PENDAS MAHAKAM: Jurnal Pendidikan Dasar
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

44
(FIVE YEARS 44)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Widya Gama Mahakam

2502-8170, 2502-8162

2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 126-133
Author(s):  
Marhuma ◽  
Mohammad Siddik ◽  
Budi Rahardjo

This study aims to determine the results of the analysis of the needs of teachers and students, the results of field trials, and the effectiveness test so that they produce appropriate learning thematic teaching materials.  This type of research is development research that refers to the ADDIE development model.  The research data were obtained from the results of interviews, observation sheets, validation sheets of thematic learning teaching materials, teacher responses and test study results.  The results of the assessment of the development of thematic teaching materials, validated by experts, obtained 90% of the very valid conversion results, the analysis of student learning outcomes after using the results of developing thematic teaching materials obtained 90.04% very effective categories.  Thematic teaching materials developed by researchers use the ADDIE model that is feasible, effective and efficient to use in the learning process in elementary schools.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 156-164
Author(s):  
NETTI JUMIATI ◽  
Mohammad Siddik ◽  
Surya Sili

Penelitian ini bertujuan mengembangkan perangkat bahan ajar tematik tema 8 subtema 1 manusia dan lingkungan berbasis kearifan lokal siswa kelas V sekolah dasar, melalui pendekatan saintifik. Penelitian ini merupakan Research and Development (R&D) dengan model teori Dick & Carey. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini merupakan analisis deskriptif. Subyek penelitian pada siswa kelas V SDN 002 Karangan, analisis data dengan mengkonversi skor skala rating. Penelitian ini menghasilkan perangkat bahan ajar tematik berbasis kearifan lokal yang layak.  Melalui penilaian aspek isi, aspek bahasa, aspek penyajian, strategi pembelajaran, dan aspek tampilan. Persentase penilaian oleh ke tiga ahli yaitu ahli pembelajaran 89%, ahli media 81,07%, dan ahli materi 84,78%, dengan rerata perolehan 84,59%. Produk memenuhi kriteria kepraktisan berdasarkan keterlaksanaan perangkat bahan ajar dengan perolehan nilai 85,4% serta responden guru dan siswa yang termasuk dalam kategori sangat baik. Produk memenuhi kriteria keefektifan berdasarkan hasil belajar siswa pada uji kelas riil dengan nilai ketuntasan 88%. Pengembangan perangkat bahan ajar tematik berbasis kearifan lokal ini mengacu pada silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang dikembangkan disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 91-98
Author(s):  
Edi Wiyono ◽  
P.M Labulan ◽  
Muhammad Siddik

The ability of teachers to create an atmosphere of learning that is conducive, effective and fun is one part of the professional competence of educators. The use of student worksheets in the teaching and learning process is one of the main choices for a teacher in arousing interest, motivation and stimulation of learning activities. The aim of this research is to produce a Worksheet product for the Themes of the Environment Around Us, the Human Themes and the 5th grade elementary school environment that are suitable for use in the learning process. The type of this research uses research and development methods or commonly referred to as research and development. This study uses the Borg and Gall development research procedure which consists of nine steps namely, gathering initial information, planning, developing initial product formats, initial trials, product revisions, field trials, product revisions, field trials, and final product revisions. The results showed that the Worksheet Product Students Environmental Themes Around Us Sub Themes Human and Environmental grade V SD used had very good eligibility. This finding is supported by field facts where the material expert validation obtained a score of 90.00%, the media expert validation obtained 92.63%, the linguist validation was 92.7%, the student questionnaire assessment on the field test was 92.4%, and the mean score was The average daily test for students increased by 12.50% from 71.96 to 84.46.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 171-177
Author(s):  
Taufik

Penelitian ini bertujuan mengetahui:(1) Perbedaan hasil belajar IPA sebelum dan sesudah penerapan model cooperative learningtipe think pair share, (2) Perbedaan hasil belajar IPA siswa yang menggunakan model cooperative learningtipe think pair sharedan model pembelajaran konvensional, (3) Perbedaan hasil belajar IPA siswa yang memiliki keterampilan berpikir kritis tinggi dan keterampilan berpikir kritis rendah pada penerapan model cooperative learningtipe think pair share, (4)Interaksi antara penerapan model pembelajarancooperative learningtipe think pair share dan keterampilan berpikir kritis siswa terhadap hasil belajarIPAsiswa. Pendekatan dalam penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif metode quasi eksperimen. Pengumpulan data dilakukan melalui angket dan post test.Sampel penelitiandipilih dengan teknik purposive sampling.Data dianalisis dengan menggunakan uji paired sample t-testdan two way Anova. Hasil akhir penelitian dapat disimpulkan adanya pengaruh penerapan model cooperative learningtipe think pair sharedan keterampilan berpikir kritis siswa terhadap hasil belajar IPA siswa.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 106-111
Author(s):  
Hidayat ◽  
Muhammad Amir ◽  
Herliani

