scholarly journals PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN PADA ANAK KELOMPOK A

Mimbar Ilmu ◽  
2019 ◽  
Vol 24 (2) ◽  
pp. 201
Author(s):  
Ketut Pudjawan ◽  
Putu Rahayu Ujianti ◽  
Ni Ketut Resmini

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan kemampuan berhitung permulaan anak yang dibelajarkan model pembelajaran make a match pada anak kelompok A di Taman Kanak-kanak. Jenis penelitian ini adalah penelitian (Quasi Eksperiment) dengan rancangan post-tes only control group design. Populasi dalam penelitian ini seluruh anak kelompok A yang berjumlah 171. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Sample random sampling. Berdasarkan dari teknik tersebut diperoleh sampel penelitian dengan jumlah anak 20 orang sebagai kelas eksperimen di TK Negeri Kampung Baru dan anak kelas kontrol dengan jumlah 15 orang di TK Widya Kumarasthana. Metode yang digunakan adalah observasi dan instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi berupa checklist. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif, analisis statistik inferensial dan uji-t diperoleh t_hitung = 3,73 dan t_tabel = 2,03 pada taraf signifikansi 5% dan  db = 33, dengan membandingkan hasil t_hitung  dengan t_tabel dapat disimpulkan bahwa t_hitung > t_tabel maka H_0 ditolak dan H_1 diterima. Sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran make a match terhadap kemampuan berhitung permulaan pada anak kelompok A di Taman Kanak-kanak. Kata-kata kunci : Berhitung Permulaan, Make A Match, Anak Usia Dini AbstractThis study aims to determine the significant effect of the ability to calculate the beginning of the child who was taught the learning model of make a match in group A children in kindergarten. The type of this research is research (Quasi Experiment) with post-test design only control group design. The population in this study were all group A children which numbered 171. The sampling technique uses the Sample random sampling technique. Based on the technique, the research sample was obtained with the number of children 20 people as the experimental class in the Kampung Baru State Kindergarten and the control class child with a total of 15 people at Widya Kumarasthana Kindergarten. The method used is observation and the instrument used is the observation sheet in the form of a checklist. Data collected were analyzed using descriptive statistical analysis, inferential statistical analysis and t-test obtained t_count = 3.73 and t_table = 2.03 at the significance level of 5% and db = 33, by comparing the results of t_count with t_tabel it can be concluded that t_count> t_tabel then H_0 is rejected and H_1 is accepted. So that the results of the study show that there is a significant effect of the make a match learning model on the numeracy skills of the group A children in kindergarten. Keywords: Basic Counting, Make A Match, Early Childhood 

2018 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
Author(s):  
Ni Made Andini Laras Prapti . ◽  
Luh Ayu Tirtayani, S.Psi.,M.Psi. . ◽  
Drs. I Wayan Wiarta, S.Pd., M.For. .

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode bercerita terhadap perkembangan karakter anak kelompok B TK Gugus 1 Kecamatan Tampaksiring Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan eksperimen semu (Quasi eksperiment) dengan nonequivalent control group design, Populasi penelitian ini berjumlah 324 anak. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah anak kelompok B1 TK Widya Shanti berjumlah 30 anak sebagai kelompok eksperimen dan kelompok B2 TK Kumara Wiyata berjumlah 30 anak sebagai kelompok kontrol yang tidak dibelajarkan menggunakan metode bercerita dalam menanamkan nilai-nilai karakter. Data dikumpulkan dengan teknik observasi yang dianalisi menggunakan teknik analisis dengan uji-t berdasarkan hasil penelitian diperoleh thitung=3,24 sedamgkan taraf signifikasi 5% dengan dk = 58 diperoleh nilai ttabel=2.00 sehingga thitung=3,24> ttabel=2.00 berdasarka kriteria penguji, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Adapun rata-rata perkembangan nilai-nilai karakter pada kelompok yang dibelajarkan dengan cerita yang mengandung nilai-nilai karakter adalah = 77,80 sedangkan pada kelompok yang dibelajarkan tidak menggunakan cerita yang mengandung nilai-nilai karakter adalah = 65,87. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode bercerita yang mengandung nilai-nilai karakter terhadap perkembangan nilai-nilai karakter anak kelompok B TK Gugus 1 Kecamatan Tampaksiring Tahun Pelajaran 2017/2018.Kata Kunci : Nilai-nilai karakter, metode bercerita, cerita Kepahlawanan,cerita rakyat. This study aims to determine the effect of storytelling methods on the development of children character group B TK Cluster 1 Kecamatan Tampaksiring Lesson 2017/2018. This research uses quasi experiment with nonequivalent control group design. The population of this research is 324 children. Sampling using random sampling technique. The sample in this research is the children of B1 TK Widya Shanti group of 30 children as experimental group and B2 TK Kumara Wiyata group of 30 children as the control group that is not learned using the storytelling method in instilling the character values. Data collected by observation technique which analyzed by using analysis technique with t-test based on research result obtained thitung = 3,24 sedamgkan 5% significance level with dk = 58 obtained ttable value = 2.00 so thitung = 3.24> ttable = 2.00 based on criterion testers , then Ho is rejected and Ha accepted. The average development of character values in groups that are taught with stories containing character values is = 77.80 whereas in groups that are taught not using stories containing values of characters is = 65.87. Based on the results of this study can be concluded that there is influence of storytelling method that contains the character values of the development of the character values of children group B TK Cluster 1 Tampaksiring District Lessons 2017/2018.keyword : Values of character, story telling method, Heroic story, folklore


