POSISI DAN FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA JASA PERGUDANGAN DI INDONESIA

2016 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 243-266
Author(s):  
Bagus Wicaksena

Jasa pergudangan merupakan sektor usaha yang diperlukan untuk merespon perubahan tren logistik, potensi pertumbuhan perdagangan, serta tuntutan efisiensi dalam menghadapi liberalisasi sektor jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui posisi dan faktor yang berpengaruh terhadap kinerja jasa pergudangan sehingga kebijakan yang efektif dapat dirumuskan, mengingat jasa pergudangan bersifat lintas sektoral. Untuk mengetahui posisi jasa pergudangan, digunakan analisis SWOT, sedangkan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi kinerja jasa pergudangan digunakan Structural Equation Modeling (SEM). Berdasarkan analisis SWOT, ekspansi jasa pergudangan Indonesia melalui peningkatan kualitas SDM, penerapan teknologi, dan klasterisasi daerah pergudangan perlu dilakukan, sehingga peluang yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal. Hasil analisis SEM dengan Partial Least Square (PLS) menunjukkan bahwa variabel kebijakan perpajakan dan upah merupakan faktor yang paling signifikan dalam mendukung ekspansi jasa pergudangan. Untuk itu, kebijakan yang dapat menimbulkan pajak ganda, misalnya pembebanan pajak penghasilan pada setiap proses logistik untuk satu produk, harus dihindari. Penetapan upah minimum regional tidak perlu dinaikkan karena dapat menghambat ekspansi usaha. Warehouse service is a business sector which plays a significant role in addressing some changes in logistic trend, potentials of trade growth, and the needs of efficiency as a result of services trade liberalization. This study aims at finding out positions and enabling factors which affect warehouse services performance. These are needed to formulate an effective policy since warehouse services operation is inter-sectoral. SWOT analysis is used to analyse the positions of warehouse services, and Structural Equation Modeling (SEM) is used to identify enabling factors of warehouse services. SWOT analysis shows that warehouse services in Indonesia needs to be expanded by human resource development, technology, and warehousing cluster policy in order to grab maximum opportunities. The results of Structural Equation Modeling with Partial Least Square finds tax shows that tax policy variable and regional wage appears to be the most significant variable that supports expansion of warehouse services. Therefore, any policies that potentially cause double taxation, such as the imposition of income tax of one product in every logistic process must be eliminated. Besides, regional minimum wage should not be increased as it would hamper the business expansion.

2021 ◽  
Vol 28 (1) ◽  
pp. 107-116
Author(s):  
Dwi Prasetyanto ◽  
Andrean Maulana ◽  
Muhammad Rizki ◽  
Made Devina Parantina

Abstrak Sarana angkutan umum massal yang beroperasi di Kota Bandung salah satunya adalah Bus Trans Metro Bandung (TMB) koridor 3, rute Cicaheum-Sarijadi. Pelayanan Bus TMB tersebut harus memenuhi kepuasan penggunanya, tetapi saat ini kepuasan pengguna Bus TMB dirasa kurang khususnya dalam hal kualitas pelayanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan penggunanya menggunakan metode Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS). Pengujian model SEM-PLS dibagi menjadi 2 yaitu outer model (model pengukuran) dan inner model (model struktural). Hasil analisis yang telah dilakukan menemukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen Bus TMB yaitu variabel reliability (waktu kedatangan bus) dan variabel tangibles (kebersihan interior, tempat duduk, dan jendela bus), variabel assurance (keramahan dan kesopanan petugas dalam memberikan pelayanan), variabel responsiveness (transaksi yang dilayani atau dilaksanakan dengan cepat dan tepat) dan variabel emphaty (kepedulian petugas untuk mengingatkan penumpang yang akan turun). Adapun dari kelima variabel, variabel yang paling signifikan terhadap kepuasan konsumen adalah dimensi reliability (waktu kedatangan bus sesuai jadwal). Kata Kunci: Kepuasan konsumen; metode SEM-PLS; reliability Abstract One of the mass public transportation facilities in Bandung city is Trans Metro Bandung (TMB) Bus, which is operating in corridor 3, Cicaheum-Sarijadi route. The TMB Bus service must fulfill the satisfaction of its users, but currently the satisfaction of TMB Bus users is felt to be lacking, especially in terms of service quality. This study aims to analyze the factors that influence user's satisfaction using the Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) method. SEM-PLS model is divided into 2 model, outer model (measurement model) and inner model (structural model). The analysis found that the factors that affect customer satisfaction of TMB are the reliability variable (bus arrival time) and tangibles variables (interior cleanliness, seats and bus windows), the assurance variable (friendliness and courtesy of the officers in providing services) , the responsiveness variable (transactions that are served or executed quickly and accurately) and the emphaty variable (the officer's concern to remind passengers to get off). Among the five variables, the dimension of reliability (bus arrival time according to schedule)is the most significant variable that influenced customer satisfaction. Key words: Customer satisfaction; SEM-PLS method; reliability