Every education should experience a new innovation designed to teach special skills, beliefs and concepts to become better. The 2013 curriculum emphasizes performance assessments to determine the achievement of student competencies that include knowledge, skills and attitudes, the focus of educational assessments is the successful learning of learners to achieve the competencies defined in this case teachers can enrich ideas and ideas to help optimize student thinking skills. IPA Learning provides students to develop curiosity, knowledge, improve process skills, and awareness to appreciate the nature of God's creation and preserve the surrounding natural environment as well as the basis for continuing to a higher level of education.The main objective of Problem Based Learning (PBL) is the ability to think critical and problem solving skills while developing learners ' ability to actively build their own knowledge. The PBL is also intended to develop the independence of learning and the social skills of learners that are formed when they work to identify relevant information, strategies, and learning resources to resolve problems. The research method used is research and Development to produce a specific product, and to test the effectiveness of the product. Research and Development aims to improve the quality of education and develop and validate the outcomes of education. The study obtained pre-test and post-test value data which will be carried out by the process of data processing using SPSS 2.4 i.e. the T test in pairs (Paired-Samples T Test) wasobtained that the average value of Pre-Test 68.4 and the average Post-Test value of 87.8. Number of 15 students. Deviation Freedom 14 value sig. 2 tailled 0.000 with a degree of confidence 95%. Where the lowest grade pre-test students are 60 and the highest 75 while the lowest post-test students are 85 andthe highest 93. Based on the results it shows that the grades of students increased by 19.4% or 291 points. It can be said that the PBL model SCIENCE subject reference book developed can improve student learning outcomes.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 99-105
Author(s):  
Fanie Ryant Syafitri

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan dasar mengajar guru terhadap hasil belajar pelajaran fisika pada materi cahaya di kelas VIlI SMP Negeri 1 Bontang. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIll-A dan VIIl-B yang berjumiah 45 siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode survey explanatory. Untuk mengukur keterampilan dasar mengajar guru dan hasil belajar siswa, teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket dan tes tertulis. Data yang terkumpul kemudian dihubungkan dengan menggunakan uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa dengan rata rata nilai sebesar 77,22 dan keterampilan dasar mengajar guru termasuk dalam kriteria tinggi, yaitu sebesar 71%. Dari hasil analisis regresi linear sederhana dengan bantuan program SPSS 20didapatkan persamaan Y=17,241 +0,778X. Uji F diperoleh nilai Fhitung= 56,017  dengan signifikansi 0,000 < 0,05 sehingga Haditerima. Secara parsial (uji t) diperoleh thitung4,067 (pada taraf signifikansi 5%) sehingga Ha diterima. Secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara persepsi siswa tentang keterampilan dasar mengajar guru terhadap hasil belajar fisika pada materi cahaya di kelas VII SMP Negeri l Bontang.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 87-90
Author(s):  
Andi Haslina

Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui langkah – langkah pengembangan media pembelajaran  tema panas dan perpindahannya berbasis multimedia bagi siswa kelas V Sekolah Dasar, (2) untuk mengetahui kelayakan pengembangan media pembelajaran  tema panas dan perpindahannya berbasis multimedia bagi siswa kelas V Sekolah Dasar, (3) untuk mengetahui keefektifan pengembangan media pembelajaran dalam tema penas dan perpindahannya berbasis multimedia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan atau R&D (Research and Development). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran tema panas dan perpindahannya berbasis multimedia siswa kelas V Sekolah Dasar dikembangkan berdasarkan model pengembangan  menurut Borg dan Gall.  Dalam implementasinya penelitian ini hanya menggunakan sampai pada langkah pengembangan ke tujuh (7), dan dikembangkan sesuai prinsip instruksional yaitu (1) analisis kebutuhan, (2) desain dan pengembangan produk, (3) validasi produk I, (4) uji kelompok kecil, (5) validasi produk II, (6) uji kelompok besar, dan terakhir (7) evaluasi dan desiminasi. Hasil validasi dari validator tahap II yaitu ahli materi dan ahli media sebesar 89% dan 87% dengan kategori sangat layak.  Setelah dilakukan evaluasi disimpulkan bahwa terdapat perbedaan sebesar 35% setelah menggunakan media pmebelajaran tersebut sehingga media pembelajaran ini layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 165-170
Author(s):  
Sugeng ◽  
Azainil ◽  
Nuryanto

