Jurnal Kiprah
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

58
(FIVE YEARS 37)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 1)

Published By Universitas Maritim Raja Ali Haji

2580-6947, 2354-7278

Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 30-38
Author(s):  
Desi Setiyadi

Penelitian ini bertujuan mengembangkan bahan ajar bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional pada sekolah dasar. Secara lebih detail dalam penelitian ini akan diungkapkan 1) hasil observasi penggunaan bahan ajar dalam pembelajaran matematika kelas IV, 2) hasil pengembangan bahan ajar matematika bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional, 3) Penilaian tim validator untuk pengembangan bahan ajar matematika, 4) pengaruh bahan ajar matematika bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional terhadap prestasi belajar, 5) penilaian dari pengguna langsung yaitu guru dan peserta didik terhadap bahan ajar matematika bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SD di UPK Kebasen. Teknik pengumpulan data berupa tes, observasi, validasi tim ahli, penilaian tim guru, dan kuisioner peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa 1) hasil dari observasi dalam menggunaan bahan ajar terdapat beberapa kelemahan bagian materi dan soal latihan yang perlu diperbaiki, 2) pengembangan bahan ajar matematika bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional menggunakan model 4-D merupakan salah satu cara yang dapat digunakan dalam memperbaiki bahan ajar yang ada, 3) penilaian dari tim validator menunjukkan skor sebesar 4,77 dengan kategori sangat valid, 4) prestasi belajar menggunakan bahan ajar bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional lebih dari KKM yaitu 69, 5) hasil penilaian dari tim guru menghasilkan skor 4,834 dengan kategori sangat baik, dan respon peserta didik mendapatkan 93,33% dengan kategori sangat setuju. Kesimpulan dalam penelitian yaitu bahan ajar matematika bernuansa etnomatematika dengan permainan tradisional Banyumas dapat digunakan bahan ajar di sekolah dasar.


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 48-55
Author(s):  
Sisi Rosida

Teknologi digital membuka ruang bagi mahasiswa menjalankan aktivitas jurnalistik. Ilmu jurnalistik dan bahasa berkaitan dengan  public speaking  mendorong mahasiswa PBSI menguji keterampilan berbahasanya. Tujuan penelitian ini mengetahui keefektifan BIGVU pada mata kuliah jurnalistik, sebagai media  peningkatan keterampilan newscaster mahasiswa PBSI. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, menggunakan pre-experimental designs, dalam bentuk one-goup pretest-postes design. Metode pengumpulan data menggunakan projek penugasan dalam bentuk video. Adapun temuan penelitian (1) BIGVU meningkatkan keterampilan newscaster, dibuktikan dari pengingkatan hasi belajar, pada posttest sebesar 82,8, sedangkan pretest hanya sebesar 69,9. (2) BIGVU digunakan sebagai media pembelajaran jurnalistik meningkatkan keterampilan newscaster  terbilang efektif, dibuktikan dari hasil perbandingan nilai t-hitung (9,6) lebih besar dari pada t-tabel (1,6736).  


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 1-7
Author(s):  
Muhammad Erfan ◽  
Mohammad Archi Maulyda ◽  
Muhammad Syazali ◽  
Umar Umar ◽  
Deni Sutisna

The pandemic period resulted in students having to learn from home by relying on a distance learning platform with most of the media used by educators in the form of learning videos or video conferences. This study aims to analyze how learning videos should be made so that the material contained in the learning videos can be conveyed properly to students in terms of video content, video duration, and various obstacles faced by prospective teacher students in obtaining good teaching materials in the form of learning resources and learning videos presented by educators. The data in this study were collected by means of a questionnaire distributed with Google Form. The questionnaire was distributed randomly to prospective elementary school teacher students in a study program at one of the state universities in Mataram. The questionnaire results were analyzed as a percentage of quantitative data. The results showed that 51% of respondents prefer learning videos with a duration of 5 to 10 minutes, as many as 60.5% of prospective teacher students prefer learning videos that contain material explanations of a topic of discussion than video tutorials, as well as the main obstacles for prospective teacher students in obtaining learning materials due to the limited quota of data packages and the internet network (signal) which is less supportive.


