scholarly journals RANCANGAN APLIKASI MONITORING PRODUKSI DAN PENGIRIMAN DENGAN METODE SHORTAGE DI PT. INDAH KIAT PULP & PAPER SERANG MILL TBK

2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 44-51
Author(s):  
Kania Kania ◽  
Ely Nuryani ◽  
Azwarsyah Azwarsyah

Design of production and delivery monitoring applications at PT. Indah Kiat Pulp & Paper Serang Mill Tbk aims to reduce problems in the production control process. The problems faced are as follows; the production process carried out by several parts results in slow processing of products, often duplicate data orders that can harm the company, the production of damaged products is not recorded, the number of reprimands from customers due to delay in delivery time due to ordering deficiencies the company must reset the production schedule. Based on these problems computer-based method (IT) shortage is needed. System design uses the waterfall method or SDLC (System Development Life Cycle). Software modeling uses UML (unified model language). The application has advantages such as the more structured and well-documented because the procedure is in accordance with the rules made by the Converting Division at PT. Indah Kiat Pulp & Paper. This application is expected to be able to overcome all existing constraints, especially in managing production data. Based on the things mentioned above, the authors are interested in compiling articles about the design of Production and Delivery Monitoring Applications with the Shortage Method at PT. Indah Kiat Pulp & Paper Serang Mill Tbk.

Author(s):  
Rosnani Ginting ◽  
Chairul Rahmadsyah Manik

Penjadwalan merupakan aspek yang sangat penting karena didalamnya terdapat elemen perencanaan dan pengendalian produksi bagi suatu perusahaan yang dapat mengirim barang sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, untuk memperoleh waktu total penyelesaian yang minimum. Masalah utama yang dihadapi oleh PT. ML adalah keterlambatan penyelesaian order yang mempengaruhi delivery time ke tangan costumer karena pelaksanaan penjadwalan produksi dilantai pabrik belum menghasilkan makespan yang sesuai dengan order yang ada. Oleh kaena itu dituntut untuk mencari solusi pemecahan masalah optimal dalam penentuan jadwal produksi untuk meminimisasi total waktu penyelessaian (makespan) semua order. Dalam penelitian ini, penjadwalan menggunakan metode Simulated Annealing (SA) diharapkan dapat menghasilkan waktu total penyelesaian lebih cepat dari penjadwalan yang ada pada perusahaan.   Scheduling is a very important aspect because in it there are elements of planning and production control for a company that can send goods in accordance with a predetermined time, to obtain a minimum total time of completion. The main problem faced by PT. ML is the delay in completing orders that affect delivery time to customer because the implementation of production scheduling on the factory floor has not produced the makespan that matches the existing order. Therefore, it is required to find optimal problem solving solutions in determining the production schedule to minimize the total time of elimination (makespan) of all orders. In this study, scheduling using the Simulated Annealing (SA) method is expected to produce a total time of completion faster than the existing scheduling in the company.


2021 ◽  
Author(s):  
D. Yu. Hookk ◽  

According to the system development life cycle framework (ISO/IEC/IEEE 15288), any technical project usually passes six stages: requirement analysis, design, development and testing, implementation, documentation, and evaluation. The international “Virtual archaeology” project is no exception. It was born thanks to the ideas of the ISAP London meeting in 2011 and contacts with the newly established Ludwig Bolzmann Institute for Archaeological Prospection and Virtual Archaeology. The concept of virtual archaeology was first proposed by Paul Reilly in 1990 who introduced the use of 3D computer models based on virtual reality for the visualisation of archaeological data (Reilly 1990). Since then, virtual archaeology has developed into a broad field of research and applications using the internationally recognised principles for the use of computer-based visualisation (London Charter Initiative 2009), while still missing its fundamental definition. That was the problem to discuss by the specialists interested in the topic. The sequence of all the activities based on the previous results has got the title International “Virtual archaeology” project with periodical conferences taking place.


2021 ◽  
Author(s):  
Allen James Gomez ◽  
Benzar Glen Grepon ◽  
Nelson G. Liwanen ◽  
Cyril Jane C. Ranido

Higher education institutions (HEIs) seek ways to help students succeed at school. One way to make them academically successful is to ensure the regular attendance of the faculty at their classes. The importance of the teachers’ attendance at class is undeniable. Their attendance motivates students to attend their classes and students' presence in the class signifies a transfer of knowledge from the teacher to the students and vice versa. The Hel’s have their own way of monitoring the attendance of their faculty. Some schools use logbooks while some use computer-based systems such as biometrics, Radio Frequency Identification (RFID,) and barcodes. Each of the attendance monitoring systems has its own advantages and disadvantages. For one, the biometric system is basically used for identification and verification. Such system has three advantages in terms of accountability, efficiency, and profit. However, the system's verification function does not work all the time with all types of biometrics. This study aimed at designing and developing for Capitol University a barcode-based faculty attendance system using the System Development Life Cycle, especially the Waterfall Model, as framework. The development of the system was geared toward the improvement of the school's faculty attendance monitoring, making it efficient in terms of time, recording and coverage.


