scholarly journals Isolasi dan Identifikasi Salmonella spp. pada Kloaka Kura-Kura Ambon (Cuora amboinensis)

2021 ◽  
Vol 9 (3) ◽  
pp. 163-172
Author(s):  
Fia Rahmatul Khair ◽  
Erina Erina ◽  
Sugito Sugito ◽  
M. Daud AK
Keyword(s):  

Salmonellosis merupakan penyakit enterik yang disebabkan oleh berbagai jenis spesies Salmonella spp . Penelitian inibertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi spesies Salmonella spp pada kloaka kura-kura ambon (Cuoraamboinensis). Koleksi sampel dilakukan pada lima belas ekor kura-kura ambon yang berada di kota Banda Aceh dansebagian Aceh Besar. Penelitian ini merupakan observasi lapangan dan eksperimental laboratorium berdasarkanmetode Carter. Swab kloaka kura-kura ambon ditanam dalam media Selenite Cystine Broth (SCB) dan diinkubasikanselama 24 jam suhu 37⁰C, jika terjadi perubahan warna menjadi orange dilanjutkan penanaman pada media SalmonellaShigella Agar (SSA). Koloni yang menunjukkan karakteristik Salmonella sp diamati warna, elevasi, ukuran, dan tepisecara makroskopik. Pewarnaan Gram dilakukan untuk pengamatan secara mikroskopis dan pengelompokan bakteri.Proses identifikasi Salmonella spp dilakukan dengan penanaman dalam media Indol, Methyl Red, Voges Proskauer,Sulfide Indole Motility (SIM), Simmons Citrate Agar (SCA), Triple Sugar Iron Agar (TSIA), uji biokimia (glukosa, sukrosa,laktosa, manitol, dan arabinosa). Penelitian ini dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel dangambar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada lima belas sampel swab kloaka kura-kura ambon (100%) positifSalmonella yang terdiri atas Salmonella bongori, Salmonella arizonae, Salmonella diarizonae, dan Salmonella indica.Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa Salmonella bongori, Salmonella arizonae, Salmonella diarizonae, danSalmonella indica dapat diisolasi dari kloaka kura-kura ambon

2013 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 62-64
Author(s):  
Nahid Rahman ◽  
Md Shahidur Rahman Khan ◽  
Md Mansurul Amin ◽  
Mahbubul Pratik Siddique ◽  
Jayedul Hassan ◽  
...  

An investigation was carried out focusing the isolation and characterization of Salmonella serovars from buffaloes of some selected areas of Mymensingh district of Bangladesh. The objectives was to isolate and identify Salmonella serovars from diarrheic and apparently healthy buffaloes and to characterize the isolates by cultural and biochemical characteristics, serological tests and antibiotic sensitivity analysis. A total of 38 samples comprising rectal swabs and faeces were collected from 38 buffaloes originating from 3 selected areas of Mymensingh. Out of these 38 samples, 8 (20.63%) were found to be positive for Salmonella spp. All isolates fermented dextrose, maltose and mannitol with production of acid and gas but did not ferment sucrose and lactose. On the other hand, these isolates showed Indole and Voges- Proskaure test negative, Methyl-Red test positive. All these isolates subjected to rapid plate agglutination test with polyvalent “O” ( poly ?O’) and polyvalent “H” ( poly ?H’) antisera where positive agglutination were observed. All isolates were highly sensitive to ciprofloxacin, moderately sensitive to co-trimoxazole, gentamycin, tetracycline and less sensitive to erythromycin and resistant to furazolidone. DOI: http://dx.doi.org/10.3329/mh.v1i2.14092 Microbes and Health, 2012 1(2): 62-64


2020 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 168-176
Author(s):  
Alpian Darmawan ◽  
Lucia Muslimin ◽  
Sitti Arifah ◽  
Hapsari Mahatmi
Keyword(s):  