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 23-29
Author(s):  
Arfiati Ulfa Utami

Virus Covid 19 telah membuat banyak dampak dalam berbagai sektor termasuk pendidikan. Pembelajaran yang mulanya dilakukan secara tatap muka di Universitas PGRI Banyuwangi, akan tetapi sekarang pembelajaran harus dilakukan secara daring (online). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa pada pembelajaran daring pada mata kuliah fisika dasar Fakultas Pertanian Universitas PGRI Banyuwangi di masa pandemic covid 19. Penelitian ini menggunakan model Kuantitatif dengan metode survei. Responden penelitian ini berjumlah 60 mahasiswa yang menempuh mata kuliah fisika dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa presentase tingkat ketidakpuasan mahasiswa sebesar 54% dengan kriteria sangat tidak puas, presentase media pembelajaran yang paling sering digunakan melalui email sebesar 65%, presentase tingkat penerimaan materi yang disampaikan secara daring 67% dengan kriteria kurang, presentase kekurangan yang paling sering terjadi yaitu boros kuota internet sebesar 38%, dan antusias mahasiswa untuk melaksanakan perkuliahan tatap muka sebesar 83%.


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 56-65
Author(s):  
Caltira Rosiana

Morpheme dan Syntax merupakan subjek perkuliahan yang wajib diampu oleh seluruh mahasiswa program studi pendidikan Bahasa Inggris, ironisnya, berdasarkan hasil observasi, 70% mahasiswa tidak memiliki ketertarikan dalam pembelajaran ini karena diaggap sebagai momok yang menakutkan. Sulitnya memahami buku saintifik bahasa asing, dan kelangkaan pembaharuan materi pembelajaran menjadi kendala mahasiswa, mengakibatkan mahasiswa hanya menggantungkan pemahaman mereka kepada dosen dalam proses pembelajaran tatap muka. Situasi pandemi yang mengharuskan mahasiswa untuk belajar mandiri dengan buku induk morphemes dan syntax yang sulit dipahami, serta metode pembelajaran yang monotone membuat pembelajaran daring menjadi tidak efektif. Penelitian ini bertujuan mengembangkan materi tambahan Morpho-Syntax melalui smart chart bagi mahasiswa agar mudah dipahami dan dapat digabungkan dengan sumber pembelajaran lainnya. Untuk mencapai tujuan, peneliti menggunakan desain Penelitian dan Pengembangan dengan mengadopsi dan mengadaptasi dari Borg and Gall yang dalam tiga langkah, yakni analisis kebutuhan, desain pengembangan dan validasi produk. Peneliti melakukan studi pendahuluan, mendesain pemecahan masalah dan mengembangkan materi pelengkap sejak akhir Agustus 2020 lalu melalui beberapa tahapan sampai akhirnya peneliti berhasil memproduksi materi tambahan English Morpho-Syntax berdasar pada Smart Chart. Berdasarkan hasil trying out yang telah dilakuakan, pengembangan materi ajar melalui Smart Chart mendapatkan hasil bahwa 75% mahasiswa dapat memahami pembelajaran Moprho-Syntax dengan baik.


