Identification of Technology Assessment Indicators

Author(s):  
Mahshid Ebrahimi

This chapter aims to describe technology assessment (TA) indicators in Iranian small and medium-sized enterprises operating in the renewable energy sector based on the available literature and expert viewpoints. For this purpose, data were collected from 234 participants by simple random sampling method. This study also determines the difference in viewpoints of technology manufacturers and technology suppliers in case of TA factors and sub-factors, sustainability, and technological capability and attractiveness. Data is analyzed through Cronbach's alpha, confirmatory factor analysis, descriptive methods, and non-parametric two independent sample tests. The results are comprehensive TA indicators that comply with the conditions under study that can be applied to the rational and structured analysis of potential and existing technologies and provide decision makers with information on technology strategy planning.

2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 61
Author(s):  
Agus Sulistiawan ◽  
Erita Yuliasesti Diah Sari ◽  
Nina Zulida Situmorang

Turnover sering terjadi dalam perusahaan, apabila terus mengalami peningkatan, tentunya hal ini akan merugikan. Komitmen organisasi merupakan keadaan psikologis hubungan antara karyawan dengan organisasinya dalam diri karyawan untuk percaya dan dapat menerima tujuan dari organisasi, dan tetap loyal pada organisasi dimana karyawan dapat mengekspresikan seluruh perhatian kepada organisasi secara berkelanjutan. Tujuan penelitian untuk mengukur validitas dan reliabilitas dari alat ukur yang didasarkan pada teori Allen dan Meyer. Dimensi yang digunakan sebagai acuan pembuatan alat ukur yaitu komitmen afektif, komitmen berkelanjutan dan komitmen normatif. Penelitian dilakukan terhadap 93 perawat dengan menggunakan teknik simple random sampling. Alat ukur dibuat dengan penskalaan menggunakan penilaian model skala Likert. Uji validitas dan reliabilitas dengan pendekatan confirmatory factor analysis (CFA) menggunakan software PLS 3.3.2. Hasil menunjukkan skala komitmen organisasi telah valid dan reliabel untuk digunakan sebagai alat ukur. Terdapat 15 item yang gugur dari 24 item yang diujikan.


2018 ◽  
Vol 18 (1) ◽  
pp. 39-48
Author(s):  
Mulianti Mulianti

Penelitian ini bertujuan  untuk: (1) mengidentifikasi  validitas dan reliabilitas  indikator dari faktor-faktor yang berperan pada produktivitas pendidikan vokasi; (2) membuat model pengukuran faktor dan indikator yang berperan terhadap produktivitas pendidikan vokasi. Populasi penelitian adalah  lulusan D3 pendidikan vokasi dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang dan Politeknik Negeri Padang.  Teknik sampling menggunakan simple random sampling, dengan sumber data penelitian meliputi 398 responden lulusan lulusan D3 pendidikan vokasi dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang dan Politeknik Negeri Padang. Analisis data dengan Lisrel 8.80 berupa  uji normalitas dan uji multikolonieritas dilanjutkan estimasi asymptotic covariance matrix dengan analisis confirmatory factor analysis. Hasil penelitian mengungkap sebagai berikut: (1) terdapat 23 indikator yang valid dan reliabel dalam merefleksikan  enam variabel yaitu kepemimpinan pengelola, dengan indikator  idealized influence, inspirational motivation, intelectual stimulation, individualized consideration;  suasana akademik dengan indikator lingkungan fisik, lingkungan belajar dan lingkungan akademik; kompetensi dosen dengan indikator kompetensi pedagogik, kompetensi profesional kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial; sistem  pembelajaran, dengan indikator learner-focused, worker-focused, attribut-oriented; proses pembelajaan dengan indikator mutu data informasi, mutu pembelajaran, mutu kurikulum, mutu sumber daya; dan produktivitas pendidikan vokasi, dengan indikator mutu lulusan, mutu manajemen, efisiensi internal, efisiensi eksternal, dan penghasilan.