Daging ayam merupakan bahan komoditi asal hewan yang pada beberapa tempat masih diperdagangkan dengan sistem konvensional, sesuai dengan kebiasaan masyarakat setempat. Kandungan protein dan kandungan air yang tinggi pada daging ayam merupakan media pertumbuhan bagi berbagai bakteri yang bersifat non patogen maupun yang patogen. Peraturan pemerintah menyatakan bahwa Salmonella spp merupakan salah satu bakteri patogen yang tidak boleh ada dalam daging ayam ataupun produk hewan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemungkinan adanya kontaminasi Salmonella spp pada daging ayam yang dipasarkan di enam pasar tradisional di wilayah Makassar. Sampel yang diperiksa sebanyak 24 sampel berupa daging ayam bagian dada yang diambil dari enam lokasi pasar yang berbeda yaitu Pasar Daya (Kecamatan Biringkanaya), Pasar Antang (Kecamatan Manggala), Pasar Terong (Kecamatan Bontoala), Pasar Pabbaengbaeng (Kecamatan Tamalate), Pasar Sambung Jawa (Kecamatan Mariso), dan Pasar Bacan (Kecamatan Wajo) Kota Makassar. Isolasi dan identifikasi dilakukan dengan pemeriksaan mikroskopis dengan pewarnaan Gram dan dilanjutkan dengan isolasi pada media Bistmut Sulfit Agar (BSA), Salmonella Shigella Aga (SSA), uji TSIA (Triple Sugar Iron Agar), IMViC (Indole, Methyl Red, Voges Proskauer, Citrat) dan uji urease. Hasil penelitian ditemukan bahwa 3 (12,5%) isolat dari 24 sampel yang diisolasi dan diidentifikasi, positif bakteri Salmonella spp. Kondisi ini memerlukan perhatian serius untuk segera mendapatkan tindak lanjut oleh pemegang kebijakan terkait sebagai upaya pencegahan penyebaran penyakit zoonosis.


2021 ◽  
Vol 22 (2) ◽  
Author(s):  
Suhartono Suhartono ◽  
Yulia Sari Ismail ◽  
Zahratul Aini

Abstract. Suhartono S, Ismail YS, Aini Z. 2021. Distribution of multidrug-resistant Salmonella spp. recovered from aquatic environment of Banda Aceh, Indonesia. Biodiversitas 22: 881-886. The occurrence of pathogenic bacteria in an aquatic system might increase waterborne infections including salmonellosis. This might raise a concern related to the increasing pathogenic bacteria, including the multidrug-resistant Salmonella spp. in the two major rivers, namely Lamnyong and Krueng Aceh crossing the city of Banda Aceh, Indonesia. The objectives of the present study were to isolate and enumerate Salmonella spp. recovered from aquatic environment in Banda Aceh and to determine their antibiotic susceptibility. Bacterial enumeration was performed using most probable number (MPN) method followed by bacterial isolations using selective media Salmonella-Shigella Agar (SSA); whereas, antibiotic susceptibility test was conducted using a procedure as recommended by the National Committee for Clinical Laboratory Standards. There was no significant Salmonella spp. densities/mL of both locations (p = 0.200) although, on average there was about 441.67 Salmonella spp. MPN/mL in Krueng Aceh as opposed to 20.47 MPN/mL of Lamnyong river. There were 57 Salmonella spp. isolates recovered in the sampling sites, i.e. 38 isolates of Lamnyong and 19 isolates of Krueng Aceh. The results of antibiotic susceptibility tests showed that Salmonella spp. isolates recovered from Lamnyong and Krueng Aceh showed antibiotic resistance to azithromycin, tetracycline, and streptomycin. Moreover, Salmonella spp. isolates also showed high resistance to ofloxacin, ciprofloxacin, dan ceftriaxone. All Salmonella spp. isolates were classified as MDR with the number of isolates resistant to 4-6 antibiotics was 33 (57.9%), whereas those that were resistant to 7-9 antibiotics and over 10 antibiotics were 23 (40.4%%) and 5 (8.8%) respectively. The prevalence of MDR Salmonella spp. in the current study suggest that river remain the major reservoirs for the transmission of the pathogen in aquatic systems. An appropriate assessment and monitoring are necessary to reduce the potential health risks and to ensure water quality in the aquatic environment.


2020 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 164-172
Author(s):  
Ibrahim Ibrahim ◽  
Jalaluddin Jalaluddin ◽  
Azwir Azwir ◽  
Nurul Akmal ◽  
Muhammad Ridhwan
Keyword(s):  

