JKPD (Jurnal Kajian Pendidikan Dasar)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

56
(FIVE YEARS 0)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Publikasi Jurnal Ilmiah Akademik Universitas Muhammadiyah Makassar

2527-418x

2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 615
Author(s):  
Abdul Ghoni Asror ◽  
Syahrul Udin

The study aims at describing and explaining: 1) the kinds of implicatures in the conversational on Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf) and 2) the Porpuse of Implikatur in the conversational Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf). The data were collected in this research through content analysis and expert judgement. They were analyzed by source triangulation and theory. The findings show that there are four kinds of utterance, representatives, directives, expressives, and commissives in the conversational in Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf). There are seven functions implicatures in the conversational in Mata Najwa show, that is explain something, hope something, proposing, suggesting, express their feeling, and promising. Key words:implicatures, utterance functions, pragmatic, Mata Najwa show Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan: 1) bentuk-bentuk implikatur percakapan pada acara Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf)dan 2) tujuan implikatur percakapan pada acara Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf). Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah content analysis dan expert judegment. Analisis data menggunakan teknik triangulasi sumber data dan triangulasi teori. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa terdapat empat bentuk tindak tutur berimplikatur dalam percakapan pada acara Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf)yang berupa representatif, direktif, ekspresif, dan komisif. Ditemukan sebanyak tujuh tujuan dari implikatur dalam percakapan acara Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf), yaitu memberi penjelasan, menyatakan harapan, memberikan usulan, memberikan saran, mengajak untuk melakukan sesuatu, menunjukkan perasaan, dan berjanji. Kata kunci: implikatur, tujuan tindak tutur, pragmatik, Indonesia Lawyers Club Episode (Setelah Ahok Minta Maaf).


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 656
Author(s):  
M. Yusran Rahmat

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan motorik kasar anak usia dini sebelum dan setelah diterapkan permainan tradisional makdanda serta mengetahui peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia dini setelah diterapkan permainan tradisional makdanda pada peserta didik Taman Kanak-Kanak Rahmat Kabupaten Gowa. Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimen dengan desain One Group Pretest-Posttest Design. Sampel diperoleh dari seluruh populasi yang ada sebesar 20 anak. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi dan dokumentasi yang kemudian dianalisis menggunakan uji N-Gain untuk melihat peningkatan kemampuan motorik kasar peserta didik. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis  menggunakan uji beda Wilcoxon menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kemampuan motorik kasar anak usia dini di taman kanak-kanak rahmat Kabupaten Gowa dengan menggunakan permainan tradisional makdanda. Adapun tabel nilai Thitung yang diperoleh yaitu 102 dan Ttabel yaitu 21 maka diperoleh hasil Thitung (102) > Ttabel (21), H1 diterima dan H0 ditolak yang artinya ada pengaruh permainan tradisional makdanda terhadap kemampuan motorik kasar anak sedangkan nilai Zhitung  yang diperoleh yaitu 3,1 dan Ztabel yaitu 1,645 maka diperoleh hasil Zhitung (3,1) > Ztabel  (1,645), H1 diterima H0 ditolak yang artinya ada pengaruh permainan tradisional terhadap kemampuan motorik kasar. Kata kunci: Permainan Tradisional Makdanda, Kemampuan Motorik Kasar.  The purpose of this study was tu describe the gross motoric abillities of early childhood before and after the application of traditional game makdanda and to know the improvement in groos motoric skill of early childhood after the application of traditional games makdanda to Rahmat District Kindergarten Gowa. This study was a pre-ekperiment with design of One Group Pretest-Posttes Design. Samples were obtained from the entire population is 20 children. Data collction is done through observation techniques which are then analyzed using the N-gain test to see students gross motor skills improve. Based on the result of testing the hyppothesis using a different test Wilcoxon show that there is an influence of gross motor skills of early shildhood in gowa distric by using traditional games makdanda. As for the calculated Tvalue which is 102 and Ttable is 21, there result are obtained Tvalue (102) > Ttable (21), H1 accepted and H0 rejected which means that there is an infulence of traditional games makdanda on the gross motoric Skill of children while the calculated Zvalue obtained are 3,1 and Ztable which are 1,645, whic is obtained Zvalue (3,1) > Ztable (1,645), H1 accepted and H0 rejected which means that there is an infulence of traditional games makdanda on the gross motoric Skill of children. Key words: Traditional Games Makdanda, Gross Motoric Skill