2015 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 191-202
Author(s):  
Putri Risthantri ◽  
Ajat Sudrajat

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua dengan perilaku sopan santun peserta didik; (2) mengetahui hubungan antara ketaatan beribadah dengan perilaku sopan santun peserta didik; ( 3) mengetahui hubungan antara pola asuh orang tua dan ketaatan beribadah secara bersama-sama dengan perilaku sopan santun peserta didik di SMP Negeri se Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain korelasional. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 1, SMP Negeri 2, SMP Negeri 3, dan SMP Negeri 4 Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2014 sampai Juni 2015. Populasi sebanyak 1.767 siswa. Sampel diambil secara simple random sampling. Data dikumpulkan melalui angket. Uji validitas menggunakan validitas konstrak dengan model Confirmatory Factor Analysis (CFA). Analisis data meliputi analisis deskriptif, pengujian persyaratan analisis, dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada hubungan yang positif dan signifikan antara pola asuh orang tua dengan perilaku sopan santun peserta didik; (2) ada hubungan yang positif dan signifikan antara ketaatan beribadah dengan perilaku sopan santun peserta didik; (3) ada hubungan yang positif dan signifikan antara pola asuh orang tua dan ketaatan beribadah secara bersama-sama dengan perilaku sopan santun peserta didik.


2021 ◽  
Vol 58 (1) ◽  
pp. 5234-5240
Author(s):  
Pattrawadee Makmee, Chanmeardey Chiv

This research aimed  to develop and examine social intelligence indicators. Survey research was design. The sample group in quantitative research was 600 students from tertiary students in Thailand, was selected by simple random sampling. The instrument used for data collection were questionnaires and interview form. Data were analyzed using confirmatory factor analysis. The results showed that the social intelligence of tertiary students in university of Thailand, contained 8 aspects: 1) interpersonal relation 2) problem solving 3) impulse control 4) social responsibility 5) stress tolerance 6) resilience 7) reality test and 8) empathy, respectively.


2018 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 64
Author(s):  
Komang Agus Suara ◽  
I Wayan Widia ◽  
Ida Bagus Putu Gunadnya

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pemahaman petani terhadap budidaya kopi dan pengaruhnya terhadap produktivitas. Aspek budidaya yang diamati meliputi persiapan lahan, pengatur intensitas cahaya, teknik tanam, pemuliaan tanaman, aplikasi pupuk, pengendalian hama tanaman, peremajaan tanaman dan aspek pemanenan kopi. Penelitian ini melibatkan 45 responden yang dipilih dengan menggunakan simple random sampling dari petani anggota kopi MPIG Kintamani Bali. Hasil wawancara indikator dari variabel penelitian nilai tertinggi diperoleh peremajaan tanaman dan panen kopi terendah. Hasil analisis data dengan Confirmatory Factor Analysis (CFA) dan Multiple Regression Analysis (MRA) menunjukkan bahwa ada tiga faktor budidaya yang relevan berkontribusi terhadap pencapaian produktivitas tanaman, yaitu persiapan lahan, teknik penanaman dan peremajaan tanaman. Teknik persiapan lahan dan penanaman memberikan efek positif pada produktivitas kopi arabika tetapi, peremajaan tanaman memberikan efek negatif. Teknik penanaman memiliki pengaruh paling dominan terhadap produktivitas tanaman kopi arabika. Diharapkan bahwa produksi panen kopi arabika di Bali (0,5 ton / Ha) kopi dapat ditingkatkan produksi kopi nasional. The aims of this study were to determine level of understanding of farmers on coffee cultivation and its effect on productivity. Observed cultivation aspect include land preparation, light intensity regulator, planting techniques, plant breeding, fertilizer application, plant pest control, plant rejuvenation and coffee harvesting aspect. This research involved 45 respondents selected by using simple random sampling from coffee member farmers of MPIG Kintamani Bali. The results of the indicator interviews of the highest value research variables obtained plant rejuvenation and lowest coffee harvest. The results of data analysis with Confirmatory Factor Analysis (CFA) and Multiple Regression Analysis (MRA) showed that there were three relevant cultivation factors contributing to the achievement of crop productivity, namely land preparation, planting techniques and plant rejuvenation. Land preparation and planting techniques gave a positive effect on productivity of arabica coffee but, plant rejuvenation gave negatively effect. Planting techniques have the most dominant influence on the productivity of arabica coffee crops. It was expected that the production of arabica coffee harvest in Bali (0.5 ton / Ha) of coffee could be improved the national coffee production.


