Rice Farmer's Risk Attitude: An Analysis of Production Risk in Jawa Barat
<p><strong>Abstrak</strong></p><p><br />Makalah ini merupakan, pertama, suatu pendekatan untuk menyelidiki sikap petani terhadap resiko (risk) di Indonesia. Resiko ini secara eksplisit direfleksikan dalam keragaman produksi yang dihasilkan oleh petani. Kedua, tulisan ini mencoba mengevaluasi dampak penggunaan masukan ter hadap resiko produksi. Petani-petani contoh dipilih dari enam desa di Daerah Aliran Sungai (DAS) Cimanuk, Jawa Barat. Analisis ini menunjukkan bahwa petani bersifat penghindar resiko (risk-averter) dalam penggunaan pupuk nitrogen dan tenaga kerja man usia. Selanjutnya diperlihatkan bahwa agaknya faktor produksi benih, pupuk nitrogen dan fosfat, serta luas areal berlaku sebagai masukan yang bersifat pembangkit resiko (risk-inducing), sedangkan masukan tenaga kerja (manusia dan ternak) bersifat pengurang resiko (risk-reducing) sebagaimana terlihat pada data musim hujan.</p>