Pola penambahan bahan pengawet makanan atau zat aditif yang tidak sesuai takaran kesehtan akan menyebabkan bermacam persolaan untuk kesehatan siswa atau masyarakat antara lain keracunan, alergi, gangguan pernafasan atau terjadi musibah kematian. Upaya kita dalam mengurangi kesan negatif yang disebabkan oleh pemakaian zat tambahan untuk pengawet makanan, perlu dilakukan literasi terhadap masyarakat atau siswa dengan bantuan pihak kampus. Siswa-siswi SMP Negeri 6 Banda Aceh sangat banyak yang menggunakan kue, cemilan atau mie instan sebagai sarapan pagi yang dijual pada kantin sekitar sekolah. Kondisi ini telah berjalan dalam tempo yang lama tetapi tanpa edukasi dari pihak-pihak sekolah, pemerintah atau ormas lain yang peduli terhadap kesehatan warga, begitu juga pemahaman dari masyarakat yang berbisnis dalam sektor ini. Ada beberapa keluhan dari warga atas banyaknya zat aditif dalam makanan atau pengawet yang digunakan oleh pembuat kue dapat merusak kesehatan siswa. Dari hasil survei kami ada sekiatr 80% siswa mengeluh setelah lama mengkonsumsi makanan jajanan sekitar sekolah tetapi mereka tidak mengetahui secara pasti jenis makanan yang mana. Ada kesan positif bahwa iswa paham akan informasi atas pilihan jajanan yang tanpa pengawet atau zat aditif yang mengandungi bahan berbahaya untuk kesehatan. Kata kunci: Makanan jajanan, zat aditif, kesehatan, siswa SMP


2020 ◽  
Vol 1 (4) ◽  
Author(s):  
Teuku Andi Roza ◽  
Reza Desna Ramy
Keyword(s):  

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh atribut produk dan Word Of Mouth (WOM) terhadap keputusan pembelian pada PT. Masmedia Buana Pustaka Cabang Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan responden yaitu semua konsumen membeli produk melalui pelayanan penjualan buku penerbit PT. Masmedia Buana Pustaka. Pengambilan sampel secara convinience sampling yaitu pengambilan sampel secara mudah dimana penulis dapat menjadikan konsumen yang membeli produk melalui pelayanan penjualan buku yang lebih awal dijumpai secara langsung dijadikan sebagai sampel penelitian. Populasi sasaran dari penelitian ini adalah sebanyak 100 orang konsumen yang melakukan pembelian produk melalui pelayanan penjualan buku penertbit PT. Masmedia Buana Pustaka. Hasil penelitian ini menemukan produk dan harga promosi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa nilai Adjusted R Square sebesar 0,569 yang menjelaskan bahwa dalam model regresi ini atribut produk dan Word Of Mouth (WOM) dalam menjelaskan keputusan pembelian sebesar 56,9% dan sisanya sebesar 43,1% dijelaskan oleh variabel lain. Hasil persamaan regresi untuk variabel atribut produk dalam penelitian ini sebesar 0,537. Hasil koefisien regresi variabel Word Of Mouth (WOM) sebesar 22,2%. Dan untuk pengujian hipotesis (t hitung > t tabel) maka hasil uji t pada penelitian ini sebesar (2,304 > 1,98472) untuk variabel atribut produk dan sebesar ( 2,075 > 1,98472) untuk variabel Word Of Mouth dengan signifikan 0,00, hasil ini menyatakan bahwa atribut produk dan Word Of Mouth berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Sedangkan untuk pengujian hipotesis (f hitung > f tabel) maka hasil uji f pada penelitian ini sebesar (3,465 > 3,09) untuk variabel atribut produk dan Word Of Mouth dengan signifikan 0,00, hasil ini menyatakan bahwa atribut produk dan Word Of Mouth (WOM) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Kata kunci : Atribut Produk, Keputusan Pembelian, Word Of Mouth.


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
Author(s):  
Erfinawati Erfinawati
Keyword(s):  

<p>ABSTRAK<br />Penelitian mengangkat masalah bagaimanakah upaya meningkatkan keterampilan menulis surat resmi siswa kelas XI SMAN 7 Banda Aceh dengan model pembelajaran kooperatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya meningkatkan keterampilan menulis surat resmi siswa kelas XI SMAN 7 Banda Aceh dengan model pembelajaran kooperatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI SMAN 7 Banda Aceh Tahun ajaran 2018/2019 yang berjumlah 280 siswa, dan ditetapkan sampel sebesar 30 siswa. Penentuan sampel ditetapkan secara random (random sampling). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan nontes. Pengolahan data menggunakan teknik statistik sederhana. Laporan hasil penelitian menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan siswa kelas XI SMAN 7 Banda Aceh dalam menulis surat resmi pada siklus I 78.5 dengan katagori baik dan 80.75 pada siklus II dengan katagori baik sekali. Dengan demikian, dapat diketahui bahwa upaya meningkatkan keterampilan menulis surat resmi siswa kelas XI SMAN 7 Banda Aceh dengan model pembelajaran kooperatif berdasarkan hasil penelitian tergolong baik sekali dan memenuhi indikator keberhasilan yaitu 80. <br />Kata kunci: kemampuan, siswa, menulis, surat resmi.</p>