2018 ◽  
Vol 18 (1) ◽  
pp. 49-58
Author(s):  
Rodesri Mulyadi ◽  
Mulianti Mulianti

Penelitian ini bertujuan  untuk: (1) mengidentifikasi  validitas dan reliabilitas  indikator dari kompetensi lulusan  pendidikan vokasi; (2) membuat model faktor dari variabel  dan indikator kompetensi lulusan pendidikan vokasi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Populasi penelitian adalah  lulusan D3 pendidikan vokasi dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang dan Politeknik Negeri Padang.  Teknik sampling menggunakan simple random sampling, dengan sumber data penelitian meliputi 150 responden lulusan D3 pendidikan vokasi dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang dan D3 Politeknik Negeri Padang. Analisis data memakai dengan Lisrel 8.80 berupa  uji normalitas dan uji multikolinieritas.  Data dilakukan estimasi asymptotic covariance matrix dengan analisis confirmatory factor analysis dan model struktural. Hasil penelitian mengungkap sebagai berikut: (1) terdapat enam indikator yang valid dan reliabel dalam merefleksikan  variabel kompetensi lulusan pendidikan vokasi, yaitu: (a) knowledge and understanding; (b) application knowledge and understanding; (c) making judgment; (d) communication skills; (e) learning skills; dan (f) value. Indikator yang paling reliabel dan valid yang diikuti indikator yang kurang reliabel dan valid berturut-turut adalah : making judgment; value; communication skills; application knowledge and understanding; knowledge and understanding; dan learning skills. Keenam  indikator terbukti valid dan reliabel dalam performancenya mengukur/merefleksikan variabel laten kompetensi lulusan pendidikan vokasi.


2017 ◽  
Vol 10 (02) ◽  
Author(s):  
Suryatiningsih Suryatiningsih ◽  
Tonny Hendratono

<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari Kepuasan Gaji (X1) dan Pengembangan Karir<br />(X2), terhadap Kepuasan Kerja (Y1) dan Komitmen pada Organisasi (Y2) pada guru Sekolah Menengah<br />Pertama (SMP) swasta di kota Tangerang. Alasan yang mendasari penelitian ini yaitu munculnya<br />research problem yakni penurunan jumlah guru, padahal disaat yang bersamaan terjadi penambahan<br />jumlah sekolah, sehingga meningkatkan rasio guru-murid di kota Tangerang pada periode 2009 sampai<br />dengan 2011. Permasalahan tersebut menunjukkan menurunnya kepuasan kerja yang berdampak<br />rendahnya komitmen guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta di kota Tangerang pada<br />organisasinya. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang diperoleh melalui<br />kuesioner, literatur, jurnal, dan sumber–sumber yang mendukung. Sampel dalam penelitian ini sejumlah<br />155 responden dengan menggunakan metode Simple Random Sampling. Analisis data menggunakan SEM<br />dengan program Lisrel versi 8.80. Hasil Confirmatory Factor Analysis (CFA) dari peubah-peubah yang<br />dilakukan dalam penelitian ini menunjukkan bukti baik. Sedangkan hasil analisa Goodness of Fit<br />menunjukkan sebagian besar uji kelayakan model sesuai dengan indikator standar kecocokan, sehingga<br />dapat disimpulkan bahwa penelitian yang dilakukan mempunyai Goodness of Fit baik dan model dapat<br />diterima. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan: (1) kepuasan gaji mempengaruhi secara signifikan dan<br />positif terhadap komitmen pada organisasi; (2) kepuasan gaji mempengaruhi secara signifikan dan positif<br />terhadap kepuasan kerja; (3) pengembangan karir tidak mempengaruhi secara signifikan dan negatif<br />terhadap komitmen pada organisasi; (4) pengembangan karir mempengaruhi secara signifikan dan positif<br />terhadap kepuasan kerja; dan (5) kepuasan kerja mempengaruhi secara signifikan dan positif terhadap<br />komitmen pada organisasi.<br />Kata Kunci: Gaji, Pengembangan Karir, Kepuasan Kerja, Komitmen.</p>


