Jurnal Formil (Forum Ilmiah) Kesmas Respati
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

71
(FIVE YEARS 61)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Pusat Penelitian Dan Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Respati Yogyakarta

2550-0864, 2502-5570

2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 121
Author(s):  
Sunarto Sunarto ◽  
Fatimah Yasin

Abstrak Latar Belakang: Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan masyarakat termasuk Antenatal Care (ANC) sebagai pelayanan kesehatan ibu dan anak. Dalam menghadapi era adaptasi kebiasaan baru, puskesmas perlu mengadakan penyesuaian pelayanan ANC yang sesuai protokol Kesehatan.Tujuan Penelitian : Untuk mengevaluasi pelayanan ANC Puskesmas Tanon 1 di masa adaptasi kebiasaan baru pandemic covid 19.Metode Penelitian : Merupakan penelitian kualitatif dengan metode case study. Data menggunakan wawancara tentang perubahan prosedur dan alur pelayanan ANC di Poli KIA sebelum dan sesudah pandemi dan observasi saat pelayanan ANC. Penelusuran data sekunder juga dilakukan dalam penelitian ini.Hasil : Jumlah ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Tanon 1 yaitu sebanyak 390 (1,14%) dan ibu hamil resti sebanyak 78 ( 20%). Didapatkan beberapa perubahan pelayanan ANC di Poli KIA setelah terjadi pandemi COVID-19 dan belum adanya Standar Operasional Pelayanan ( SOP) ANC di era adaptasi kebiasaan baruKesimpulan : Puskesmas Tanon 1 sudah melakukan pelayanan ANC pada ibu hamil sesuai protokol kesehatan namun belum memiliki SOP ANC di era adaptasi kebiasaan baru.   


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 171
Author(s):  
Rizky Tri Agustin ◽  
Dewi Rahayu ◽  
Febria Listina
Keyword(s):  

Berbagai kebijakan dilakukan oleh pemerintah untuk mengendalikan laju kasus Covid 19, salah satunya melalui penerapan protokol kesehatan. Namun, kepatuhan masyarakat terhadap protocol kesehatan masih kurang. Data Badan Pusat Statistik Lampung menunjukkan 55% masyarakat dinyatakan tidak mematuhi protokol kesehatan dan masuk dalam kategori rendah, hasil kegiatan operasi yustisi sampai dengan September 2020 juga menunjukkan hal yang serupa,  ditemukan 232.140 pelanggaran protokol kesehatan se-Lampung. Kurangnya kepatuhan terhadap protocol kesehatan juga terjadi pada lingkungan Klinik Kosasih Bandar Lampung. Penelitian dilakukan untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi pasien rawat jalan dalam mematuhi protokol kesehatan covid 19 di Klinik Kosasih.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif menggunakkan metode survei analitik serta desain penelitian cross sectional. Jumlah sampel 207 orang. Penelitian dilakukan pada tujuh titik Klinik Kosasih Kota Bandar Lampung. Pengumpulan data  dilakukan menggunakan kuesioner dan lembar checklist. Analisa data dilakukan dengan cara  analisis univariat, analisis bivariat, dan analisis multivariat.Hasil penelitian menunjukkan bahwa factor yang mempengaruhi kepatuhan pasien rawat jalan terdapat protocol kesehatan meliputi tingkat pengetahuan (OR = 80.729), peran keluarga (OR = 47.532), peran petugas kesehatan  (OR = 21.379), serta ketersediaan sarana dan protokol kesehatan (OR =  11.074). Variabel tingkat pengetahuan (. OR = 99.677) merupakan variabel paling dominan berhubungan dengan kepatuhan pasien rawat jalan dalam mengikuti protocol kesehatan di Klinik Kosasih Kota Bandar Lampung dalam rangka upaya pencegahan penularan Covid-19 adalah variabel tingkat pengetahuan.


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 129
Author(s):  
Arita Murwani ◽  
Husna Sri Utari

