scholarly journals SOAL KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS BERKONTEKS KEARIFAN LOKAL BENGKULU

2021 ◽  
Vol 9 (4) ◽  
pp. 467-481
Author(s):  
Marizka Purnamayana ◽  
Nyayu Masyita Ariani

This study aims to produce products in the form of mathematical problem-solving ability questions based on Bengkulu local wisdom that are valid, clear, and have a good level of difficulty and discriminatory index. The subjects in this study were 30 grade VIII students of SMPN 07 Bengkulu Selatan. This development research was conducted using the Tessmer model which consisted of preliminary, self-evaluation, expert review, one-to-one, and small group stages. The data analysis used was qualitative analysis at the expert review stage to determine the validation of the questions, both in terms of content, construction, and language; one-to-one process analysis to find out the clarity of the questions, and quantitative analysis of the results of the small group to determine the characteristics of good questions based on the level of difficulty and the index of discriminating power of the questions. Based on the results of data analysis, this study produced 7 standardized questions from 10 questions that had gone through the expert review, one-to-one, and small group stages. Standardization can be seen from the level of difficulty and a good item discriminatory index.

2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 111-121
Author(s):  
Listri Maya Sari ◽  
Adi Asmara

This research aimed to produce questions of mathematical literacy ability of Mathematical literacy ability on Triangular material for Class VII Junior High School students that are valid and practical and have a good level of difficulty and discriminatory index. This research used the Tessmer development model. Tessmer's development stages include preliminary, self-evaluation, expert review, one-to-one, and small group. The test subjects of this study were class VII students of SMP Negeri 02 Kepahiang, totaling 30 students. The selection of test subjects includes high, medium and low abilities. The data analysis technique of this study used qualitative analysis at the expert review and one to one stage and quantitative analysis at the small group stage by analyzing items based on the level of difficulty and discriminating power index. The results of the research show that the 10 questions developed, 10 questions with indicators of mathematical literacy ability on triangular material are valid and practical, 7 questions are said to be good based on the level of difficulty and discriminatory index, so that they can be used by all students of SMPN 02 Kepahiang.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 79-84
Author(s):  
Mutiara Havina Putri ◽  
Fahmi Fahmi ◽  
Eko Wahyuningsih

This study aims to evaluate the effectiveness of the static electricity subject matter learning device for junior high school students. Learning tools include syllabus, lesson plans, teaching materials, LKPD, and assessment test. The research model used is the Tessmer development model which consists of five steps, namely: 1) Self evaluation; 2) expert review; 3) one to one; 4) small group; and 5) field test. The data analysis technique used in this research is quantitative analysis to assess the effectiveness of the learning tools. The results showed that the learning tools developed were considered effective as seen from the LKPD results which showed an increasing trend in the indicators of critical skills.Keywords: effectiveness, learning tools, critical thinking skills, static electricityAbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas perangkat pembelajaran materi pokok listrik statis pada peserta didik SMP. Perangkat pembelajaran meliputi silabus, RPP, materi ajar, LKPD, dan lembar penilaian. Model penelitian yang digunakan adalah model pengembangan Tessmer yang terdiri atas lima langkah yaitu: 1) Evaluasi diri (self evaluation); 2) pendapat pakar (expert review); 3) uji coba perorangan (one to one); 4) uji coba kelompok kecil (small group); dan 5) uji lapangan (field test). Teknik analisi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif untuk menilai efektivitas perangkat pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan perangkat pembelajaran yang dikembangkan dinilai efektif dilihat dari hasil LKPD yang menunjukkan tren peningkatan pada indikator keterampilan berpikir kritis.Kata kunci: efektivitas, perangkat pembelajaran, keterampilan berpikir kritis, listrik statis


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 48-55
Author(s):  
Rahma Zuriyatina ◽  
K Anom W ◽  
Diah Kartika Sari