Author(s):  
Eka Mulyana ◽  
Rahmi Yasmin

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan : (1) mendeskripsikan saluran pemasaran setiap produk yang dihasilakan pengrajin anyaman purun dan (2) mengitung marjin pemasaran dan farmer’s share dari setiap produk yang dihasilkan pengrajin anyaman purun di Desa Tajung Atap Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan.  Waktu pelaksanaan praktik lapangan ini dilaksanaan pada bulan Januari 2018. Dara yang dikumpulkan pada penelitian ini yaitu metode pengumpulan data primer dan metode pengumpulan data sekunder.  Penarikan contoh di Desa Tanjung Atap Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir dilakukan secara sederhana (Simple Random Sampling).  Pemasaran aneka kreasi anyaman purun di Desa Tanjung Atap terdapat dua pola saluran pemasaran. yaitu saluran pemasaran langsung yakni saluran pemasaran dari produsen ke konsumen tanpa menggunakan perantara. dan saluran pemasaran satu perantara yaitu menggunakan satu perantara pengecer dalam hal ini adalah pihak Universitas Sriwijaya Program Studi Sosial Ekonomi Pertanian dimana memang dari awal pembentukan kelompok pihak Unsri yang membantu membimbing para pengrajin sehingga aneka kreasi anyaman tikar purun mampu bersaing dipasaran. Dari setiap perhitungan marjin pemasaran dan farmer’s share untuk setiap produk yang dihasilkan dapat kita ketahui bahwasanya perbedaan harga ditingkat pengrajin dan konsumen rata-rata kurang lebih sebesar Rp 5.000/produk.   Kata Kunci : Aneka produk anyaman purun. Marjin pemasaran. Farmer’s share. Kewirausahaan. Industri Kreatif ABSTRACTThis research is required to: (1) describe marketing channels of each product produced by woven craftsmen and (2) to calculate marketing margin and agricultural product from each product produced by woven craftsmen in Tajung Atap Village. Tanjung Batu Subdistrict. Ogan Ilir Regency of South Sumatra. The timing of implementation of this practice was carried out on January 2018. The comprehensive data on this research was the method of primary data and methods. Sampling in Tanjung Atap Village. Tanjung Batu Subdistrict. Ogan Ilir Regency is done by Simple Random Sampling. Marketing of various wicker creations in the village of Tanjung Atap There was two patterns of marketing channels. namely direct marketing channels from marketing sales from producers to consumers without the use of booths. and marketing channels one thing was a single retailer in this case was the Sriwijaya University Economic Social Studies Program Agriculture where it was from the beginning of the formation of groups of Unsri who helped guide the craftsmen so that various creations mat woven purun able to compete in the market. From each calculation of marketing margin and farmer share for each product produced we can know that the difference in price at the level of craftsmen and consumers on average less than Rp 5.000 / product. Keywords: various products of woven purun, Margin marketing, Farmer's share. Entrepreneurship. Creative Industry


Author(s):  
Abhijit Pandit

Research on the happiness of tourists is becoming popular recently. The study thrives to start this work and develop a scale to measure tourism happiness in Eastern India. Two studies need to be conducted, following a cross validation approach. The first study is qualitative using content analyses, aiming to identify the factors and variables considered essential for making tourists happy. The sample in study 1 consists of 300 tourists of Eastern India selected by stratified random sampling method. Based on the content analyses, a questionnaire will be developed. Study 2 aims to initiate the scale validation. The questionnaire developed in study 1 will be answered by a second sample of 400 tourists visiting Eastern India. The exploratory analysis will identify some first order factors. The next step is to proceed with confirmatory factor analysis to validate the model and propose a final scale. A structural equation modelling approach is used with the help of current versions of SPSS and AMOS packages.


2022 ◽  
pp. 209-232
Author(s):  
Carlos N. Bouza-Herrera

The authors develop the estimation of the difference of means of a pair of variables X and Y when we deal with missing observations. A seminal paper in this line is due to Bouza and Prabhu-Ajgaonkar when the sample and the subsamples are selected using simple random sampling. In this this chapter, the authors consider the use of ranked set-sampling for estimating the difference when we deal with a stratified population. The sample error is deduced. Numerical comparisons with the classic stratified model are developed using simulated and real data.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document