Latar belakang : Kecemasan merupakan hal yang dialami oleh semua orang ketika mereka merasakan hal yang mengancam mereka, kecemasan sudah dianggap sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. Kualitas tidur adalah ukuran dimana seseorang itu dapat kemudahan dalam memulai tidur dan untuk mempertahankan tidur. Skripsi merupakan penyusunan tugas akhir mahasiswa dalam suatu proses pembelajaran yang digunakan untuk evaluasi kegiatan belajar mengajar pada suatu institusi. Kendala yang sering dihadapi pada mahasiswa adalah menuangkan ide kedalam bahasa ilmiah dan kesulitan dengan standar tata tulis ilmiah. Kesulitan tersebut pada akhirnya dapat mengakibatkan gangguan psikologis seperti stress, rendah diri, frustrasi, kehilangan motivasi, menunda penyusunan skripsi hingga ada yang memutuskan untuk tidak menyelesaikan skripsinya. Bahkan akibatnya kesulitan yang dirasakan tersebut berkembang menjadi sikap yang negatif yang akhirnya dapat menimbulkan suatu kecemasan. Tujuan : Mengetahui hubungan kecemasan dengan kualitas tidur pada mahasiswa yang menyusun skripsi di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Surya Global Yogyakarta. Metode : Penelitian ini merupakan peneitian kuantitatif dengan design cross sectional, populasi dalam penelitian ini adalah 44 mahasiswa  keperawatan angkatan 2016  di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Surya Global Yogyakarta. Teknik pengamblan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling yaitu berjumlah 44 responden . Instrumen dalam penelitian ini menggunakan Zung SelfRating Anxiety Scale (SAS/SRAS) dan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Data dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil : Dengan menggunakan uji chi square p-value=0,001 (p<0,05). Dari hasil tersebut menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kecemasan dengan kualitas tidur. Kesimpulan : Terdapat hubungan kecemasan dengan dengan kualitas tidur pada mahasiswa yang menyusun skripsi di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Surya Global Yogyakarta.


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 137
Author(s):  
Sukismanto Sukismanto ◽  
Bhenu Artha

Dampak negatif dari pemborosan makanan telah lama dikaitkan dengan hubungan erat antara makanan yang terbuang dan kerawanan pangan, mengingat secara global sepertiga dari makanan yang dihasilkan dari konsumsi manusia telah dibuang. Meskipun penelitian ilmiah dapat menginformasikan praktik pengurangan limbah makanan, sehingga memangkas biaya operasional dan menghemat sumber daya bisnis, operator jasa makanan takut akan potensi kerusakan reputasi yang ditimbulkan sebagai akibat dari pengungkapan data tentang jumlah makanan yang terbuang di tempat mereka. Oleh karena itu, untuk mendapatkan persetujuan dari penyedia jasa makanan maka untuk mengambil bagian dalam penelitian ilmiah tentang limbah makanan bisa menjadi sulit. Sebagian besar penyedia layanan makanan tidak dapat menugaskan anggota staf yang berdedikasi untuk mencatat pemborosan makanan karena kekurangan staf dan sibuk beroperasi pada layanan makanan. Keengganan industri untuk berkolaborasi dengan akademisi, menjelaskan mengapa kehadiran peneliti di dapur restoran dengan tujuan audit limbah makanan tidak selalu ada. Penelitian ini menggunakan metode literature review untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pengelolaan limbah makanan. Penelitian ini menggunakan 15 artikel penelitian yang diambil dari database Scopus. Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pengelolaan limbah makanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat variabel yang berpengaruh terhadap pengelolaan sampah makanan, baik yang berpengaruh, berpengaruh negatif, bahkan tidak berpengaruh. Penelitian lain juga menunjukkan pengaruh pengelolaan limbah makanan terhadap variabel lain, yaitu sirkular bioekonomi. 


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 199
Author(s):  
Rosalia Sonya Jahang ◽  
Siti Wahyuningsih ◽  
Merita Eka Rahmuniyati

Pola konsumsi masyarakat seperti pola menu gizi seimbang yang sudah dikenal mulai tergeser dengan pola konsumsi fast food. Makanan cepat saji (fast food) adalah makanan yang proses pemasakan tidak membutuhkan waktu yang lama. Perilaku konsumsi seseorang dipengaruhi oleh banyak faktor. Usia remaja termasuk dalam usia yang masih sangat mudah terpengaruh oleh keadaan sekitarnya. Fast food ini cenderung banyak dikonsumsi oleh kaum millenial termasuk mahasiswa. Mahasiswa yang  biasanya bertempat tinggal di kost dalam memenuhi kebutuhan makan akan memilih bahan pangan yang mudah diolah, praktis dan tidak memerlukan waktu yang lama dalam pengolahannya. Fast food dapat diperoleh melalui layanan delivery makanan online. Penggunaan layanan delivery makanan online karena mudah dalam penggunaan, tersedianya promo potongan harga makanan, dan tidak membuang waktu pergi ke restoran atau rumah makan. Namun, konsumsi fast food dalam jangka waktu yang lama akan memicu kegemukan, tekanan darah tinggi, diabetes melitus, gangguan jantung dan kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan penggunaan layanan delivery makanan online dengan konsumsi makanan cepat saji pada mahasiswa Program Studi Gizi Program Sarjana Universitas Respati Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional, dengan jumlah sampel 86 responden. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Data penelitian diperoleh secara online berupa pertanyaan dalam bentuk kuesioner dengan google forms. Berdasarkan analisa data menggunakan uji Fisher Exact menunjukkan tidak ada hubungan pengetahuan dengan konsumsi makanan cepat saji (p=1,000) dan tidak ada hubungan penggunaan layanan delivery makanan online dengan konsumsi makanan cepat saji (p=0,683). Sebanyak 69,8% responden memiliki pengetahuan baik, 83,7% responden menggunakan layanan delivery makanan onlinedan sejumlah 87,2% responden mengkonsumsi makanan cepat saji dalam kategori sering.   


