Kajian Tingkat Kebisingan Lingkungan pada Kawasan Pendidikan (Study of Ambient Noise Level in Education Areas)
<span>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebisingan di lingkungan sekolah (SDN Jatinegara <span>Kaum 03 Pagi dan 01 Pagi) 18 dan membandingkannya dengan baku tingkat kebisingan. Pengukuran <span>kebisingan lingkungan dilakukan selama 2 minggu menggunakan Sound Level Meter pada 12 titik <span>sampling untuk kemudian dihitung nilai Ls nya. Tingkat ketergangguan civitas akademika dianilisis <span>berdasarkan kuisioner yang dibagikan kepada 83 responden sebagai sampel. Berdasarkan hasil <span>pengukuran, hari, rentang waktu dan titik lokasi dengan tingkat kebisingan tertinggi yaitu pada hari Jumat <span>pukul 14.00-17.00 di titik 6 (Lantai 2). Kebisingan di kedua sekolah tersebut telah melewati Baku Mutu <span>Tingkat Kebisingan yang ditetapkan oleh KepmenLH No. 48 Tahun 1996. Jarak tidak selalu mempengaruhi <span>tingkat kebisingan, karena tingkat kebisingan bergantung pada keberadaan <span><em>barrier </em><span>sebagai penghalang <span>kebisingan. Berdasarkan hasil analisis kuisioner, sebanyak 43-47% responden terganggu dengan <span>kebisingan yang terjadi.<br /><span><em><strong>Kata Kunci:</strong> jarak, kebisingan, lantai, Leq, sekolah dasar</em></span></span></span></span></span></span></span></span></span></span></span><br /></span></span></span>