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 39-47
Author(s):  
Ridwan Ridwan ◽  
Djubir Ruslan Edy Kembuan

Adanya anjuran pemerintah dalam mengalihkan sementara pembelajaran tatap muka ke pembelajaran jarak jauh dikarenakan pandemi covid 19 yang masih tinggi membuat para pendidik sulit mengutarakan maksud dan tujuan pembelajaran ke peserta didik. Apalagi dengan pembelajaran praktikum, hal ini akan menjadi sulit terealisasikan dengan baik. Sebenarnya pembelajaran praktikum dimasa pandemi covid 19 saat ini bisa dilakukan untuk peserta didik dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis asalkan didukung semacam peralatan lab yang memadai dalam sebuah aplikasi. Mengatasi hal itu, maka perlu semacam penggunaan multisim dengan bantuan virtual lab dalam praktikum. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas penggunaan multisim dengan bantuan virtual laboratory untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik mata kuliah praktikum rangkaian listrik jurusan pendidikan teknik elektro. Metode penelitian yang dilakukan ialah eksperimen semu dengan rancangan penelitian pretest-posttest control group design. Pengumpulan data berupa tes dan dokumentasi selama penelitian berlangsung. Analisis data berupa yang digunakan adalah uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan t test > t table (3,82 >1,99) maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian ditarik kesimpulan bahwa ternyata penggunaan simulasi multisim berbantuan virtual laboratory pada pembelajaran praktikum rangkaian listrik efektif secara signifikan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa.


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 8-22
Author(s):  
Abdul Malik ◽  
Isnaini Leo Shanty

Tulisan ini merupakan hasil penelitian tentang nilai pendidikan karakter terhadap Rasulullah dalam karya Raja Ali Haji. Lima karya dianlisis dalam penelitian ini, yakni Syair Abdul Muluk, Gurindam Dua Belas, Tsamarat al-Muhimmah, Tuhfat al-Nafis, dan Syair Sinar Gemala Mestika Alam, menggunakan teori semiotika Pierce. Berhubung dengan itu, digunakan metode deskriptif-kualitatif dan teknik analisis isi. Temuan penelitian ini terdapat tiga belas nilai pendidikan karakter terhadap Rasulullah dalam karya Raja Ali Haji. Jadi, nilai-nilai itu dapat digunakan sebagai materi pembelajaran pendidikan karakter, baik dalam pendidikan informal, formal, maupun nonformal.


Jurnal Kiprah ◽  
2021 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 67-73
Author(s):  
Diah Putri Anggun
Keyword(s):  

Kegiatan praktikum pada matakuliah fisiologi hewan membutuhkan penuntun praktikum yang dapat membimbing mahasiswa menguasai materi melalui aktivitas praktikum berbasis pendekatan saintifik. Penuntun praktikum memiliki pendekatan spesifik dalam membimbing mahasiswa untuk meningkatkan kompetensinya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses pengembangan penuntun praktikum berbasis pendekatan saintfik untuk menghasilkan penuntun praktikum yang valid dan praktis. Penelitian ini menggunakan model pengembangan Plomp yang tergabung dalam tiga fase utama, yaitu penelitian pendahuluan, pengembangan prototipe dan tahap penilaian. Instrumen penelitian ini adalah angket validitas dan praktikalitas. Data dianalisis secara deskriptif dan statistic. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa penuntun ini sudah valid untuk digunakan. Hal ini menunjukkan bahwa, penuntun praktikum memiliki kualitas yang baik berdasarkan penilaian para validator di bidang koten, konstruk, teknis dan Bahasa. Berdasarkan hasil uji praktiklaitas oleh dosen dan mahasiswa, penuntun juga menujukkan hasil yang baik, yakni praktis untuk digunakan dalam kegiatan praktikum.


Jurnal Kiprah ◽  
2020 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 143-150
Author(s):  
Hanum Hanifa Sukma ◽  
Ganis Amurdawati