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan menghasilkan modul pembelajaran kimia yang berjudul pakan jeroan ikan untuk pertumbuhan ikan lele terintegrasi STEM-PBL yang valid, praktis, dan efektif. Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE dan dievaluasi dengan menggunakan metode evaluasi formatif Tessmer. Tahapan evaluasi formatif Tessmer dalam penelitian ini meliputi self evaluation, expert review, one-to-one, dan small group. Hasil tahapan expert review memperoleh skor rata-rata kevalidan sebesar 0,81 skala Aiken dengan kategori kevalidan tinggi. Hasil skor akhir kepraktisan pada uji one-to-one sebesar 0,91 skala Aiken (kepraktisan tinggi) dan small group 0,81 skala Aiken (kepraktisan tinggi). Hasil tahapan field test menunjukan skor akhir n-gain adalah sebesar 0,796 dengan kategori tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul pembelajaran kimia terintegrasi STEM-PBL telah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif yang dapat digunakan dalam pembelajaran mata kuliah kewirausahaan. Kata kunci: Penelitian Pengembangan, Modul Pembelajaran Kimia, STEM-PBL, Pakan Jeroan Ikan Untuk Pertumbuhan Ikan Lele.


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
pp. 2950-2961
Author(s):  
Adi Asmara ◽  
Debby Juita Sari

Pembelajaran matematika bagi siswa diharapkan tidak hanya sekedar memiliki kemampuan dalam berhitung saja melainkan juga dapat menunjang kemampuan bernalar yang logis, kritis, dan berkomunikasi untuk pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan butir soal yang valid dan praktis berbasis literasi matematis siswa SMP kelas VII. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan Tessmer terdiri dari beberapa tahapan, yaitu: preliminary, self evaluation, expert review dan one-to-one, small group, dan field test. Subjek dari penelitian ini adalah 6 orang siswa kelas VII. Teknis analisis data dalam penelitian ini yaitu dengan analisis kualitatif pada tahap preliminary dan self evaluation, dan dengan analisis kuantitatif pada tahap one-to-one. Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan, diperoleh bahwa soal-soal yang dikembangkan sudah valid berdasarkan penilaian dari validator atau pada tahap expert rewiew dan soal-soal yang dikembangkan sudah praktis berdasarkan komentar/saran siswa atau hasil uji coba siswa pada tahap one-to-one. Penelitian pengembangan ini menghasilkan 14 soal berbasis literasi matematis level 3 pada materi aritmetika sosial yang valid dan praktis.


2019 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 176-189
Author(s):  
Ani Widiastuti ◽  
Yetty Rahelly ◽  
Sayfdaningsih Sayfdaningsih

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa buku. Pengembangan bahan ajar bentuk-bentuk geometri berbasis cerita menggunakan kombinasi model pengembangan Rowntree dan evaluasi Tessmer. Model pengembangan Rowntree terdiri dari tiga tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pengembangan dan tahap evaluasi. Di tahap evaluasi menggunakan Tesmmerr kegiatan yang dilakukan terdiri dari 4 tahap yaitu self evaluation, expert review, one-to-one evaluation dan small group evaluation karena hanya menguji kevalidan dan melihat kepraktisan produk. Teknik pengumpulan data  menggunakan wawancara, walkthrough dan observasi. Hasil expert review nilai rata-rata yang diperoleh dari validasi materi dan desain sebesar 3,65 yang dikategorikan sangat valid. Kategori valid disini berarti sudah dikembangkan dengan teori yang memadai, difokuskan pada aspek isi, format perangkat pembelajaran memadai memadai pada desain tampilan, kemasan, penggunaan font dan komponen produk antara satu dengan yang lainnya berhubungan secara konsisten. Selanjutnya tahap one to one evaluation didapatkan rata-rata hasil observasi anak sebesar 88,86% dengan kategori sangat praktis dan tahap small group evaluation didapatkan hasil rata-rata observasi sebesar 91,66% kategori sangat praktis. Kategori paktis disini berarti bahan ajar yang dikembangkan mudah digunakan oleh pengguna baik guru maupun anak, mudah pengadministrasiannya seperti mudah dalam pelaksanaan pemberian penilaian dengan petunjuk yang jelas. Berdasarkan semua tahap yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa bahan ajar bentuk-bentuk geometri berbasis cerita dinyatakan valid dan praktis. Kata Kunci: pengembangan bahan ajar, bentuk-bentuk geometri berbasis cerit, anak usia 5-6 tahun