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 632
Author(s):  
Ayu Fitriani ◽  
Aliem Bahri
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan modeling the way terhadap hasil belajar keterampilan menyusun paragraf bahasa indonesia murid Kelas III SDN 7 Letta kecamatan bantaeng kabupaten bantaeng. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif model eksperimen menggunakan desain Pre-Eksperimental dengan bentuk One Group Pretest-Posttest Design. Sampel penelitian ini adalah murid Kelas III SDN 7 Letta Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng yang berjumlah 10 murid. Data dikumpulkan menggunakan observasi, tes dan dokumentasi, sedangkan data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan inferensial dengan uji t. Berdasarkan rata-rata hasil posttest diperoleh rata-rata posttest keterampilan Menyusun paragraf pribadi  murid setelah diterapkan modeling the way lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata hasil pretest sebelum diterapkan metode modeling the way. Rata-rata pretest yang diperoleh sebelum diterapkan metode modeling the way yaitu 60,8. Setelah dilakukan tindakan dengan perlakuan model modeling the way, maka diperoleh rata-rata nilai posttest yaitu 81,7. Jumlah peningkatan kelas berdasarkan nilai pretest dan posttest sebesar 19,94%. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t, menunjukkan bahwa nilai thitung = 19,79755 dengan db sebesar 10-1 =9 pada taraf signifikasi 0,05 diperoleh ttabel = 2,262 sehingga diperoleh thitung < ttabel. maka disimpulkan H0 ditolak H1 diterima yang berarti bahwa. penerapan model modeling the way berpengaruh terhadap keterampilan menulis surat pribadi murid Kelas III SDN 7 Letta Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng. Kata kunci : metode modeling the way, hasil belajar keterampilan menyusun paragraf


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 591
Author(s):  
Muh. Khaedar

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui sikap kerja guru, motivasi kerja dan kinerja guru bersertifikasi SDN di kecamatan Panakkukang kota Makassar, (2) untuk mengetahui hubungan sikap kerja dengan kinerja guru bersertifikasi SDN di kecamatan Panakkukang kota Makassar, (3) untuk mengetahui hubungan motivasi kerja dengan kinerja guru bersertifikasi SDN di kecamatan Panakkukang kota Makassar, (4) untuk mengetahui hubungan sikap kerja dan motivasi kerja dengan kinerja guru bersertifikasi SDN di kecamatan Panakkukang kota Makassar. Penelitian ini adalah penelitian adalah pendekatan kuantitatif, jenis penelitian korelasional yaitu dengan ex post facto. Variabel pad penelitian ini yaitu sikap kerja guru (X1), motivasi kerja guru (X2) dan kinerja guru yang tersertifikasi (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah semua guru bersertifikasi di SDN kecamatan Panakkukang kota Makassar, yakni terdiri 60 orang guru yang tersebar di 14 SDN yang terdiri dari 8 gugus. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel ini adalah Simple Random Sampling, sampel dalam penelitian ini terdiri dari 3 gugus, 7 SDN di Kecamatan Panakukang kota Makassar yang terdiri dari 34 guru yang tersertifikasi. Instrumen pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan telah divalidasi oleh validitor ahli meliputi: Validasi Isi dan Validasi Empirik. Data yang diperoleh dianalisis dengan dua jenis statistik yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial meliputi: Uji Normalitas Data, Uji Homogenitas Data dan Uji Hipotesis.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (i) gambaran sikap kerja guru, motivasi kerja dan kinerja guru bersertifikasi SDN di kecamatan Panakkukang kota Makassar berada pada kategori baik, (ii) Terdapat hubungan antara sikap kerja guru dengan kinerja guru bersertifikasi di kecamatan panakukang Kota Makassar dengan nilai Sig (0,000) < α (0,05), (iii) terdapat hubungan antara motivasi kerja guru dengan kinerja guru bersertifikasi di kecamatan panakukang Kota Makassar dengan nilai Sig (0,000) < α (0,05) dan  (iv) terdapat hubungan sikap kerja dan motivasi kerja guru dengan kinerja guru bersertifikasi di kecamatan panakukang Kota Makassar dengan nilai Sig (0,000) < α (0,05). Kata Kunci: Hubungan, sikap kerja, motivasi kerja dan kinerja guru bersertifikasi.


