Jurnal Airaha
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

75
(FIVE YEARS 56)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 1)

Published By Agency For Marine And Fisheries Research And Development

2621-9638, 2301-7163

Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 131-138
Author(s):  
Paduartama Tandipuang ◽  
Tamrin Tamrin ◽  
Muhammad Maskur ◽  
Nurwahidin Nurwahidin ◽  
Khairudin Isman ◽  
...  

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan rasio dimensi utama KMN. Reski 01 dengan rasio dimensi utama kapal ikan static gear umumnya di Indonesia dan  menentukan tipe bentuk lambung kapal KMN. Reski 01 dari gambaran bentuk gading terbesar. Metode studi kasus digunakan untuk mengetahui penyebab kapal ikan ini memerlukan alat stabilizer tambahan saat drifting. Identifikasi dimulai dari rasio dimensi utama dan tipe bentuk lambung kapal dari gambaran kelengkungan gading terbesar sebagai data primer. Data sekunder diperoleh dari hasil pengolahan data penelitian yang telah dilakukan Iskandar & Pujiati, 1995. Analisa data dilakukan menggunakan metode comparative numeric dan deskriptif dengan bantuan software coreldraw. Berdasarkan hasil analisa, rasio dimensi kapal KMN. Reski 01 yang terdiri dari perbandingan L/B, L/D, dan B/D, masih masuk dalam kisaran kapal ikan static gear di Indonesia. Akan tetapi walaupun nilai perbandingan dimensi L/B berada di kisaran modus, nilai L/D dan B/D berada di atas kisaran modus dan median. Kapal KMN. Reski 01 yang merupakan kapal ikan static gear memiliki tipe lambung round bottom. Tipe lambung kapal ikan seperti ini lebih umum digunakan pada kapal ikan yang mengoperasikan alat tangkap aktif dari pada kapal ikan static gear.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 123-130
Author(s):  
Catur Pramono Adi ◽  
Tina Fransiskha C.P. ◽  
Pola Panjaitan ◽  
Yuda Herdiansyah
Keyword(s):  

Prototipe penentu kesegaran ikan patin merupakan alat uji coba untuk mengetahui tingkat kesegaran ikan patin berdasarkan tingkat warna daging yang berbentuk Nilai R,G,B  (Red, Green dan Blue). Dalam pembuatannya prototipe ini memerlukan Arduino Atmega 2560 yang berfungsi sebagai otak dari semua komponen, sensor TCS 230 yang berfungsi mendeteksi warna berdasarkan nilai red, green dan blue, kemudian LCD 20×4 yang berfungsi sebagai display hasil deteksi. Sasis berbentuk kubus dengan bahan besi ringan serta papan yang mampu menahan air serta mudah dibersihkan. Prototipe ini mempunyai dimensi panjang 28 cm, lebar 25 cm, dan tinggi 18 cm. Dalam cara kerjanya, ikan patin dimasukan ke dalam kubus dimana di dalam kubus tersebut terpasang sensor TCS 230 yang kemudian akan mendeteksi warna daging yang setelah itu dikonversi dalam nilai R,G,B. Arduino mengklarifikasi pembacaan sensor yang kemudian diteruskan ke LCD sebagai output hasil uji. Berdasarkan hasil pengujian data confusion matrix, prototipe ini memiliki nilai akurasi data sebesar 80%, tingkat presisi positif sebesar 83%, dan presisi negatif sebesar 67%. Hasil pengujian prototipe pengkategorian kesegaran ikan patin mengahasilkan persentase keberhasilan sebesar 84,4 %.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 109-122
Author(s):  
Sumartini Sumartini ◽  
Ratih Purnama Sari

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi ekstrak daun mangrove (Sonneratia caseolaris) sebagai pengawet alami untuk menghambat kebusukan ikan tongkol segar dengan perlakuan konsentrasi, kondisi penyimpanan, dan lama simpan. Selain itu diharapkan ekstrak daun mangrove dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pengawet alami yang dapat digunakan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan rancangan acak lengkap (RAL) faktorial dengan 4 variasi konsentrasi ekstrak (0 %, 15%, 20%, dan 25%), variasi lama penyimpanan yaitu (0,7, dan 14 hari), dan kondisi penyimpanan (suhu ruang, suhu dingin, dan suhu beku). Parameter yang diuji meliputi nilai pH, kadar air, angka total bakteri (TPC) .Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi ekstrak dan lama penyimpanan berpengaruh signifikan terhadap parameter uji. Berdasarkan hasil uji menunjukkan bahwa perlakuan terbaik untuk menghambat laju kebusukan ikan adalah ekstrak daun mangrove pada konsentrasi 25% dengan nilai TPC sebesar 4,51 ± 0,03 Log CFU/g pada kondisi beku setelah disimpan selama 7 hari. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa konsentrasi ekstrak daun mangrove berpengaruh signifikan dalam penghambatan bakteri dan berpotensi digunakan sebagai bahan alami pengawet ikan segar.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 099-108
Author(s):  
Dwi Rosalina ◽  
Katarina Hesty Rombe

