scholarly journals Tradisi Maelo Pukek di Kota Padang

2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 123-129
Author(s):  
Yuliyus Yuliyus ◽  
Nora Susilawati

Penelitian ini dilatar belakangi oleh ketertarikan peneliti untuk mengetahui mengapa nelayan Kota Padang masih menggunakan Tradisi Maelo Pukek. Tradisi Maelo Pukek adalah suatu kebudayaan nelayan menangkap ikan di bibir pantai di Kota Padang yang membutuhkan sekolompok orang untuk menjalankan kegiatan Tradisi Maelo Pukek (10-15 orang). adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk bagaimana Implementasi Tradisi Maelo Pukek di Kota Padang pada saat ini. Sebab, dibandingkan dengan alat tangkap ikan yang lain dengan penghasialan yang di dapatkan lebih menguntungkan dari Tradisi Maelo Pukek yang di lakukan nelayan kota Padang. Untuk menganalisis permasalahan penelitian ini, penulis menggunakan teori struktural fungsional Talcott Parsons. Dalam teori terdapat empat unsur penting untuk melaksanakan sistem agar tetap bertahan, keempat sistem itu iyalah Adaptation (Adaptasi), Goal (Pencapaian tujuan), Integration (Penyatuan), Latency (Pemeliharaan pola). Metode yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan tipe studi kasus serta teknik pemilihan informan ialah teknik purposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 15 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi dengan teknik analisis data dari Miles dan Huberman. Penelitian ini menemukan, bahwa dalam proses mempertahankan Tradisi Maelo Pukek di Kota Padang masih di gunakan sebab adanya beberapa faktor sebagian nelayan yang masih menggunakan Tradisi Maelo Pukek seperti pertama, adanya berupa faktor sosial dan budaya disini tetap terjalin dalam masyarakat dan juga kebudayaan tetap terjaga. Kedua, faktor ekonomi yang mengakibatkan nelayan bertahan dengan Tradisi Maelo Pukek. Ketiga, faktor usia yang mempengaruhi nelayan terutama yang sudah lanjut usia yang berumur 40 ke atas.

2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 1 ◽  
Author(s):  
Dio Yoan Sabrina ◽  
Erianjoni Erianjoni

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2015 tentang pemenuhan dan perlindungan hak-hak penyandang disabilitas di Kota Padang. Penelitian ini dianalisis dengan teori Struktural Fungsional yang dikemukakan oleh Talcott Parsons dengan menggunakan fungsi AGIL (Adaptation, Goal Attainment, Integration, Latten Pattern Maintenance). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif tipe deskriptif, teknik pemilihan informan purposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 11 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi non partisipatif, wawancara mendalam, studi dokumentasi, dan studi kepustakaan yang dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 3 Tahun 2015 telah diimplementasikan namun belum terimplementasi sesuai dengan tujuan. Dalam hal ini, Pemerintah Kota Padang telah menyediakan aksesibilitas fisik sebagai salah satu akses dalam mewujudkan pemenuhan dan perlindungan hak-hak penyandang disabilitas di Kota Padang. Pemerintah Kota Padang juga telah berusaha mensosialisasikan aksesibilitas untuk penyandang disabilitas melalui Dinas Sosial Kota Padang. Namun implementasinya belum sesuai dengan tujuan yang diharapkan.


2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 70-81
Author(s):  
Yosi Azari ◽  
Delmira Syafrini