2019 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 79-91
Author(s):  
Komarudin Komarudin ◽  
Prisma Teja Permana

Penelitian inibertujuan untuk menghasilkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) matematika berbasis scientific approach yang layak dan menarik. Pengembangan LKPD dalam penelitian ini sesuai menggunakan prosedur development research yang melalui tiga tahapan yaitu self evaluation, expert review dan one-to-one, dan small group. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket dan tes. Analisis data dilakukan dengan (1) deskriptif, data yang diperoleh dari teknik angket, seperti: data validasi dan respon peserta didik dan (2) jawaban peserta didik dianalisis secara deskriptif. Adapun hasil pengembangan ini adalah (1) Penilaian ahli materi mencapai kriteria interpretasi tinggi, dengan persentase rataan mencapai 70%, penilaian ahli media mencapai kriteria interpretasi sangat tinggi, dengan persentase rataan mencapai 80%, dan validasi oleh praktisi mencapai kriteria interpretasi tinggi, dengan persentase rataan 79%; (2) Respon peserta didik SD terhadap LKPD berbasis scientific approach pada uji kelompok kecil terhadap 10 peserta didik maupun uji kelompok besar dengan melibatkan 32 peserta didik mencapai kriteria sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa LKPD yang dikembangkan sangat menarik bagi peserta didik dan dapat digunakan sebagai salah satu media penunjang dalam pembelajaran.


2019 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 69-82
Author(s):  
Fricilia Febriani ◽  
Syafdaningsih Syafar ◽  
Rukiyah Rukiyah

This study is entitled Development of a Chain Message Game for Children Concentration of A TK Kartika II-1 Palembang Group which aims to produce chain message games that meet valid and practical criteria. This type of research is Research Development and was developed using a combination of the Rowntree development model and Tessmer evaluation. The Rowntree development model consists of three stages, namely the planning, development, and evaluation stages. In the evaluation phase consists of four stages, namely the stages of self evaluation, expert review, one to one evaluation, and small group evaluation. In the expert review stage using material experts and media experts. The technique of collecting data uses a walkthrough with a sheet of material and media expert validation test instruments and observation with an observation sheet instrument. The results showed that the validity of the material was 87 with a very valid category. The results also showed that the validity of the media was 92 with very valid categories. From the results of material validation and media validation, the product has a validity value of 89 with a very valid category. In the stage of one to one evaluation involving three children, the score was 92% with a very practical category. In the small group evaluation phase involving nine children the score was 93% with a very practical category because it met the practicality criteria. From all the steps that have been done, it can be concluded that the chain message game for the concentration of group A children is declared valid and practical.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 171-177
Author(s):  
Winda Lestari

Abstract: This study aims to produce an andragogy-based English module that is valid, practical and has a potential effect on student learning outcomes in semester 2 of Muhammadiyah University of Palembang. The research procedure used the Rowntree model, namely: planning, development, and evaluation. In the evaluation stage, Tessmer's formative evaluation model is used which consists of 5 stages, namely: self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group evaluation, and field test. The result of this research is an andragogy-based English module. Modules are declared valid after being validated by material, language, and module design experts. The results of the one-to-one evaluation of 3 students stated that the students who were the research subjects gave very good responses to the andragogy-based module. The module is declared practical based on the results of one-to-one evaluations and small group evaluations. The results of the small group evaluation of 8 students obtained an average value of student responses to all aspects assessed at 82.47 in the practical category. The module is stated to have a potential effect on student learning outcomes because at the field test stage for 31 students, an N-gain of 0.58 was obtained, including the moderate category. Suggestions for lecturers, students and universities that this andragogy-based module can be used in learning English as well as for other researchers this andragogy-based module can be used as a reference in developing similar research. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul bahasa Inggris berbasis andragogi yang valid, praktis dan memiliki efek potensial terhadap hasil belajar mahasiswa di semester 2 Universitas Muhammadiyah Palembang. Prosedur penelitian menggunakan model Rowntree, yaitu: perencanaan, pengembangan, dan evaluasi. Pada tahap evaluasi digunakan model evaluasi formatif Tessmer yang terdiri dari 5 tahap, yaitu: self evaluation, expert review, one-to-one evaluation, small group evaluation, dan field test. Hasil penelitian ini adalah modul bahasa Inggris berbasis andragogi. Modul dinyatakan valid setelah divaliadasi oleh ahli materi, bahasa, dan desain modul. Hasil one-to-one evaluation terhadap 3 orang mahasiswa, menyatakan mahasiswa yang dijadikan subjek penelitian memberi respon sangat baik terhadap modul berbasis andragogi. Modul dinyatakan praktis berdasarkan hasil one-to-one evaluation dan small group evaluation. Hasil small group evaluation terhadap 8 orang mahasiswa memperoleh nilai rata-rata tanggapan mahasiswa terhadap semua aspek yang dinilai sebesar 82,47 dengan kategori praktis. Modul dinyatakan memiliki efek potensial terhadap hasil belajar mahasiswa karena pada tahap field test terhadap 31 orang mahasiswa diperoleh N-gain 0,58 termasuk kategori sedang. Saran bagi dosen, siswa dan Universitas agar modul berbasis andragogi ini dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran bahasa Inggris dengan sebaiknya serta bagi peneliti lain modul berbasis andragogi ini dapat dijadikan acuan dalam mengembangkan penelitian yang serupa. 


