Pelatihan Pengelolaan Kelas Daring yang Kreatif dan Inovatif melalui Google Classroom

Kualitas pembelajaran masa pandemi belum optimal, hal ini dapat dilihat pembelajaran belum sepenuhnya mengimplementasikan pengelolaan kelas melalui media daring. Maka dari itu, guru diharapkan mampu mengimplementasikan pembelajaran kreatif dan inovatif melalui <em>google classroom</em>. Adanya fenomena pembelajaran daring tersebut, guru Bersama pengabdi beerjasama melakukan pelatihan secara tatap muka dengan memerhatikan protokol kesehatan secara ketat. Pelatihan pengelolaan kelas pada pemanfaatan <em>google classroom</em> dilalkukan di SD Muhammadiyah Ambarketawang 1, Yogyakarta. Adapun sebanyak 22 orang, baik dari guru maupun pengabdi melakuan pelatihan pada bulan Mei 2021. Teknik-teknik yang digunakan dalam tindakan ini, antara lain, memberikan informasi tentang pemanfaatan <em>google classroom</em>, membuat kelas, mengunggah materi, membuat presensi, dan evaluasi tugas siswa. Dari hasil survei diketahui bahwa terdapat 85% pendidik memanfaatkan aplikasi whatsapp sebagai media pembelajaran online dan 15% pengajar memanfaatkan aplikasi google classroom. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa 23.5% guru mengatakan mudah, 64.7% sedang dan 11.8% susah.

Sosialisasi Pemanfaatan Empon-Empon Sebagai Obat Tradisional Penambah Imun Sebagai Bentuk Pencegahan Agar Terhindar Dari Penyakit Covid-19 Pada Warga Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo

Mahasiswa yang telah mengenyam pendidikan di perguruan tinggi mengemban tugas penting untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat. Salah satu kegiatan yang memberikan gambaran daya guna mahasiswa kepada masyarakat yaitu melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan tersebut, merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti oleh semua mahasiswa. Pada kegiatan tersebut, kelompok KKN 117 mengabdikan diri kepada masyarakat, terkhusus masyarakat Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan, yang akhrinya mencetuskan tujuan utama dari kegiatan kelompok KKN 117 untuk memajukan kesehatan. Realisasi dari tujuan tersebut, dengan adanya program kerja sosialisasi pemanfaatan empon-empon sebagai obat tradisional kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Pondok. Respon yang baik dari anggota KWT yang membuat kegiatan ini berjalan dengan baik. Kegiatan sosialisasi ini berlagsung singkat dengan menyampaikan materi melalui tayangan video dan pembagian brosur berkenaan dengan pembuatan obat tradisional (jamu). Kegiatan sosialisasi ini menghasilkan sebuah produk jamu yang diberi nama Jamu Enggal Waras. Jamu tersebut kemudian didistribusikan kepada para peserta sosialisasi. Kegiatan ini bertujuan menambah pengetahuan warga tentang pemanfaatan emon-empon sebagai obat tradisional penambah sistem imun. Dampak dari kegiatan ini sangatlah positif bagi warga dalam menjaga kesehatan, dan hasil dari sosialisasi ini diharapkan dapat dipraktikkan dalam kegidupan sehari-hari.

Sosialisasi Pencegahan Covid-19 yang Dikemas Dalam Poster Dan Video Edukasi 3M di Media Sosial

<p>Artikel ini merupakan artikel pengabdian yang memiliki latar belakang mengedukasi pencegahan covid-19 dalam kebiasaan hidup baru guna meminimalisir penyebaran covid-19. Dalam artikel ini penulis membuat program pembuatan poster dan video yang di posting di berbagai media sosisal seperti instagram, youtube, dan whatsapp. Program ini dilakukan melalui media sosial karena di era revolusi 4.0 ini sudah banyak pengguna media sosial mulai dari orang dewasa, remaja, hingga anak kecil. Harapan dalam program ini yaitu teredukasinya masyarakat dalam memulai kebiasaan hidup baru dengan selalu merapkan protokol kesehatan.</p>

Pemberdayaan Potensi Masyarakat Melalui Pengembangan Perdagangan, Pendidikan, Sosial, dan Lingkungan Desa Gedangan Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo

