The System Monitoring Laboratorium Electrical Engineering With Internet of Things Based To Be Smaart Campus

2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
Author(s):  
Sholihuddin Ayyubi ◽  
Izza Anshory ◽  
Indah Sulistyowati ◽  
Dwi Hadidja

Security is needed in all places, especially in an institution where there are expensive and important equipment, therefore we need a security device system to facilitate handling as early as possible. In this case we can take advantage of technology that contains the concept of smart laboratory which is applied to the laboratory room of the electrical engineering faculty of Muhammadiyah University of Sidoarjo. By utilizing NodemCU as a microcontroller combined with a mini Arduino, RFID is a laboratory user identification that is used as a trigger for the locked or opening of the Doorlock solenoid, monitoring the opening and closing of the doorlock solenoid can be monitored or via a smartphone via a notification sent by nodemCU via the Blynk application platform, that the device create an internet of things system and monitor laboratory conditions in real time

Due to rise in population, the waste disposed by human has become enormous. This paper deals with a real time practical application of designing and building a prototype for an automatic opening and closing of dustbin on the detection of the human intervention who wish to throw out their trash. In this system the level of garbage in the bin can be known by the use of sensors. Each dustbin has a unique ID. If the garbage in the bin reaches the threshold level, the garbage collectors are given information based on which they can collect the garbage. In case the dustbins reach threshold level, user will not be able to access the bin. In order to avoid the decaying smell around the bin the harmless chemical sprinklers are used. Further, the garbage is segregated into bio degradable and non-biodegradable wet and dry waste using a conveyor belt. Internally electric oven burns the dry waste and the ashes are used for certain applications such as in cleaning the pond and in preventing the growth of algae in the pond water. The wet wastes are made to decompose and it acts as a fertilizer to the fields. The plastic wastes collected are used in building plastic tar roads


Author(s):  
Septa Najibul Wahid ◽  
Anggit Dwi Hartanto

Bencana alam di Indonesia masih sangat di takut kan dan akhir akhir ini sering terjadi bencana yang sering terjadi yaitu bencana Banjir, Banjir masih menjadi ancaman bencana yang dampak nya sangat berbahaya di Indonesia, sering kali menelan banyak korban.  Oleh karena itu Penelitian ini bertujuan untuk membuat system monitoring alarm banjir dan motor servo untuk membuka dan menutup pintu air nya ke dataran yang lebih tinggi, sistem ini di hubungkan secara online sebagai informasi alarm terhadap terjadinya banjir. Untuk monitoringnya menggunakan  teknologi masakini yaitu Internet of  things (IoT) agar informasi level dapat dipantau secara real time. Dan untuk alatnya yaitu menggunakan Water level sensor digunakan sebagai pembaca data, buzzer untuk alarm nya jika status nya berada di tingkatan bahaya dan Node MCU ESP2866 sebagai pemroses dan mengirimkan data secara nirkabel ke smartphone android lewat aplikasi BLYNK, hasil penelitian ini adalah suatu system ini untuk mendeteksi ketinggian air nya dan memunculkan status nya yaitu status aman, status siaga, dan status bahaya dan jika ketinggian nya sudah mencapai status bahaya maka alarm di alat buzzer nya itu akan berbunyi dan secara otomatis pintu air di motor servo nya itu akan membuka/membuang air tersebut, serta di penelitian ini  menggunakan metode algoritma background subtraction yg berguna untuk memantau grafik obyek ketinggian air nya. Dengan demikian system ini akan bermanfaat untuk masyarakat dan terutama di daerah dataran rendah agar tidak terjadinya banjir


2021 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 11-17
Author(s):  
Agung Surya ◽  
Slamet Winardi

Various innovations have been developed in various sectors in industry, especially in the field of technology, one of which is the IoT (Internet of things) technology. The working principle of IOT is to control and monitor object equipped with sensors and connected to network that can later send data and even be able to communicate with other objects. One example is built prototype IOT-based refrigerator. The purpose of this study is to control the use of food ingredients (in the form of eggs and yakult) remotely. During this time users such as egg shops and yakult only receive the results sales and purchases of goods that have been made by employees, often the results of reports that are made are not in accordance with reality in the field. With these problems the authors make design of  controller using the refrigerator (eggs and yakult) using the ESP8266 microcontroller, DHT11 to measure temperature, Limit Switch is used for the process of opening and closing the valve. From the results of this research, the results are able to provide information to users in real-time, where users can find out how many items (eggs and yakult) are available in the refrigerator through an application.


