Aksiologi : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

20
(FIVE YEARS 20)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Indonesian Journal Publisher

2747-2752

2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 40-46
Author(s):  
Sabriana Oktaviani Gintulangi ◽  
I Kadek Satria Arsana

ABSTRACT The implementation of this study aims to 1) To know the positive direct influence of conflict management ability on teacher work achievement in SMPN as Pinolosian, 2) To know the positive direct influence of work stress control on teacher work achievement, 3) To know the direct positive influence of self-efficacy on teacher's work performance, 4) To know the positive direct influence of conflict management ability on teacher self-efficacy, 5) To know the positive direct influence of stress control on teacher self-efficacy. This research method uses a quantitative approach, with data collection techniques are questionnaires and documentation. As well as data analysis using descriptive and inferential. The results of this study showed that 1) there is a positive direct influence of Conflict Management Ability on teacher work performance 2) there is a positive direct influence of work stress control on teacher work performance 3) there is a positive direct influence of self-efficacy on teacher work performance, 4) there is a positive direct influence of conflict management ability on teacher self-efficacy, 5) there is a positive direct influence of stress control on teacher self-efficacy. Keywords: Ability to Manage Conflict, Work Stress Control, Self Efficacy, Work Achievement ABSTRAKPelaksanaan penelitian ini bertujuan kepada 1) Untuk mengetahui pengaruh langsung positif dari Kemampuan Manajemen Konflik terhadap prestasi kerja guru di SMPN sekecamatan pinolosian, 2) Untuk mengetahui pengaruh langsung positif dari pengendalian stres kerja terhadap prestasi kerja guru, 3) Untuk mengetahui pengaruh positif langsung dari self efficacy terhadap kinerja kerja guru, 4) Untuk mengetahui pengaruh langsung positif dari kemampuan manajemen konflik pada self efficacy guru, 5) Untuk mengetahui pengaruh langsung positif dari kontrol stres pada self efficacy guru. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data adalah kuesioner, dan dokumentasi. Serta analisis data menggunakan deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) ada pengaruh langsung positif dari kemampuan manajemen konflik pada kinerja kerja guru 2) ada pengaruh langsung positif dari pengendalian stres kerja pada kinerja kerja guru 3) ada pengaruh langsung positif dari self efficacy pada kinerja kerja guru, 4) ada pengaruh langsung positif dari kemampuan manajemen konflik pada self efficacy guru , 5) ada pengaruh langsung positif dari kontrol stres pada self efficacy guru. Kata Kunci: Kemampuan Mengelola Konflik, Kontrol Stres Kerja, Self Efficacy, Pencapaian Kerja


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 24-31
Author(s):  
Jamaluddin Arifin

Penelitian ini bertujuan mengkaji hegemoni bahasa bugis terhadap interaksi sosial masyarakat Kelurahan Olo-Oloh Kabupaten Kolaka Utara. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data dalam penelitian ini melalui Trianggulasi sember, waktu dan teori. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Etnis Bugis sebagai masayarakat pendatang di Kelurahan Olo-Oloho memilki semangat rantau yang sangat besar sehingga mampu bertahan sehingga menjadi bagian dari sistem sosial. Karakter yang dimiliki etnis bugis dapat diterima oleh penduduk lokal sehingga hegemoni bahasa bugis cukup besar terhadap bahasa penduduk lokal. Besarnya hegemoni bahasa bugis karena 1) Etnis bugis sebagai penduduk dominan 2) Integrasi sosial etnis bugis sangat kuat 3) Dominasi Etnis Bugis pada sektor ekonomi dan politik.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 16-23
Author(s):  
Punik Triesti Wijayanti ◽  
Dhea Putri Sri Wahyuniarti ◽  
Riska Andi Fitriono
Keyword(s):  

Indonesia merupakan negara dengan wilayah laut yang sangat luas dengan banyaknya keanekaragaman kekayaan laut di dalamnya. Luasnya wilayah laut serta banyaknya kekayaan laut tersebut menyebabkan banyak wilayah laut Indonesia yang sering menjadi tempat tindakan illegal fishing, terutama di daerah laut yang berbatasan langsung dengan negara lain. Salah satunya yaitu laut Natuna di Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif dalam menguraikan permasalahan yang tengah dihadapi terkait dengan kegiatan Illegal fishing di laut Natuna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan illegal fishing ini banyak dilakukan oleh warga negara asing dikarenakan lemahnya tindakan hukum pada pelaku kejahatan illegal fishing serta luasnya wilayah perairan laut Indonesia. Selain itu keterbatasan pengawasan telah menimbulkan illegal fishing yang dilakukan oleh kapal-kapal asing semakin merajalela. Untuk mencegah hal tersebut, perlu diadakannya upaya pencegahan dari pemerintah maupun masyarakat agar hal tersebut tidak menyebabkan dampak yang lebih besar kedepannya.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 32-39
Author(s):  
Nur Hawa Jamin ◽  
Risfaisal Risfaisal

