scholarly journals PERBEDAAN PENGARUH BACK MASSAGE DAN WOOLWICH MASSAGE TERHADAP PENGELUARAN AIR SUSU IBU

2021 ◽  
Vol 12 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Nur Asmita Rahma Nasution ◽  
Oswati Hasanah ◽  
Rismadefi Woferst
Keyword(s):  
2019 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Daniel Akbar Wibowo ◽  
Dini Nurbaeti Zen ◽  
Yalis Agustina

Disease that is often complained by the public today one of the pain in the bone, which is better known by the community with rheumatism. Rheumatism or rheumatoid arthritis is a systemic, progressive, chronic and tendonic inflammatory disease of joints and connective tissue symmetrically. One way of management of rheumatoid arthritis pain is back massage therapy. Back Massage is one of the techniques to give massage action on the back with lotions/balm for 10-15 minutes, the warm sensation leads to vasodilation of blood vessels that will improve blood circulation in the area so that the activity of the cell is increased and will reduce pain, increase comfort, reduce muscle tension and improve physical and psychological relaxation. This study aims to determine the effect of Back massage therapy to decrease the pain level of rheumatoid arthritis patients in Rajadesa Village Rajadesa Sub District Ciamis District in 2018. Type of research using Quasi Experiment Design with one group pretest-posttest design. Total sample 48 respondents with total sampling technique. Data collection using experimental method with VDS (Verbal Descriptor Scale) pain rate measurement tool. The result of statistical test by using Linear Regression shows Sig = 0,000 <0,05, t value = 18,935> 2,012. Then Ha is accepted, and the average value before therapy is 3.27 with a standard deviation of 0.818, whereas after therapy is 2.23 with a standard deviation of 0.881, meaning there is the effect of back massage therapy on the decrease of pain level in patients with rheumatoid arthritis. So to reduce pain in patients with rheumatoid arthritis can be given back massage therapy.


2020 ◽  
Author(s):  
Ashar Prima ◽  
Hani fauziah ◽  
achmad Ramadhan

Hipertensi adalah salah satu penyakit kardiovaskuler yang paling umum terjadi di dunia. Tujuan studi kasus adalah memperoleh pengalaman atau gambaran secara nyata dalam pemberian terapi Slow Stroke Back Massage terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Bekasi Jaya tahun 2019. Studi kasus dengan rancangan deskriptif, jumlah subyek yaitu 2 orang dengan kriteria laki- laki, berusia 46-65 tahun, dan tidak ada gangguan seperti fraktur tulang rusuk, luka bakar, kemerahan pada kulit dan luka terbuka. Pengukuran tekanan darah dengan menggunakan sphygmomanometer digital dan diobservasi. Hasil studi kasus menunjukan tekanan darah mengalami penurunan dan kenaikan pada subyek 1 dan 2. Kesimpulan dari studi kasus ini, slow stroke back massage mampu menurunkan tekanan darah jika subyek dalam keadaan rileks.


2016 ◽  
Vol 18 (8) ◽  
Author(s):  
Fereshteh Jahdi ◽  
Maryam Mehrabadi ◽  
Forough Mortazavi ◽  
Hamid Haghani

2018 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 475
Author(s):  
Fatemeh Mohaddes ◽  
Narges Ghaderi Ehsanpour ◽  
Tahereh Najafi Ghezeljeh

2019 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 35-39
Author(s):  
Sri Setyowati ◽  
Anik Rakhmawati ◽  
Sumarsih Sumarsih ◽  
Maria Indri Wigatiningsih