<p>Gedangan is a village located in Grogol District, Sukoharjo Regency, Central Java. In 2021, Gedangan Village will become one of the partners of the Sebelas Maret University Student Community Services Program (KKN). In this village, KKN activities were carried out using a hybrid system due to the pandemic. KKN is carried out through online and offline activities with the theme of empowering community potential through counselling in the fields of animal husbandry, education, social and creative industries. The work programs that have been implemented are "Literacy Lanterns", Catfish Cultivation in Buckets, composter making, educational posters, PHBS counselling, Reading Houses, and murals to attract the public. The implementation strategy includes socialization, teaching, and various trainings. With this KKN team work program, the people of Gedangan Village are able to optimize the local potential of the village, especially in the fields of Education, Social, and Creative Industries. This activity is supported by the village government and local communities from various backgrounds. This activity is useful for developing Gedangan Village in managing village potential and can help the community be more interested in developing Gedangan in the future.</p>

Pengabdian Masyarakat Workshop Tripartit Kebijakan Super Tax Deduction Pemagangan Pendidikan Vokasional

In 2019, the Ministry of Finance issued a Super Tax Deduction policy, a tax incentive provided by the government to businesses/industries involved in vocational education programs, including research and development activities to generate innovation. This program provides a maximum gross income reduction of up to 200% of the total costs incurred for work practices, apprenticeship, and/or vocational education learning services. This program is designed to encourage establishing a link-and-match between the world of education and industry to improve the quality of human resources produced by the education sector. Two years since its launch, the socialization of this program has not been optimal. Only a handful of industries have taken advantage of this program. Information that does not reach stakeholders causes the program not to run as expected. The tripartite workshop that brings together all stakeholders is expected to be able to share perceptions regarding the nature and technical implementation of the policy.

Entrepreneurship Corner: Implementasi Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM-K)

Pengabdian ini ditujukan menumbuhkembangkan iklim, budaya, jiwa, dan aktivitas kewirausahaan mahasiswa serta mendorong terciptanya lulusan yang mandiri dan menjadi wirausahawan melaui program-program kewirausahaan mahasiswa. Subjek pengabdian ini yaitu mahasiswa PGSD UPI Kampus Sumedang. Adapun luaran dari pengabdian ini antara lain terwujudnya model pembinaan kewirausahaan yang efektif dalam menumbuhkembangkan iklim, budaya, jiwa, dan aktivitas kewirausahaan mahasiswa baik dari mulai penyusunan proposal, pengajuan proposal, sampai lolos didanai baik oleh kementerian ataupun universitas serta tindak lanjut dari kegiatan kewirausahaan mahasiswa.

Edukasi COVID-19 Melalui Program KKN COVID UNS Meningkatkan Kesadaran Budaya Hidup Sehat di Sumber Dukuhan, Banjarsari, Surakarta

COVID-19 (Coronavirus) merupakan virus yang menyerang imun tubuh terutama pada sistem pernapasan manusia. Cara untuk mencegah terkena virus ini yaitu dengan selalu membudayakan pola hidup sehat baik diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Salah satu cara untuk mencegah virus COVID-19 yaitu dengan selalu menggunakan masker dan handsanitizer adalah salah satu hal yang sering diabaikan dan sering di anggap tidak penting bagi orang-orang yang berpikiran hanya dengan mencucui tangan saja cukup tetapi jika cuci tangan tidak dilakukan dengan cara yang benar akan menjadi percumah. Tujuan saya dalam melakukan kegiatan pengabdian dimasyarakat ini adalah selain untuk memberikan pemahaman juga untuk meningkatkan kesadaran kepada warga sekitar untuk selalu menerapkan pola hidup sehat dan selalu menaati protokol kesehatan dimulai dari hal kecil yaitu dengan menggunakan masker dan handsanitizer agar terhindar dari virus COVID-19. Kegiatan ini dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Untuk secara tidak langsung dilakukan dengan cara membagikan informasi secara online yang ditujukan untuk teman-teman terdekat dan saudara-saudara terdekat, untuk kegiatan tidak langsung dilakukn dengan memberikan sosialisasi secara langsung kepada ibu-ibu PKK ketika membayar arisan sekaligus dengan memberikan masker dan handsanitizer sembari diberikan informasi mengenai manfaat dan cara penggunaannya yang baik dan benar, selain membagikan masker juga dilakukan pemasangan mmt dan poster di beberapa tempat strategis di sumber dukuhan sebagai salah satu cara untuk meningatkan kepada warga sekitar untuk selalu menerapkan pola hidup sehat dan mematuhi protokol kesehatan.