Latar belakang penelitian ini adalah problematika sistem pembelajaran kombinasi daring dan luring pada mata pelajaran sosiologi, tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan problematika sistem pembelajaran kombinasi daring dan luring pada mata pelajaran sosiologi kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Ranah Pesisir, Adapun dalam penelitian ini menggunakan dua teori yang pertama teori struktural fungsional oleh Talcott Parsons, di dalam teori ini terdapat konsep AGIL. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, dengan tipe penelitian studi kasus, pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling dengan 20 orang informan, pengumpulan data secara observasi. Wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Data Reduction (Reduksi Data), Data Display (Penyajian Data), dan Conclusion Drawing/ Verification (Penarikan Kesimpulan). Lokasi penelitian di SMA Negeri 1 Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan. Hasil penelitian yang peneliti lakukan selama berada di lapangan yaitu di SMA Negeri 1 Ranah Pesisir pelaksanaan pembelajaran kombinasi daring dan luring memilki problematika yang dirasakan siswa adalah 1) Siswa kesulitan dalam menyesuaikan diri terhadap pembelajaran kombinasi, 2) Keterbatasan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan pembelajaran kombinasi daring/luring, 3) Kurangnya motivasi siswa dalam pembelajaran kombinasi daring/luring, 4) Hasil belajar siswa rendah , 5) Siswa tidak mampu membeli paket internet, 6) Kesulitan siswa dalam mengakses jaringan internet. dan guru dalam melaksanakan sistem pembelajaran kombinasi daring/luring. adapun problematika sistem pembelajaran kombinasi daring/luring pada mata pelajaran sosiologi yang berasal dari guru yaitu: 1) Guru tidak memiliki skill/pengetahuan dalam pembelajaran kombinasi daring/luring, 2) Guru kesulitan dalam memberikan penilaian pada pembelajaran kombinasi, 3) Tidak efektifnya waktu mengajar guru, 4) kemampuan guru sosiologi menggunakan teknologi informasi terbatas, 5) Keterbatasan sarana dan prasarana.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 337
Author(s):  
Silvia Yasni ◽  
Erianjoni Erianjoni

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika SD IT Ar-Rahman Palangki, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung. Untuk menganalisis penelitian ini peneliti menggunakan teori dari Talcott Parsons tentang struktural fungsional, khususnya dalam skema AGIL yaitu adaptation (A), goal (G), Integration (I), latency (L). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe studi kasus instrumental. Teknik pemilihan informan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, artinya peneliti menggunakan kriteria tertentu dalam memilih informan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi untuk mengumpulkan data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data oleh Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika yang dialami oleh SD IT Ar-Rahman Palangki berupa pertumbuhan, perkembangan, dan adaptasi SD IT Ar-Rahman Palangki dengan lingkungannya agar dapat bertahan atau mencapai keseimbangan. Pertumbuhan, perkembangan, serta adaptasi yang dialami oleh SD IT Ar-Rahman Palangki tidak lepas dari dukungan ataupun campur tangan beberapa tokoh masyarakat Palangki.


2018 ◽  
Vol 1 (4) ◽  
pp. 58
Author(s):  
Yulia Sandra ◽  
Ikhwan Ikhwan ◽  
Nora Susilawati

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mendeskripsikan strategi adaptasi pedagang Pasa Ateh Bukittinggi pasca kebakaran di pasar penampungan. Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teori struktural fungsional yang dikemukakan oleh Talcott Parsons. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling dengan jumlah informan 25 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi partisipasi pasif, wawancara mendalam, dokumentasi, serta validitas data dilakukan dengan triangulasi data. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis interaktif seperti yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman dengan langkah-langkah pengumpulan data, reduksi, penyajian dan kesimpulan. Hasil penelitian dari strategi adaptasi pedagang Pasa Ateh Bukittinggi pasca kebakaran di pasar penampungan adalah; 1) berdagang di kios yang dibangun pemerintah, 2) membangun keakraban antar pedagang, 3) mempercantik ruang dan penataan barang yang menarik, 4) mempromosikan barang dagangan kepada konsumen.


