scholarly journals ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA BANK UMUM YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

2020 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 99-110
Author(s):  
Dian Heri Krisdianto ◽  
Nurjanti Takarini

Seperti perusahaan kebanyakan, dalam kegiatan operasional bank mempunyai misi dalam memperoleh laba secara maksimal. Maka bank wajib menjaga rasio keuangan yang setara dengan kebijakan Bank Indonesia serta memperhatikan kapabilitasnya supaya selalu dipercaya oleh nasabah dan investor. Tujuan dari observasi ini yakni untuk mengetahui pengaruh CAR, BOPO, NPL, NIM, dan LDR pada ROA perusahaan perbankan go public yang tercatat di BEI pada rentan waktu 2014-2018.Populasi dalam observasi ini terdiri dari 37 perusahaan perbankan yang tercatat di BEI. Teknik pemilihan sampel yang dipakai dalam observasi yakni purposive sampling, maka didapat 27 perusahaan perbankan untuk sampelnya. Teknik analisis data yang dipakai pada observasi ini yakni analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil observasi yang telah didapat bisa simpulkan yakni Beban Operasional dan Pendapatan Oprasional, Net Interest Margin, dan Loan to Deposit Ratio memiliki kontribusi pada Return On Assets. Dan untuk Capital Adequecy ratio serta Non Performing Loan tidak memiliki kontribusi pada Return On Assets. Kata kunci: CAR, BOPO, NPL, NIM, LDR, dan ROA.  

2021 ◽  
Vol 5 (5) ◽  
pp. 546
Author(s):  
Aries Santoso ◽  
Carunia Mulya Firdausy

This study aims to analyze the influence of Capital Adequacy Ratio, Non-Performing Loan, Net Interest Margin, Return on Assets, Loan to Deposit Ratio, and Bank Size jointly and partially to Stock Price of banking sector company that listed on Indonesian Stock Exchange for period 2011-2018. This research used the purposive sampling method and obtained the 5 largest market capital banking sector companies as a sample. The analysis method used is multiple linear regression through SPSS 26 program. The results of this study show that Capital Adequacy Ratio, Non-Performing Loan, Net Interest Margin, Return On Assets, Loan to Deposit Ratio, and Bank Size have significant influence to stock price. While Capital Adequacy Ratio, Non-Performing Loan, Loan to Deposit Ratio partially have significant influence on the stock price. Meanwhile, Net Interest Margin, Return On Asset, and Bank Size have not a significant influence on the stock price of banking sector company that listed on the Indonesian Stock Exchange for period 2011-2018. Penelitian ini dimaksudkan untuk mencari pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non-Performing Loan, Net Interest Margin, Return On Assets, Loan to Deposit Ratio, dan Bank Size mengenai keterkaitannya pada harga saham baik secara bersamaan maupun parsial terhadap harga saham perusahaan sektor bank yang ada di Bursa Efek Indonesia untuk periode penelitian 2011 – 2018. Penelitian ini mengunakan metode purposive sampling yang ditetapkan sebanyak 5 perusahaan sektor perbankan yang memiliki kapitalisasi pasar terbesar sebagai sampel. Metode analisis yang dipakai menggunakan regresi linear berganda melalui bantuan SPSS 26. Hasil penelitian membuktikan secara simultan, Capital Adequacy Ratio, Non-Performing Loan, Net Interest Margin, Return On Assets, Loan to Deposit Ratio, dan Bank Size berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Sementara secara parsial, Capital Adequacy Ratio, Non-Performing Loan, dan Loan to Deposit Ratio berpengaruh terhadap harga saham. Sedangkan Net Interest Margin, Return On Asset, dan Bank Size tidak berkaitan terhadap harga saham sektor bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2018.


