scholarly journals Pembelajaran Berbasis TIK Menggunakan Metode Discovery Learning dengan Peer Assessment Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa Kelas VIII SMPN Kota Banjarmasin

2019 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
Author(s):  
Asy’ari Asy’ari ◽  
M. Rizki Zulkarnain

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan hasil pengembangan model pembelajaran berbasis TIK menggunakan metode discovery learning disertai dengan peer assessment serta efektivitas pembelajaran berbasis TIK dengan metode discovery learning disertai peer assessment terhadap hasil belajar siswa ditinjau dari gaya belajar siswa. Penelitian ini terbagi menjadi dua tahap. Tahap pertama adalah tahap pengembangan model pembelajaran yang termasuk ke dalam penelitian pengembangan (research and development). Tahap berikutnya adalah uji efektivitas model yang termasuk ke dalam penelitian eksperimental semu dengan desain penelitian 3×3. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN Kota Banjarmasin. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 265 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji  ANOVA dua jalan dengan sel tak sama. Berdasarkan uji hipotesis, diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran berbasis TIK menggunakan metode discovery learning disertai dengan peer assessment lebih baik dari hasil belajar siswa yang diberi model pembelajaran berbasis TIK menggunakan metode discovery learning dan model pembelajaran konvensional. Selain itu, hasil belajar siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran berbasis TIK menggunakan metode discovery learning lebih baik dari hasil belajar siswa yang diberi model pembelajaran konvensional

2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 162-171
Author(s):  
Yulia Rachmawati ◽  
Syafdi Maizora ◽  
Della Maulidiya

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Discovery Learning pada Materi Bangun Datar Segiempat di Kelas VII SMP Negeri 1 Bengkulu Tengah yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (research and development) dengan mengadopsi prosedur Four-D (4D) yang dimodifikasi menjadi 3D yaitu tahap define (pendefinisian) design (perancangan)  dan develop (pengembangan) yang terdiri dari uji validitas. Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi yang terdiri dari lembar validasi materi, lembar validasi kontruksi dan lembar validasi bahasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKPD berbasis Discovery Learning pada Materi Bangun Datar Segiempat di Kelas VII SMP Negeri 1 Bengkulu Tengah termasuk dalam kategori  sangat valid dari segi materi berdasarkan sebelas aspek yang dinilai, valid dari segi kontruksi berdasarkan sepuluh aspek yang dinilai dan valid dari segi bahasa berdasarkan enam aspek yang dinilai dengan skor rata-rata 4,48.Kata Kunci: Validitas, Lembar Kerja Peserta Didik, Discovery Learning ABSTRACTThis research aimed to produce student’s worksheets Based Discovery Learning on Dimentional Figure Rectangular Material at grade VII SMP Negeri 1 Bengkulu Tengah that are valid, practical and effective category. This research was a research and development by adopting procedure of four-D (4D) which was modified into 3D namely define, design, and development phase consisting of validity. Validity instrument were sheet of material sheet, construction sheet, and language sheet. The result of the research showed that LKPD Based Discovery Learning on Dimentional Figure Rectangular Material at  grade VII SMP Negeri 1 Bengkulu Tengah was included in the category being very valid in the eleven aspects of material, being very valid in the ten aspets construction, and being very valid in the six aspects language with average score 4,48Keywords: Validity, student’s Worksheet , Discovery Learning


2017 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
Author(s):  
Komang Wisnu Baskara Putra ◽  
I Made Agus Wirawan ◽  
Gede Aditra Pradnyana