2020 ◽  
Author(s):  
Murat Kayak

This study aims to investigate destination brand prestige, and to explore the mediating effects of destination brand worldness between destination brand prestige and intention to revisit. Research is designed to collect primary data from the Taiwanese tourists. Partial least squares structural equation modeling is used to test the effects. The research model is appropriately implemented in Smart PLS 3 and a full mediation has existed through the empirical findings. The study shows how destination brand worldness mediates the relationship between destination brand prestige and intention to revisit.


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 1-18
Author(s):  
Madjidainun Rahma

This research aims to identify and examine the effect of the Tax Transparency and Trust Taxpayers Against the Taxpayer Compliance existing areas of Jakarta. The method used is descriptive and associative. Target population studied is Unit in Unit 14 Analysis of the Tax Office in the region of Jakarta. Sampling technique used is random sampling. Model influence analyzed using SEM (Structural Equation Modeling ) with alternative method PLS ( Partial Least Square ) which is aimed at testing the Influence between Tax Transparency and Trust Taxpayers Against the Taxpayer Compliance that there diunit analysis has been given permission to conduct research. Results of the analysis showed that partially Tax Transparency and unsignificant positive effect on the Taxpayer Compliance. Similarly, the Trust Taxpayers partially positive and significant impact to the Taxpayer Compliance . Simultaneously Transparency and Trust Tax Taxpayers Against the Taxpayer Compliance effect, this means that the Tax and Trust trades Taxpayers together will increase the Taxpayer Compliance.   Keywords: Tax Transparency, Trust, Taxpayer Compliance.     Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh Transparansi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak yang ada wilayah DKI Jakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan asosiatif. Populasi target yang diteliti ialah Satuan Kerja yang ada di Unit Analisis 14 Kantor Pelayanan Pajak diwilayah DKI Jakarta. Teknik sampel yang digunakan ialah random sampling. Model pengaruh di analisa menggunakan analisis SEM (Structural Equation Modeling) dengan metode alternative PLS (Partial Least Square) yang bertujuan menguji Pengaruh antara Transparansi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak yang ada diunit analisis yang telah diberi ijin untuk melakukan penelitian. Hasil analisis menunjukan bahwa Transparansi Pajak secara parsial berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Begitu pula dengan Kepercayaan Wajib Pajak yang secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Secara simultan Transparansi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak berpengaruh Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak, hal ini berarti bahwa dengan Transakasi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak bersama-sama maka akan meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 174
Author(s):  
Miharni Tjokrosaputro ◽  
Cokki Cokki

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah keinovatifan dapat memoderasi peran pengaruh sosial terhadap minat pembelian kopi Starbucks sebagai produk hijau. Penelitian ini menggunakan metode survey. Responden adalah 100 konsumen Starbucks. Teknik pengambilan sampel adalah convenience sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan Partial Least Square-Structural Equation Modeling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh sosial berpengaruh terhadap niat membeli kopi Starbucks dan keinovatifan konsumen tidak memoderasi peran pengaruh sosial terhadap minat pembelian kopi Starbuck sebagai produk hijau. The purpose of this study was to determine whether innovativeness can moderate the role of social influence in the purchase intention of Starbucks coffee as a green product. Respondents were 100 Starbucks consumers. The sampling technique is convenience sampling. Data collection techniques using a questionnaire by survey method. Data analysis techniques using Partial Least Square-Structural Equation Modeling. The results showed that social influence had effect on Starbucks coffee purchase intentions and consumer innovativeness did not moderate the role of social influence on the purchase intention of Starbuck coffee as a green product. This might be due to brand equity factors, collectivistic culture and limited sample size, which can be suggested for future researchers.