Modul dalam pembelajaran Bahasa Indonesia menjadi pendukung siswa dalam menguasai materi sebab materi bahasa Indonesia saat ini diorientasikan berbasis teks. Tujuan pengembangan bahan ajar berbentuk modul ini untuk menghasilkan bahan ajar modul berbasis local wisdom yang layak pada materi menulis karangan narasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan atau Reseach and Development. Pengembangan mengacu pada model pengembangan ADDIE (Analyse, Design, Development, Implementation and Evaluation). Namun, pengembangan ini hanya sampai tahap implementation dan tahap kelima tidak dilakukan karena keterbatasan waktu dan biaya. Implementasi dilakukan pada salah satu sekolah dasar dengan subjek 28 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket. Data yang didapatkan dianalisis dengan deskriptif persentase.  Hasil dari validasi modul oleh ahli materi dan pembelajaran terdiri dari aspek kelayakan isi sebesar 89%, aspek kebahasaan 87%, dan aspek sajian 82%. Sementara itu, penilaian produk oleh ahli media meliputi aspek bahan ajar sebesar 83%, aspek gambar/kegrafikan sebesar 81%, dan aspek tampilan sebesar 82%. Hasil uji coba terbatas mendapat respon positif sebesar 98,25% sehingga modul sangat layak digunakan sebagai bahan ajar. Penelitian ini menghasilkan pengembangan bahan ajar modul yang berbasis local wisdom di sekitar siswa yang menjadikan inovasi dalam mengembangkan kemampuan menulis narasi.   The position of Indonesian Language subjects in the 2013 Curriculum is an intermittent interrelation of other subjects in the learning process, in addition to that the Indonesian language material is currently oriented based on text. The purpose of developing teaching materials is to form modules to produce module teaching materials based on local wisdom in writing narrative essays for fifth grade students to find out the level of feasibility of the modules developed in writing local narrative essay writing materials. This type of research is development research or research and development. An interesting development in the ADDIE development model (Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation). However, this development only reached implementation, and the completion was not carried out due to time and cost limitations. Implementation was carried out in one of the elementary schools with a subject of 28 students. The technique of collecting data in this study used a questionnaire. The data obtained were analyzed with descriptive percentages. The results of the module validation by subject matter and learning experts consisted of 89% content eligibility aspects, 87% linguistic aspects, and 82% presentation aspects. Meanwhile, media experts released products with 83% teaching aspect, 81% picture / graphic aspect and 82% visual aspect. The limited trial results received a positive response of 98.25% so that the module is very feasible to use as teaching material. Teaching material based development modules based on local wisdom among students become an innovation in developing narrative writing skills


Jurnal Kiprah ◽  
2020 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 66-77
Author(s):  
Ita Chairun Nissa ◽  
Ade Kurniawan

Dua tantangan utama yang dihadapi oleh mahasiswa calon guru matematika adalah mampu berpikir dan bekerja seperti matematikawan dan memiliki keterampilan komunikasi, interaksi, dan kerjasama yang baik. Implikasi dari tantangan-tantangan ini adalah pentingnya untuk memiliki pendekatan pembelajaran yang dapat mendukung keduanya. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas pembelajaran berbasis masalah dengan bermain peran terhadap hasil belajar mahasiswa. Penelitian ini adalah suatu quasi- experimental research dengan non-equivalent control group posttest only design. Populasi sebanyak 42 mahasiswa dibagi ke dalam kelompok eksperimen dan kontrol. Kelompok eksperimen diperlakukan dengan pembelajaran berbasis masalah dengan bermain peran sedangkan kelompok kontrol hanya diperlakukan dengan pembelajaran berbasis masalah saja. Analisa data penelitian ini antara lain; (1) pengujian validitas tes menurut ahli, (2) pengujian reliabilitas tes dengan pearson correlation coefficient, (3) pengujian normalitas data melalui interpretasi skewness dan kurtosis, (4) pengujian homogenitas data dengan F-test, dan (5) pengujian hipotesis dengan t-test. Semua pengujian data dilakukan menggunakan analysis toolpak pada Microsoft Excel. Hasil pengujian hipotesis dengan t-test  menunjukkan bahwa thitung = 7.64 > ttabel = 1.68 yang artinya Ho ditolak pada α = 0.05. Jadi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran berbasis masalah dengan bermain peran efektif untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Kata kunci: Pembelajaran Berbasis Masalah; Bermain Peran; Hasil Belajar


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document