Perubahan Sosial Ekonomi adalah Perbedaan situasi dan kondisi dari biasanya yang dilakukan oleh masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya akibat dari beberapa faktor yang melatarbelakangi perubahan tersebut misalnya faktor dari luar yaitu terjadinya bencana alam seperti banjir bandang yang menyapu seluruh persawahan masyarakat sehingga masyarakat harus melakukan relokasi pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. tujuan utama dari penelitian ini untuk mencari tahu tentang dampak dan solusi mengatasi kondisi sosial ekonomi petani sawah sebelum dan sesudah terjadinya bencana banjir bandang di Desa Meli Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa besarnya volume banjir bandang membuat banyak nya kerugian dan kerusakan yang dialami masyarakat Desa Meli. Melihat dampak yang dialami. Masyarakat dan pemerintah telah berupaya melakukan proses pemulihan ekonomi masyarakat Desa Meli  secara pribadi dan juga bekerja sama.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 9-15
Author(s):  
Sri Windari ◽  
Muhammad Ilham Aziz

This paper examines philosophy in the Pancasila value system. This research can be qualified in philosophical research, the method used in this research is qualitative research method through literature review. The type of method used is descriptive qualitative. While the data analysis technique, the writer uses the technique introduced by Miles and Huberman, which includes data reduction, presentation, and conclusion. This article begins with the formulation of the meaning of philosophy in the Pancasila system. Then describe descriptively related to the function of philosophy in the Pancasila system. Pancasila is the basis as well as the ideology of the Indonesian nation, which can be implemented in the life of the nation and state. While philosophy can be understood as a way of deep thinking to get a truth. Philosophy in the Pancasila system is a philosophy on the basis of the state which consists of five precepts as derivations that have their respective roles, but the goal is the same, namely to manage and realize the values contained in it in the life of the nation and state in Indonesia. Each of the precepts contained in Pancasila is basically a unity that cannot be separated and interrelated. The five precepts as the basis of the philosophy of the Indonesian state are each a representation of the civilization of the Indonesian nation.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 1-8
Author(s):  
Lutvia Resta Setyawati ◽  
Anneke Sri Avhanti ◽  
Ariska Dian Novarianti

AbstractThe wealth of marine resources in Indonesia does not necessarily guarantee the welfare of the fishing community. Poor fishermen in rich seas are a negative stigma attached to our maritime world. This study aims to reveal the supporting factors of the vicious circle of poverty that ensnares fishermen in the country. The researcher used a descriptive qualitative approach and literature study to obtain an appropriate description of the data. The results of the study show five factors that support fishermen's poverty, including the patron-client system, the economic impact of destructive and overfishing, environmental damage, low infrastructure quality, and negative perceptions of the fishing profession.Keywords: the vicious circle of poverty, fishing community, archipelagic state.Kekayaan sumber daya kelautan di Indonesia secara faktual ternyata tidak serta-merta menjamin kesejahteraan hidup masyarakat nelayan. Nelayan miskin di laut yang kaya adalah stigma negatif yang melekat di dunia kemaritiman kita. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap faktor-faktor pendukung vicious circle of poverty yang menjerat para nelayan di tanah air. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan studi literatur untuk mendapatkan penggambaran data yang sesuai. Hasil studi menunjukkan lima faktor yang mendukung kemiskinan nelayan diantaranya adalah sistem patron-klien, dampak ekonomis dari destructive and over fishing, kerusakan lingkungan, kualitas infrastruktur yang rendah, dan persepsi negatif mengenai profesi nelayan.Kata Kunci: lingkaran setan kemiskinan, masyarakat nelayan, negara kepulauan.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 91-100
Author(s):  
Nasriadi Nasriadi ◽  
Nur Asmi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat mengenai wabah pandemi covid 19 pada desa kayu loe barat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara, dan juga dokumentasi. Sumber data yang diolah merupakan sumber data primer dan data sekunder. Dan metode  penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah persepsi masyarakat mengenai wabah pandemi covid 19 pada Desa Kayuloe Barat Kecematan Turatea Kabupaten Jeneponto adalah masyarakat sudah paham tentang adanya pandemi virus corona atau covid 19 serta bahaya yang ditimbulkan yang sedang mewabah pada saat ini, dan paham cara pencegahan agar terhindar dari virus corona atau covid 19, yaitu dengan mengikuti protokol kesehatan yang telah diterapkan oleh pemerintah, dan dengan adanya pandemi covid 19 di masyarakat menyebabkan beberapa dampak seperti dampak ekonomi dan dampak sosial sehingga masyarakat semakin sulit  karena dampak yang di timbulkan oleh pandemi covid 19 ini.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 83-90
Author(s):  
Rahmat Nur ◽  
Fatimah Azis ◽  
Yuli Apriati

