Pengaruh Profitabilitas, Struktur Modal, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan

2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 61-70
Author(s):  
Isfa Rizki Nur Febrinita

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh profitabilitas (diproksi dengan return on equity), struktur modal (diproksi dengan rasio hutang terhadap ekuitas), dan ukuran perusahaan (diproksi dengan total aset) pada nilai perusahaan (diproksi dengan harga untuk buku nilai) dasar parsial. Populasi penelitian adalah perusahaan-perusahaan dari sektor pertambangan batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2012-2015. Metode pengumpulan data adalah purposive sampling, dan jumlah sampel penelitian adalah 18 perusahaan. Data penelitian adalah data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia periode tahun 2012-2015. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan uji parsial (uji t) yang didukung oleh SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) profitabilitas berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan; (2) struktur modal tidak mempengaruhi nilai perusahaan; (3) ukuran perusahaan tidak mempengaruhi nilai perusahaan.

2018 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 133-147
Author(s):  
Winda Lestari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh return on asset, return on equity dan earning per share terhadap harga saham pada perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi yang digunakan adalah 48 perusahaan Property dan Real Estate periode 2015-2016. Sampelnya adalah 35 perusahaan Property dan Real Estate dengan menggunakan teknik purposive sampling, metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil koefisien korelasi secara simultan menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang lemah antara return on asset, return on equity dan earning per share terhadap harga saham. Berdasarkan uji F bahwa return on asset, return on equity dan earning per share secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham pada perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia karena Fhitung > Ftabel. Berdasarkan uji t bahwa earning per share berpengaruh yang dominan terhadap pertumbuhan harga saham pada perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, karena mempunyai thitung dan r parsial paling besar dibanding return on asset dan return on equity.


2018 ◽  
Vol 7 (3) ◽  
pp. 1222
Author(s):  
Made Yunitri Deviani ◽  
Luh Komang Sudjarni

Persaingan dalam dunia bisnis mendorong manajer keuangan untuk mengambil keputusan dengan cermat, salah satunya keputusan terkait struktur modal. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tingkat pertumbuhan, struktur aktiva, profitabilitas, dan likuiditas terhadap struktur modal perusahaan pertambangan di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015. Penelitian ini menggunakan desain asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Struktur modal dihitung dengan long term debt to equity ratio, struktur aktiva dengan membandingkan aktiva lancar dengan aktiva tetap, profitabilitas dihitung dengan return on equity, serta likuiditas dihitung dengan current ratio. Metode yang digunakan untuk menentukan sampel yaitu metode purposive sampling dengan ukuran sampel 23 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa, secara parsial tingkat pertumbuhan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal, struktur aktiva memiliki pengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap struktur modal, serta profitabilitas dan likuiditas memiliki pengaruh negatif dan signifikn terhdap struktur modal.  Kata kunci : tingkat pertumbuhan, struktur aktiva, profitabilitas, likuiditas, struktur modal


2018 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 37-44
Author(s):  
Sri Astuti Putri Ramdhani ◽  
Maulidyati Aisyah Aisyah

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh faktor-faktor fundamental (return on asset, earning pershare, return on equity, debt to equity ratio dan net profit margin) terhadap harga saham. Populasi pada penelitian ini adalah 43 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011-2015. Penelitian inimenggunakan purposive sampling dan mendapatkan sampel sebanyak 19 perusahaan. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, yaitu pengambilan data berasal dari dokumen-dokumen perusahaan yang telah dipublikasikan di situs resmi BEI. Analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS 23. Hasil analisis menunjukkan bahwa earning per share berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham, debt to equity ratio berpengaruh negatif signifikan terhadap harga saham. Sementara itu, return on asset,return on equity dan net profit margin secara parsial tidak berpengaruh terhadap harga saham. Secara bersama-samareturn on asset, earning per share, return on equity, debt to equity ratio dan net profit margin memiliki pengaruh terhadap harga saham perusahaan perbankan.