Author(s):  
Lukman Prihasworo ◽  
Dhanis Woro Fittrin ◽  
Unan Yusmaniar Oktiawati ◽  
Hidayat Nur Isnianto ◽  
Yulianus Wahyo Setyono

Kemajuan dunia digital memudahkan manusia dalam mengakses kebutuhan yang diperlukan dengan menggunakan sebuah gadget atau personal computer yang dimliki, system monitoring suatu sistem yang dulunya menggunakan sistem konvesional yang dapat dilakukan dengan manual checking secara berkala, dengan kemajuan teknologi kita dapat melakukan monitoring suatu sistem secara berkala dengan hanya duduk di suatu ruangan dengan membuka aplikasi yang telah disiapkan sebelumnya. Pada umumnya monitoring digunakan untuk menampilkan data secara real time atau secara berkala waktu tiap waktu hal ini bertujuan untuk mendapatkan data secara optimal dan teliti untuk menjaga sistem tetap dalam keadaan normal sesuai dengan nilai nominal dan rating yang telah ditentukan sebelumnya, serta dapat mengantisipasi hal yang tidak diinginkan ketika sistem tidak beroperasi secara normal, sehingga dapat ditentukan perlakuan khusus untuk menjaga sistem tetap normal. Objek monitoring yang akan dilakukan adalah untuk memantau arus dan tegangan dari sebuah power power supply yang memasok listrik menuju sebuah motor DC yang diatur menggunakan sebuah variable rheostat atau resistor variabel pada Simulator PLN yang berada pada Laboratorium Teknik Tenaga Listrik, Departemen Teknik Elektro dan Informatika, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada, alat monitor ini diberi nama Smart DC Current Voltage monitoring, dimana kata smart merupakan pencerminan kemajuan teknologi, dimana kebutuhan manusia dapat dikerjakan dengan menggunakan gadget dengan sistem yang terkoneksi dengan internet atau online. Monitoring dibuat dengan berbasis mikrokontroler Arduino Mega 2560, yang digunakan untuk pemroses data sensor berupa sensor arus ACS 712 20 B yang digunakan sebagai sensor arus dengan rating arus 20 Ampere dan sensor tegangan dengan rating tegangan 220 Volt, output dari sensor merupakan data digital yang selanjutnya akan diolah menggunakan Arduino Mega 2560yang dibuat bertujuan untuk memonitor arus dan tegangan DC pada kerja suatu beban DC, pada simulator PLN di Laboratorium Teknik Ketenagaan Listrik. Dari data yang nantinya didapatkan akan diketahui seberapa optimal kerja dari alat untuk memonitor kerja motor DC. Hasil pengukuran menggunakan sensor arus ACS 712 20 B dan voltage divider sebagai sensor tegangan, hasil pengukran akan diproses pada mikrokontroller Ardino Mega 2560, dengan rumus yang telah ditentukan dan dilakukan kalibrasi, sehingga data dapat dimanfaatkan, data dari Arduino Mega 2560 akan ditransmisikan menuju modul WiFi Nodemcu ESP 8266 melalui pin UART(PIN RX, PIN TX) antar mikrokontroler atau biasa disebut dengan sistem komunikasi data serial, ketika telah saling terhubung dan berkomunikasi dalam hal ini Modul WiFi Nodemcu ESP 8266 dapat menerima data dari Arduino Mega yang dapat di pantau menggunakan serial monitor yang telah disediakan pada aplikasi Arduino IDE, setelah dapat menerima data dan saling berkomunikasi, Modul WiFi harus di hubungkan pada koneksi internet, yang telah di sediakan sebelumnya. Setelah itu data dapat di transmisikan menuju sebuah web server sebagai pengumpul data dengan platform yang dipilih yaitu thingspeak. Hal yang perlu dilakukan untuk mengakses data pada platform Thingspeak adalah mendaftarkan akun melalui alamat email yang kita miliki, setelah terdaftar dan memiliki akun sendiri kita dapat menginputkan data melalui field Thingspeak yang digunakan untuk menerima data dari Modul WiFi Nodemcu ESP 8266. Hasil pengukuran dapat dipantau melalui Thingspeak dengan login akun Thingspeak terlebih dahulu.


2019 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 39-51
Author(s):  
Endang Sri Rahayu ◽  
Nurul Amalia

Diabetes merupakan penyakit “silent killer” yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darahdan kegagalan sekresi insulin. World Health Organization (WHO) pada tahun 2016 menyatakanbahwa diabetes menduduki urutan ke-6 sebagai penyakit mematikan di Indonesia. Sehingga upayapencegahan dan penanganan diabetes perlu mendapat perhatian yang serius. Internet of Things (IoT)dapat dijadikan sarana penunjang dalam penanganan penyakit diabetes. Inovasi ini memungkinkanperangkat perawatan kesehatan terhubung dengan jaringan internet, sehingga data pasien dapatdiperbaharui dan diakses secara real-time. Selain mempermudah akses, penggunaan IoT juga akanmemberikan nilai tambah pada efisiensi biaya pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untukmerancang software sistem monitoring gula darah berbasis web yang terintegrasi dengan IoT,sehingga pasien dapat melakukan pemeriksaan, konsultasi dengan dokter dan melihat data rekammedis dari jarak jauh. Data hasil pemeriksaan akan disimpan didalam cloud dan ditampilkan secaraonline. Penelitian ini menggunakan Node MCU ESP8266 sebagai mikrokontroller yang telahdilengkapi dengan modul WiFi, Thingspeak sebagai cloud, aplikasi online dengan “Diamons” sebagaidashboard yang mampu menampilkan presentasi data grafis, dibangun dengan bahasa HypertextPreprocessor (PHP) sebagai bahasa pemogramannya. Penelitian ini akan melibatkan pihak medisdalam pengambilan keputusan. Umpan balik yang diberikan kepada pasien berupa anjuran sepertiresep obat, pola makan, dan kegiatan fisik yang harus dilakukan oleh pasien.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document