Pengaruh Self-Regulated Learning terhadap Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis Siswa
Kemampuan berpikir reflektif merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Namun, Indoneisa termasuk mempunyai kemampuan berpikir reflektif kategori rendah. Dalam meneaikan berpikir reflektif dapat menggunaka strategi pembelajaran self-regulated learning. Tujuan penelitian ini menganlisis adanya pengaruh strategi self-regulated learning terhadap kemampuan berpikir reflektif matematis siswa yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Surabaya. Quasi eksperimen merupakan metode yang digunakan. Design yang digunakan yaitu randomized control group posttest only. Yang digunakan sebagai sampel yaitu IX-I dan IX-J. Untuk menentukan sampel yaitu menggunakan cluster random sampling yang terdiri atas kelas eksperimen dan kontrol. Yang dilakukan untuk pengambilan data yaitu melakukan tes mengenai berpikir reflektif setelah pemberian perlakukan yang disesuaikan dengan strategi yang digunakan. Hasil dari penelitian ini adalah adanya pengaruh dari strategi self-regulated learning terhadap kemampuan berpikir reflektif matematis siswa. Dapat dilihat dari uji hipotesis yang memperlihatkan p-value ≤ α (0,05) yang artinya kemampuan berpikir reflektif matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan strategi self-regulated learning lebih tinggi apabila dibandingkan kelas control yang menggunakan strategi ekspositori.