Tujuan penelitian yaitu mengetahui struktur dan komposisi mangrove di Kabupaten Bangka Barat. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, dimana penentuan stasiun dengan memilih daerah yang mewakili lokasi pengamatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat sembilan jenis mangrove yang ditemukan pada stasiun penelitian, yang paling banyak ditemukan jenis Rhizophora mucronata dan Rhizophora apiculata, nilai kerapatan terbesar terdapat pada stasiun 1 berkisar 0,117 dengan jenis Rhizophora apiculata. Nilai frekuensi jenis terbesar yaitu 1 terdapat pada stasiun I, III dan V dengan jenis mangrove Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata dan Xylocarpus granatum. Nilai penutupan jenis sebesar 48, 410 % terdapat pada stasiun I dengan jenis mangrove Rhizophora apiculata dan INP sebesar 169,010 terdapat pada stasiun I dengan jenis mangrove Rhizophora apiculata. Jenis Rhizophora sangat mendominansi karena Rhizophora memiliki adaptasi yang tinggi terhadap faktor parameter lingkungan seperti tipe substrat, fluktuasi salinitas, pasang surut, kandungan bahan organik, suhu dan pH. jenis Rhizophora apiculata mempunyai kemampuan adaptasi yang tinggi dimana tempat jenis ini tumbuh.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 068-075
Author(s):  
Fitria Wahyu Andriani ◽  
Yusra Yusra ◽  
Guntur Adhi Rahmawan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi nelayan terhadap IFM sebagai sarana rantai dingin di Kota Padang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil wawancara/kuisioner dengan pihak pengelola IFM dan nelayan di sekitar Kota Padang. Selain itu, data produksi hasil tangkapan ikan Kota Padang Tahun 2019 dan data penjualan ice flake dari 2 (dua) pengelola IFM di Kota Padang pada bulan Januari s.d. Agustus 2019 digunakan sebagai data pendukung. Analisis statistik yang digunakan adalah regresi linear. Tidak semua nelayan mengetahui adanya IFM serta minimnya pengetahuan nelayan tentang perlakuan terhadap hasil tangkapan ikan dengan menggunakan es atau sistem rantai dingin yang baik dan benar. Kurangnya sosialisasi dari pihak pengelola kepada nelayan dan pelaku usaha perikanan sekitar juga menyebabkan kurangnya permintaan ice flake yang berujung pada tidak beroperasinya IFM yang ada di Kota Padang.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 076-087
Author(s):  
Rivaldi Awalli Putra Pratama ◽  
Wahyu Andy Nugraha

The purpose of this study was to determine the shape, amount, and weight of microplastics in each sampel of Tuna fish (Euthynnus sp.), Bloated fish (Rastrelliger sp.), And Layur fish (Trichiurus sp.) which have obtained, and to know the comparison of microplastics between fish. The analysis method is random sampling with a 2x sampling period, and continued with laboratory analysis. The fish organs which analyzed were focused on the digestive system by the addition of 10% KOH by 1: 3 sample weight. The filtering results are then observed in a stereo microscope to determine the shape and amount of microplastics and weighing in an analytical balance. The results of the analysis found microplastics in the form of fiber, fragments, and films, with the dominance of the total number of microplastic findings in a row is in tuna, mackerel, and layur fish. Anova analysis was conducted which found that there was no difference of microplastic between fish.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 056-067
Author(s):  
Arham Rumpa ◽  
Muhammad maskur ◽  
Fajar Hermawan ◽  
Amir Yusuf

