Relationship Between Learning Time and Dimensions of a Learning Organization

Author(s):  
Vaclav Zubr
Author(s):  
Rani Tania Pratiwi

Masalah pada penelitian ini adalah bahwa mahasiswa kurang memahami konsep berorganisasi itu sendiri. Konsep organisasi yang harus mereka pahami adalah konsep organisasi pembelajaran. Sehingga, dalam menjalankan roda organisasi mereka seperti ”bingung”. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian survey dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Universitas Kuningan. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner,Hasil penelitian, maka dapat diketahui mengenai gambaran learning organization pada mahasiswa di Universitas Kuningan. Skor rata-rata diperoleh sebesar 4.1624, hal ini menunjukkan gambaran learning organization pada mahasiswa di Universitas Kuningan sudah baik. Berdasarkan hasil pengolahan angket dapat diketahui bahwa nilai rata-rata terendah terdapat pada indicator system thinking dengan nilai sebesar 4.0423 dan nilai rata-rata tertinggi terdapat pada indicator mental models dengan nilai sebesar 4.4036.Berdasarkan hasil penelitian melalui penyebaran kuesioner, dapat kita ketahui bersama bahwa rata-rata nilai angket terendah diperoleh pada indicator personal mastery pada item No. 09. Maka, dalam hal ini perlu sekali meningkatkan kesadaran anggota organisasi dalam mengutamakan kepentingan organisasi dibandingkan kepentingan pribadi. Selain itu, untuk pengembangan penelitian selanjutnya dapat ditekankan pada upaya peningkatan kemampuan system thinking. Selain itu, dapat juga dilihat pengaruhnya terhadap kompetensi, komitmen, kinerja, maupun variabel lainnya yang terkait.


2016 ◽  
Vol 4 (3) ◽  
Author(s):  
Nurita Juliasari ◽  
Benedictus Kusmanto

The purpose of the research was to find out correlate between learn time management, motivation to learn, and learning facilities with mathematics learning achievement on 8th  grade students at the whole district of Danurejan Yogyakarta. The genre of this research is descriptive researchment. The population in this research were all students of 8th grade students at the whole district of Danurejan Yogyakarta with amount 593 students and the samples taken at proportional random sampling with amount 113 students. Data collection method used was a questionannaire and a test technique. Analysis using descriptive analysis of data, multiple regression, and partial correlation. In the major hypothesis test is obtained R = 0,747 and R2 = 0,558 with sig=0,000 < 0,05. Then in the first minor hypothesis test is obtained ry1-23 = 0,443 with         sig=0,000 < 0,05; the second minor hypothesis test is obtained ry2-13 = 0,370 with sig=0,000 < 0,05; and the minor third hypothesis test is obtained ry3-12 = 0,344 with sig=0,000 < 0,05. So there is a positive and significant correlation between learning time management, motivation to learn, and learning facilities with mathematics learning achievement on 8th grade students at the whole district of Danurejan Yogyakarta as collective and partial. It is expected that students care about learning time management, motivation to learn, and learning facilities to  mathematics learning achievement increasingly.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document