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Untuk menghasilkan rancangan dan mengimplementasikan hasil rancangan e-modul berbasis model pembelajaran discovery learning pada mata pelajaran sistem komputer kelas X multimedia di SMK Negeri 3 Singaraja, (2) Untuk mengetahui respon guru dan siswa terhadap pengembangan e-modul berbasis model pembelajaran discovery learning pada mata pelajaran sistem komputer kelas X multimedia di SMK Negeri 3 Singaraja. Model pembelajaran yang diterapkan dalam pengembangan modul elektronik ini adalah model pembelajaran discovery learning.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan model pengembangan ADDIE. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas X jurusan Multimedia di SMK Negeri 3 Singaraja tahun ajaran 2016/2017. Untuk mengetahui respon guru dan siswa terhadap e-modul sistem komputer diperoleh dengan menggunakan metode angket.Hasil penelitian yang diperoleh terlihat bahwa (1) Hasil rancangan dan implementasi e-modul berbasis model pembelajaran discovery learning yang telah dikembangkan pada mata pelajaran sistem komputer untuk kelas X Multimedia di SMK Negeri 3 Singaraja dinyatakan berhasil diterapkan berdasarkan beberapa uji yang dilakukan. (2) Hasil analisis data respon guru menunjukkan bahwa, didapatkan rata-rata skor respon sebesar 41, jika dikonversikan ke dalam tabel penggolongan respon maka termasuk pada kategori positif. Sedangkan  untuk respon siswa terhadap pengembangan e-modul didapatkan rata-rata skor respon sebesar 64,74, jika dikonversikan ke dalam tabel penggolongan respon siswa termasuk pada kategori positif. Kata kunci: E-Modul, Sistem Komputer, Discovery Learning


2005 ◽  
Vol 21 (4) ◽  
pp. 671-688 ◽  
Author(s):  
Wouter R. van Joolingen ◽  
Ton de Jong ◽  
Ard W. Lazonder ◽  
Elwin R. Savelsbergh ◽  
Sarah Manlove

2020 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 66-71
Author(s):  
Fitrah Ayu ◽  
Ahmad Fuzi

Tujuan penelitian pengembangan ini adalah untuk mengetahui tingkat kepraktisan penggunaan e-book Fisika berbantuan edmodo berbasis discovery learning dalam prosese pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D). Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode deskriptif dengan instrumen pengumpulan data yakni angket praktikalitas yang dinilai oleh guru. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas Negeri 14 Padang Tahun Ajaran 2019/2020 pada materi gelombang mekanik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa e-book Fisika berbantuan edmodo berbasis discovery learning sangat praktis digunakan dalam proses pembelajaran dengan persentase rata-rata praktikalitas sebesar 90%.


Author(s):  
Eric Dwi Putra ◽  
Ria Amalia

Improved learning will continue to be done to continuously improve the quality of learning. One of the efforts made through discovery learning is based on assessment learning. Collaborating between discovery learning and assessment learning is expected to improve students' critical thinking skills in discrete mathematics courses. Classroom action research conducted in 2 cycles where each cycle carried out as many as 4 (four) meetings. The results showed that a) Implementation of discovery learning based on assessment learning that can improve students' critical thinking skills is carried out in 7 stages, namely stimulation, problem statement, data collection, data processing, verification, generalitation and peer assessment. The seven stages work together to create independent learning and train students' thinking skills. b) Students' critical thinking skills have increased by 33.33%. This percentage indicates that discovery learning based on assessment learning can improve students' critical thinking skills


2020 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 53-64
Author(s):  
Azizah Thalib ◽  
Puji Winarti ◽  
Nurul Kami Sani

This study aims to develop a Serli Practicum Module (Discovery Learning) for Science learning in Class VI Elementary Schools that has met valid, practical, and effective criteria for use in Science learning in elementary schools. This type of research is research and development that uses the Peffers et al development model. The type of development research includes six phases, namely: (1) identifying problems that motivate research, (2) describing research objectives, (3) designing and developing products, (4) testing products, (5) evaluating trial results, and (6) ) communicating results. The results of the study show that the Serli Practicum Module (Discovery Learning) for Science learning in Class VI Elementary School has been valid, practical and effective. Validity values obtained are 61 with very valid criteria. Practical value of 65.73 or very practical. And the acquisition of effectiveness value is 0.70 with effective criteria.


