Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

15
(FIVE YEARS 15)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

2622-075x, 2580-1902

2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 7-10
Author(s):  
Sri Wulan Ratna Dewi ◽  
Vira Ainun Nisa ◽  
Neli Sunarni ◽  
Rosidah Solihah

Exclusive breastfeeding (according to WHO) is breastfeeding only for infants up to 6 months of age without additional fluids or other foods. Exclusive breastfeeding is giving only breast milk without other food and drinks. Exclusive breastfeeding is recommended for the first 6 months of life (WHO, 2005). Background: Breastfeeding in Indonesia has not been fully implemented and there is still very low level of exclusive breastfeeding, especially for working mothers. From the results of observations made by researchers, data was obtained that 8 out of 10 working mothers who breastfeed (babies aged 6-12 months) do not exclusively breastfeed their babies, and 9 out of 10 non-working mothers who breastfeed (babies aged 6-12 months) giving exclusive breastfeeding to the baby. Purpose: To determine the relationship between employment status and exclusive breastfeeding. Methods: This type of research is analytic with a cross sectional approach, with job status as the independent variable and exclusive breastfeeding as the dependent variable, using 21 samples. Result: This research was conducted using quantitative methods, namely by distributing a form in the form of a g-form so that it can be concluded that there is a relationship between long working hours for working mothers and exclusive breastfeeding. Conclusion: there is a relationship between work status and exclusive breastfeeding.  


2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 30-37
Author(s):  
Rosidah Solihah ◽  
Rifa Aulia Aripiani ◽  
Aulia Ridla Fauzi

Sebaran Coronavirus atau Severeacute respiratory syndrome coronavirus-2 (SARS-CoV-2) sudah mecapai angka 216 juta kasus. Coronavirus disease 2019(COVID-19) adalah penyakit yang menyerang radang pernafasan akut. Angka kematian di Indonesia dari kasus yang terkonfitmasi adalah 131.372. beberapa diantaranya kasus wanita hamil. Perubahan fisiolgis yang terjadi pada wanita hamil menyebabkan dia rentan terkena virus. Untuk itu, diperlukan pencegahan sebaran infeksi pada ibu hamil, salah satunya dengan memberikan vaksin. Namun, pemberian vaksin masih menjadi dilema bagi sebagian kalangan ibu hamil. Rumor tentang efek samping seperti, keguguran dan gangguan kesuburan inilah yang menjadi penyebab sebagain orang menghindari penerimaan vaksinisasi bagi ibu hamil. Tujuan literatur review adalah untuk mengetahui keamanan pemberian vaksinisasi COVID-19 pada ibu hamil. Metodelogi dalam literatur rivew ini adalah dengan mencari jurnal-jurnal terkait pemberian vaksinisasi COVID-19 bagi ibu hamil dengan kata kunci (pregnancy, Vaccines, COVID-19, SARS-CoV-2) pada bulan agustus. Hasil dari tinjauan ini adalah masih belum adanya data konkret tentang keamanan virus COVID-19, meskipun demikian pemberian vaksin COVID-19 dilakukan untuk pencegahan dan perlindungan bagi ibu hamil.Perlu dilakukan lagi penelitian dan uji klinis yang memberikan data konkret terkait keamanannya.


2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 38-43
Author(s):  
Lia Nurwiliani ◽  
Nisa Suci Erlinda
Keyword(s):  
P Value ◽  

Menarche adalah menstruasi pertama yang biasa terjadi dan merupakan ciri khas kedewasaan seorang wanita yang sehat dan tidak hamil. Dewasa ini usia menarche bergeser menjadi lebih muda, namun masih ada remaja yang mengalami menarche terlambat salah satu faktor penyebabnya status gizi kronik (TB/U). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan stunting dengan usia menarche pada remaja putri usia 10-15 tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah analitik cross-sectional. Penelitian ini dilakukan di rw 5, 7, 8, 11 Cibangkong dan rw 8 Kebon Waru Posyandu Remaja pada bulan Juni, semua responden yang memenuhi syarat inklusi sebanyak 81 responden. Instrumen penelitian yang digunakan google form dan software WHO Anthros Plus. Penelitian ini menggunakan total sampling, dan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden tidak mengalami stunting (80,2%), dan mengalami usia menarche normal (53,1%), hasil uji statistik didapatkan p-value 0,02 (p<0,05). Simpulan terdapat hubungan stunting dengan usia menarche pada remaja putri usia 10-15 tahun di Posyandu Remaja Wilayah Kerja Puskesmas Ibrahim Adjie.