2018 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
Author(s):  
Ni Luh Susilawati . ◽  
Drs. I Nengah Suadnyana, M.Pd. . ◽  
Luh Ayu Tirtayani, S.Psi.,M.Psi. .

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran picture and picture terhadap kemampuan mengenal konsep bilangan pada anak kelompok B di TK Gugus IX Kecamatan Denpasar Barat Tahun Pelajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan nonequivalent control group design. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh anak kelompok B di TK Gugus IX Kecamatan Denpasar Barat yang berjumlah 20 kelas (459 anak). Sampel ditentukan dengan menggunakan teknik random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 25 anak kelompok B1 TK Kusuma sebagai kelompok eksperimen dan 20 anak kelompok B1 TK Widya Kusuma Sari sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode non tes berupa observasi. Data dianalisis menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh thitung = 7,463 dan pada taraf signifikan 5% dengan dk = 43 diperoleh ttabel = 2,021 sehingga thitung = 7,463 > ttabel = 2,021, maka terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan mengenal konsep bilangan antara kelompok anak yang dibelajarkan melalui model pembelajaran picture and picture dengan kelompok anak yang tidak dibelajarkan melalui model pembelajaran picture and picture. Adapun nilai rata-rata gain skor kemampuan mengenal konsep bilangan kelompok eksperimen X1 = 0,74 > X2 = 0,39 pada kelompok kontrol. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran picture and picture berpengaruh terhadap kemampuan mengenal konsep bilangan pada anak kelompok B di TK Gugus IX Kecamatan Denpasar Barat Tahun Pelajaran 2017/2018.Kata Kunci : model pembelajaran picture and picture, kemampuan mengenal konsep bilangan, kognitif. The study aims at revealing the effect of picture and picture learning model toward the mastery of numeral concept in children group B in kindergarten Gugus IX Kecamatan Denpasar Barat academic year 2017/2018. This type of study is a quasi experiment with nonquivalent control group design. The population of this study was all children (459 children) in group B (20 classes) in kindigarten Gugus IX Kecamatan Denpasar Barat. The sample was determined through random sampling technique. The samples of study werw 25 children of B1 group in Kusuma kindergarten as the experiment group and of B1 group in Widya Kusuma Sari kindergarten as the control group. The data were collected through non test method in a form of observation. The data were analyzed by using t-test. The data shows thitung = 7,463 and at the significant level 5% ( =0,05) with dk = (25+20) – 2 = 43 obtained ttabel = 2,021. It indicates a significant different in mastering the nominal concept *between the group of children who were taught through the picture and picture learning model with the group who were nou taught through this learning model. The average of the gained score was experiment group X1 = 0,74 > X2 = 0,39 control group. It can be concluded that the picture and picture learning model has a significant effect toward the mastery of numeral concept in children group B in kindergarten Gugus IX Kecamatan Denpasar Barat academic year 2017/2018.keyword : *picture and picture learning model, the mastery of numeral concept, cognitive.