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi aspek teknik bagan perahu cungkil, pemetaan  zona daerah penangkapan ikan berdasarkan time series bulanan, komposisi hasil tangkapan target spesies berdasarkan time series bulanan dan komposisi hasil tangkapan target spesies berdasarkan jarak dan kedalaman perairan. Penelitian  dilaksanakan Maret 2020 - Februari 2021, lokasi penelitian di Teluk Bone. Data dipetakan menggunakan rekaman posisi pada GPS yang kemudian di overlay kedalam tampilan aplikasi Novianic Asia Afrika. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi aspek teknis bagan perahu cungkil, pemetaan  zona daerah penangkapan ikan berdasarkan time series bulanan, komposisi hasil tangkapan berdasarkan musim jarak dan kedalaman perairan. Hasil analisis menemukan bahwa alat tangkap bagan cungkil termasuk kedalam klasifikasi bagan perahu sama seperti bouke ami dengan metode pengoperasiannya menggunakan lampu (light fishing) sebagai daya tarik mengumpulkan ikan yang bersifat (phototaxis), zona Daerah Penangkapan Ikan (DPI) berdasarkan time series bulanan memperlihatkan kosentrasi penangkapan berada pada perairan pesisir timur Teluk Bone, Proporsi ikan banyak tertangkap didominasi Ikan Teri (Steleporus devisi), Cumi-cumi (Loligo sp), Tembang (Sardinella fimbriata) dan kosentrasi tertangkap pada jarak 0,4 – 2,4 mill dengan kedalaman 15 – 50 meter dan Tongkol lisong (Auxis rochei), Layang (decapterus ruselli) dan Kembung (Rastrelliger kanagurta) dengan jarak  12 - 24 mil dari pantai pada kedalaman ≥ 200 meter.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 045-055
Author(s):  
Ahmad Fahrizal ◽  
Kusuma Dewi ◽  
ABu Darda Razak ◽  
Irwanto Irwanto
Keyword(s):  

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara perijinan dari usaha penangkapan kepiting bakau (Scylla sp.) serta mengetahui tahapan dari strategi yang dilakukan untuk mendukung pengelolaan potensi sumber daya perikanan secara tradisional di Distrik Manimeri. Penelitian ini dimulai dari tanggal 18 Agustus - 8 Oktober 2019 berlokasi di Distrik Manimeri, Kampung Banjar Ausoy dan Korano Jaya, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat. Teknik pegumpulan data dan metode yang digunakan dalam penelitian yaitu observasi, wawancara dengan informan menggunakan kuisioner dan Diskusi Kelompok Terarah (DKT) pada pelatihan dasar tentang pengelolaan perikanan berbasis masyarakat tradisional di Distrik Manimeri. Analisis yang digunakan yaitu analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan usaha penangkapan yang dilakukan oleh nelayan pendatang di wilayah Kampung Banjar Ausoy dan Korano Jaya dalam penangkapan kepiting harus memiliki surat izin penangkapan melalui sepengetahuan Pemilik Hak Ulayat yaitu dari Suku Wamesa. Strategi pengelolaan potensi sumberdaya perikanan secara tradisional di Distrik Manimeri yaitu : 1) Optimalisasi pengelolaan sumberdaya perikanan di Distrik Manimeri, 2) Penguatan hukum dan kelembagaan pengelolaan sumberdaya perikanan, 3) Perbaikan kualitas sistem pemasaran, dan 4) Pelestarian potensi sumberdaya perikanan tangkap.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 039-044
Author(s):  
Putri Wening Ratrinia ◽  
Aulia Azka ◽  
Widya Romaini

This study aims to determine the level of labor productivity in catfish fillet processing using the LUR method. In this study, data collection was carried out by means of work sampling by recording labor activities and classifying them into three types of activity, namely effective, contributory, and ineffective. Based on the results of the analysis of Labor Utilization Rate (LUR) using the work sampling method carried out at 4 work stations, namely skinning, filleting, trimming, and freezing for 4 days of observation, it was found that the level of labor productivity in the catfish fillet processing industry was quite satisfactory, due to utility factors or the LUR value is more than 50%, which is an average of 92.22%.


Jurnal Airaha ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (01) ◽  
pp. 024-031
Author(s):  
Suharyanto Suharyanto ◽  
Beta Indi ◽  
Misbah Sururi ◽  
Maqdits Hikmatian ◽  
Hendra Poltak

Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis tingkat kelayakan usaha penangkapan ikan dengan pole and line pada KM Aspac 11 yang beroperasi di WPPNRI 715. Penelitian dilaksanakan di Kapal KM Aspac dan di tempat pendaratan ikan pada tanggal 02 Maret s.d 30 Mei 2020. Jenis penelitian merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Variabel kelayakan usaha yang dianalisis dalam penelitian ini berupa NPV (Net Present Value),  IRR (Internal Rate of Return), dan Benefit Cost Ratio (B/C Ratio). Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha penangkapan yang dilakukan KM Aspac 11 di WPPNRI 715 layak untuk dijalankan dengan nilai NPV Rp. 916.444.000, sebesar, IRR  sebesar 28,85, dan B/C Ratio sebesar 1,05.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document