2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 1-6
Author(s):  
Hesteria Friska Armynia Subratha

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anemia pada ibu hamil dapat menyebabkan terjadinya perdarahan post partum. Perdarahan post partum merupakan salah satu penyebab kematian ibu. Tujuan : Tujuan dari literature review adalah untuk mereview faktor hubungan anemia dalam kehamilan dengan kejadian perdarahan post partum. Metode : Literatur review dilakukan berdasarkan issue , metodologi, persamaan dan proposal penelitian lanjutan. Dari 5 penelitian yang digunakan menggunakan metode penelitian kuantitatif. Populasinya adalah ibu hamil. Hasil : Berdasarkan 5 penelitian didapatkan bahwa ada hubungan antara anemia pada kehamilan dengan perdarahan post partum. Kesimpulan : Disarankan kepada ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan kehamilan sesuai standar pemeriksaan kehamilan dan melakukan pemeriksaan Hb serta mengkonsumsi tablet Fe sebagai deteksi dini anemia dalam kehamilan dan pencegahan perdarahan post partum.


2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 19-29
Author(s):  
Resna Litasari ◽  
Neli Sunarni

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) bertujuan untuk menurunkan Angka Kematian Neonatal setidaknya hingga 12 per 1.000 KH (Kelahiran Hidup). Menurut WHO menjelaskan bahwa sebesar 60–80% dari Angka Kematian Bayi (AKB) yang terjadi, disebabkan karena BBLR. Kangaroo Mother Care (KMC) merupakan perawatan untuk bayi berat lahir rendah atau lahiran prematur yang telah terbukti menjadi yang paling layak, tersedia, dan intervensi pilihan untuk menurunkan morbiditas dan mortalitas bayi baru lahir di negara berkembang. Tujuan literature review ini adalah mendeskripsikan perawatan metode Kangaroo Mother Care (KMC) pada Bayi Baru Lahir Rendah. Metode yang digunakan adalah tinjauan literature dengan mencari artikel yang diterbitkan dalam berbagai basis data termasuk Pub Med, Science Direct, Portal Garuda, Google Scholar menggunakan kata kunci yang sesuai (BBLR atau Low Birth Weight, Kangaroo Mother Care) dari Tahun 2017 sampai 2021. Hasil dari ulasan 5 artikel menunjukan perawatan metode Kangaroo Mother Care memberikan pengaruh terhadap respon fisiologis, meningkatkan kenaikan berat badan, rata-rata lama rawat 9 hari, tidak menemukan efek signifikan terhadap penilaian kognitif, bahasa, motorik dan sosio emosional. Kesimpulan berdasarkan tinjauan literature yang telah dilakukan adalah ada pengaruh metode Kangaroo Mother Care (KMC) pada BBLR.


2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 49-55
Author(s):  
Hanny Yuli Andini ◽  
Lara Santi Indah Lestari ◽  
Ninda Sulastin

Menurut Human Development Report tahun 2010 Ketuban Pecah Dini (KPD) di Indonesia berkisar 4,4-7,6% dari seluruh kehamilan dengan KPD berkisar antara 3-18% yang terjadi pada kehamilan preterm, sedangkan pada kehamilan aterm sekitar 8-10%. Menurut beberapa peneliti KPD dapat menyebabkan terjadinya asfiksia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ketuban pecah dini dengan kejadian asfiksia. Jenis penelitian yang digunakan adalah kepustakaan atau kajian literatur. Data penelitian ini berasal dari data sekunder, yaitu berasal dari beberapa sumber penelitian yang terdiri dari 25 sumber yang terdiri dari 7 jurnal ilmiah, 3 jurnal internasional, 5 skripsi/tesis, dan 10 buku. Pencarian sumber menggunakan google scholar, microsoft academic, media meneliti, and google. Dari penelitian ini didapatkan bahwa penyebab terjadinya asfiksia yang disebabkan oleh faktor langsung maupun faktor tidak langsung. Faktor langsung tersebut adalah KPD itu sendiri. Sedangkan, untuk faktor yang tidak langsung adalah CPD dan usia kehamilan. Sehingga asfiksia yang disebabkan kedua faktor tersebut dapat memperburuk keadaan terjadinya asfiksia. Dari salah satu penelitian dalam negeri oleh peneliti Anisa di daerah Kediri didapatkan angka kejadian asfiksia sebanyak 53% oleh ibu yang mengalami KPD. Berdasarkan hasil penelitian dari dalam negeri dan luar negeri dengan rata-rata p value ?0,005, sehingga didapatkan kesimpulan terdapat hubungan antara ketuban pecah dini dengan kejadian asfiksia.


