scholarly journals Implementasi Web Programming Pada Sistem Seleksi Peserta Pelatihan Kerja

2021 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 89-99
Author(s):  
Yuyun Yuningsih ◽  
Ari Puspita

Intisari—Dalam proses seleksi peserta pelatihan, sebagian besar perusahaan masih menggunakan metode konvensional, yaitu metode seleksi manual, dimana dari mulai pendaftaran hingga pengumuman kelulusan masih dilakukan dengan cara datang langsung ke kantor. Tentunya hal tersebut dinilai kurang efektif di era ini, dikarenakan proses yang berbelit dan butuh waktu yang lama. Dengan adanya e-recruitmen atau proses seleksi secara online, perusahaan dapat melakukan penghematan biaya, brand organisasi dapat lebih dikenal dan memperbesar peluang mendapat calon karyawan yang sesuai kriteria (job specification) yang telah ditetapkan organisasi. Penelitian ini membahas tentang sistem seleksi calon peserta pelatihan kerja, dimana dalam kegiatan seleksi yang masih manual. Sistem ini dirancang untuk dapat mengolah data seleksi calon peserta pelatihan kerja seperti proses registrasi, mengisi data diri calon peserta seleksi, mengelola data test, data hasil seleksi dan mencetak laporan. Dengan menerapkan sistem informasi seleksi calon peserta maka dapat meminimalisir waktu dan biaya dalam proses seleksi peserta pelatihan kerjabaru, Pemrosesan informasi lowongan seleksi lebih cepat dan efisien dan Membantu mendapatkan calon peserta terbaik yang sesuai dengan posisi pelatihan yang dibutuhkan. Kata Kunci : Sistem, Pengolahan Data, Seleksi Kerja Referensi : [1] T. A. Siswanto, “Pengaruh Penerapan Teknologi Informasi Terhadap Kebutuhan Diklat Guru Smk Bidang Bisnis Dan Pariwisata,” Sekretari, vol. 1, no. 2, p. 36, 2017. [2] A. Nisa, “Pengaruh Kualitas Informasi Dan Kualitas Sistem Informasi Terhadap Kepuasan Serta Kinerja Pengguna Sistem Informasi,” Ef. J. Bisnis dan Ekon., vol. 6, no. 1, pp. 57–59, 2015. [3] Marlina., “Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan Barang Secara Tunai,” J. Komput. Dan Inform., vol. XX, no.2, pp. 129–135, 2018. [4] R. I. Desanti and A. E. Widjaja, “Aplikasi Perekrutan dan Penilaian Karyawan Berbasis Web pada PT. XYZ,” J. Ultim. InfoSys, vol. 8, no. 2, pp. 74–80, 2018. [5] K. Dwi Nanda and A. Prasetya, “Efektifitas Penerapan Metode Rekrutmen Online (E- Recruitment) (Studi Pada PT Industri Kereta Api (INKA) – Jawa Timur),” J. Adm. Bisnis, vol. 53, no. 1, pp. 96–104, 2017. [6] Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Penerbit Alfabet, 2009. [7] R. A. Sukamto and M. Shalahuddin, Perangkat Lunak dan Berorientasi Objek. Bandung: Bandung:Infomatika, 2016. [8] Indrajani., Database Desaign. PT. Elex Media Komputindo., 2015. [9] O. Pahlevi, A. Mulyani, and M. Khoir, “Sistem Informasi Inventori Barang Menggunakan Metode Object Oriented Di Pt. Livaza Teknologi Indonesia Jakarta,” J. PROSISKO, vol. 5, no. 1, 2018. [10] A. Herliana and P. M. Rasyid, “Sistem Informasi Monitoring Pengembangan Software pada Tahap Development Berbasis Web,” J. Inform., vol. 3, no. 1, pp. 41–50, 2016. [11] A. Puspita, M. Fahmi, and Y. Yuningsih, “Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi E-Learning Menggunakan Model Waterfall Pada Sekolah Menengah Atas,” J. Ris. Inform., vol. 1, no. 4, pp. 173–180, 2019.

Author(s):  
Arief Andriono ◽  
Eko Nur Hermansyah ◽  
Firdaus Dwi Prasetyo ◽  
N.A. Miftahul Huda ◽  
Trisna Wonda ◽  
...  

Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan rancangan sistem informasi yang diharapkandapat digunakan untuk menggolongkan masing-masing peran guna mempermudah penggunauntuk mendapatkan informasi secara spesifik sesuai dengan subyek yang dibutuhkan. Penelitianini dilakukan di Fakultas Teknologi Informasi UKSW, dalam pelaksanaannya penelitian inimenggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Analisis dan desain dalam penelitian inimenggunakan metode Object Oriented Analisis Design. Media sosial e-learning dapatmenyediakan ruang diskusi pembelajaran bagi pengguna yang sedang membutuhkan informasi,di dalam ruang diskusi terdapat lecture yang memberikan referensi tentang kebutuhan refrensidari pengguna. Media sosial menyediakan penggolongan peran pada aktor pengguna sesuaibidang yang dikuasai oleh pengguna, sehingga pengguna lain dapat memperoleh referensi daninformasi yang sesuai dengan bidang yang dibutuhkan. Manfaat media sosial ini dapatmemberikan referensi dan informasi yang sesuai dengan kebutuhannya, serta dapatmemperoleh pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan informasi dari pengguna.


