scholarly journals Color Theraphy: Red Lipstick Meningkatkan Self Acceptence Mahasiswa Dalam Menghadapi Beauty Norms

2019 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Risma Fernanda ◽  
Maya Rizky Ramadhani ◽  
Bella Nadia Aprillia ◽  
Elda Trialisa Putri

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan tingkat self acceptance mahasiswi FISIPOL Unmul setelah diberi metode color therapy dengan media lipstick merah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimen dan desain yang digunakan adalah Static Group Comparison. Static Group Comparison merupakan desain eksperimen yang memberikan perlakuan hanya kepada satu kelompok. Subjek penelitian ini adalah 15 orang kelompok eksperimen. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji analisis regresi linear berganda dengan bantuan program Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 23.0 for Windows. Berdasarkan hasil uji paired t test diperoleh hasil: (1) tidak ada perbedaan self acceptance mahasiswi FISIPOL unmul setelah diberi color therapy red lisptick yang ditunjukan dengan hasil pre test-post test kelompok eksperimen, dengan t hitung = -0,180 (< t tabel = 2,145) dan 𝑝 = 0,860 (𝑝> 0.05). Dan hasil post test-follow up, t hitung = -0,327 (< t tabel = 2,145) dan 𝑝 = 0,748 (𝑝> 0.05); (2) tidak ada perbedaan self acceptance mahasiswi FISIPOL Unmul setelah diberikan materi tentang self acceptance dan beauty norms yang ditunjukan dengan hasil pre test- post test kelompok kontrol, dengan t hitung = 2.033 (< t tabel = 2,145) dan 𝑝 = 0,061 (𝑝> 0.05). Dan hasil post test-follow up t hitung = -1.047 (< t tabel = 2,145) dan 𝑝 = 0,313 (𝑝> 0.05).

2020 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 143
Author(s):  
Riska Sari ◽  
Putri Hanifah ◽  
Rahma Wati ◽  
Miranti R Asyid

Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas metode puppet show tokoh superhero Indonesia untuk mengurangi persepsi negatif pada anak berkebutuhan khusus. Subjek dalam penelitian ini dipilih menggunakan teknik purposive sampling yaitu siswa kelas tiga SD yang berjumlah 30 orang dan memiliki persepsi negatif terhadap anak berkebutuhan khusus. Data yang dianalisis dengan bantuan program Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 21.0 foe Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji sample paired t-test menghasilkan nilai p = 0,000 (< 0,050) pada pre-test ̶ dan post-test, post-test follow-up didapatkan hasil nilai p = 0,001 (< 0,050), sehingga dapat disimpulkan subjek yang mengikuti puppet show tokoh superhero Indonesia mengalami penurunan persepsi negatif terhadap anak berkebutuhan khusus.


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 59-64
Author(s):  
Angger Anugerah Hadi H.S ◽  
Bayu Khayudin

ABSTRAK Diabetes Melitus merupakan salah satu penyakit kronis yang banyak dialami oleh masyarakt Indonesia. Semakin lama durasi pada penderita DM, maka semakin besar kemungkinan munculnya penyakit-penyakit komplikasi. Penyakit stroke, jantung coroner, luka DM dan gagal ginjal merupakan contoh penyakit yang dapat timbul akibat DM Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatan sikap pasien DM terkait pencegahan komplikasi dengan metode yang efektif dan efisien. Penelitian ini menggunakan pendekatan pra-eksperimental dengan rancangan one group pre-post test design. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien DM yang mengikuti prolanis di puskesmas Wisma indah, dan puskesmas  Bojonegoro sebanyak 32 responden. Diskusi grup dan Brief Telephone Counseling dilakukan dengan 2 tahapan yaitu pendidikan kesehatan terkait pencegahan komplikasi dan follow-up melalui telepon. Berdasarkan hasil uji paired T-test didapati hasil p-value 0,000. Dengan demikian disimpulkan hasil terdapat peningkatan sikap responden setelah dilakukan intervensi yang dilakukan oleh peneliti. Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan artikel ilmiah yang terbit dalam jurnal nasional. Selain itu, luaran lain yang diharapkan adalah buku saku terkait pencegahan komplikasi DM Kata Kunci : Diabetes Mellitus, Komplikasi Diabetes Mellitus, Diskusi Grup, Brief telephone Counseling, Sikap