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 53
Author(s):  
Dani Nur Hadiyanto ◽  
Siti Zunariyah

<p><strong>Abstract </strong>: This research was taken place in Taru Jurug Wildlife Park Surakarta. This research aims to determine the pattern of waste management in TSTJ before and after environmentally sound waste management also determine the supporting and inhibiting factors, as well as the benefits of environmentally sound waste management in Taru Jurug Wildlife Park Surakarta. The theory in this research is structural functionalism theory by Talcott Parsons and social action theory by Max Weber. The type of this research is descriptive qualitative with case study approach. Data were taken with structured interview techniques, observation, and documentation. Samples were taken using purposive sampling technique. To validate the data, source triangulation was used, while the data analysis was done using an interactive model. From the result of the research, it is concluded that the beginning of waste management in Taru Jurug Wildlife Park with three stages, storage, shelter, and transportation. Then it is done with four stages, sorting, management with 3R implementation (Reuse, Reduce, Recycle), distribution, and controlling. The supporting factors are physical and non-physical completeness of hygiene facilities and infrastructure, the existence of cooperation with Environment Department of Surakarta City, type or nature of waste that is easy to process, and adequate Human Resources. While the inhibiting factor is sorting waste activities, Taru Jurug Wildlife Park manager is considered not to give an appreciation, lack of monitoring and evaluation mechanisms, problematics in the management, minimal operational costs, inability to maintain goods, weather, lack of skills and knowledge of waste recycling, and a fleet of carriers. The benefits of environmentally sound waste management are the first non-material form of recognition (having a good name or image), the second the material benefits which means the higher the number of tourists, the higher the amount of Taru Jurug Wildlife Park income, and the last is the general benefit in the form of the realization of the goals and objectives of environmentally sound waste management. </p><p><strong>Keywords</strong>: Tourism, environmentally friendly, trash</p><p><strong>Abstrak </strong>: Penelitian ini mengambil lokasi di TSTJ Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pengelolaan sampah di TSTJ sebelum dan sesudah pengelolaan sampah berwawasan lingkungan serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat, serta manfaat dari pengelolaan sampah berwawasan lingkungan di TSTJ Surakarta. Teori dalam penelitian ini adalah teori fungsionalisme struktural oleh Talcott Parsons dan teori tindakan sosial oleh Max Weber. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diambil dengan teknik wawancara terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Sampel diambil dengan menggunakan teknik <em>purposive sampling</em>. Untuk menjamin validitas data digunakan triangulasi sumber, sedangkan analisis data yang digunakan adalah model interaktif. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa awal mula pengelolaan sampah di TSTJ dengan tiga tahapan, pewadahan, penampungan, dan pengangkutan. Kemudian dilakukan dengan empat tahapan, pemilahan, pengelolaan dengan penerapan 3R (<em>Reuse, Reduce, Recycle</em>), pendistribusian, dan kontroling. Faktor pendukungnya yaitu adanya kelengkapan fisik dan non-fisik dari sarana dan prasarana kebersihan, adanya kerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Surakarta, jenis atau sifat sampah yang mudah untuk diolah, dan sumber daya manusia yang memadai. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu kegiatan pemilahan sampah, pengelola TSTJ dianggap belum memberikan apresiasi, kurang terlaksananya mekanisme pemantauan dan pengevaluasian, problematika dalam kepengurusan (kaderisasi), minimnya biaya operasional, ketidakmampuan memelihara barang, cuaca, kurangnya kemampuan dan pengetahuan mengenai pendaurulangan sampah, dan armada pengangkut. Manfaat dari pengelolaan sampah berwawasan lingkungan yaitu yang pertama non-material berupa dikenalnya (memiliki nama atau citra baik), yang kedua manfaat material yang berarti semakin tinggi jumlah wisatawan, akan semakin tinggi jumlah pendapatan TSTJ, dan yang terakhir yaitu manfaat secara umum berupa terwujudnya cita-cita dan tujuan dari pengelolaan sampah berwawasan lingkungan.</p><p><strong>Kata kunci</strong>: Pariwisata, ramah lingkungan, sampah</p>