2013 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
Author(s):  
Nurbaiti Rindang Utami ◽  
Yayuk Andayani ◽  
Muntari Muntari

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap prestasi belajar kimia siswa kelas XI IPA SMAN 1 Narmada Tahun Pelajaran 2013/2014. Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimen semu dengan rancangan post test only control group design. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling karena anggota populasi sudah homogen berdasarkan data nilai ujian semester ganjil siswa kelas XI IPA. Kelas XI IPA 1 sebagai kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran berbasis proyek dan kelas XI IPA 3 sebagai kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Post test digunakan sebagai instrumen utama penelitian, selain itu portofolio juga digunakan sebagai instrumen kedua penelitian ini. Hasil uji beda (uji-t) post test dengan taraf signifikan 5% menunjukkan thitung (4,105) > ttabel (2,000) sehingga H0 ditolak. Uji-t dilakukan juga pada hasil portofolio yang menunjukkan thitung (2,89) > ttabel (2,000). Berdasarkan kedua hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek memberikan pengaruh yang lebih baik dibandingkan dengan model konvensional terhadap prestasi belajar kimia siswa kelas XI IPA SMAN 1 Narmada Tahun Pelajaran 2013/2014.Kata Kunci: Model pembelajaran berbasis proyek, prestasi belajar kimia Abstract: The objective of the research was to know the effect of Project-Based Learning towards the student’s chemistry learning achievement class XI IPA of SMAN 1 Narmada in 2013/2014 academic year. This research used a quasi-experimental research design with the design of post-test only control group design. Sampling was done by cluster random sampling technique because members of populations have homogeneous based on data value semester exams of class XI science students. Class XI IPA 1 as experimental group was threated by project-based learning model and class XI IPA 3 as control group was threated by conventional learning models. Post test is used as an basic instrument. In addition, the portofolio is as a second instrument of this research.. The results of post-test hypothesis test using a different test (t-test) with a significance level of 5% showed tacc (4.105)> ttable (2.000) so that H0 is rejected. Hypothesis testing is also performed on the results of portfolio show tacc (2.89)> ttable (2.000). Based on these results, we can conclude that project-based learning model provides give a better effect than the conventional models of the student’s chemistrylearning achievement class XI IPA of SMAN 1 Narmada in 2013/2014 academic year.Keywords:     project-based learning model, the students’s chemistry achievement learning


2019 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 54
Author(s):  
Arnida Yusnalaeni ◽  
Ratnawati Maming ◽  
Army Auliah

ABSTRAK Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu yang bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh metode resitasi terhadap hasil belajar siswa kelas XI MIA SMA Negeri 1 Makassar dalam model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (Studi pada materi pokok termokimia). Desain penelitian yang digunakan adalah “Pretest-Posttest Control Group Design”. Populasi adalah seluruh siswa kelas XI MIA SMAN 1 Makassar yang terdiri dari enam kelas. Penentuan kelas kontrol dan kelas eksperimen dilakukan dengan teknik class random sampling dengan asumsi bahwa kelas bersifat homogen dan terpilih kelas XI MIA 2 kelas eksperimen dan XI MIA 5 sebagai kelas kontrol. Penelitian terdiri dari dua variabel, yaitu pembelajaran kimia dengan metode resitasi dalam model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization dan tanpa metode resitasi dalam model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization sebagai variabel bebas dan hasil belajar sebagai variabel terikat. Pengambilan data dilakukan dengan pemberian pretest dan posttest. Tes yang digunakan adalah tes objektif sebanyak 20 nomor yang telah divalidasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Nilai ketuntasan untuk mata pelajaran kimia di SMA Negeri 1 Makassar adalah 77. Hasil analisis menunjukkan nilai rata-rata kelas eksperimen 77,17 dan kelas kontrol 76,15 dengan standar deviasi berturut-turut adalah 10,11 dan 8,84 dan ketuntasan sebesar 58,97% dan 48,72%. Hasil pengujian hipotesis menggunakan ANACOVA melalui program SPSS for Windows 20, diperoleh nilai signifikan 0.000. Nilai signifikan 0.000 < α= 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini menunjukkan bahwa metode resitasi dalam model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas SMAN 1 Makassar pada materi pokok termokimia. Kata kunci: Metode resitasi, hasil belajar ABSTRACT This study is a quasy experimental that aimed to investigate the effect of recitation method on student achievement MIA class XI student of SMAN 1 Makassar in cooperative learning model Team Assisted Individualization (Studies in the subject matter thermochemical). The study design used is "pretest-posttest control group design". The population is all students of class XI SMAN 1 Makassar MIA consist of six classes. Determination of control class and experimental class conducted by random sampling technique class with the assumption that the class is homogeneous and was elected class XI MIA 2 as experimental class and XI MIA 5 as the control class. The study consisted of two variables, namely learning recitation chemical methods in cooperative learning model Team Assisted Individualization and without a recitation method in a cooperative learning model Team Assisted Individualization as independent variables and the student achievement as the dependent variable. Data were collected by administering a pretest and posttest. The test used is an objective test as many as 20 numbers that have been validated. Data were analyzed using descriptive statistics and inferential statistics. The value of completeness for chemical subjects in SMAN 1 Makassar is 77. The analysis showed the average value of the experimental class is 77,17 and control class 76,15 with a standard deviation of respectively 10,11 and 8,84 and completeness by 58,97% and 48,72%. The results of hypothesis test using ANACOVA through SPSS for Windows 20, obtained significant value 0.000. Significant value 0.000


