Semester I FEB Unmas Denpasar, dan faktor - faktor yang menyebabkan munculya implikatur percakapan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada Program Studi Akuntansi Semester I FEB Unmas Denpasar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa dan dosen dalam mata kuliah bahasa Indonesia pada Program Studi Akuntansi Semester I FEB Unmas Denpasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa wujud implikatur percakapan yang ada dalam proses pembelajaran meliputi, implikatur konvensional, implikatur khusus, implikatur umum, dan implikatur berskala. Faktor yang menyebabkan munculnya implikatur percakapan dalam pembelajaran meliputi: bahasa, keakraban, kepekaan, budaya, kepedulian dan kasih sayang.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document