Pengaruh Komitmen Profesi dan Perilaku Etis Terhadap Pencegahan Fraud

Tujuan penelitian adalah menguji dan menganalisis pengaruh komitmen profesi danprilaku etis terhadap pencegahan fraud Pada PT XXX di Kota Pontianak. Penilitian inibersifat kausal (causal research). Sumber data dalam penelitian ini adalah data primerberupa kuesioner.Populasi penelitian adalah seluruh karyawan yang ada di PT XXX yaitusejumlah 8.762 karyawan. Adapun, metode pengambilan sampel yaitu menggunakansimple random sampling. Berdasarkan perhitungan terpilih sampel dalam penelitian iniadalah sejumlah 383 responden. Dalam penelitian ini dilakukan analisis statistikdeskriptif dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda. Hasil penelitianmenunjukan bahwa variabel komitmen profesi dan perilaku etis berpengaruh positif dansiginifikan terhadap pencegahan fraud yang artinya semakin tinggi Komitmen Profesi,dan semakin baiknya prilaku etis karyawan maka semakin baik pula pencegahan fraud.Kata Kunci : Komitmen Profesi, Prilaku Etis dan Pencegahan Fraud.

FINANCIAL PERFORMANCE ANALYSIS OF BANK COMPANIES BEFORE AND AFTER THE FINTECH ERA

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendapatkan bukti empiris perbandingankinerja keuangan perusahaan perbankan sebelum dan sesudah era fintech. Data yang digunakandalam penelitian ini meliputi Rasio Likuiditas: Loan to Asset Ratio (LAR) dan Loan to DepositRatio (LDR), Rasio Solvabilitas: Debt to Asset Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER), danRasio Rentabilitas: Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE), dan Return on InvestedCapital (ROIC) periode 2013 s.d. 2015 dan 2017 s.d. 2019.Hasil penelitian dalam studi inimenemukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara rasio Likuiditas (LAR dan LDR),rasio Solvabilitas (DAR dan DER), dan rasio Rentabilitas (ROA, ROE, dan ROIC) padaperusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebelum dan sesudah adanyafintech. Artinya, dengan kehadiran fintech mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan bankdilihat dari variabel-variabel tersebut

The Influence of Financial Ratio to Profit Growth

The purpose of this study was determining the effect of financial ratios consisting of company size,current ratio, debt to equity ratio, and total assets turnover on profit growth in Property, RealEstate and Building Construction Service Sector Companies listed on the Indonesia StockExchange in 2015-2018. Sampling technique employed in this study is purposive samplingtechnique. There have been 13 companies sampled within 4 years, in order that 52 samples wereobtained. The analysis technique utilized in this study used panel data regression analysis. Theresults of the research company size variables, current ratio, debt to equity ratio, and total assetsturnover have an impact on profit growth by 32.7%, and therefore the remaining 67.3% isinfluenced by other factors outside the research variable. Partially, the variable Company Sizeand Total Assets Turnover incorporates a significant positive effect on Profit Growth, whileCurrent Ratio and Debt to Equity Ratio don’t have any significant effect on Profit Growth

Environment Management Reporting Disclosure Before And After Sustainability Development Goals

Penelitian ini menganalisis aspek Environment Management Reporting Disclosure pada sektorpulp and paper yang sudah tercatat di Bursa Indonesia sebagai bentuk tanggung jawabterhadap Manusia (people), Bumi (planet) and keuntungan (profit) pada triple bottom linesebagai bagian dari Sustainability Development Goals (SDGs). Penelitian ini bertujuan untukmelihat adakah kesamaan atau perbedaan antara pengungkapan sebelum dan sesudah SDGs.Metode yang digunakan dalam penelitian adalah menggunakan pendekatan analisis konten/isikuantitatif (quantitave content analysis) terhadap konten website perusahaan pulp and paperdengan unit fisik, unit sintaksis dan unit tematik. Hasil penelitian dengan menggunakan ujibeda untuk menganalisa apakah ada perbedaan pengungkapan konten di website sebelum dansesudah SDGs adalah tidak ada perbedaan signifikan antara pengungkapan sebelum dansesudah sustainability. Terdapat dua variabel konservasi hewan dan rating yang tidak diungkapkan dalam laporan dan hanya 66% pengungkapan dilakukan secara konsisten setiaptahunnya oleh entitas. Implikasi penelitian adalah harus terdapat pedoman yang pasti danrinci terkait dengan pengungkapan Environment Management Reporting sehingga terdapatkeseragaman dalam mengungkapkan laporan lingkungan.Kata Kunci: Analisis konten, Environmental Management Reporting, Triple Bottom Line

Peranan Pendidikan Profesional Berkelanjutan Terhadap Akuntan Berpraktik

Pendidikan Profesional Berekelanjutan (PPL) adalah kegiatan belajar terus menerus untukmendapatkan kualitas dan kompentensi para Akuntan Berpraktik (AB) pada Kantor JasaAkuntan (KJA). Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peranan PPLterhadap AB dan mengetahui gambaran umum serta karakeristik AB. Penelitian inimenggunakan pendekatan studi kasus dengan metode campuran yaitu analisa kuantitatifberupa analisa deskriftif, analisa regresi dan korelasi serta analisa kulitatif. Hasil penelitianini menunjukan bahwa PPL tidak begitu berperan terhadap AB, hal ini dibuktikan dengansedikitnya pertambahan jumlah klien pada KJA. PPL hanya sekedar untuk memenuhui syaratmenyandang gelar AB yang telah ditetapkan oleh Pemerintah , Ikatan Akuntan Indonesia(IAI) dan pihak lain yang diakui oleh pemerintah melalui Pusat Profesi dan PembinaKeuangan. Seiring berjalannya waktu semakin tingginya tingkat kepercayaan animomasyarakt terhadap laporan keuangan yang berkualitas, maka diharapkan tujuan utamadiselenggarakan PPL pasti akan tercapai.Kata Kunci: Pendidikan Profesional berkelanjutan, Akuntan Berpraktik, Kantor Jasa Akuntan