2020 ◽  
Vol 4 (3) ◽  
pp. 505
Author(s):  
Ni Made Wiradewi ◽  
I G. A. Agung Sri Asri ◽  
Ida Bagus Surya Manuaba

The low competence of civic education knowledge due to less optimal use of models when learning resulted that students have difficulty understanding learning and getting bored quickly. This study aimed to analyze the effect of the Value Clarification Technique learning model based on the civic on the knowledge competence of civic education. This study was a quasi-experimental research with nonequivalent control group design. A total of 184 students from 6th grade IV became the population. Samples were selected using a random sampling technique. Knowledge competence of civic education data collection used multiple-choice objective test instruments. The data obtained were analyzed using a t-test, namely polled variance. The results of data analysis obtained t-count = 2.880> t-table = 2.005 at a significance level of 5% with dk = n1 + n2-2 so that Ho is rejected and Ha is accepted. Then it can be concluded that there is a significant effect in the knowledge competence of civic education between students who are taught the Value Clarification Technique learning model based on the folklore.


2019 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 64
Author(s):  
Ni Komang Ayu Novianti ◽  
Ni Desak Made Sri Adnyawati ◽  
Luh Masdarini

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran STAD (Student Team Achivement Divisions) berbantuan LKS terhadap hasil belajar keamanan pangan. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain Nonequivalent Posttest Only Control Group Design. Penelitian ini menggunakan dua kelompok sampel, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen dalam penelitian ini adalah kelompok siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran (STAD) Student Team Achievement Divisions berbantuan LKS, sedangkan kelompok kontrol adalah kelompok siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling. Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan uji t, diperoleh thitung adalah 5,36. Sedangkan ttabel sebesar 1,67 dengan taraf signifikansi adalah 5%. Hal ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan hasil belajar keamanan pangan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran STAD (Student Team Achievement Divisions) berbantuan LKS dengan siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional pada kelas X Jasa Boga SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja. Kata Kunci : Hasil Belajar, Model Pembelajaran STAD (Student Team Achievement Divisions), LKS. Abstrack This research is aimed at knowing the effect of STAD (Student Team Achievement Divisions) model assisted by stuctured student’s worksheet on problem student’s learning result in food safety. This type of research is a quasi-experimental desaind whit Nonequivalent Posttest Only Control Group Design. This study used two sample groups, namely the experimental group and the control group. Theexperimental group in this study is a group of in this STAD (Student Team Achievement Divisions) model assisted by stuctured student’s worksheet, while the control group is group of students who use conventional learning models. The determination of this study was carried out by random sampling technique. Based on the results of hypothesis testing whit the ttest, it was found to be 5,36. While the ttable (0,05) is 1,67 with a significance level of 5%. This show that there is a significant influence on the learn by using the STAD (Student Team Achievement Divisions) model assisted by stuctured student’s worksheet whit students who learn using conventional learning models in ten grade of culinary Department at Triatma Jaya Tourism Vocational School in Singaraja Keyword : science learning result, STAD (Student Team Achievement Divisions) model, stuctured student’s worksheet


2019 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
Author(s):  
Regina Ayu Cahyaningrum . ◽  
Drs. Ignatius I Wayan Suwatra,M.Pd . ◽  
Mutiara Magta, S.Pd., M.Pd. .