ICIT Journal ◽  
2020 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 195-204
Author(s):  
Witta Listiya Ningrum

Jakarta merupakan Ibukota Negara Indonesia yang memiliki kekayaan berupa kuliner yang beragam. Tetapi seiring berjalannya waktu, makanan khas Jakarta tergeser oleh makanan luar negeri yang masuk ke kota Jakarta. Hal ini membuat masyarakat kurang minat terhadap makanan khas kota jakarta. Aplikasi Resep Jakarta berisi berbagai resep makanan khas Jakarta yang diharapkan aplikasi ini dapat membantu masyarakat dalam membuat makanan kuliner Indonesia khususnya menu makanan Jakarta. Aplikasi ini dibuat menggunakan Android Studio. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam pembuatan resep Jakarta adalah SDLC (System Development Life Cycle). Tahapan pertama dilakukan adalah perencanaan, tahapan perancangan, impelementasi dan uji coba. Aplikasi ini sudah dilakukan pengujian, yaitu pengujian menggunakan metode Black-box. Hasil dari uji coba yaitu semua fungsi berjalan dengan baik sesuai harapan. Kata Kunci : Aplikasi, Jakarta, Android, SDLC, Makanan


Author(s):  
Jordan Frankl Pasaribu ◽  
RinRin Meilani Salim ◽  
Zulpa Salsabila

Gonova Beauty Care is a beauty clinic that offers various types of beauty care services, consultations and beauty products, which was established on September 14, 2016. Where all transaction activities at the clinic still use the traditional process where customers must first come to the clinic. To help overcome the problem in Gonova Beauty Care, the author tries to analyze and design a new system using the system development methodology, namely the System Development Life Cycle (SDLC) method. The proposed new system is based on the website to manage transactions that occur at the clinic and can make it easier for customers to place an order. The website is designed to serve the transaction of sales of beauty products and ordering beauty services. The design of this system uses the Bootstrap application for input and output design.Keywords: Website, Gonova Beauty Care, Order Service, Selling Beauty Products


2017 ◽  
Vol 15 (1) ◽  
Author(s):  
Restu Yoga Setia ◽  
Deasy Permatasari ◽  
Wahyuni Yuni

Aplikasi Multimedia pembelajaran sebagai salah satu media yang dapatdigunakan dalam penyampaian materi di sekolah, memberikan dampak positifbagi Guru dan Siswa dalam hal pemanfaatan perangkat digitalisasi danTeknologi Informasi di era Globalisasi saat ini. Hal ini termasuk pula memanfaatkan E-Learning yang pada saat ini merupakan media komunikatif dalam Proses Belajar Mengajar (PBM). Mata pelajaran Pendidikan LingkunganHidup (PLH) di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), yang salah satunyamempelajari sub bab materi tentang bencana alam. Dalam Proses PBM disekolah khususnya tingkat Menengah Pertama, rata-rata secara umum Gurusebagai penyampai materi masih menggunakan metode pembelajaran danmedia yang bersifat konvensional, yaitu hanya dengan memanfatkan metodeinteraksi langsung dengan siswa dan media buku-buku pelajaran tanpa ataubahkan tidak sama sekali memanfaatkan perangkat Teknologi Informasi (IT).Hal tersebut menyebabkan siswa harus menalar kronologis kejadian bencanaalam yang dirasakan agak menyulitkan baik bagi pihak Guru maupun Siswadalam memahami materi pelajaran karena akan lebih baik apabila terdapatmedia yang dapat memperlihatkan dengan jelas tentang fenomena bencanaalam dengan menggunakan aplikasi multimedia sebagai media yang dapatmembantu secara visualisasi dalam bentuk video animasi, sehingga materiakan lebih mudah dipahami dan ditalar oleh siswa. Metode pengembangansistem yang digunakan adalah model SDLC (System Development Life Cycle)atau Waterfall. Karena model ini bertujuan menghasilkan sistem dengankualitas yang tinggi, memenuhi harapan penggunanya, tepat dalam waktu danbiaya, bekerja dengan efektif dan efisien dalam infrastruktur TeknologiInformasi yang ada atau yang direncanakan, serta murah dalam perawatan danpengembangan lebih lanjut. Berdasarkan permasalahan diatas, maka dibuatlahsebuah “Aplikasi Multimedia Pembelajaran Pendidikan Lingkungan HidupTentang Bencana Alam”. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu siswa dalammempelajari materi Pendidikan Lingkungan Hidup tentang bencana alamdengan menonjolkan objek gambar, suara, animasi video, animasi yangmenarik dan interaktif yang diharapkan akan dapat berfungsi dalam membantudalam PBM.