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 582
Author(s):  
Andi Ardhila Wahyudi ◽  
Hamdana Hadaming
Keyword(s):  
The One ◽  

Jenis penelitian ini adalah  penelitian pre-eksperimen yang melibatkan satu kelas  sebagai kelas eksperimen dengan tujuan untuk mengetahui hasil belajar matematika, siswa kelas VI SD Negeri Bawakaraeng 1 Makasar. Desain penelitian yang digunakan adalah the one group pretest-posttest, yaitu suatu penelitian yang dilaksanakan tanpa adanya kelompok perbandingan tetapi dilakukan tes awal. Subjek Penelitian adalah siswa kelas VI SD Negeri Bawakaraeng 1 Makasar yang berjumlah 34 siswa yang terdiri dari 18 siswa perempuan dan 16 siswa laki-laki pada tahun pelajaran 2017/2018. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar untuk mengukur hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan strategi circuit learning. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis  menunjukkan bahwa: nilai rata-rata tes awal (Pretest) hasil belajar matematika siswa adalah 56,13 dari 34 siswa dimana hanya 6 atau 17,65% yang memenuhi kriteria minimal (KKM) atau berada pada kategori Sangat Rendah. Sedangkan nilai rata-rata tes akhir (posttest) hasil belajar matematika siswa adalah 79,17 dari 34 siswa dimana 29 atau 85,29% yang memenuhi Kriteria ketuntasan minimal (KKM) atau berada pada kategori sedang, Besar peningkatan hasil belajar matematika siswa kelas Kelas VI SD  Negeri Bawakaraeng 1 Makassar dapat diketahui dari uji-gain melalui skor rata-rata pretest dan posttest siswa. Nilai Gain yang diperoleh sebesar 0,51 dan berada pada kategori sedang dengan melihat tabel kriteria N-Gain. Berdasarkan hal tersebut dapat diketahui bahwa peningkatan hasil belajar matematika siswa setelah di ajar dengan strategi Circuit Learning berada pada kategori sedang. Kata kunci : Hasil Belajar, Circuit Learning


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 644
Author(s):  
Lilis Sri Wahyuni ◽  
Sulfasyah Sulfasyah
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan metode teka teki silang terhadap hasil belajar penguasaan kosakata murid kelas III SDN 151 Bunne Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif model eksperimen menggunakan desain Pre-Eksperimental dengan bentuk One Group Pretest-Posttest Design. Sampel penelitian ini adalah murid kelas III SDN 151 Bunne Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng yang berjumlah 9 murid. Dengan demikian sampel penelitian yaitu murid kelas III SDN 151 Bunne Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. Instrumen penelitian ini berupa tes. Tes yang dibuat oleh peneliti berupa tes obyektif atau pilihan ganda dengan 4 pilihan jawaban sebanyak 15 nomor, sedangkan data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan inferensial dengan uji t. Berdasarkan uji hipotesis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode teka teki silang berpengaruh terhadap hasil belajar penguasaan kosakata Bahasa Indonesia siswa kelas III SDN 151 Bunne setelah diperoleh nilai thitung sebesar 13,82 Dan ttabel = 2,093 Maka diperoleh thitung > ttabel atau 13,82 > 2,093, maka disimpulkan H0 ditolak H1 diterima yang berarti bahwa penerapan metode teka teki silang berpengaruh terhadap hasil belajar penguasaan kosakata murid kelas III SDN 151 Bunne Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng. Kata kunci : metode teka teki silang, hasil belajar penguasaan kosakata