2020 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 18
Author(s):  
Khayatun Nukha ◽  
Neneng Aria Nengsih ◽  
Nanang Saprudin

Gelisah, nyeri, jenuh dan susah tidur merupakan fenomena yang biasa terjadi ketika anak menjalani hospitalisasi. Gangguan tidur jika tidak diatasi dengan baik akan berdampak buruk terhadap status kesehatan serta tumbuh kembang anak dimasa yang akan datang. Adjuvant dari pemberian aromaterapi lavender dan terapi musik pop anak penting diberikan untuk memperbaiki kualitas tidur anak. Mengetahui perbedaan efektivitas aromaterapi lavender dengan terapi musik pop anak terhadap kualitas tidur anak yang menjalani hospitalisasi di Rumah sakit Ciremai Cirebon. Menggunakan quasi experiment, dengan rancangan Static Group Comparison, Pre-test and Post-test Group. Populasi penelitiannya adalah anak usia sekolah yang menjalani hospitalisasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive sampling terhadap 30 responden. Instrumen yang digunakan minyak esensial aromaterapi lavender, diffuser, Mp3 player, headphone, stopwatch, dan kuesioner kualitas tidur. Analisis statistik univariat dengan distribusi frekuensi sedangkan bivariat menggunakan uji wilcoxon Signed Test dan independent sample t test. Terdapat perbedaan sebelum dan sesudah diberikan intervensi antara kedua kelompok dan nilai rerata pada kelompok aromaterapi lavender sebelum dilakukan intervensi 5,40 dan sesudah 12,60. Sedangkan kelompok terapi musik pop anak sebelum diberikan intervensi 5,27 dan sesudah 13,00. Hasil uji Wilcoxon Signed Test kualitas tidur pada aromaterapi lavender dan musik pop anak masing-masing didapatkan nilai p value = 0,001<0,05. Sedangkan hasil uji independent sample t test diperoleh p value 0,606>0,05, artinya tidak terdapat perbedaan efektifitas antara kedua kelompok intervensi tersebut. Tindakan pemberian aromaterapi lavender dengan terapi musik pop anak sama-sama efektif dalam meningkatkan kualitas tidur anak. Perlu adanya SOP rumah sakit khususnya di ruang anak mengenai prosedur manajemen pemenuhan istirahat pada anak saat menjalani hospitalisasi sebagai adjuvant dari atraumatic care yang di pasang dan disosialisasikan kepada perawat anak.


2019 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 22
Author(s):  
Miranti Rasyid ◽  
Seprillia Alya Saputri ◽  
Lidia Dwi Larasati ◽  
Andi Ariani Reski Ramadana Putri Tanjung

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh mirror talk terhadap upaya peningkatkan self-compassion. Subjek penelitian ini adalah mahasiswi Universitas Mulawarman (remaja wanita) yang diambil secara acak dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang yang terdiri dari 15 orang kelompok eksperimen dan 15 orang kelompok kontrol. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala likert Self-Compassion. Skala tersebut di analisis statistiknya menggunakan bantuan program komputer SPSS (Statistical Packages for Social Science) versi 21.0 for windows. Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan tingkat self-compassion pada subjek mahasiswa Universitas Mulawarman Samarinda setelah diberikan pelatihan berupa treatment Mirror Talk. Dari hasil analisis data pre test dan post test dengan uji paired t-test didapatkan hasil t hitung = -4,327 (> t tabel = 2,048) dengan 𝑝 = 0,001 (𝑝 < 0.05). Sedangkan pada post test dan follow up didapatkan t hitung = 3,826 (> t tabel = 2,048) dengan 𝑝 = 0,002 (𝑝 < 0.05). Hal tersebut menunjukkan pelatihan yang di berikan berhasil, karena dapat meningkatkan self-compassion setelah diberikan pelatihan berupa treatment Mirror Talk atau berbicara dengan diri sendiri dengan melalui media cermin.