2020 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 151-162
Author(s):  
Devi Wahyu Safitri ◽  
Zulkardi ◽  
Hapizah

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan bahan ajar determinan dan invers matriks berbasis android untuk SMA Kelas XI yang valid dan praktis, dan (2) mengetahui efek potensialnya terhadap hasil belajar peserta didik kelas XI. IPA 6 SMA Negeri 8 Palembang yang terdiri dari 34 orang sebagai subjek penelitian. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan atau development research yang terdiri dari dua tahapan, yaitu: tahap preliminary meliputi analisis dan desain, dan tahap formative evaluation meliputi self evaluation, prototyping (expert review, one to one, small group), dan field test. Teknik pengumpulan data dengan walkthrough, observasi, wawancara dan tes. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) bahan ajar determinan dan invers matriks berbasis android untuk SMA Kelas XI terkategori valid dan praktis, dan (2) bahan ajar yang dikembangkan memiliki efek potensial terhadap hasil belajar peserta didik rata-rata terkategori baik, yaitu 13 orang memiliki kemampuan dalam kategori sangat baik, 12 orang terkategori baik, 4 orang terkategori cukup, dan 5 orang terkategori kurang.


2018 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
pp. 257-268
Author(s):  
Heny Sinaga ◽  
Zulkardi Zulkardi ◽  
M Yusup

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menghasilkan lembar aktivitas siswa berbasis masalah pada materi garis-garis istimewa segitiga di kelas VII SMP yang valid, praktis, dan memiliki efek potensial. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan tahapan meliputi preliminary study dan tahapan formative evaluation (self evaluation, expert review, one-to one, small group, dan field test). Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah kelas VII.8 di SMP Negeri 6 Palembang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar aktivitas siswa berbasis masalah, RPP, dokumen (lembar validasi), dan soal tes. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Pada tahapan expert review dan one-to-one dilakukan untuk melihat validitas lembar aktivitas siswa. Tahapan small group dilakukan untuk melihat kepraktisan. Adapun field test digunakan untuk melihat efek potensial dari lembar aktivitas siswa yang dikembangkan.AbstractThis study aims to produce a student activity sheet based on problem related material special lines triangle in class VII SMP which valid, practical, and have a potential effect. This type of research is development of research includes the preliminary study stages and phases of formative evaluation (self-evaluation, expert review, one-to-one, small group, and a field test). Research subjects in this study were VII.8 class in SMP Negeri 6 Palembang. Instruments used in this research is problem-based student activity sheets, lesson plans, documents (validation sheets), and test questions. Analysis of the data used is descriptive analysis. On the steps of expert reviews and one-to-one is made to see the validity of the student activity sheet. On the steps in small group made to look practicality. The field test is used to look at the potential effects of student activity sheets developed.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document