Edukasi Penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Sebagai Upaya Pencegahan Covid-19 di Dusun Tegalrejo, Kelurahan Begajah, Kecamatan Sukoharjo

Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan semua perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat. Perilaku hidup bersih sehat pada masa pandemi Covid-19 memiliki manfaat yang sangat berpengaruh untuk mengubah kebiasaan hidup yang semakin lebih baik lagi dan dapat melindungi diri agar terhidar dari Covid-19 sehingga dengan adanya edukasi penerapan pola hidup bersih dan sehat dapat menambah pemahaman masyarakat terkait penerapan pola hidup bersih dan sehat seperti menggunakan masker, mencuci tangan, dan penggunaan hand sanitizer. Edukasi ini dilakukan secara langsung dengan membagikan masker dan hand sanitizer serta melalui media cetak seperti mmt maupun pamflet di dekitar RT 01 / RW 04, Desa Begajah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Edukasi ini dilalukan sebagai program kerja kuliah kerja nyata (KKN) Covid-19.

Edukasi Covid-19 Melalui Program KKN Covid UNS Mewujudkan Karakter Hidup Bersih di Desa Selourik, Ngargoyoso, Karanganyar

<p>Kuliah Kerja Nyata (KKN) Coronavirus atau Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) merupakan virus yang menyerang sistem pernafasan. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus ini disebut COVID-19. Cara pencegahannya adalah dengan mengikuti prosedur kesehatan yang ada dengan selalu cuci tangan, menjaga jarak, tinggal di rumah tanpa manfaat darurat, dan melindungi kekebalan tubuh. Tujuan saya dalam mengimplementasikan rencana pengabdian masyarakat Covid-19 adalah memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang virus corona ini, serta memberikan edukasi atau penyuluhan kepada orang-orang yang terinfeksi Covid-19. Dalam rangka melaksanakan kegiatan KKN ini, dilakukan kegiatan ini secara langsung maupun tidak langsung. Meberikan informasi secara online ataupun berdialog langsung dengan warga tentang cara pencegahan virus corona, dan memberikan informasi kepada anak-anak usia sekolah yang terkena dampak. Cara tidak langsung yang dilakukan adalah dengan mengirim dan menjelaskan melalui media whatsapp. Memberikan edukasi kepada anak-anak melalui proses belajar yang menyenangkan dan efektif agar mereka tidak mudah bosan, juga memberikan video cara belajar yang efektif untuk menambah pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang cara belajar yang efektif.</p>

PKM BAGI PESERTA DIDIK SMA NEGERI 2 SURAKARTA DALAM PEMANFAATAN SAMPAH SEKOLAH BAGI PEMBUATAN KARYA KRIYA UNTUK MENDUKUNG PROGRAM SEKOLAH ADIWIYATA

Belajar dari rumah, belajar daring, belajar online dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan untuk menuntaskan seluruh capaian kurikulum dalam mencapai target kenaikan kelas maupun kelulusan. Kondisi tersebut terpaksa dilaksanakan karena pada masa pandemi covid 19 saat ini memang sangat memprihatinkan sekali, untuk itu kita tetap harus mengikuti seluruh protokol kesehatan dalam beraktifitas. Belajar<strong><em> </em></strong>berkarya<strong> <em>R</em></strong><strong><em>ecycles art</em></strong> adalah proses berlatih membuat karya seni dengan mengunakan bahan-bahan daur ulang, dengan cara menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru, dengan tujuan memperpanjang waktu adanya sampah, sampai yang dianggap tidak berguna, sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, dan dapat mengurangi penggunaan bahan baku yang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk / material bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga adalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle). Pentingnya membangun kesadaran peserta didik terhadap pengelolaan sampah yang ada di lingkungan belajar, merupakan sarana membiasakan warga sekolah memiliki pola hidup bersih, sehingga sampah di sekolah dapat dikelola dengan baik. Adanya pengelolaan sampah yang baik, menjadikan lingkungan belajar yang asri dan bersih sehingga nyaman untuk pembelajaran. Sampah yang ada di sekolah diupayakan memiliki makna yang semakin kompleks dalam mendukung visi dan misi sekolah. Lebih utamanya, keberadaan sampah bisa menjadi media edukasi bagi peserta didik untuk menumbuhkembangkan pendidikan karakter yang harus ditamankan pada dirinya.