Author(s):  
Vina Tiara Safitri ◽  
Hari Sulistiyo

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Return On Equity (ROE) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap harga saham perusahaan subsektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2019. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda.Populasi dalam penelitian ini 13 perusahaan, dengan sampel 11 perusahaan, sampel yang dipilih menggunakan purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Return On Equity dan Net Profit Margin terhadap harga saham  tidak memiliki pengaruh secara parsial maupun simultan terhadap harga saham.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 123
Author(s):  
Dwi Retno Anjasari ◽  
Mei Florencia ◽  
Rusdi Hidayat N

Penelitian ini membahas tentang rasio keuangan dan harga saham berdasrkan perusahaan BUMN (Badan Usahan Milik Negara) yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) pada periode tahun 2016 sampai dengan 2019. Tujuan dari penelitian ini untuk menentukan apakah Return On Asset, Return On Equity, Earning Per Share berpengaruh terhadap harga saham. Sampel perusahaan ada sebanyak 17 dari 20 perusahaan yang terdaftar di BEI periode tahun 2016 sampai dengan 2018. Sampel ditentukan mengunakan metode purposive sampling. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda dan analisis hipotesis.Analisis ini dilakukan dengan menggunakan program SPSS statistik 20. Hasil pengujian menunjukkan bahwa Ratio On Asset (ROA), Ratio On Equity (ROE), secara pasial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham. Earning Per Share (EPS) mempunyai pengaruh yang signifikan dan positif terhadap harga saham. Sedangkan secara simultan ketiga variabel berpengaruh terhadap  harga saham.


2021 ◽  
Vol 20 (3) ◽  
pp. 130-136
Author(s):  
Ayu Wulandari Narhendra

This study aims to determine the effect simultaneously and partially of capital structure, asset growth and TATO on Return on Equity.Data analysis used multiple linier regression analysis with SPSS application. Population in this research is the company of construction and building listed on BEI from 2016-2019.  The research sample technique used purposive sampling with the results of 9 companies and 36 samples. The results showed partially, the regression coefficient value of the capital structure was 2.515 with a significance value of 0.017, so the capital structure had a significant effect on Return on Equity. And the TATO regression coefficientvalue is 3,479 with a significance value of 0.001. Then TATO has a significant effect on Return on Equity, while the regression coefficient value of Asset Growth is -0.459 with a significance value of 0.649. SoAsset Growth has no significant effect on Return on Equity. For the research results simultaneously the significance value is 0.008, which means that Capital Structure, Asset Growth and TATO have an influence on Return on Equity.  


WADIAH ◽  
2021 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
Author(s):  
Resty Erlita Sari

Rasio profitabilitas dipilih karena mampu menunjukkan seberapa besar keuntungan yang didapat investor dari aktivitas investasinya. Sehingga dapat mengukur seberapa baik kinerja perusahaan dalam operasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ROI dan ROE terhadap Harga Saham pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2014-2017. Metode penelitian yang digunakanadalah kuantitatif. Pemilihan sampel ditetapkan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan diperoleh sampel sebanyak 96 sampel. Analisis data menggunakan Statistical Package For Social Science (SPSS) versi21.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial ROI berpengaruh signifikan terhadap Harga Saham  dengan hasil uji t yaitu t-hitung  19,468 > t-tabel 1,66235 dengan probabilitas (signifikansi) 0,00 < 0,05 sedangkan ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap Harga Saham dengan hasil uji t yaitu t-hitung -8,081 < t-tabel 1,66235 dengan probabilitas (signifikansi) sebesar 0,00. Sedangkan secara simultan ROI dan ROE berpengaruh signifikan terhadap harga saham dengan uji F yaitu F-hitung 89,543> F-tabel 3,95 dengan probabilitas 0,00. Variabel Harga Saham 51% dipengaruhi oleh variabel ROI dan ROE. Sedangkan sisanya 49% dipengaruhi oleh variabel lain seperti produksi penjualan, pengumuman pendanaan, Earning Per Share (EPS), Dividen Per Share (DPS), Price Earning Ratio (PER), Net Profit Margin (NPM), dan lain-lain. Kata Kunci : Return on Investment (ROI), Return on Equity (ROE), Harga Saham.