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 189
Author(s):  
Nugroho Susanto
Keyword(s):  

Latar Belakang: Laporan WHO 2014 menyebutkan bahwa penyumbang tertinggi angka kematian pada wanita adalah karena Ca payudara 48,9%, Ca servic 20,9%, ovarium 10,23% dan paru 9,37%. Bromelin efektif dalam menurunkan infeksi, bakteri. Konsumsi buah dan sayuran signifikan menurunkan angka kasus kematian hazar rasio 0,95 (95% CI; 0.92 sd 0.98). Bromelin efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kangker dan tumor. Bromelain direkomendasikan untuk anti inflamasi, anti trombotik dan fibrinolitic, anti kangker. Tujuan penelitian untuk mengetahui hasil penelitian terkait dengan bromelin terhadap kondisi kesehatan.Metode: Rancangan penelitiandigunakan dengan telaah review journal terkait dengan bromelain. Sampel jurnal sebanyak 24 jurnal yang diambil berdasarkan isi substansi dari naskah dan tidak melihat author dan terbitan journal. Pemilihan jurnal didasarkan pada jenis rancangan yang digunakan yaitu jenis penelitian review, penelitian laboratorium dan penelitain lapangan. Pengumpulan data dilakukan melalui website resmi yang telah menerbitkan journal atau artikel. Periode penerbitan journal dari tahun 2011 sampai 2021 dengan periode interval 10 tahun. Hasil analisis disajikan dalam bentuk kontent dan disajikan dalam diskriptif dan tabel.Hasil: Jenis artikel penelitian adalah penelitian laboratorium sebanyak 15 jurnal 62,5% dan 3 jurnal 12,5%. Penelitian terkait bromelin dan buah nanas terhadap berbagai variabel seperti pecegahan penyakit, penyakit covid-19, metastase tumor dan kangker, berat bada, kandungan oksigen, anti bakteri dan anti kecemasan. Sebagian besar journal terkait tumor dan kangker 12 (50,0%) journal sedangkan sebagian kecil terkait bakteri, virus dan anti kecemasan masing-masing 4,1%. Bromelain efektif dalam menurunkak jumlah angka kematian pada populasi. Bromelain relefan mengambat pertumbuhan sel kangker, bromelain dapat menghancurkan bakteri dan virus, bromelin dapat  menurunkan tingkat kecemasan, serta buah nanas sangat tinggi kandungan O2 sehingga sebagai anti oksidan yang baik dibanding dengan buah yang lain.Kesimpulan: Bromelain signifikan menghambat sel kangker dan tumor, menurunkan inflamasi, infeksi, jumal virus dan bakteri, Bromelain memiliki kadar oksidasi yang tinggi sehingga efektif untuk anti oksidan, menurunkan tingkat kecemasan melalui mekanisme prubahan interlekuin (IL).


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 181
Author(s):  
Karina Nur Ramadhanintyas ◽  
Permata Amelia ◽  
Kuswanto Kuswanto

Corona virus disease 2019 ( covid-19 ) caused by sars-cov2 now spread throughout the world, including Indonesia. Health protocol are advised to reduce the risk of disasters, as the spreading and death caused by covid-19. Community awareness health policy of the application of the protocol is very effective in reducing the spread of the virus. The purpose of this research want to know the knowledge with the manners the protocol for pandemic covid-19 health. In this research, researchers use descriptive quantitative research. Research methodology used is analytic of survey research is the cross sectional. In analyzing data, use the researchers chi-square. Population as many as 40 respondents and 37 samples from respondents. The results of the bivariat showed there was free of the relations between variables that knowledge with the behavior of the health protocol ( p-value = 0,006 ). In this research, the study analyzed that most influential chi-square variables, which is knowledge. Respondents who know better are critical to someone to behave well in implementing health protocol. Conclusions in this research is that there a significant correlation exists between knowledge by behavior in carrying out health protocol. Hopefully the traders dawet jabung can apply the health protocol 3M.