2021 ◽  
Vol 4 (4) ◽  
pp. 940
Author(s):  
Muklis Muklis ◽  
Nora Susilawati

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi yang dilakukan oleh BPAB untuk mempertahankan eksistensi. Terlihat bahwasanya sumber air bersih BPAB ini telah berdiri dari tahun 2003 yang dibangun secara swadaya dalam bentuk kerjasama oleh mayarakat Nagari Sungai Sariak Lumpo. BPAB telah menjadi aset Nagari Sungai Sarik Lumpo, singga BPAB harus bisa eksis dan berkembang di tengah-tengah masyarakat. Untuk menganalisis permasalahan penelitian ini, penulis menggunakan teori structural fungsional Talcott Parsons. Dalam teori terdapat empat unsur penting untuk melaksanakan sistem agar tetap bertahan, keempat sistem itu iyalah Adaptation (Adaptasi), Goal Attainment (Pencapaian Tujuan), Integration (Penyatuan), Latency (Pemeliharaan Pola). Metode yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan tipe studi kasus serta teknik pemilihan informan adalah Teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi denga teknik analisis data interaktif dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian mengenai strategi yang digunakan BPAB dalam mempertahankan eksistensi, secara internal: (1). Kekompakan antara pengurus (2). Pengurus menjalankan peranya untuk menjaga kualitas air (3). Pengurus merespon dengan cepat masalah atau keluhan pelanggan. Secara eksternal: (1). Menganggap pelanggan sebagai keluarga.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 245
Author(s):  
Khaira Maulida ◽  
Wirdanengsih Wirdanengsih

Pada artikel ini akan dibahas mengenai upaya apa saja yang dilakukan oleh sekolah di daerah terpencil menghadapi kebijakan UNBK. Permasalahan dalam penelitia ini akan dianalisis menggunakan teori Struktural Fungsional dari Talcott Parsons dengan menggunakan fungsi AGIL (Adaptation, Goal Attainment, Integration, Latten Pattern Maintenance). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan pemilihan informan dengan teknik purposive sampling atau penarikan sampel secara sengaja agar mendapatkan data yang lebih akurat. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui observasi, wawancara, studi dokumentasi, dan studi kepustakaan kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data dari Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa upaya yang dilakukan sekolah di daerah terpencil menghadapi kebijakan UNBK yaitu di sekolah MTs.S H.ZAKARIA dimana mengingat adanya kebijakan terkait pelaksanaan UNBK sekolah sudah melakukan persiapan diantaranya yaitu meningkatkan cara belajar siswa, melaksanakan belajar tambahan yang lebih efektif dari tahun sebelumnya, memberikan pelatihan atau mengajarkan siswa cara menggunakan komputer. Dengan upaya-upaya tersebut diharapkan dapat membantu siswa dalam pelaksanaan UNBK nantinya sehingga siswa dapat lulus dengan hasil yang bagus.


Author(s):  
Itsna Nurhayat E ◽  
Muhammad Tanziil S

This research aims to find out how PJTV as one of the local televisions in Bandung socializes Sundanesse culture through television media, and also to determine the factors that support and hinder PJTV in socializing Sundanese culture as an effort to preserve it. The research method used is descriptive qualitative method. Sampling was done by purposive sampling, namely selecting certain people who are considered important and representative. This research uses a structural functional approach by Talcott Parsons which states that in explaining functional structural existence it can be observed from the existence of individuals who are integrated in a system, and this condition occurs from functional and structural relationships and is supported by the existence of socializatiuon and social control mechanisms that run constantly.


2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Sukirno Sukirno

Abstract This study aims to empirically challenge the moderation of Non-Performing Loans to the effect of Credit Distribution Rates on Profitability. The population of 81 bank companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the period 2014-2018 and which met the criteria of the research sample (purposive sampling) were 22 companies. The research method uses survey methods with quantitative research approaches, the analytical tool used is moderation regression. This study concludes that the level of credit distribution has a significant positive effect on profitability and the existence of the problem loan variable is proven to be a moderating variable that weakens the relationship between the level of credit distribution and profitability.    


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document