2014 ◽  
Vol 14 (02) ◽  
Author(s):  
Wikan Budi Utami

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh EVA, ROA dan ROE terhadap return pemegang saham.Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ) yang tercantum dalam Indonesian Capital Market Directory dan internet dengan situs www.jsx.co.id sejak tahun 2006 sampai dengan 2008. Sampel penelitian ditentukan berdasarkan purposive sampling. Dalam penelitian ini uji asumsi klasik yang digunakan adalah: uji normalitas, uji Autokorelasi, uji Multikolinearitas, uji Heterokedastisitas, Uji Regresi (Uji f dan t).Pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji f, uji t dan uji R2. Hasil uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 1,226 dengan tingkat signifikansi 0,317. Karena nilai signifikansi F lebih besar dari 0,05 maka disimpulkan tidak ada pengaruh simultan antara variabel Economic Value Added (EVA), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE) terhadap Return Saham.Hasil uji t diperoleh variabel EVA memiliki tingkat signifikansi lebih dari 0,05 yaitu sebesar 0,100. Dengan tingkat signifikansi 0,100 yang lebih besar dari 0,05 disimpulkan bahwa secara parsial Economic Value Added (EVA) tidak berpengaruh terhadap Return Saham perusahaan. Variabel ROA memiliki tingkat signifikansi lebih besar dari 0,05 yaitu sebesar 0,789. Dengan tingkat signifikansi 0,789 lebih besar dari 0,05 disimpulkan bahwa secara parsial Return on Asset tidak berpengaruh terhadap Return Saham perusahaan. Variabel ROE memiliki tingkat signifikansi lebih dari 0,05 yaitu sebesar 0,689. Dengan tingkat signifikansi sebesar 0,689 yang lebih besar dari 0,05 disimpulkan bahwa secara parsial Return on Equity (ROE) tidak berpengaruh terhadap Return Saham perusahaanHasil uji koefisien determinasi diperoleh nilai R2 sebesar 0,109 atau 10,9%. Hal ini menunjukan bahwa 10,9% dari nilai variabel dependen yaitu Return Saham dapat dijelaskan oleh Economic Value Added (EVA), Return on Assets (ROA) dan Return on Equity (ROE) sedangkan sisa nilai variabel dependen yaitu  sebesar 89,1% tidak dapat dijelaskan oleh persamaan regresi atau dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam model analisis.Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan bagi investor dalam melakukan invetasi saham dengan tidak hanya melihat kondisi perusahaan melalui rasio keuangan, khususnya melalui rasio EVA, ROA dan ROE tapi dengan rasio lain sebagai penentu investasi.Kata kunci: Economic Value Added (EVA), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE) dan Return Saham


Author(s):  
Debby Suciani ◽  
Yulita Triadiarti

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan antara bank pemerintah (BUMN) dengan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018. . Kinerja keuangan diukur dengan menggunakan metode pendekatan RGEC yaitu Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, and Capital. Aspek Risk Profile diukur menggunakan rasio Non Performing Loan (NPL),aspek Good Corporate Governance diukur menggunakan nilai komposit GCG, aspek Earning diukur menggunakan rasio Return on Equity (ROE), dan aspek Capital diukur menggunakan Capital Adequacy Ratio (CAR). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2014 - 2018. Dari 42 perbankan yang terdaftar, dipilih 4 bank pemerintah (BUMN) dan 4 Bank Umum Swasta Nasional dengan menggunakan purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yang diperoleh dari situs www.idx.co.id, www.ojk.go.id, dan www.bi.go.id. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif, uji normalitas, Independent Sample T-test dan Mann Whitney Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan antara bank pemerintah (BUMN) dan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) dilihat dari aspek Earning yang diukur dengan rasio Return on Equity (ROE). Dan tidak terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan antara bank pemerintah (BUMN) dan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) jika dilihat dari aspek Risk Profile yang diukur dengan rasio Non Performing Loan (NPL), aspek Good Corporate Governance yang diukur dari nilai komposit GCG, dan aspek Capital yang diukur dengan Capital Adequacy Ratio (CAR). Kata Kunci : Perbandingan, Kinerja Keuangan, Non Performing Loan, Nilai Komposit GCG, Return on Equity, dan Capital Adequacy Ratio. 


2019 ◽  
Vol 3 (01) ◽  
Author(s):  
Nor Hanisah ◽  
Kartika Hendra Titisari ◽  
Siti Nurlaela

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh variabel independen (CR, DER, DAR, NPM, ROE, ROA, TAT) terhadap variabel dependen (pertumbuhan laba). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian dilakukan pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di BEI dengan jumlah sampel 23 perusahaan dan jangka waktu 5 tahun yaitu pada tahun 2012-2016. Metode pengambilan sampel yaitu menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian yaitu meliputi statistik deskriptif, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji autokorelasi, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedasitas), uji hipotesis (analisis regresi linier berganda, uji t, dan analisis koefisien determinasi (R2)). Berdasarkan hasil pengujian secara parsial debt to asset ratio (DAR), net profit margin (NPM), return on equity (ROE), dan total asset turnover (TAT) berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan sedangkan current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), dan return on asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Kata Kunci : Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Aktivitas, dan Pertumbuhan Laba.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document