Application of response surface methodology for the co-optimization of extraction and probiotication of phenolic compounds from pomegranate fruit peels (Punica granatum L.)

Author(s):  
Tarek Moussaoui ◽  
Mustapha Khali ◽  
Nassim Madi
2015 ◽  
Vol 8 (9) ◽  
pp. 2392-2400 ◽  
Author(s):  
Érica O. Barizão ◽  
Joana S. Boeing ◽  
Alessandro C. Martins ◽  
Jesuí V. Visentainer ◽  
Vitor C. Almeida

2021 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 143-158
Author(s):  
S. Rosalinda ◽  
Hilda Ayu Aulia ◽  
Asri Widyasanti ◽  
Efri Mardawati

Buah Delima (Punica granatum L.) merupakan tanaman yang memiliki banyak manfaat, diantaranya memiliki kandungan antioksidan. Kandungan antioksidan dalam buah delima yang utama adalah vitamin C. Vitamin C sebagai antioksidan dibutuhkan dalam sistem imun untuk menjaga kekebalan tubuh dan juga dapat menjaga elastisitas kulit. Kandungan vitamin C dari buah delima dapat diperoleh dengan cara ekstraksi. Vitamin C tidak tahan pada suhu yang tinggi, sehingga dibutuhkan teknologi ekstraksi yang tepat. Ultrasound Assisted Extraction (UAE) merupakan ekstraksi ultrasonikasi yang dipilih karena tidak menggunakan suhu yang tinggi dan waktu ekstraksi lebih singkat. Penelitian ini bertujuan menentukan kondisi UAE optimum yang meliputi kombinasi 3 variabel, yaitu amplitudo, waktu, dan jumlah pelarut yang menghasilkan vitamin C optimum dari ekstrak daging buah delima. Tipe alat UAE yang digunakan pada penelitian ini adalah tipe Qsonica – Q500 (500 W, 20 kHz). Metode penelitian adalah eksperimental laboratorium menggunakan RSM (Response Surface Methodology) tipe CCD (Central Composite Design) dengan amplitudo minimum 40% dan maksimum 50%; waktu minimum 20 menit dan maksimum 25 menit; dan jumlah pelarut minimum 150 ml dan maksimum 225 ml. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa banyaknya jumlah pelarut memberikan pengaruh yang nyata, sedangkan amplitudo dan lama waktu ekstraksi tidak berpengaruh nyata. Model signifikan pada nilai P < 0,05 dengan kondisi UAE optimum pada kombinasi perlakuan amplitudo 50%, waktu 25 menit, dan jumlah pelarut 150 ml yang menghasilkan nilai kadar vitamin C optimum sebesar 47,79 mg/100 gram.


2021 ◽  
Author(s):  
Elham Lashkari

Abstract Effects of storage temperature, elevated CO2 and reduced O2 in the package headspace, packaging material, and their interactions on the total content of anthocyanins and degradation of phenolic compounds in ‘Malase Torsh Saveh’ pomegranate were studied during long storage. The results showed that only storage temperature and its duration had significant effects on the degradation of phenolic compounds. The content of anthocyanins was affected by the single effect of storage time and its 3-way interaction effect with the storage temperature and the surrounding gas composition. Higher amounts of both total anthocyanins and browning pigments were recorded at 2 °C. The Browning index (BI) of the pomegranate extracts changed quadratically with the variations in the total anthocyanins content and linearly with the variations in the content of browning compounds. Thermal dipping treatment and its interaction with the storage time significantly affected the BI values of modified atmosphere packaged pomegranates stored at 6 °C.


2017 ◽  
Vol 9 (32) ◽  
pp. 4647-4656 ◽  
Author(s):  
Linlin Yan ◽  
Yungang Cao ◽  
Guangyao Zheng

Subcritical water extraction (SWE), a ‘green’ and efficient extraction technology, was applied to extract phenolic antioxidants from pomegranate peel in this study.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document