ABSTRACT<br />Background of research is human errors in manual data recording, less accurate and data<br />searching requires several time, thus cause difficulties in traceability system, while traceability is<br />to collect product history from receipt of raw materials, processing, packaging until product<br />delivery to customer. The purpose of this research is to design, and develop information system in<br />fish processing to assist traceability of seafood product from receiving, processing until shipping<br />to customer. System have feature to print QR Code label to put in products, which is readability<br />through label scanning, in packaging stage and product shipments. Information label consist of<br />product information,, species type, grade, and weight, supplier information, processing date, and<br />fishing location. System design consist of feasibility study, data collection, system analysis,<br />system design, and development, testing and implementation. Through the summary transaction<br />module, fish processing can be traced from the beginning, starting from the stage of receiving,<br />cutting, retouching to packaging. The QR code stores information where input data is faster<br />through scanning. The use of internal lot codes, makes it easier to trace fish resources at each<br />stage of fish processing, which consists of the code of the fish catch area, supplier code, and fish<br />processing date.<br />Keywords: Traceability, QR Code, Data Management, Information System<br />ABSTRAK<br />Latar belakang penelitian ini adalah banyaknya kesalahan dalam input data manual,<br />ketidakakuratan dan pencarian data yang memerlukan waktu yang lama, kesulitan dalam sistem<br />penelusuran dimana penelusuran sebagai kegiatan mengumpulkan data riwayat produk dari<br />penerimaan bahan baku, pengolahan, pengemasan sampai pengiriman ke pelanggan.Tujuan<br />penelitian ini adalah untuk merancang, dan membangun sistem informasi pengolahan ikan untuk<br />membantu penelusuran produk perikanan dari awal sampai akhir. Sistem menyediakan fitur untuk<br />print label QR Code untuk ditempel pada kemasan produk yang dapat dibaca oleh alat pemindai<br />dalam pengemasan maupun pengiriman produk. Informasi label terdiri dari informasi produk,<br />jenis spesies ikan, jenis, grade dan berat, informasi pemasok, tanggal pengolahan dan lokasi<br />penangkapan ikan. Perancangan terdiri dari studi pendahuluan, pengumpulan data, analisa sistem,<br />perancangan sistem dan pengujian dan implementasi sistem. Melalui modul summary transaction,<br />dapat di telusuri pengolahan ikan dari awal mulai dari tahap penerimaan, pemotongan, retouching<br />sampai pengemasan. Kode QR menyimpan informasi sebagai kode untuk scanning tahap<br />pengolahan lanjutan, proses penginputan data lebih cepat melalui pemindaian maka data ikan<br />sudah otomatis tercatat pada sistem. Penggunaan kode internal lot, memudahkan dalam<br />melakukan penelusuran sumber ikan pada setiap tahap pengolahan ikan, yang terdiri dari kode<br />wilayah tangkapan ikan, kode supplier, dan tanggal pemrosesan ikan.<br />Kata Kunci: Penelusuran, QR Code, Manajemen Data, Sistem Informasi