2021 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 66-77
Author(s):  
Malikul Mulki Nasni ◽  
Rika Ampuh Hadiguna ◽  
Gunarif Taib

Berkembangnya industri kopi bubuk berskala kecil dan menengah di Kota Padang menunjukkan bahwa usaha dibidang industri kopi ini memberikan prospek dan peluang, salah satu industri kopi bubuk yang ada di Kota Padang adalah kopi bubuk Cap Tiga Sendok, memiliki kapasitas produksi terkecil yaitu sebesar ±600 kg/bulan. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi rantai pasok dalam peningkatan daya saing produk kopi, untuk menghasilkan rumusan faktor-faktor tersebut dapat menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan Partial Least Square (PLS). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi rantai pasok kopi dalam peningkatan daya saing produk kopi yang berada di Kota Padang, studi kasus pada usaha kopi cap Tiga Sendok. Variabel dan indikatornya diambil dari beberapa jurnal penelitian. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa dalam peningkatan daya saing produk kopi di kota Padang dipengaruhi oleh 3 variabel dari 4 variabel yang terdapat pada penelitian secara signifikan yaitu variabel struktur rantai pasok, variabel efektifitas, dan variabel kebijakan pemerintah dan 1 variabel tidak berpengaruh secara signifikan terhadap daya saing yaitu variabel saluran rantai pasok, dalam upaya peningkatan daya saing produk kopi memerlukan dukungan yang lebih dari pemerintah untuk memperhatikan aspek saluran rantai pasok dalam peningkatan daya saing produk kopi di Kota Padang.


2020 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 108-123
Author(s):  
Yemima

Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh perilaku melayani dalam memediasi pengaruh antaran kompensasi dan kinerja pegawai, motivasi kerja dan kinerja pegawai. Desain/Metodelogi/Pendekatan - Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yaitu pengumpulan data menggunakan kuesioner sebagai instrumen utama pengumpulan data untuk semua objek penelitian. Teknik pengambilan sampel dengan metode sensus. Responden yang digunakan adalah 42 pegawai di Dinas Pertanahan Kota Palangka Raya, dari 42 kuesioner yang tersebar, 40 kuesioner yang dikembalikan dan digunakan sebagai data penelitian. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan Variance Based Approaching atau Component Based with Partial Least Square (PLS). Temuan - Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, motivasi tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan, kompensasi berpengaruh positif terhadap perilaku melayani, perilaku melayani berpengaruh positif kinerja karyawan. Hubungan lainnya dijelaskan lebih lanjut


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
M Miftachun Ni’Am ◽  
Anita Maharani ◽  
Achmad Fauzi

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh gaya kepemimpinan tangkas dan motivasi terhadap kinerja karyawan dengan mediasi kepuasan kerja di perusahaan perkebunan. Penggunaan variabel-variabel tersebut berdasarkan penelitian terdahulu , yaitu : Dareel K. Rigby. (2020), Laanti dkk (2010), Bartsch dkk (2020) Pradhan dkk ( 2016) , dan Risley (2020). Penelitian dilakukan di anak perusahaan perkebunan  PT. Astra Agro Lestari yang berada di area Kalimantan Tengah, jumlah responden ada sebanyak 252 karyawan. Pengumpulan data primer dilakukan secara menyebarkan kusioner dengan menggunakan aplikasi google form. Analisa data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan pengolahan data menggunakan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukan bahwa gaya kepemimpinan tangkas , motivasi dan kepuasan berpengaruh positif dan signifika terhadap kinerja karyawan, sedangkan peran kepuasan kerja sebagai mediasi tidak siginifikan dalam korelasi antara gaya kepemimpinan tangkas terhadap kinerja karyawan, sedangkan di variabel motivasi  variabel kepuasan kerja berperan sebagai mediasi terhadap kinerja karyawan.


