Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan matematika anak kelas I sekolah dasar dalam memahami konsep membandingkan dua bilangan. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas I melalui penerapan model contextual teaching and learning. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas I C yang berjumlah 28 orang. Rancangan penelitian tindakan kelas ini menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi, lembar tes, dan dokumentasi selama pembelajaran. Perkembangan proses pembelajaran dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan, baik dari segi aktivitas guru dan siswa selama pembelajaran maupun hasil belajar siswa. Aktivitas guru pada siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 11,77% dari 76,47% menjadi 88,24% dan aktivitas siswa mengalami peningkatan sebesar 17,31% dari 67% menjadi 84,31%. Selain itu, ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal dari siklus I ke siklus II juga mengalami peningkatan sebesar 17,86% dari 75% menjadi 92,86%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran contextual teaching and learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada muatan matematika Tema 5 Subtema 3