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan membaca permulaan antara kelompok anak yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Make A Match dan kelompok anak yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional pada Kelompok B TK Gugus III Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen, dengan rancangan penelitian non equivalent posstest only control group design. Populasi ini adalah seluruh anak kelompok B yang ada di Gugus III Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 238 orang anak. sampel penelitian ini yaitu anak kelompok B TK Widya Kumara yang berjumlah 19 orang anak sebagai kelas eksperimen dan anak kelompok B TK Rare Bali School yang berjumlah 17 orang anak sebagai kelas kontrol. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskripsi dan analisis statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung 11,330 dan ttabel (pada taraf signifikansi 5%) =2,042. Hal ini berarti bahwa thitung> ttabel, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa kemampuan membaca permulaan anak yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Make A Match lebih tinggi dibandingkan kelompok anak yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional. Dengan demikian, model pembelajaran Make A Match berperan positif terhadap kemampuan membaca permulaan pada anak Kelompok B TK Gugus IIIKecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. Kata Kunci : membaca permulaan, make a match. This study aims to determine differences in the ability of early reading between groups of children’s who were taught using the Make A Match learning model and groups of children’s who were taught using conventional learning models in Group B TK Gugus III Sub-District Buleleng Academic Year 2018/2019. This type of research is quasi-experimental, with a non-equivalent only control group design research design. This population is all group B children’s in Cluster III of Buleleng Subdistrict 2018/2019 Academic Year, which amounted to 238 children’s. The sample of this study was the children’s of group B, TK Widya Kumara, which numbered 19 children’s as the experimental class and children’s in group B, TK Rare Bali School, amounting to 17 children’s as the control class. The data obtained were analyzed using statistical analysis techniques description and inferential statistical analysis (t-test). Based on the results of data analysis, obtained tcount 11.330 and t table (at a significance level of 5%) = 2.042. This means that tcount> t table, so that it can be interpreted that the ability to read the beginning of the child being taught using the Make A Match learning model is higher than the group of children who are taught using conventional learning models. Thus, the Make A Match learning model plays a positive role on the ability to read the beginning in children;s Group B TK Gugus III District Buleleng Academic Year 2018/2019.keyword : read the start, make a match.


2017 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 200 ◽  
Author(s):  
Azmi Aziz ◽  
Joni Rokhmat ◽  
Kosim Kosim

This research aims to find out the effect of problem based learning model with eksperiment method on the student’s results of learning physics of grade X SMAN 1 Gunungsari regency west Lombok in academic year 2014/2015. This research is a quasi eksperiment with pretest posttest control group design. The population of this research is students of grade X SMAN 1 Gunungsari, with cluster random sampling technique was obtained students of grade X5 as the experiment group and students of grade X2 as control group. The result of learning is analized by using t-test polled varians, was obtained 9,25 for thint and 1,99 for ttable with significant 5%. Because thint > ttable, then Ho will be rejected and Ha will be accepted. So can be concluded that available effect of problem based learning model with eksperiment method on the student’s results of learning physics of grade X SMAN 1 Gunungsari regency west Lombok in academic year 2014/2015.


2018 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
Author(s):  
Ida Ayu Nyoman Lilis Trisnanti . ◽  
Luh Ayu Tirtayani, S.Psi.,M.Psi. . ◽  
Drs. I Ketut Adnyana Putra,M.Pd .