Pain is one of the main complaints of patients with Cervical cancer patients caused due to tumor growth, infiltrats, the effects of repeated diagnostics and treatment procedures. The types of treatment which are often given to the patients are pharmacological therapies or drugs, which can provide many side effects when used in the long term. This study aimed to know the effects of slow stroke back massage technique combined with  lavender aromaterapy oil to reduce pain in patients with Cervical cancer in Dr. Kariadi Hospital. This study was a quantitative quasi experiment with randomized control group pretest-posttest design. The sampling was purposive sampling. The study involved 15 participants in the intervention group and 15 participants in the control group. The data were analyzed by univariate and bivariate analysis using wilcoxon test. The results showed that there were reduction of pain in the intervention groups with p = 0.000. This study revealed that slow stroke back massage technique combined with  lavender aromaterapy oil techniques as a non-pharmacological therapy provided an effect on the decrease of pain in cervical cancer patients. Based on the study, it is suggested that nurses apply slow stroke back massage technique combined with lavender aromaterapy oil techniques as a non-pharmacological therapy to reduce pain in cervical cancer patients. Keywords: Pain, cervical cancer, slow stroke back massage, lavender aromaterapy oil   Nyeri adalah salah satu keluhan utama pada pasien kanker serviks disebabkan karena pertumbuhan tumor, infiltrat di tempat lain, efek dari prosedur diagnostik dan perawatan yang berulang. Penanganan nyeri yang sering kali diberikan adalah pemberian terapi farmakologi atau obat-obatan yang memberikan banyak efek samping apabila digunakan dalam jangka waktu lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik slow stroke back massage dengan minyak aromaterapi lavender terhadap penurunan nyeri pada pasien kanker serviks di RSUP Dr Kariadi Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif quasy eksperimental dengan metode randomized  control group pre test posttest design. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling yaitu 15 responden sebagai kelompok intervensi dan 15 responden sebagai kelompok kontrol. Analisa data dilakukan secara bivariat dan univariat dengan menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan penurunan nyeri pada kelompok intervensi yang diberikan terapi slow stroke back massage dengan aromaterapi lavender dengan nilai p=0.000. Kesimpulan penelitian ini membuktikan bahwa teknik slow stroke back massage dengan minyak aromaterapi lavender sebagai terapi non farmakologis berpengaruh terhadap penurunan nyeri pada pasien kanker serviks. Saran: perawat diharapkan mengaplikasikan teknik slow stroke back massage dengan minyak aromaterapi lavender sebagai terapi non farmakologis untuk menurunan nyeri pada pasien kanker serviks. Kata kunci: Nyeri, Kanker Serviks, slow stroke back massage, minyak aromaterapi lavender  


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 6-12
Author(s):  
Dyah Restuning P
Keyword(s):  

Kanker payudara ialah penyakit yang tidak terkendali pembelahan selnya dan kemampuan untuk menyerang jaringan biologis baik langsung di jaringan yang bersebelahan (invasi) atau dengan migrasi sel yang jauh (metastasis). Salah satu penatalaksanaan kanker payudara adalah kemoterapi. Yaitu kemoterapi yang menyebabkan fatigue (kelelahan). Untuk mengurangi fatigue (kelelahan) saat kemoterapi dengan pemberian back massage karena memberikan efek relaksasi secara menyeluruh dan mengurangi kelelahan karena dapat memperbaiki sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan tubuh serta pengeluaran ampas tubuh semakin sempurna dengan pengeluaran racun dalam tubuh. Tujuan studi kasus ini menyusun resume asuhan keperawatan dalam pemberian back massage untuk mengurangi kelelahan saat kemoterapi pada pasien kanker payudara. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode studi kasus dalam bentuk rancangan one grup pretest posttest. Subyek dari penelitian ini adalah 2 pasien dengan kanker payudara yang menjalani kemoterapi, dengan skala kelelahan 4-7 (kelelahan sedang), pasien kanker payudara dengan stadium 1-3, pasien yang bersedia menjadi responden. Hasil studi menunjukkan bahwa ada perubahan tingkat kelelahan yang awalnya kelelahan sedang menjadi kelelahan ringan setelah pemberian back massage selama 3 hari sehingga diharapkan keluarga pasien dapat melakukan tindakan back massage untuk mengurangi kelelahan pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi.   Kata kunci: kanker payudara, kelelahan, back massage


2019 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
Author(s):  
Ardiansyah . ◽  
Titih Huriah

Terapi non farmakologi saat ini digunakan untuk hipertensi adalah mssage. pijat (massage) memberikan rangsangan akan menimbulkan efek relaksasi (pelemasan) otot-otot kaku sertaakibat vasodilatasi umum akan menurunkan tekanan darah secara stabil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas beberapa metode massage terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi. Metode Literature review ini menggunakan database Science Direct, Proquest, Goggle Scholar.Pada tahap awal pencarian dengan keywords: “Therapy Massage, Blood Pressure, Hypertension” didapatkan hasil 17 jurnal internasional dari rentang tahun  2013 sampai 2017 yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil yang diperoleh dari 17 jurnal yang diperoleh, 9 penelitian dilakukan pada responden per­empuan, 8 penelitian pada responden laki-laki dan perempuan. Mengungkapkan hasil bahwa ada perbedaan penurunan efek secara signifikan antara tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik  setelah dilakukan bebrapa jenis metode swedish massage, aroma massage, massage therapy, acupoint massage, scalp massage, without massage, back massage, classic massage, singel session massage, mechanical massage, foot massage, dan whole body massage. Kesimpulan tinjauan literatur review ini mendapatkan hasil bahwa ada pengaruh efek signifikan pemberian dari beberapa jenis metode massage. Metode massage adalah salah satu terapi pijat yang paling efektif untuk menurunkan atau menstabilkan tekanan darah khususnya pada penderita hipertensi. 


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document