2020 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
pp. 121-129
Author(s):  
Dira Fatrina ◽  
Insannul Kamil ◽  
Alizar Hasan

Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen untuk memutuskan membeli sebuah barang secara online adalah merupakan hal yang sangat krusial bagi pelaku usaha untuk mampu memenangkan persaingan antar pelaku usaha di situs e-commerce. Pada artikel ini, pengaruh live chat terhadap keputusan pembelian dipelajari dengan menggunakan perilaku penjual dan E-WOM dengan kelompok rujukan sebagai variabel mediasi. Teknik Structural Equation Modeling (SEM) dengan Partial Least Square (PLS) digunakan untuk mengolah data. Hasil studi menunjukkan bahwa live chat yang diharapkan mampu menjadi penghubung antar penjual dan pembeli ternyata belum memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian, tetapi review dari pembeli sebelumnya dengan memanfaatkan rekomendasi dari kelompok rujukan (selebriti) sebagai variabel mediasi dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian calon pembeli.


2021 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
Author(s):  
Menik Lestari ◽  
Dinnul Alfian Akbar ◽  
Chandra Zaky Maulana

This research uses quantitative research, the aim is to determine the influence of human resource development, religiosity, on employee performance with job satisfaction as an intervening variable. In this study, data was collected by distributing questionnaires to 100 employees using a purposive sampling method to determine respondents' responses to existing variables. The analysis was performed using the method of Structural Equation Modeling (SEM) based on partial least square (PLS). The results of the analysis show that human resource development has no effect on employee performance, religiosity has a positive and significant effect on employee performance. Human resource development has a positive and significant effect on job satisfaction, religiosity has a positive and significant effect on job satisfaction, and job satisfaction variables have a positive and significant effect in moderating human resource development on employee performance and religiosity on employee performance. This means that the more often human resource development is given, the higher the employee's performance and the higher the employee's religiosity, the higher the employee's performance will be and will result in job satisfaction for employees at the Sharia Business Unit Bank in Palembang City.  Keywords: Human Resources Development, Religiosity, Employee Performance, and Job Satisfaction.  AbstrakPenelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif, tujuannya yaitu untuk mengetahui besarnya pengaruh pengembangan sumber daya manusia, religiusitas, terhadap kinerja karyawan  dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Dalam penelitian ini data dikumpulkan dengan meyebarkan kuesioner terhadap 100 karyawan menggunakan metode purposive sampling untuk mengetahui tanggapan responden terhadap variabel yang ada. Analisis dilakukan dengan menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM) berbasis partial least square (PLS). Hasil analisis menunjukkan bahwa pengembangan sumber daya manusia tidak terdapat pengaruh terhadap kinerja karyawan, religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Pengembangan sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, religiusitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, Dan variabel kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan dalam memoderasi antara pengembangan sumber daya manusia terhadap kinerja karyawan dan religiusitas terhadap kinerja karyawan. Ini berarti semakin sering pengembangan sumber daya manusia diberikan maka semakin tinggi kinerja karyawan dan semakin tinggi religiusitas karyawan maka kinerja karyawan akan semakin tinggi dan akan menghasilkan kepuasan kerja bagi karyawan pada Bank Unit Usaha Syariah di Kota Palembang.  Kata Kunci: Pengembangan Sumber Daya Manusia, Religiusitas, Kinerja Karyawan, dan Kepuasan Kerja.


2017 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 121 ◽  
Author(s):  
Muhammad Rasyid Abdillah ◽  
Rizqa Anita ◽  
Rita Anugerah

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dampak iklim organisasi terhadap stres kerja dan kinerja karyawan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dalam bentuk kuesioner dimana subjek penelitiannya adalah para 45 karyawan PT. Adei Plantation & Industry Head Office Pekanbaru Riau. Pengujian hipotesis menggunakan Structural Equation Modeling Partial Least Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklim organisasi berpengaruh terhadap stres kerja dan kinerja karyawan. Selain itu, hasil ini juga menunjukkan bahwa pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja karyawan adalah pengaruh tidak langsung melalui stres kerja.This study aims to examine the impact of organizational climate on job stress and employee performance. The data used in this study was primary data in the form of a questionnaire in which the research subjects are 45 employees of PT. Adei Plantation & Industry Head Office Pekanbaru Riau. To test the hypothesis using Structural Equation Modeling Partial Least Square. The result suggest that organizational climate influence on job stress and employee performance. In addition, result also suggest that the effect of organizational climate on employee performance is indirect influence through job stress.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document