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media Flashcard Bilingual terhadap kemampuan kosakata Bahasa Inggris permulaan anak kelompok B di TK Gugus Mawa Kecamatan Denpasar Selatan Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian yang dilaksanakan ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen). Desain eksperimen yang digunakan yaitu “nonequivalent control group design”. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak kelompok B di TK Gugus Mawa Kecamatan Denpasar Selatan terdapat enak TK yang keseluruhannya berjumlah 429 anak. pengambilan sampel dengan teknik random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah anak kelompok B2 TK PP Kumara Loka berjumlah 24 anak sebagai kelompok eksperimen yang dibelajarkan dengan media flashcard bilingual terhadap kemampuan kosakata Bahasa Inggris permulaan dan anak kelompok B2 TK Laksana Kumara berjumlah 24 anak sebagai kelompok kontrol yang dibelajarkan dengan tidak menggunakan media flashcard bilingual terhadap kemampuan kosakata Bahasa Inggris permulaan. Data hasil kemampuan kosakata Bahasa Inggris permulaan dikumpulkan dengan teknik observasi yang dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan uji-t. Berdasarkan hasil analisis dapat diperoleh thitung = 3,39 pada taraf signifikansi 5% dengan dk = 46, sedangkan nilai ttabel = 2,021, sehingga thitung = 3,39 > ttabel = 2,021. Berdasarkan kriteria pengujian maka H0 ditolak dan Ha diterima. Adapun nilai rata-rata kemampuan kosakata Bahasa Inggris permulaan anak yang dibelajarkan dengan media flashcard bilingual adalah 81,38, sedangkan pada kelompok yang dibelajarkan dengan tidak menggunakan media media flashcard bilingual adalah 72,50. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh media flashcard bilingual terhadap kemampuan kosakata Bahasa Inggris permulaan pada anak kelompok B di TK Gugus Mawa Kecamatan Denpasar Selatan Tahun Pelajaran 2017/2018. Kata Kunci : Flashcard Bilingual, Kosakata Bahasa, Bahasa Inggris Permulaan The purpose of this research is to know the influence of Flashcard Bilingual media on English Vocabulary skill at the beginning of group B children in TK Gugus Mawa, South Denpasar Sub District, Lesson Year 2017/2018. This research is a quasi experimental research (quasi experiment). The experimental design is "nonequivalent control group design". The population in this study is all the children of group B in TK Gugus Mawa, South Denpasar District, which provides a kindergarten for 429 children a day. sampling by random sampling technique. The sample in this research is children of Kindergarten group B2 Kumara Loka Agung 24 children as experimental group which is taught by flash banner media to the ability of English vocabulary and group of children B2 TK Laksana Kumaraasi 24 children as control group that is learned by not using media bilingual flashcards against early English vocabulary skills. Early English vocabulary data was collected using the techniques used by using statistical and inferential statistical analysis with t-test. From the results can be obtained tcount = 3.39 at 5% significance level with dk = 46, while the value of ttable = 2.021, Thitung = 3.39> ttable = 2.021. Based on the concept of payment then H0 rejected and Ha accepted. The average value of English vocabulary skills of the early children who were taught with bilingual flashcard media was 81.38, whereas in the group taught by not using bilingual flashcard media media it was 72.50. Thus it can be concluded that there is media contained bilingual flashcard against the ability of English vocabulary in children group B in kindergarten Gugus Mawa District South Denpasar Lesson 2017/2018.keyword : Bilingual Flashcard, Language Vocabulary, English Beginning


2019 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 206
Author(s):  
Ni Wayan Rian Astami . ◽  
Prof. Dr. Ni Ketut Suarni, M.S., Kons. . ◽  
Dr. Putu Aditya Antara, S.Pd., M.Pd. .

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan menyimak antara kelompok anak yang diberikan media pembelajaran audio visual dan anak yang diberikan media gambar pada anak kelompok B TK Gugus II Kecamatan Buleleng tahun ajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan rancangan Non-equivalen Post Test Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa TK kelompok B Gugus II Kecamatan Buleleng dengan melibatkan 426 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah random sampling. Sampel penelitian yaitu siswa TK Pradnya Paramita Singaraja yang berjumlah 20 orang sebagai kelas eksperimen dan siswa TK Widya Kumara Sthana Singaraja yang berjumlah 18 orang sebagai kelas kontrol. Data penelitian ini dikumpulkan dengan metode observasi berupa lembar observasi. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis deskriptif uji-t. Berdasarkan hasil analisis uji-t menggunakan SPPS 16.0 for windows diperoleh nilai sig (2-tailed) = 0,000 sedangkan pada taraf signifikansi 5% = 0,05, maka sig (2-tailed) = 0,000 < 0,05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan menyimak pada anak yang dibelajarakan dengan media pembelajaran audio visual dan yang dibelajarkan berupa media gambar pada anak kelompok B di TK Gugus II Kecamatan Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019.Kata Kunci : media audio visual, kemampuan menyimak, anak usia dini. This study was aimed to know the difference of listening skills between groups of children who were given audio-visual learning media and children who were given picture media for children in group B TK Gugus II Buleleng sub-district in academic year 2018/2019. The type of this research is Non-equivalen Post Test Only Control Group Design. The population in this study were kindergarten students group B, Gugus II, Buleleng sub-district which involving of 426 respondents. The sampling technique used is random sampling. The research sample was 20 stuudents as the experimental class from Pradnya Paramita Singaraja kindergarten and 18 students as the control class from Kumara Sthana Singaraja kindergarten. The data of this study were collected by observation method using an observation sheet. Data’s collection was analyzed using t-test descriptive analysis. Based on the results of the t-test analysis using SPPS 16.0 for windows, the value of sig (2-tailed) = 0,000 while at the significance level of 5% = 0.05, then sig (2-tailed) = 0,000


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document