Lahan Perkebunan Terlantar Di Sumatera : Faktor-Faktor Penyebab Dan Potensi Kerugian
<p align="center"><strong>ABSTRACT</strong></p><p><em>One of the rapidly-growing subsectors in the agriculture sector in Sumatra is plantation. Increase in output of this plantation subsector encourage expansion of large scale plantations. On the other hand, many of the plantations were abandoned. This study aimed to find the cause, progression and potential losses from abandoned land, using descriptive and quantitative methods. This study resulted that the increase in the plantation subsector output contribution, increase in plantation subsector productivity, encourage the expansion of plantations and increasing the area of abandoned land. Plantation land from forest areas and oil palm plantation land also showed a tendency to be abandoned.</em></p><p align="center"><em>ABSTRAK</em></p><p>Salah satu sub sektor yang tumbuh dengan cepat di sektor pertanian di Sumatera adalah perkebunan. Peningkatan output subsektor perkebunan ini mendorong ekspansi perkebunan skala besar. Di sisi lain, banyak perkebunan yang ditinggalkan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan penyebab, perkembangan dan potensi kerugian dari lahan terlantar, menggunakan metode deskriptif dan kuantitatif. Penelitian ini menghasilkan bahwa peningkatan kontribusi keluaran subsektor perkebunan, peningkatan produktivitas subsektor perkebunan, mendorong perluasan perkebunan dan meningkatkan luas lahan terlantar. Plantation tanah dari kawasan hutan dan lahan perkebunan kelapa sawit juga menunjukkan kecenderungan untuk ditinggalkan.</p>