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan dan mengembangkan modul berbasis Realistic Mathematics Education (RME)pembelajaran matematika serta untuk mengetahui kelayakan dan efektifitas penggunaan modul berbasis Realistic Mathematics Education (RME).Jenis penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek ujicoba terdiri dari ahli desain modul, ahli materi, praktisi/guru senior yang membidangi keilmuan matematika, dan siswa kelas V SDN.020 Balikpapan Tengah. Ujicoba dilakukan pada kelompok kecil dengan jumlah siswa 9 orang dan kelompok besar dengan jumlah siswa 30 orang. Tahapan penelitian dan pengembangan meliputi: 1) Potensi dan masalah, 2) Mengumpulkan data, 3) Mendesain/perancangan produk, 4) Validasi desain oleh ahli media dan ahli materi pembelajaran, 5) Revisi produk awal, 6) Pembuatan produk, 7) Uji coba produk kelompok kecil, 8) Revisi hasil ujicoba produk, 9) Ujicoba produk kelompok besar. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mengetahui kelayakan produk dari validasi ahli media, ahli materi, praktisi dan angket respon/tanggapan siswa dan analisis perbandiangan pretest dan postest. Tingkat kelayakan modul menunjukan : hasil analisis dari ahli media pertama diperoleh 83.33 masuk dalam kategori sangat layak, hasil analisis dari ahli materi pertama diperoleh 80.88 masuk dalam kategori layak, hasil analisis dari ahli materi kedua diperoleh 82.35 masuk dalam kategori sangat layak, hasil analisis dari ahli praktisi/guru senior diperoleh 92.04 masuk dalam kategori sangat layak. Uji efektifivas penggunaan modul dinilai berdasarkan peningkatan nilai pretest dan posttest pada siswa. efektifivitas penggunaan modul digunakan Uji Statistik yaitu Uji tBerpasangan. Pada pengujian asumsi data berdistribusi normal, data memenuhi distribusi normal apabila pvalue> 0,05 (taraf signifikansi). Berdasarkan tabel One Sample Kolmogorov Smirnov Test, didapatkan pvaluepada pretestsebesar 0,467 > 0,05 dan posttestsebesar 0,114 > 0,05. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa data pretest danposttestmemenuhi asumsi distribusi normal. Karena data memenuhi asumsi distribusi normal, maka Uji tBerpasangan dapat digunakan. Berdasarkan tabel Paired Sample Testpada 30 sampel dengan taraf signifikansi 0,05, didapatkan p valuesebesar 0,000 < 0,05. Artinya Hoditolak, terdapat perbedaan nilai pretestdan posttestsecara signifikan. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa penggunaan modul efektif digunakan pada siswa.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 112-118
Author(s):  
Kasmiah Gaffar
Keyword(s):  

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkanbahanajar, kepraktisan, keefektifan dan mengetahui perbedaan sebelum dan sesudah menggunakan buku ajar  Tema   Peristiwa Dalam Kehidupan Berbasis Saintifik Di SD Negeri 008 Sangatta Utara. PenelitianinimerupakanpenelitianpengembanganatauResearch& Development(R&D).ResearchandDevelopmentadalahmetodepenelitianyang digunakanuntukmenghasilkanproduktertentudanmengujikevalidan, kepraktisan dan keefektifanproduk berupa bukuajar Tema Peristiwa Dalam Kehidupan Berbasis Saintifik Di SD Negeri 008 Sangatta Utara.. Penelitianpengembangan ini menghasilkan kelayakan produk yang dikembangkan, dilakukan uji validasi yang melibatkan dosen ahli materi dengan skor rata-rata 4,71 ahli media dengan skor rata-rata 4,74 dan dosen ahli Bahasa Indonesia dengan skor rata-rata 4,81 serta uji coba pada siswa dengan skor rata-rata 4,22 dengan kriteria sangat baik. Kriteria kepraktisan buku ajarl yang dikembangkan dengan persentase sebesar 89,28% dan keefektifan buku ajar yang dikembangkan dengan persentase sebesar 84,4%  maka bahan ajar Tema Peristiwa Dalam Kehidupan Berbasis Saintifik Di SD Negeri 008 Sangatta Utarasangat layak digunakan. Untuk mencapai tujuan kegiatan belajar mengajar harus dilakukan secara efisien dalam implementasinya bersifat efektif dan efisien. Penilaian kelayakan bahan ajar ini meliputi empat aspek yaitu, aspek isi/materi, aspek penyajian, aspek bahasa dan aspek kegrafikan.


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 119-125
Author(s):  
Mahkamah Brantasari

Playing A Bike To Train The Rude Motor Ability Of Children Age 5-6 Years Old. During the Covid-19 pandemic, children with active characteristics will of course feel bored with games in the house that are less free. And children feel limited in exploring physical activities related to gross motor skills. Children at an early age are very important to carry out physical movements with the aim of stimulating the physical growth of children's motor skills, both fine and gross motor skills. To make children excited about doing physical activities, one of them is by inviting them to ride bikes together. In a joint cycling situation, direct observations can be made and also ask what children feel when playing a bicycle, the research conducted by the author uses a case study of a child aged 5-6 years who plays a two-wheeled bicycle with a focus on training the child's gross motor skills. , namely by locomotor, non-locomotor, and manipulative movements. From what has been done during the activity of playing bicycles, all of the movements made by children when playing bicycles have all referred to the gross motor skills of children, especially children aged 5-6 years.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document