2020 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 46
Author(s):  
Elda Trialisa Putri ◽  
Mentari Nadia Widyanta ◽  
Khofifah Wahyuningdias ◽  
Azisyah Rizky Azrul Daeng Rannu

Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas pelatihan regulasi diri terhadap prokrastinasi akademik pada mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman. Penelitian ini  menggunakan metode kuasi eksperimen dengan menggunakan rancangan one group pre test - post test. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 86 mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman yang dipilih dengan mengunakan teknik cluster sampling. Teknik analisa yang digunakan adalah paired t-test dengan Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 23.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perununan tingkat perilaku prokrastinasi akademik setelah diberikan pelatihan regulasi diri dengan t hitung = = 6.968 (> t tabel = 1.66298) nilai p = 0.000 (p < 0.05).


2021 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 59-64
Author(s):  
Angger Anugerah Hadi Sulistyo H.S ◽  
Bayu Akbar Khayudin

ABSTRAK Diabetes Melitus merupakan salah satu penyakit kronis yang banyak dialami oleh masyarakt Indonesia. Semakin lama durasi pada penderita DM, maka semakin besar kemungkinan munculnya penyakit-penyakit komplikasi. Penyakit stroke, jantung coroner, luka DM dan gagal ginjal merupakan contoh penyakit yang dapat timbul akibat DM Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatan sikap pasien DM terkait pencegahan komplikasi dengan metode yang efektif dan efisien. Penelitian ini menggunakan pendekatan pra-eksperimental dengan rancangan one group pre-post test design. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien DM yang mengikuti prolanis di puskesmas Wisma indah, dan puskesmas  Bojonegoro sebanyak 32 responden. Diskusi grup dan Brief Telephone Counseling dilakukan dengan 2 tahapan yaitu pendidikan kesehatan terkait pencegahan komplikasi dan follow-up melalui telepon. Berdasarkan hasil uji paired T-test didapati hasil p-value 0,000. Dengan demikian disimpulkan hasil terdapat peningkatan sikap responden setelah dilakukan intervensi yang dilakukan oleh peneliti. Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan artikel ilmiah yang terbit dalam jurnal nasional. Selain itu, luaran lain yang diharapkan adalah buku saku terkait pencegahan komplikasi DM Kata Kunci : Diabetes Mellitus, Komplikasi Diabetes Mellitus, Diskusi Grup, Brief telephone Counseling, Sikap


2021 ◽  
Vol 13 (1) ◽  
pp. 110-119
Author(s):  
Ely Rahmatika Nugrahani

Pendahuluan: Pandemi Covid-19 memaksa anak-anak untuk mampu menyesuaikan dengan kondisi saat ini. Anak-anak merupakan korban tersembunyi dari pandemi Covid-19 yang perlu mendapatkan perhatian khusus dari berbagai pihak. Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan anak-anak memiliki kualitas tidur yang buruk, peningkatan adanya mimpi buruk, nafsu makan menurun, kurangnya perhatian, dan masalah psikologis. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh Parental Kit Activity Book terhadap kemampuan adaptasi anak pada masa Pandemi Covid-19. Metode: Desain penelitian ini menggunakan one group pretest-posttes design pada siswa TK Nusa Indah Ambulu Jember. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan total sampling sebanyak 25 responden. Pemilihan responden telah mendapatkan persetujuan dari orangtua wali responden serta didampingi guru kelas. Hasil: Hasil uji paired t-test didapatkan nilai p value 0,000 0,05. Hasil penelitian di dapatkan peningkatan kemampuan adaptasi pada siswa dengan ditandai peningkatan mean hasil pre-test dan post-test, serta peningkatan aspek self-knowledge, self-acceptance, self-control, dan self-satisfaction dari cukup menjadi baik. Usia responden dan sifat buku edutainment membuat anak lebih mudah menerima informasi yang diberikan, sehingga kemampuan adaptasi meningkat. Kesimpulan: Parental Kit Activity Book mampu meningkatkan kemampuan adaptasi anak pada masa Pandemi Covid-19.


