HUBUNGAN FAMILY CENTERED CARE DENGAN DAMPAK HOSPITALISASI PADA ANAK PRASEKOLAH DI RUANG BAJI MINASA RSUD LABUANG BAJI MAKASSAR
Proses hospitalisasi merupakan proses perawatan yang dijalani anak selama berada di rumah sakit. Hospitalisasi anak usia 3-6 tahun merupakan kondisi yang tidak menyenangkan karena anak mengalami hal-hal yang menimbulkan steres seperti kehilangan kendali, cedera fisik dan lingkungan yang asing. Sebab itu, dibutuhkan lingkungan yang mendukung agar mengurangi dampak hospitalisasi pada anak. Keterlibatan orang tua dalam mengambil keputusan dan kerjasama yang baik dengan perawat merupakan bentuk asuhan keperawatan dengan pendekatan Family Centered Care. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Family Centered Care dengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah di ruang Baji Minasa. Metode penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional, jumlah sampel sebanyak 53 responden. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan yang signifikan penyampaian informasi dengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah dengan nilai ρ=0,00, ada hubungan partisipasi keluarga dengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah dengan nilai ρ=0,03, dan ada hubungan kerja sama keluarga dengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah dengan nilai ρ=0,001. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan signifikan antara Family Centered Care (penyampaian informasi, partisipasi keluarga, dan kerjasama keluarga) dengan dampak hospitalisasi pada anak prasekolah di RSUD Labuang Baji Makassar. Untuk itu diharapkan perawat perlu untuk mempertahankan penerapan Family Centered Care untuk meningkatkan pelayanan melalui asuhan keperawatan.