2016 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
Author(s):  
Rani Susanto ◽  
Anna Dara Andriana

System Development Life Cycle atau yang lebih dikenal dengan istilah SDLC adalah metodologi umum yang digunakan untuk mengembangkan sistem informasi. SDLC terdiri dari beberapa fase yang dimulai dari fase perencanaan, analisis, perancangan, implementasi hingga pemeliharaan sistem. Konsep SDLC ini mendasari berbagai jenis model pengembangan perangkat lunak untuk membentuk suatu kerangka kerja untuk perencanaan dan pengendalian pembuatan sistem informasi. Model-model SDLC yang sering digunakan antara lain Waterfall dan Prototyping. Pembahasan mengenai model pengembangan perangkat lunak ini terdapat di salah satu materi di mata kuliah Analisis dan Desain Sistem Informasi yang ada di program studi Teknik Informatika yaitu di Bab 2 Pengembangan Sistem Informasi.Hasil perbandingan dari kedua model tersebut menyatakan bahwa model waterfall lebih cocok untuk sistem atau perangkat lunak yang bersifat generik, artinya sistem dapat diidentifikasi semua kebutuhannya dari awal dengan spesifikasi yang umum. Sesuai dengan karakteristik model ini, contoh topik Tugas Akhir/Skripsi yang cocok jika menggunakan model ini adalah tugas akhir/skripsi yang memiliki tujuan untuk membangun sebuah sistem dari awal yang mengumpulkan kebutuhan sistem yang akan dibangun sesuai dengan topik penelitian yang dipilih sampai dengan produk tersebut diuji. Sedangkan prototyping lebih cocok untuk sistem atau perangkat lunak yang bersifat customize, artinya software yang diciptakan berdasarkan permintaan dan kebutuhan (bahkan situasi atau kondisi) tertentu. Sesuai dengan karakteristik model ini contoh topik Tugas Akhir/Skripsi yang cocok jika menggunakan model ini adalah tugas akhir/skripsi yang memiliki tujuan untuk mengimplementasikan sebuah metode atau algoritma tertentu pada suatu kasus.Keywords : System Development Life Cycle, Waterfall, Prototype


2018 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 87-96
Author(s):  
Yanni Suherman

Research conducted at the Office of Archives and Library of Padang Pariaman Regency aims to find out the data processing system library and data archiving. All data processing is done is still very manual by using the document in writing and there is also a stacking of archives on the service. By utilizing library information systems and archives that will be applied to the Office of Archives and Library of Padang Pariaman Regency can improve the quality of service that has not been optimal. This research was made by using System Development Life Cycle (SDLC) which is better known as waterfall method. The first step taken on this method is to go directly to the field by conducting interviews and discussions. This information system will be able to assist the work of officers in terms of data processing libraries and facilitate in search data archives by presenting reports more accurate, effective and efficient.


2017 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 65-71
Author(s):  
Jeremmy Januar Ishak ◽  
Sutardi Sutardi

Dinas Sosial Kota Kendari memilikipermasalahan dalam pengolahan datanya, yang masihmenggunakan Microsoft Excel sebagai penampungandatanya sehingga pencarian data sering memilikipermasalahan. Karena harus mencari data satupersatu yang biasa memerlukan waktu yang cukuplama untuk pengecekan datanya, karena itu perludibuatkan sebuah aplikasi berbasis sistem informasiyang bisa memudahkan dalam pencarian datanyasehingga mampu lebih mempercepat waktunya tanpaharus mencarinya secara manual (membuka tiap-tiapfolder atau sheet-sheet dalam MS Excel) yangtentunya akan memakan waktu yang lamamenyebabkan keterlambatan informasi.Metode yang digunakan dalam tugas akhir iniadalah metode SDLC (system development life cycle)sedangkan gambaran sistem yang dibangunmenggunakan Flowchart bisnis, DFD (Data FlowDiagram), dan ERD (Entitas Relationship Diagram).Hasil dari aplikasi yang dibangun ini yaituaplikasi yang dapat mempermudah Bagianpergudangan pada kantor Dinas Sosial Kota Kendariuntuk mengolah data gudang agar lebihmengefisienkan dalam pemberian informasi.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document