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 607
Author(s):  
Yayuk Hidayah ◽  
Suyitno Suyitno ◽  
Lisa Retna Sari

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan resolusi konflik pada siswa Sekolah Dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah analisis deskirptif. Penelitian di lakukan di 7 Sekolah Dasar, yaitu di SD Muhammadiyah Wirobrajan 3 Yogyakarta, SD Muhammadiyah Tegallayang Yogyakarta, SD Muhammadiyah Ngabean 1 Yogyakarta, SD Muhammadiyah Sambeng  Yogyakarta, SD Muhammadiyah Gomplong Yogyakarta, SD Muhammadiyah Sangonan 3 Yogyakarta, SD Muhammadiyah Kliwonan Yogyakarta. Data di himpun dengan cara observasi, wawancara dan dokumantasi. Pengolahan data dilakukan melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian dan pengambilan kesimpulan sebagai keputusan. Hasil penelitian menunjukan bahwa  kemampuan resolusi konflik pada siswa Sekolah Dasar di fasilitatatori oleh guru. Selain itu, terdapat pola resolusi konflik siswa yaitu, penenangan, memgambil tanggung jawab, pemilihan solusi dan terakhir adalah penyelesaian.  Kata kunci: Resolusi Konflik, Sekolah Dasar


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 624
Author(s):  
Andi Lely Nurmaya

PKn learning in practice still faces many obstacles such as teachers who have difficulty in activating students to be involved directly in the learning process, some students view Citizenship Education subjects as conceptual and theoretical subjects, as a result students follow PKn learning feel sufficiently noted and memorize concepts and theories that are preached by the teacher. Refusing from the above facts, we created an innovation in learning, namely the Karsen Game based on playing cards, which are played by five people. The application of the Karsen Game in learning, will make learning fun, students will be more interested in following learning, more active in participating in learning Student activeness after applying the Karsen Game in Civics learning will increase. This can be seen from the results of the author's observation when the learning process took place, students were more serious in attending the lesson, more often asking questions and answering questions posed by the teacher and the tasks were completed in a timely manner. able to increase the activeness of class VI SDN 2 Bataraguru Baubau City Keywords: Civics Learning, Karsen Games, Student Activity Pembelajaran PKn pada parakteknya masih mengalami banyak kendala-kendala seperti guru pengampu mengalami kesulitan dalam mengaktifkan siswa untuk trlibat langsung dalam proses pembelajaran, sebagian siswa memandang mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sebgai mata pelajaran yang bersifat konseptual dan teorotis, akibatnya siswa mengikuti pembelajaran PKn merasa cukup mencatat dan menghafal konsep-konsep dan teori yang diceramahkan oleh guru.Bertolak dari kenyataan di atas kemudian kami menciptakan sebuah inovasi dalam pembelajaran yaitu Permainan Karsen yang didasari dari permainan Kartu remi, yang dimainkan oleh lima orang. Penerapan Permainan Karsen dalam pembelajaran, akan membuat pembelajaran menjadi menyenangkan, siswa akan lebih tertarik mengikuti pembelajaran, lebih aktif mengikuti pelajaranKeaktifan siswa setelah menerapkan Permainan Karsen dalam pembelajaran PKn menjadi meningkat. Hal ini terlihat dari hasil observasi penulis pada saat proses pembelajaran berlangsung, siswa lebih serius mengikuti pelajaran, lebih sering bertanya maupun menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru dan tugas-tugasnya pun diselesaikan dengan tepat waktu.Dengan demikian maka dapat disimpulkan penerapan Permainan Karsen dalam pembelajaran PKn mampu meningkatkan keaktifan siswa kelas VI SDN 2 Bataraguru Kota BaubauKata Kunci: Pembelajaran PKn, Permainan Karsen, Keaktifan Siswa