Author(s):  
Faisal Faisal

This study aims to determine the effect of the independent variables on the dependent variable. The independent variable used in this study is Return on Assets, Non Performing Loans. While the dependent variable in this study is the Capital Adequacy Ratio. The data used in this study are quarterly data from 2010 to 2018. The sampling technique used in this study was purposive sampling involving Bank Mega Tbk. The analysis technique used is multiple linear regression analysis. Based on the results of data analysis, this study shows that simultaneously (Simultaneous) Return on Assets, Non Performing Loans have a significant effect on Capital Adequacy Ratio. And individually (partial) Net Interest Margin, Non Performing Loans and Return on Assets have a positive effect on CAR, negatively affect CAR. Determination coefficient results indicate the Adjusted R-squared value of 0.714240 means that the independent variable can explain the dependent variable by 71.42% while the rest is explained by other variables not contained in the model.In this study, the researcher wanted to find out whether there was a significant relationship between Return on Assets, Non-Performing Loans had a significant effect on the Capital Adequacy Ratio.   Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Return on Asset, Non Performing Loan. Sedangkan variabel dependen dalam penelitian ini adalah Capital Adequacy Ratio. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuartal selama periode 2010 sampai dengan 2018. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling yang melibatkan Bank Mega Tbk. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini menunjukan secara bersama-sama (Simultan) Return on Asset, Non Performing Loan berpengaruh signifikan terhadap Capital Adequacy Ratio. Dan secara individu (Parsial) Net Interest Margin, Non Performing Loan dan Return on Asset berpengaruh positif terhadap CAR, berpengaruh negatif terhadap CAR. Hasil Koefisien Determinasi menunjukan nilai Adjusted R-squared sebesar 0,714240 artinya bahwa variabel independen dapat menjelaskan variabel dependen sebesar 71,42% sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam model.Return on Asset, Non Performing Loan berpengaruh signifikan terhadap Capital Adequacy Ratio   KataKunci: Return on Asset, Non Performing Loan, Capital Adequacy Ratio.


2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 75-84
Author(s):  
Purwanti Purwanti

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Net Interest Margin (NIM) terhadap Harga Saham pada Perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel dengan bantuan program statistik Econometric Views (Eviews) versi 9, model dalam penelitian ini menggunakan model Random Effect. Populasi dari penelitian ini adalah 45 perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019 dengan menggunakan metode purposive sampling maka diperoleh sampel sebanyak 27 perusahaan dan didapat 135 data yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan dan annual report perusahaan. Hasil penelitian membuktikan bahwa ROA, ROE, dan NIM secara parsial berpengaruh positif terhadap Harga Saham. Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi (Adjusted R-square) dinyatakan bahwa variabel independen memiliki pengaruh terhadap variabel dependen sebesar 50,36% dan sisanya dipengaruhi faktor lain diluar variabel penelitian ini.


CASH ◽  
2020 ◽  
Vol 3 (02) ◽  
pp. 58-65
Author(s):  
Andita Tyas Ayu Hastuti

Analisis rasio keuangan seperti CAR, LDR, NPL, ROA, NIM dan BOPO merupakan salah satu cara untuk menguji apakah rasio-rasio tersebut dapat dijadikan prediksi dalam pemberian kredit. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011 hingga 2013 sebanyak 33 bank. Setelah melewati teknik purposive sampling, jumlah sampel yang layak digunakan adalah sebanyak 24 Bank Umum. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil bahwa variabel capital adequacy ratio (CAR), net interest margin (NIM), dan biaya operasional pendapatan operasional (BOPO) berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyaluran kredit. Variabel loan to deposit ratio (LDR) berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap penyaluran kredit. Variabel non performing loan (NPL) negatif dan signifikan terhadap pemberian kredit. Variabel return on assets (ROA) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap penyaluran kredit. Hasil estimasi dari model yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa rasio CAR, LDR, NPL, ROA, NIM, dan BOPO mampu menjelaskan tingkat penyaluran kredit sebesar 21,2% sedangkan sisanya 78,8% dipengaruhi oleh faktor lain diluar model yang belum dimasukkan dalam model penelitian. Kata Kunci: Penyaluran Kredit, CAR, LDR, NPL, ROA, NIM dan BOPO.


2021 ◽  
pp. 234-251
Author(s):  
Sabeth Sembiring

Adanya ketidaksesuaian antara teori dengan data yang diperoleh maka dilakukan penelitian yang bertujuan untuk menguji pengaruh resiko kredit yang dukur dengan non-performing loan, tingkat kecukupan modal yang diukur dengan capital adecuacy ratio, hutang yang diukur dengan debt equity ratio, dan pendapatan diukur dengan net interest margin terhadap profitabilitas yang diukur dengan return on assets pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.Penelitian ini tergolong penelitian kausatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2011 sampai 2015. Sedangkan sampel penelitian ini ditentukan dengan metode purposive sampling sehingga diperoleh 24 perusahaan sampel. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan tingkat signifikansi5 %.Hasil uji secara parsial menunjukkan bahwa resiko kredit dan hutang berpengaruh negative dan signifikan terhadap profitabilitas, kecukupan modal tidak berpengaruh terhadap profitabilitas, pendapatan bunga berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas. Hasil uji secara simultan menunjukkan rediko kredit, kecukupan modal, hutang, dan pendapatan bunga berpengaruh terhadap profitabilitas.Oleh karena itu perbankan memperhitungkan factor-faktor resiko kredit, kecukupan modal, hutang dan pendapatan bunga dalam konteks pencapaian tingkat laba yang diharapkan dengan memperhatikan kualitas penyaluran kredit, mengolah modal dengan baik dan menggunakan modal secara efektif, hutang yang dijadikan aktiva produktif diolah dengan baik, serta menjaga tingkat suku bunga kredit yang ditawarkan sehingga dapat menghasilkan modal yang tinggi.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 27-31
Author(s):  
Miryam Alawiyah ◽  
Dedy Wijaya Kusuma ◽  
Fetri Setyo Liyundira

