Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

40
(FIVE YEARS 31)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 1)

Published By Universitas Cokroaminoto Palopo

2654-6477

2021 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 32-38
Author(s):  
Muhammad Affan Ramadhana ◽  
Deis Kondo Allo

This study focused on the undergraduate students’ theses submitted to the English Language Education study program in Universitas Cokroaminoto Palopo. A total of 53 theses between 2014-2018 were collected. The main purpose of this study is to capture the trends of experimental method used in students’ undergraduate research. The selected sample is only the theses submitted by students who have been finished study in not later than four years. Skill and elements, the technique of sampling, types of treatments, level of the school, types of the experimental method, and research instruments were analyzed. The results revealed that vocabulary is the most researched language skills. In terms of research designs, random sampling, pre-experimental, and test instruments dominated. Quasi-experimental only a little bit used that was found in 2014 of three theses used and true-experimental was not found at all. As for types of treatment (independent variables), learning media is dominantly used.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 264-272
Author(s):  
Muhammad Majdi ◽  
Ahmad Shofiyuddin Ichsan
Keyword(s):  

Penelitian bertujuan untuk memahami model pembelajaran menyimak tipe bisik berantai dan hubungannya dengan kecerdasan interpersonal siswa kelas 1D Madrasah Ibtidaiyah (MI) Plus Al Hamid Banjarmasin. Model pembelajaran menyimak tipe bisik berantai adalah permainan yang dapat mengembangkan aspek-aspek kebahasaan, mendengar, berbicara, menulis, dan membaca. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan tipe induktif. Subjek penelitian ini adalah wali kelas ID dan 29 siswa kelas I D program Tahfid. Hasil dari penelitian ini adalah implementasi model pembelajaran menyimak tipe bisik berantai yang dilakukan guru kelas 1D MI Al Hamid Banjarmasin berjalan dengan baik. Mereka juga menambahkan variasi mengajar untuk menunjang pembelajaran yang efektif dan tepat sasaran. Dalam konteks kecerdasan interpersonal, maka dapat dipahami sesuai dengan indikatornya adalah siswa mampu untuk: 1). Berkomunikasi verbal dan non verbal serta mampu berinteraksi aktif dengan teman sebaya, guru maupun civitas akademika (sekolah). 2). Menjadi penengah dalam kelompok di sekitarnya dan memiliki keahlian untuk bekerja dalam kelompok, 3). Mengenali berbagai cara untuk berhubungan dengan orang lain dan peka terhadap perasaan, motivasi, dan keadaan mental seseorang, 4). Membentuk dan mempertahankan suatu hubungan sosial, dan 5). Mudah bergaul serta dapat beradaptasi dengan lingkungan pergaulan dengan baik.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 256-263 ◽  
Author(s):  
Edi Wahyono

This research aims to 1) describe students’ responses toward cognitive reading strategies and their reading comprehension score; 2) find out the correlation between students’ cognitive reading strategies and their reading comprehension. The current research is quantitative in nature. The quantitative is intended to describe the responses of students to cognitive and reading strategies and to explain to what extent the correlation between students’ cognitive reading strategies and reading comprehension. The samples are the fourth semester students of English education as subjects or participants of the research. Data were collected by distributing questionnaires to get responses from students in term of Cognitive Reading Strategies. IELTS Reading Testing was used to get Students’ reading comprehension scores. The quantitative data were analyzed by correlation product moment. The results of the study shows that most of students usually use four cognitive reading strategies included in this research and cognitive reading strategies correlate significantly to students’ reading comprehension with p value of 0.00 and coefficient value of 0.61.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 252-255
Author(s):  
Nurhayati Sitorus

The purpose of this study is to investigate students’ ability in speaking before and after using Communicative Language Teaching in learning English. The method in this research was experimental quantitative method by using quasi experimental design with one group pretest-posttest model. The design only see students’ achievement in speaking before and after using Communicative language Teaching. The object of the research was English Department students. They were randomly selected. The technique of collecting the data was done through observation and the data were gotten from the students when they did oral communication. The instrument in this research was oral test. The data were analyzed by using Lilliefors test, testing homogeneity F, and testing hypothesis by using T-test. The result of this study shown that the use of Communicative Language Teaching could improve students’ ability in speaking. It was proved from the students’ average was higher after using Communicative Language Teaching. The data in this research had normal distribution. Based on data analysis by using T-test was gotten that tcount = 6,59 at the significant level = 5% and dk (n-1) = (30-1) =29 was gotten ttable = 1,699. So, tcount > ttable. It proved that Ho was rejected, and Ha was accepted. It’s meant that there was a significant difference between students’ ability before and after implementing Communicative Language Teaching.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 246-251
Author(s):  
Rahmawati Upa ◽  
Muhammad Resqi Ridho

This research aims at finding out whether or not the use of STAD technique in teaching translation is effective to improve students’ translation ability at English Education Program, Faculty of Teacher Training and Education. The population in this research was fifth semester students in academic year 2019. The researchers use pre-experimental method with pre-test and post-test design, and translation test as instrument of this research. Then the researchers analysed the data by using Statistical Product and Service Solution (SPSS) program. The researchers conclude that using Students Team Achievement Division (STAD) technique to teach translation in the fifth semester students of English Education Program is effective. It is proven by mean score of the students in the post-test (80.20 (good)) is higher than mean score of students in the pre-test (68.87 (fairly good)). The researchers also found that the p value (0.00) on t-test is lower than α (0.05). It indicates that the alternative hypothesis (H1) is accepted and the null hypothesis (H0) is rejected. It can be concluded that teaching by using STAD technique is effective in improving students’ ability in translation.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 241-245
Author(s):  
Reski Pilu ◽  
Purnama Cahya ◽  
Musfirah Musfirah