2018 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 408
Author(s):  
Maulidah Maulidah ◽  
Abdan Syakur
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh media audiovisual terhadap hasil belajar bahasa Indonesia. jenis penelitian eksperimen semu yaitu suatu penelitian dimana peneliti secara sengaja memanipulasi suatu variabel (memunculkan atau tidak memunculkan suatu variabel) kemudian memeriksa efek atau akibat yang ditimbulkannya. Desain penelitian ini menggunakan “One Group Pre test – Post test”. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 146 Bontokanang dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas 5 di SDN 146 Inpres Bontokanang, yang berjumlah 27 orang dengan jumlah laki-laki sebanyak 14 orang dan perempuan sebanyak 13 orang. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes. Untuk menganalisis data yang diperoleh dari hasil penelitian akan digunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial. Pelaksanaan pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan media audiovisual dengan materi dongeng pada murid kelas V SDN 146 Inpres Bontokanang adalah rata-rata hasil belajar pre test yang diperoleh adalah sebesar 56,33 dengan persentase ketuntasan yaitu 37,04 % yang berada pada kategori sangat rendah. Adapun rata-rata hasil belajar post test yang diperoleh adalah sebesar 77,59 dengan peresentase ketuntasan yaitu 85,19 % yang berada pada kategori sangat tinggi. Adapun hasil akhir dari t hitung dengan menggunakan software SPSS yaitu, 7,446 dengan db = 27-1 = 26 berada pada taraf signifikansi 5 % dengan t tabel sebesar 2,056. Oleh karena thitung  ttabel pada taraf signifikansi 0,05, maka hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternative (Ha) diterima. Berdasarkan dari data di atas, maka dapat disimpulkan bahwa “Media Audiovisual berpengaruh terhadap hasil belajar Bahasa Indonesia pada murid kelas V SDN 146 Inpres Bontokanang. Kata kunci : Pengaruh Media Audiovisua;, dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia


2018 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 429
Author(s):  
Nirmawati Nirmawati ◽  
Tarman Andi Arief

Jenis Penelitian ini adalah pra-eksperimen atau pre- experiment dengan menggunakan desain penelitian One-Grup Pretest-Posttest Design dan menggunakan pendekatan kualitatif. Terdapat 3 variabel dalam penelitian ini yaitu variabel bebas berupa media pembelajaran power point dan variabel terikat berupa minat belajar dan kemampuan mempaca siswa.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah media pembelajaran power point berpengaruh terhadap minat dan kemampuan membaca siswa SDN 03 Ele Kabupaten Barru.  Populasi dari penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas IV SDN 03 Ele sebanyak 13 siswa. Sampel dalam penelitian ini yaitu murid kelas IV sebanyak 13 siswa dengan teknik pengambilan sampel total sampling.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran power point berpengaruh terhadap minat dan kemampuan membaca siswa kelas IV SDN 03 Ele Kabupaten Barru. hal ini dibuktikan dari hail observasi minat belajar sebesar 86, 67 %. Statistik inferensial dengan menggunakan rumus uji-t, diperoleh nilai thitung  dengan  nilai 5,94 lebih besar dari ttabel dengan nilai 2,178 pada taraf signifikan 5%. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternative diterima. Kata Kunci : Media Pembelajaran Power Point, Minat Belajar, dan Kemampuan Membaca Siswa. Abstract: This type of research is a pre-experiment or pre- experiment using the Pretest-Posttest Design One-Group research design and using a qualitative approach. There are 3 variables in this research that is independent variables in the form of learning media power point and dependent variable in the form of interest in learning and students' reading ability. This research is aimed to find out whether the power point learning media has an effect on the interest and reading ability of SDN 03 Ele of Barru. The population of this study is all students of grade IV SDN 03 Ele as many as 13 students. The sample in this study is the fourth graders of 13 students with total sampling sampling technique. The results of this study indicate that the use of power point learning media affect the interest and ability to read grade IV students SDN 03 Ele Barru District. this is evidenced from hail observation interest in learning amounted to 86, 67%. Inferential statistics using the t-test formula, obtained tcount value with a value of 5.94 is greater than ttable with a value of 2.178 at a significant level of 5%. This shows that the null hypothesis is rejected and the alternative hypothesis is accepted. Keywords: Power Point Learning Media, Interest in Learning, and Student Reading Ability.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document