Perkembangan teknologi handphone dapat dilihat dari terobosan handphone jenis baru yang lebih canggih yaitu smartphone. Zaman sekarang smartphone menjadi barang penting dalam kegiatan sehari-hari termasuk kegiatan pembelajaran. Informan sebagai sumber informasi dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Penggalian data dilakukan dengan observasi, wawancara secara mendalam (in-depth interview) terhadap informan yang telah terpilih dan Catatan harian merupakan salah satu sumber  data yang penting di dalam penelitian yang  digunakan. Hasil penelitian akan dianalisis dengan analisis fenomenologi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa:(1) fungsi smartphone sebagai sumber belajar dimasa Pandemi covid 19 yaitu dapat berfungsi sebagai alat komunikasi untuk untuk proses pembelajaran, Membantu guru dan anak-anak  dalam mengajar dan mengerjakan atau menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru; (2) respon anak-anak  menyukai smartphone digunakan sebagai sumber belajar karena mudah untuk digunakan dan cepat untuk menemukan jawaban yang dicari; anak-anak  banyak mengajukan pertanyaan kepada guru karena anak-anak  bingung menemukan jawaban yang cocok dan bahasa yang sulit dipahami. Respon guru selalu mengawasi anak-anak  saat mengunakan smartphone untuk melakukan browsing di internet


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 77-82
Author(s):  
Lukman Ismail ◽  
Kaharuddin Kaharuddin ◽  
Nur Indah Fajrini S

Fenomena konflik agama adalah suatu keniscayaan pada masyarakat majemuk namun bukan berarti tidak dapat diselesaikan secara damai, dengan melalui resolusi konflik sehinggga integrasi sosial dapat terwujud. sebagaimana halnya pada kasus konflik agama juga terjadi antara umat Islam dengan Hindu yang berhasil diselesaikan melalui resolusi konflik dalam integrasi sosial pada Desa Bila di Kabupaten Sidenreng Rappang.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses resolusi konflik antar agama dalam integrasi sosial di Desa Bila Kabupaten Sidenreng Rappang, sehingga dapat dijadikan suatu model dalam penyelesaian konflik antar umat beragama di nusantara.Adapun jenis metode dalam penelitian ini yaitu penelitian kualitatif, dengan pendekatan Studi Kasus yang dimana Informannya terdiri dari kepala desa, tokoh masyarakat yang beragama islam dan hindu, serta masyarakat desa bila sendiri. sedangkan Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, proses resolusi konflik agama dalam integrasi sosial pada Desa Bila Kabupaten Sidenreng Rappang adalah pengamanan pelaksanaan peribadatan umat minoritas, interaksi antar umat beragama, peran pemerintah dalam menciptakan integrasi sosial dan kerukunan antar umat beragama. 


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 56-61
Author(s):  
Tabrani Tajuddin ◽  
Neny Muthiatul Awwaliyah

Tulisan ini diawali dengan perumusan wacana seputar perkembangan dalam dunia ilmu pengetahuan. Sejauh ini gambaran yang menjadi wacana dalam perkembangan ilmu pengetahuan terkungkung disebabkan rujukan secara parsial dalam memperoleh suatu ilmu. Pengekotomian ilmu pengetahuan umum dan agama menjadi sebuah problem di era kontemporer. Pemisahan ini akan berdampak pada ketidaksesuaian antara perumusan wacana ilmu pengetahuan dengan perkembangan kebudayaan masyarakat. Hal ini akan membuat ilmu pengetahuan sebagai solusi untuk menjawab persoalan masyarakat menjadi mandeg. Dalam perkembangannya dibutuhkan terobosan baru yang lebih segar dalam menghadapi tantangan zaman. Dari kalangan cendekiawan muslim misalnya telah banyak melakukan upaya untuk menemukan titik kesesuaian ilmu pengetahuan sains dan agama. Selain itu pengadopsian ilmu barat secara teoritik disisi lain justru akan mengubah struktur nilai dasar dalam ajaran Islam.Dalam era yang berkemajuan. Dibutuhkan sebuah terobosan baru yang sifatnya tidak hanya mengulang-ulang teori lama, mengkritisi dan merekontruksi ulang tapi mengembangkan sehingga sejalan dengan zamannya. Olehnya itudalam bahasan makalah ini akan mengantarkan pembaca untuk melihat transimisi keilmuan yang berangkat dari normative-historis yang berfokus pada teks sebagai kerangka dasar kepada paradigma integratif-Interkonektif.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document