2022 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 11-18
Author(s):  
Sri Subiyatun ◽  
Esitra Herfanda

Latar Belakang: Angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian Bayi (AKB) merupakan indikator atau tolok ukur dalam bidang kesehatan. Kualitas pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) adalah salah satu faktor yang sangat memengaruhi terjadinya kematian ibu maupun bayi. Kesehatan ibu hamil pada era pandemi Covid-19 ini harus jadi skala prioritas bagi dunia medis saat ini. Mengapa tidak, generasi penerus bangsa ada sama mereka dan mereka harus kita rawat (kelola) dengan baik agar terhindar dari hal –hal yang tidak kita inginkan Tujuan:Mengetahui gambaran tingkat kecemasan ibu hamil dalam me;lakukan anc di PMB Istri Utami. Metode:Desain penelitian ini adalah deskriftif kuantitatif. Teknik sampling adalah purposif sampling, besar sampel 60 responden. Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan google form sebagai alat ukur dan analisa data menggunakan univariat.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 91-96
Author(s):  
Chanty Yunie Hartiningrum ◽  
Sinta Fitriani

Latar belakang : Media dalam promosi kesehatan merupakan salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan proses pembelajaran sehingga lebih menarik perhatian dan materi yang disampaikan akan lebih mudah dipahami oleh sasaran saat mendapatkan pelayanan antenatal care. E-health merupakan penggunaan sarana elektronik atau teknologi digital untuk menyampaikan informasi, sumber daya, dan layanan yang terkait dengan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efektivitas penggunaan Catatan Kehamilan digital sebagai media komunikasi dalam pelayanan kebidanan di Tasikmalaya. Metodologi penelitian: Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di wilayah Desa Cikunir. Teknik pengambilan sampling dilakukan dengan purposive sampling dimana terdapat 20 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan aplikasi kehamilan digital. Teknik analisis data menggunakan uji t karena data berdistribusi normal. Hasil penelitian : nilai signifikansi 0.000 < 0.05 maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan terdapat perbedaan rata rata pengetahuan sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi catatan kehamilan (ada pengaruh penggunaan aplikasi catatan kehamilan terhadap peningkatan pengetahuan ibu hamil). Saran : Ibu hamil disarankan untuk meningkatkan upaya pencarian informasi kesehatan melalui berbagai cara salah satunya dengan memanfaatkan media berbasis android yang memiliki desain menarik dan praktis.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 97-102
Author(s):  
Ketut Espana Giri

Balita mempunyai hak untuk tumbuh dan berkembang meskipun dalam situasi pandemi. Keuarga terutama orang tua harus tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan balita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku keluarga dalam pencegahan penularan Covid-19 pada balita di Desa Poh Bergong. Metode penelitian ini adalah desain cross-sectional. Data dikumpulkan dengan wawancara dan pemberian kuisioner pada orang tua yang memiliki balita dan datang ke posyandu, yaitu sebanyak 75 responden. Data dianalisis dengan descriptive statistics menggunakan SPSS. Hasil penelitian diperoleh bahwa sebagian besar keluarga yang memiliki balita di Desa Poh Bergong sudah menggunakan masker dengan benar, sudah mencuci tangan setiap datang dari luar rumah, mandi dan ganti baju setelah bekerja, tidak langsung menyentuh/menggendong anak setelah bekerja, mengkonsumsi vitamin dan makan makanan bergizi setiap hari. Hal ini membuktikan bahwa orang tua di Desa Poh Bergong mempunyai perilaku baik dalam melakukan pencegahan penularan Covid-19 kepada balita.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 108-115
Author(s):  
Ajeng Maharani Pratiwi ◽  
Sherly Fatikasari ◽  
Erinda Nur Pratiwi

Latar Belakang : Air susu ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi. ASI sangat dibutuhkan untuk kesehatan bayi dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi secara optimal. Bayi yang mendapatkan ASI eksklusif akan memperoleh semua kelebihan ASI serta terpenuhi kebutuhan gizinya secara maksimal sehingga dia akan lebih sehat, lebih tahan terhadap infeksi, dan rentan alergi. Tujuan : Untuk mengetahui Pengaruh Konsumsi Jantung Pisang Batu Terhadap Produksi Air Susu Ibu pada Ibu Post Partum di Desa Banyutowo. Metode : Desain penelitian ini menggunakan metode Quasy Experiment dengan rancangan one grup pretest-posttest. Teknik sampling menggunakan purposive sampling, Jumlah responden 14. Hasil Penelitian : Produksi Asi sebelum konsumsi jantung pisang batu mempunyai rata rata 37.172, sedangkan setelah konsumsi jantung pisang batu mempunyai rata rata 59.556. Jadi ada perbedaan terhadap produksi ASI sebelum dan sesudah mengkonsumsi Jantung pisang batu.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document