<p><strong><em>ABSTRACT</em></strong><strong><em>: </em></strong><em>Value relevance is the ability of a value in explaining information about company's valuation. Company valuation has a connection with the investors and their investment decisions. Based on the Resource Based View (RBV) theory, well-managed intellectual capital can generate value added and future competitive advantage for the company. This value added and competitive ability can affect investor's decision to make an investment in the company. This investment decision means the demand for company shares are increasing and along with this increase, the company’s market share price also increases. The increase in company's stock price will increase the value of the company.</em><strong><em></em></strong><em> This quantitative research aims to examine and analyze the value relevance of intellectual capital. Intellectual capital in this study measured using the Value Added Intellectual Coefficient (VAIC<sup>TM</sup>) method, Intellectual Capital Index (ICI), and through Yahoo Finance's Internet Message Boards (IMBs). The independent variable in this study is intellectual capital, the dependent variable used is firm value, and the control variable is size of the company used in this study. This research samples was selected using purposive sampling method on the companies registered in Kompas100 for the period of July 2019. Data analysis in this study used multiple linear regression.The results of this study conclude that intellectual capital measured using VAIC<sup>TM</sup> and through Yahoo Finance IMBs has no value relevance. Whereas intellectual capital which is measured using ICI has value relevance. These results indicate that ICI is the most appropriate proxy for measuring intellectual capital.</em><em></em></p><p><strong><em>Keywords: </em></strong><em> </em><em>v</em><em>alue relevance, intellectual capital</em><em>, firm value, company size</em></p><p><strong>ABSTRAK</strong>: Relevansi nilai merupakan kemampuan suatu nilai dalam menjelaskan informasi mengenai penilaian suatu perusahaan. Penilaian suatu perusahaan memiliki kaitan dengan investor dan keputusan investasinya. Berdasarkan teori Resource Based View (RBV), modal intelektual yang dikelola dengan baik dapat menghasilkan nilai tambah dan keuntungan kompetitif di masa depan bagi perusahaan. Nilai tambah dan kemamppuan kompetitif ini dapat mempengaruhi pengambilan keputusan investor untuk memberikan investasi pada perusahaan. Adanya keputusan investasi pada perusahaan berarti permintaan atas saham perusahaan meningkat dan seiring dengan peningkatan ini, harga pasar saham perusahaan ikut meningkat. Peningkatan pada harga saham perusahaan akan memberikan kenaikan pada nilai perusahaan. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis relevansi nilai modal intelektual. Modal intelektual dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan metode <em>Value Added Intellectual Coefficient</em> (VAIC<sup>TM</sup>), <em>Intellectual Capital Index</em> (ICI), dan melalui <em>Internet Message Boards</em> (IMBs) Yahoo Finance. Variabel independen dalam penelitian ini adalah modal intelektual, variabel dependen yang digunakan adalah nilai perusahaan, dan variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan digunakan dalam penelitian ini. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode purposive sampling pada perusahaan yang terdaftar di Kompas100 periode Juli 2019. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa modal intelektual yang diukur menggunakan VAIC<sup>TM</sup> dan melalui IMBs Yahoo Finance tidak memiliki relevansi nilai. Sedangkan modal intelektual yang diukur menggunakan ICI memiliki relevansi nilai. Hasil ini menunjukkan bahwa ICI merupakan proksi yang paling tepat untuk digunakan dalam mengukur modal intelektual.</p><p><strong>Kata Kunci:</strong> relevansi nilai, modal intelektual, nilai perusahaan, ukuran perusahaan</p>