2018 ◽  
Vol 7 (09) ◽  
pp. 91-96
Author(s):  
Irmayanti. A.Oka

The research aimed at investigating the effect of giving counterpressure technique to decrease the intensity of pain in the first stage of labor in the delivery room of RSUD Sawerigading Palopo. This study was conducted in a preexperimental manner with static group comparison design, in subject static group comparison design divided into two groups, where the treatment group was followed by observation and observation result compared with the observation result in the control group which only received standard treatment. Data were analyzed using T test. Where t value hit 6.971> t table 2.05, so it can be concluded that the results obtained mean that there is influence of counterpressure technique is big enough to decrease the intensity of labor pain. Keyword: Counterpressure, Labor Pain, Kala I


2020 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 114-121
Author(s):  
Maryati . ◽  
Eka Rokhmiati Wahyu Purnamasari

Life Review Therapy merupakanterapi psikoterapi untuk menyelesaikan masalah pada lansia yang mengalami depresi, mengekspresikan perasaan yang disupresikan sehingga energy psikis tersebut dilepaskan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Life Review Therapy terhadap tingkat depresi lansia pada warga binaan sosial di PSTW Budi Mulia Jakarta Selatan.Metode yang digunakan adalah quasi experiment, dengan pendekatan Pre Test and Post Test Without Control design. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia dengan jumlah sampel 20 orang dengan teknik purposivesampling. Analisis data menggunakan Paired T Test dengan tingkat signifikan (α0,05). Hasil menunjukan bahwa ada pengaruh Life Review Therapy terhadap tingkat depresi lansiadengan ρValue=0,000. Berdasarkan penelitian tersebut, terapi Life Reviewterbukti dapat menurunkan tingkat depresi sehingga terapi ini dapat dijadikan salah satu acuan terapi untuk menangani depresi pada lansia di PSTW


2020 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
Author(s):  
Tatiana Siregar ◽  
Nelly Febriani

Latar belakang: Kondisi sasaran pencapaian Indonesia Sehat 2015 dari program MDG’s yang belum tercapai, sehingga dilanjutkan dengan program SDGs menjadikan Indonesia harus banyak berperan dalam semua kegiatan khsusnya di bidang kesehatan. Proses pencapaian cakupan program kesehatan sangat dipengaruhi oleh Health education yang dilakukan petugas kesehatan kepada warga, kesehatan masyarakat. Tujuan: Penelitain ini bertujuan untuk mengetahui perubahan perilaku hidup bersih sehat yang  dilaksanakan warga setelah diberikan intervesi health education.  Metode: Metode penelitian dilaksanakan secara quasi experiment pre dan post test.  Teknik mengambil sampel secara purposive Sampling pada 30 reponden kelompook intervensi dan 26 responden kelompok kontrol. Analisa data dilakukan secara paired t test. Hasil: Hasil di dapat ada perbedaan yang bermakna antara pengetahuan dan perubahan perilaku hidup bersih sehat repsonden sebelum dan sesudah diberi penyuluhan p value = 0,000. Saran: Diharapkan pemerintah setempat menggerakkan petugas kesehatan bersama-sama dengan warga melakukan perilaku hidup bersih sehat dalam kehidupan sehari-hari dengan memfasilitasi  sarana penunjang untuk menjalankan perilaku hidup bersih sehat, dengan maksimal pada warga. Kata kunci: Health eduation,  Perilaku Hidup Bersih Sehat


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document