This research aims at finding out the students’ disruptive behaviors in learning English and the teachers’ strategies toward students’ disruptive behavior in learning English. The sample of this research 4 teachers. This research applied descriptive qualitative method. The instrument of this research is interview.Teacher uses many strategies such as, doing personal approach, displacing the students to sit in front, giving warning to the students and admonishing degree for the students who make disruptive in the class at the learning process.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 236-240
Author(s):  
Eva Sulistiana ◽  
Wardatun Nadzifah ◽  
Moh. Samsul Arifin

Vocabulary merupakan salah satu komponen dalam penguasaan bahasa asing untuk mendukung mahasiswa dalam mempraktekan speaking dengan baik. Usaha untuk meningkatan vocabulary menjadi kendala bagi para mahasiswa yang belajar bahasa inggris sebagai bahasa asing. Peningkatan vocabulary bisa dilakukan menggunakan berbagai upaya. Salah satunya melalui program Intensive Bahasa Inggris. Program Intensive menfasilitasi para mahasiswa dengan jadwal yang intensive, materi dan praktik percakapan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh intensive English Program dalam meningkatan vocabulary pada mahasiswa Stikes Hafshwaty. Metode penelitian menggunakan pre-experimental dan desain one group pre and post test design. Populasi yang digunakan adalah mahasiswa Tingkat 1 Stikes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan sebanyak 106 mahasiswa. Teknik sampling menggunakan cluster sampling, diperoleh sampel 84 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan format penilaian dan wawancara serta dianalisis menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menginformasikan bahwa nilai rata rata vocabulary sebelum treatment adalah 1.4881 dan sesudah treatment 2.2500  atau terjadi peningkatan sebesar 0.7619 kali.  Berdasarkan uji statistik diperoleh p = 0,000 (< 0,05) sehingga ada pengaruh yang signifikan antara Intensive English Program terhadap kemampuan berbicara bahasa Inggris.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 221-229
Author(s):  
Azis Azis

Pembelajaran pada abad ke-21 menuntut kesungguhan guru dalam mengelola pembelajaran. Perkembangan dan penggunaan teknologi sangat pesat, mempengaruhi setiap aspek kehidupan termasuk dunia pendidikan, maka guru harus mampu menggunakan media pembelajaran berbasis TIK. Pembelajaran dikatakan berhasil jika guru mampu melibatkan peserta didik secara aktif dalam pembelajaran. Suatu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan peserta didik yaitu dengan memanfaatkan TIK. Guru merancang dan membuat media interaktif berbasis geogebra dan powerpoint. Peserta didik melakukan simulasi materi pelajaran (media geogebra), mendiskusikan contoh soal dan soal latihan (media powerpoint). Selama proses pembelajaran peserta didik bekerjasama, saling membantu, dan saling memotivasi untuk menemukan, memahami dan memecahkan masalah. Penggunaan media interaktif berbasis geogebra dan powerpoint pada pembelajaran persamaan garis lurus memberikan hasil yang baik. Pada aspek proses pembelajaran, aktivitas peserta didik pada siklus III mengalami peningkatan dibandingkan siklus I dan II. Pada aspek hasil belajar terjadi peningkatan rata-rata hasil belajar. Pada siklus I, rata-rata hasil belajar peserta didik adalah 46,8 menjadi 53,3 pada siklus II dan pada siklus III menjadi 81,9. Jumlah peserta didik yang mencapai/melampaui nilai KKM pada siklus III lebih banyak dari siklus I dan II. Pada siklus I ketuntasan hanya 15,8%, meningkat menjadi 40% pada siklus II dan pada siklus III menjadi 85%.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 210-220
Author(s):  
Abd. Rahim Ruspa
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Penerapan Model Inquiri pada Pembelajaran Menulis Karangan Eksposisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Sabbang Kabupaten Luwu Utara Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian eksperimen. Pengambilan sampel dalam penelitian ini ditetapkan secara Purposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini yaitu tes awal (pretest) dan tes akhir (posstest). Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistika deskriptif dan statistika inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kelas VIII 2 SMP Negeri 1 Sabbang sebelum diterapkan model Inquiri berada pada kategori rendah, sedangkan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sabbang setelah diterapkan model Inquiri berada pada kategori tinggi. Jadi, setelah menerapkan model pembelajaran Inquiri dalam menulis karangan eksposisi siswa kelas VIII 2 SMP Negeri 1 Sabbang efektif digunakan. Hasil SPSS Ver 20 menyimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima artinya ada perbedaan rata-rata nilai sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran inquiri.


2019 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 230-235
Author(s):  
Marlia Muklim

Penelitian ini bertujuan menjelaskan Pengaruh Buku Paket Bahasa Indonesia terhadap Prestasi Belajar Kelas VIII SMP Negeri 2 Palopo. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah ex post facto, yaitu mendekripsikan atau mengambarkan pengaruh antara buku paket bahasa indonesia dengan prestasi belajar Kelas VIII SMP Negeri 2 Palopo. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa nilai rata-rata kuisioner siswa kelas VIII A yang setuju apa bila dikatakan buku paket sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa yaitu 84. Demikian dapat dikatakan terhadap pengaruh antara buku paket dengan prestasi belajar bahasa Indonesia Kelas VIII SMP Negeri 2 Palopo adalah tinggi, karena nilai yang diperoleh sebesar 0,37.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document