REJUVENATING THE GROUNDWATER TAX STRATEGY IN GARUT REGENCY

This research purpose to analyze the strategic and technical to encourage the potential of Regional Original Revenue (PAD) from the Groundwater Tax sector owned by Garut Regency. In this research used the descriptive method of research and qualitative approach to obtain the illustration of groundwater tax potential in Garut Regency. The primary and secondary data obtained by depth-interview technique to The Regional Revenue Office of Garut Regency. The data analysis using the formula on the growth, contribution and potential. Besides that, in this research use SWOT analysis to identify internal and external factors that influence the achievement of organizational goals based on strengths, weakness, opportunity, and threatness. The result of this research based on the growth measurement obtained the average of the ground water tax reached -13.65% while the contribution of ground water tax to the regional tax was 0.83%. Thus, to repair this condition based on the SWOT analysis the government of Garut Regency needs to conduct the intensification and extensification to increase groundwater tax revenues in Garut Regency as rejuvenating the policy of groundwater tax strategy in Garut Regency.

Konflik Keagenan dalam Perspektif Keuangan Keperilakuan

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan tinjauan teoritis mengenai keterkaitan mental accounting, overconfidence dan konflik keagenan. Konflik keagenan dapat dipicu karena pihak manajemen sebagai agent tidak bertindak sesuai dengan kepentingan pemilik perusahaan. Konflik keagenan dapat dijelaskan melalui perspektif keuangan keperilakuan yakni mental accounting dan overconfidence. Ditinjau dari aspek mental accounting, investor dimungkinkan menunjukkan perilaku yang berbeda pada setiap post atau account. Dalam konteks pendapatan berupa dividen, pemegang saham mengelompokkan dividen sebagai bagian dari akun current income, maka pemegang saham menghendaki dividen dalam besaran atau jumlah yang signifikan serta dibayarkan secara rutin. Sementara, pihak manajemen sebagai agent yang mengasumsikan memiliki informasi lebih akan mengutamakan current income digunakan sebagai sumber pembiayaan internal sesuai dengan perpektif pecking order theory. Dalam perspektif overconfidence, konflik agensi dipicu karena kecenderungan manajemen perusahaan memberikan nilai yang berlebihan atas kemampuannya dalam mencapai tujuan sehingga mengesampingkan probabilitas terjadinya resiko.

Fraud dalam Proses Akademik pada Perilaku Mahasiswa

Fenomena yang cukup menarik untuk diamati di dalam dunia pendidikan saat ini yaitu banyak ditemukannya praktik-praktik kecurangan (fraud) yang terjadi, hal ini disebut academic fraud. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fraud dalam proses akademik terhadap perilaku mahasiswa yang menggunakan konsep fraud pentagon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif serta jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data yang diperoleh langsung melalui kuesioner. Metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling yaitu metode yang menggunakan kriteria tertentu. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa aktif di 15 Universitas di Bandar Lampung dan telah atau sedang menempuh matakuliah Etika Profesi atau matakuliah yang berkaitan dengan Etika. Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan hipotesis uji T dan uji F. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel Peluang, Rasionalisasi, dan Kemampuan berpengaruh positif terhadap Perilaku Mahasiswa. Sementara itu, variabel Tekanan dan Arogansi tidak memiliki pengaruh terhadap Perilaku Mahasiswa.

E-GOVERNMENT IN OPTIMIZING NON-TAX REVENUE OF THE MINING SECTOR IN INDONESIA

This research purpose to analyze the strategic and technical to encourage the potential of Regional Contribution of Non-Tax State Revenues (PNBP) of the mining sector is still not optimal in Indonesia given the existing number of inhibiting factors, such as corruption loophole, non-compliance, and inefficiency throughout the mining cycle. Whereas, several demands have raised by the community in mining governance, such as better government services, the need for flexibility and accuracy in formulating policies, and the need for improving the information technology of the PNBP management system. Based on the literature review using centralization and decentralization theory, two conclusions are produced. First, PNBP governance in the mining sector has not implemented e-government in integrating the central government, regional/local governments, Mining Business Permit holders, and competence stakeholders. Second, the e-government implementation should reflect public participation, transparency, and accountability at every stage of mining activities in overcoming the supervision weaknesses and the existing regulatory gaps that have caused the non-optimal of PNBP of the mining sector.

TAX REORIENTATION AS CORRUPTION PREVENTION ON INVESTMENT IN INDONESIA

Investments, that are supposed to increase the country's economic growth and tax revenues, have potentially created "unofficial" costs for investors and unreported informal income of the bribe recipients. It is important to conduct library research using the new institutionalism theory with historical institutionalism approach in answering the main problem. It is concluded that tax reorientation could prevent corruption on investment in Indonesia. The actors involved in investment, even though, will be limited collectively by government organizations, but the existing restrictions are the design of systems that can influence individuals and groups to prevent corruption. Restrictions of the tax authority can be imposed through several ways, such as enforcing bribes as the non-deductible expense and as an income tax object of gifts to the givers, applying bribes as income to the recipients, recommending non-penal sanctions, and blacklisting the individuals or legal entities involved in corruption.