This study aims to determine the effect of Net Performing Loans, Loan to Deposit Ratio, and Net Interest Margin on profitability. Profitability is proxied by Return On Assets (ROA). Whereas the factor for the existence of Net Performing Loans (NPL) is proxied by non-performing loans, the Loan to Deposit Ratio (LDR) factor is proxied by third-party fund distribution, and the Net Interest Margin (NIM) factor is net interest income proxied. The population in this study amounted to 25 Rural Banks (BPR) in the Jember Regency, and for the study, the sample was 19 People's Credit Banks (BPR) in the Jember Regency, which were selected using the purposive sampling method for the 2017-2018 period. Data were analyzed using multiple linear regression. Based on the test results, it was concluded that the components of the Net Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), and Net Interest Margin (NIM) affect the profitability using the Return on Assets (ROA) ratio. This proves that Non-Performing Loans (NPLs), Loans to Deposit Ratio (LDR), and Net Interest Margin (NIM) can be used to measure how much income the Bank earns.


2019 ◽  
Vol 2 (4) ◽  
pp. 513-528
Author(s):  
Meiske Wenno ◽  
Anna Siyatul Laili

Tujuan penulisan artikel ini adalah mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Interest Margin dan Loan to Deposit Ratio terhadap Return On Assets Bank Umum Konvensional yang tercatat di BEI. Populasi yang digunakan adalah Bank Umum Konvensional yang tercatat di BEI. Setelah melakukan tahap purposive sampling, maka sampel yang digunakan sebanyak 12 bank. Analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda. Hasil temuan penelitian ini bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR) tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap ROA, Non Performing Loan(NPL) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA, Net Interest Margin (NIM) berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA dan Loan to Deposit Ratio (LDR) memberikan pengaruh tetapi tidak signifikan terhadap ROA. Implikasi manajerial dari penelitian ini adalah mendorong pihak manajemen bank untuk menetapkan strategi guna memaksimalkan profitabilitasnya dengan mempertimbangkan rasio kecukupan modal, risiko kredit dan risiko likuiditas. Keywords: CAR, NPL, NIM, LDR, ROA.


Liquidity ◽  
2018 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 13-20
Author(s):  
Amrizal Amrizal

The article focuses to analyze finance ratio consist of Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Net Interest Margin (NIM) Capital Adequacy Ratio (CAR) except Earnings before Interest Tax (EBIT). The research is conducted to three conventional banking (BNI 46, Mandiri and BRI) and three syariah banking (Bank Muamalat Indonesia, Bank Mega Syaria and Bank Syariah Mandiri) for annual report periods 2007 to 2011. The result shows, the average increase EBIT to conventional banking groups during period 2007 to 2011 are 1.91% while the average EBIT to syariah banking groups are 1.53%. The average of ROA to conventional banking groups are 3.01% while the average ROA to syariah banking groups are 1.99%. The average of ROE to conventional banking groups is 24.19% while the average of ROE to syariah banking groups is 33.31%. The average of NIM to conventional banking groups during period 2007 to 2011 are 7.08% while the average of NIM to syariah banking groups during period 2007 to 2011 are 8.14%. The average of CAR to conventional banking groups is 15.63%, while the average of CAR to syariah banking groups during the period are 12.19%.


2019 ◽  
Vol 7 (4) ◽  
pp. 62 ◽  
Author(s):  
Haris ◽  
Yao ◽  
Tariq ◽  
Javaid ◽  
Ain

This study investigates the impact of corporate governance characteristics and political connections of directors on the profitability of banks in Pakistan. The study uses the data of 26 domestic banks over the latest and large period of 2007–2016. Our findings firstly affirm that bank profitability is negatively affected by the presence of politically connected directors on the board, reporting significantly lower return on assets, return on equity, net interest margin, and profit margin. Secondly, our findings also affirm the negative political influence on the sustainability of the banking industry, reporting significantly lower return on assets, return on equity, net interest margin, and profit margin during the government transition of banks having politically connected directors sitting on their board. Our findings further report an inverted U-shaped relationship between board size and bank profitability, suggesting that a board size beyond 8–9 members decreases the profitability. The study further finds a positive impact of board composition, board independence, and director compensation on bank profitability, while also finding a negative impact of frequent board meetings, presence of foreign directors, and audit committee independence.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document