2015 ◽  
Vol 19 (56) ◽  
Author(s):  
Pandu Joyo Sampurno ◽  
Rizky Maulidiyah ◽  
Hidayah Zuliana Puspitaningrum

Perkembangan teknologi menuntut dunia pendidikan terus meningkatkan mutu penggunaan teknologi informasi dalam pembelajaran. Media pembelajaran berbasis teknologi komputer seperti moodle merupakanmedia belajar untuk diaplikasikan sesuai tuntutan kurikulum 2013. Moodle merupakan model tempat belajar dinamis berorientasi objek yang berbasis web. Pengaplikasian moodle dapat membantu siswa mendapatkan tambahan pengetahuan berupa: (1) Materi pembelajaran optik di upload melalui fitur moodle; (2) Lembar Kerja Siswa (LKS) yang inovatif dan meningkatkan kemandirian siswa sesuai tuntutan kurikulum 2013.Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R & D), yaitu penelitian dan pengembangan.Metode penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektivan produk tersebut. Tujuan dari penelitian adalah mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) pada pembelajaran fisika pada materi optik melalui moodle berbasis e-learning sebagai upaya inovatif untuk mendukung implementasi kurikulum 2013.


2007 ◽  
Vol 6 (6) ◽  
pp. 818-826 ◽  
Author(s):  
M.K. Jayanthi ◽  
S.K. Srivatsa ◽  
T. Ramesh

2013 ◽  
Vol 709 ◽  
pp. 616-619
Author(s):  
Jing Chen

This paper proposes a genetic algorithm-based method to generate test cases. This method provides information for test case generation using state machine diagrams. Its feature is realizing automation through fewer generated test cases. In terms of automatic generation of test data based on path coverage, the goal is to build a function that can excellently assess the generated test data and guide the genetic algorithms to find the targeting parameter values.


2009 ◽  
Vol 22 (4) ◽  
pp. 279-286 ◽  
Author(s):  
Jaime Gálvez ◽  
Eduardo Guzmán ◽  
Ricardo Conejo

2009 ◽  
Vol 31 (5) ◽  
pp. 894-905 ◽  
Author(s):  
Musbah Sh. Sagar ◽  
David A. Duce ◽  
Muhammad Younas

In an e-Learning environment, the communication between sender and receiver has been done via Internet. In general, while the sender sends their important documents to receiver through Internet, he/she encrypts the document which is decrypted by the receiver(s) at their end. In case of large images, decryption causes some sort of distortion, which may be overcome through our proposed model. The object oriented analysis of a system helps to make better understanding and cop up with the real world. The main characteristics of object oriented metric analysis are data hiding, data encapsulation, data abstraction, polymorphism etc. Here we calculate the values of different metrics like CK and MOOD metrics based on the class diagram of our proposed model regarding the transmission of documents from administrator to learner


2016 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 14
Author(s):  
Ulfa Sari Febriani ◽  
Hamidah Hamidah ◽  
Okkita Rizan

Teaching and learning process in SMK Negeri 1 Pangkalpinang are still conventional, where the students and teacher activities are only conducted in classroom. Various teaching concepts and techniques have been developed to complement the conventional methods that rely solely on a one-way method of learning andteaching in the classroom. One of teaching methods is currently being developed is e-learning. E-learning is Teachers’aid in distributing their materials where they must not attend in classroom, but use internet access. It is the best way to maximized the studying time in limited rooms.E-learning could help teaching and  learning process more efficient. To realize E-learning Application in SMK Negeri 1 Pangkalpinang, it can be carried out by Learning Management System (LMS) design using Moodle. Moodle (Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment) is one off the free LMS that can be downloaded, be utilized and be modified with a license as GPU (General Public License). The E-learning website will be used as additional discussion media for discussing unfinished learning materials, and multiple-choice exams and submitted tasks.


Author(s):  
Soumendu Banerjee ◽  
Kh Amirul Islam ◽  
Sunil Karforma ◽  
Akash Nag

E-learning is an application of information and communication technology in the field of learning. Through steganography the e-learning institution can provide security to other participants of e-learning like teacher and learner. Here we use text steganography with modified SNOW algorithm while passing secret texts from the administrator to the learner in an e-learning system. In this paper, we calculate the object oriented metric based analysis of CK and MOOD metrics of our proposed model, which ensures the advantages of code redundancy, code reusability, and cost effectiveness and so on.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document