2020 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 289-298
Author(s):  
Yuslina Yuslina

he purpose of this study was to increase the activities and results of Indonesian language learning in the exposition text material of class X IS 3 SMAN 4 Banda Aceh. The learning model used in this study is the CTL learning model. The subjects of this study were students of class X IS 3 SMAN 4 Banda Aceh. The number of students is 35 students with 16 male students and 19 female students. This research was conducted in the 2019/2020 school year for a period of 3 months, from August 2019 to October 2019 in the odd semester. The research methodology is Classroom Action Research (PTK) consisting of two cy-cles and each cycle consisting of two meetings. Each cycle consists of planning, implementing, observ-ing and reflecting. The data collection technique is to collect test scores that are carried out at the end of each lesson in each cycle using a question instrument (written test). Observation data was carried out by looking at the activeness of students in the learning process. Data were analyzed by means of percentage statistics. The results showed that there was an increase in student learning activities in both cycles, from good enough to good categories and to very good categories. Completeness of student learning outcomes has increased from 48.57% in the pre cycle increased to 68.57% in cycle I and increased to 88.57% in cycle II. The use of the CTL learning model can increase the activities and results of Indone-sian language learning in the exposition text material of class X IS 3 SMAN 4 Banda Aceh Academic Year 2019/2020


2020 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
Author(s):  
Rizki Andalia ◽  
Mulia Aria Suzanni ◽  
Rini Rini

Lipstick or lip dye is a cosmetic dose that serves to coloring, decorative the lips, as a moisturizing material and protect the lips from exposure the sun to provide optimum results. Lipstick should not contain chemicals such as lead (Pb) because the Pb is a heavy metal that is very dangerous when continuously used on the skin, because it will be absorbed into the blood and attack the body organ causing the onset of disease. According to BPOM that the lead rate on the lipstick does not exceed the permissible limit of 20 mg/kg or 20 ppm.This research aims to know the levels contained in the samples are 4 brands of matte lipstick that are sold in the Aceh market in Banda Aceh City with the method of atomic absorption spectrophotometry (AAS). The results showed that on the 4 brands of lipstick matte contain heavy metal lead (Pb) with a rate still qualified allowed by BPOM  is samples A, B, C, and D, respectively at 0.24 ppm; 0.10 ppm; 2.87 ppm and 1.32 ppm, so that the 4 brands of lipstick matte are still used.


2015 ◽  
Vol 18 (3) ◽  
pp. 218-224
Author(s):  
Sunnati ◽  
Ridha Andayani ◽  
Nadia Quamilla ◽  
Syarifah Asmaul Husna
Keyword(s):  

Stres negatif (distres) diduga sebagai salah satu faktor risiko periodontitis. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui tingkat keparahan periodontitis serta perbandingan jumlah koloni Aggregatibacter sp dan Porphyromonas sp pada plak subgingiva pasien gangguan jiwa. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik yang dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh. Subyek penelitian sebanyak 58 orang untuk pemeriksaan periodontitis dan 24 orang untuk perbandingan jumlah koloni. Pada subyek dilakukan wawancara dan pemeriksaan klinis yaitu pemeriksaan kedalaman poket periodontal dan pemeriksaan OHI-S, juga dilakukan pengambilan sampel plak subgingiva menggunakan paper point steril yang kemudian dibawa ke laboratorium untuk dikultur dan dihitung jumlah koloni bakterinya. Berdasarkan hasil penelitian ini, didapatkan jumlah subyek yang mengalami periodontitis lebih banyak dibandingkan jumlah subyek yang tidak periodontitis dengan distribusi yaitu 20,7%  tidak periodontitis, 70,7%  mengalami periodontitis moderat dan 8,6%  mengalami periodontitis parah. Jumlah koloni Aggregatibacter sp yang dikultur pada media AaGM sebanyak 1,5 x 108 CFU/ml dan jumlah koloni Porphyromonas sp yang dikultur pada media P.Ging Agar sebanyak 7,3 x 107 CFU/ml. Sebagai kesimpulan,  pada penelitian ini jumlah subyek yang mengalami periodontitis lebih banyak dibandingkan jumlah subyek yang tidak periodontitis dan Aggregatibacter sp merupakan bakteri yang paling dominan pada plak subgingiva pasien gangguan jiwa.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document