2020 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 626-636
Author(s):  
Sahrul Sahrul ◽  
Putri Yuanita ◽  
Maimunah Maimunah

Komunikasi merupakan salah satu keterampilan matematika yang sangat erat kaitannya dengan karakteristik matematika itu sendiri sehingga kemampuan komunikasi peserta didik sangat dibutuhkan. Akan tetapi informasi yang ditemukan peneliti saat obeservasi di beberapa sekolah bahwa kemampuan komunikasi peserta didik masih rendah, maka penting bagi guru untuk merancang perangkat pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk berupa perangkat pembelajaran matematika (silabus, RPP dan LKPD) berbasis model discovery learning untuk memfasilitasi kemampuan komunikasi matematis pada materi bangun ruang sisi datar peserta didik SMP kelas VIII yang memenuhi kriteria valid dan praktis. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D). Prosedur penelitian menggunakan model pengembangan ADDIE. Hasil validasi para ahli menyatakan bahwa produk yang dikembangkan mencapai kategori valid dengan rata-rata penilaian untuk silabus 83,96%%, RPP 82,55% dan LKPD 88,85%. Hasil validasi ini menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran dapat diujicoba, dalam hal ini yang dilakukan adalah uji coba kelompok kecil. Uji coba ini dilakukan untuk melihat kecerbacaan  LKPD. Setelah diberikan LKPD peserta didik diberi angket respon, dan diperoleh rata-rata 85,76% dengan kategori sangat praktis atau mudah digunakan oleh peserta didik.  Dengan demikian perangkat pembelajaran matematika berbasis model discovery learning untuk memfasilitasi kemampuan komunikasi matematis peserta didik memenuhi kriteria valid dan praktis.


2019 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 16 ◽  
Author(s):  
Desyandri Desyandri ◽  
Muhammadi Muhammadi ◽  
Mansurdin Mansurdin ◽  
Rijal Fahmi

This research is intends develop integrated thematic learning materials by using discovery learning (DL) model in the 5th grade of elementary school. It categorize this research into research and development study. The model includes four phases, defining, designing, developing, and disseminating phases. However, it did not include the disseminating phases. The subjects of the research were 5th grade students. The results of the research show that the validity score of the learning materials developed is 3,36. Questionnaire and interviews with the teachers and the students reveal that the materials developed are practical. The score given by the teachers is 96, 43%, and by the students is 84, 5%. Based on the results, we conclude it that the integrated thematic learning materials developed by using (DL) model are valid and practical to be use in the learning process.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 47-56
Author(s):  
Ulfa Khaira ◽  
Yerimadesi Yerimadesi

E-modul kimia unsur berbasis guided discovery learning telah dikembangkan dan dianalisis tingkat validitasnya untuk membantu proses pembelajaran peserta didik. Penelitian ini tergolong kepada Research and Development dengan model Plomp. The e-module divalidasi oleh tujuh orang validator ahli materi dan tiga orang ahli media. Instumen penelitian yang digunakan berupa angket validitas. Data dianalisa dengan menggunakan Content Validity Ratio (CVR) dan formula kappa Cohen’s. Hasil uji validitas konten diperoleh nilai rata-rata CVR sebesar 0,986. Hasil uji validitas konstruk dan validitas ahli media diperoleh nilai rata-rata momen kappa sebesar 0,90 dan 0,89. Data tersebut menunjukkan bahwa e-modul memiliki tingkat kevalidan yang sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa e-modul yang dikembangkan valid serta dapat dilakukan uji praktikalitas dan efektifitasnya.Kata Kunci: e-modul, guided discovery learning, kimia unsur


2020 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 95-102
Author(s):  
PUJI RAHAYU ◽  
BASA T RUMAHORBO ◽  
IRFAN WAHYUDI

This research  is a research and development that aims to know to create an integrated IPA module, the feasibility of integrated IPA module, the improvement of the activity, science process skill, and student’s learning result by using integrated IPA module, the advantage and disadvantages using integrated IPA module based on discovery learning on vibration, waves, and sounds materials. The research method is research and development. This research conducted in class VIII C of SMP YPK 2 Manokwari with 30 students. The result shows that :  1) The feasibility of integrated IPA module based on discovery learning on vibration, waves, and sounds materials from validator 91,49% with very decent category, IPA teachers got 90,83% with very good category, and the result of  try out in small scale got 87,75% 2) The  integrated IPA module based on discovery learning on vibration, waves, and sounds can improved the science process skills  with skilled categories (63,15%)  3) 


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document