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 163
Author(s):  
Arita Murwani ◽  
Riza Yuliana Amri ◽  
Anna Nur Hikmawati

Latar Belakang : Pemberdayaan merupakan proses pemberian kekuatan atau dorongan sehingga membentuk interaksi transformatif kepada keluarga. Kualitas hidup merupakan konsep multi-dimensional yang mencakup domain yang berkaitan dengan fungsi fisik, mental, emosional, dan sosial. Lansia dalam Proses  penuaan  merupakan  suatu proses  alami  yang  tidak  dapat  dicegah  dan merupakan hal yang wajar dialami oleh orang yang  diberi  karunia  umur  panjang,  dimana semua orang berharap akan menjalani hidup dengan tenang, damai, serta menikmati masa pensiun  bersama  anak  dan  cucu  tercinta dengan  penuh kasih  sayang.Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh  Pemberdayaan Keluarga Terhadap Kualitas Kesehatan Lansia di Dusun Tegalsari Tirtomartani Kalasan Sleman Penelitian ini  dilakukan di Dusun Tegalsari Wilayah Kerja Puskesmas Kalasan, Sleman.Metode : Sampel dalam penelitian ini berjumlah 44 lnsia. penelitian ini  menggunakan uji t independen (Independen Samples Test) untuk mengetahui perbedaan kualitas kesehatan lansia sebelum dilakukan intervensi. Peneliti melakukan uji perbedaan kualitas kesehatan lansia  intervensi sebelum dan sesudah dilakukan intervensi dengan menggunakan uji t dependen (Paired Sampel Test).Hasil : Hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa nilai Asymp. Sig sebesar 0,000 (nilai p). Hal ini menunjukan bahwa nilai p < 0,05 yang berarti Ho di tolak.Kesimpulan : Ada Pengaruh sebelum dan sesudah diberikan penerapan pemberdayaan keluargai terhadap kualitas kesehatan lansia di Dusun Tegalsari Tirtomartani Kalasan Sleman Yogyakarta   


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 154
Author(s):  
Julian Dwi Saptadi ◽  
Machfudz Eko Arianto ◽  
Althof Nafis Habibi

Aktivitas wisata Gua Pindul Yogyakarta, tidak lepas dari potensi bahaya dan risiko kecelakaan yang dapat menimbulkan kerugian kepada semua pihak. Aspek keselamatan di wisata Gua Pindul mengarah pada sarana prasarana di semua aktivitas wisata, kondisi lingkungan dan keselamatan manusia yang ditujukan kepada pemandu wisata dan wisatawan, serta prosedur pada saat melakukan kegiatan/atraksi wisata. Aspek Kesehatan wisatawan adalah kondisi kesehatan wisatawan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas wisata. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui manajamen risiko keselamatan dan kesehatan kerja di wisata Gua Pindul.  Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek dalam penelitian adalah manajemen wisata Gua Pindul (Pokdarwis Dewa Bejo), tim SAR, Pemandu wisata dan wisatawan. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri dengan menggunakan bantuan lembar observasi lapangan.  Terdapat 10 jenis bahaya K3 dan 14 jenis risiko pada wisata Gua Pindul. Hasil penilaian risiko K3 didapatkan hasil bahwa risiko tenggelam, terseret arus banjir, tergigit dan terkena racun hewan liar masuk dalam tingkat risiko sangat tinggi (Extreme). Pengendalian risiko K3 yang telah dilakukan yaitu safety induction sebelum wisata, menyediakan pelampung, menghentikan wisata saat hujan deras dan adanya hewan liar. Analisis manajemen risiko K3 di wisata Gua Pindul belum pernah dilakukan. Upaya pengendalian dari pihak manajemen sudah ada namun belum optimal


2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 145
Author(s):  
Herlina Putri Oktaviani ◽  
Vera Yulyani ◽  
Mardheni Wulandari ◽  
Toni Prasetia

COVID-19 merupakan penyakit dengan beberapa faktor yang memperberat, diantaranya adalah riwayat komorbid diabetes mellitus dan hipertensi. Data pasien COVID-19 di Instalasi Rekam Medik RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung terdapat 324 data yang terhitung dari bulan Maret 2020-Desember 2020, dengan berbagai penyakit komorbid. Diantaranya diabetes mellitus dan hipertensi. Oleh karena itu berdasarkan latar belakang diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan riwayat diabetes mellitus dan hipertensi pada kejadian pasien suspek COVID-19 gejala ringan-sedang di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Lampung. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan rancangan cross sectional, dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Diketahui nilai p=0,029 yang berarti ada hubungan antara riwayat diabetes mellitus pada kejadian pasien suspek COVID-19 gejala ringan-sedang dan nilai p=0,645 yang berarti tidak ada hubungan antara riwayat hipertensi pada kejadian pasien suspek COVID-19 gejala ringan-sedang. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara diabetes mellitus pada kejadian pasien suspek COVID-19 gejala ringan-sedang di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek. Sedangkan satu variabel tidak terdapat hubungan dengan kejadian pasien suspek COVID-19 gejala ringan-sedang di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document