scholarly journals Aktivitas Antidiabetes Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Andrographis Paniculata dan Vernonia Amygdalina

2017 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 104
Author(s):  
Nyayu Fitriani ◽  
Kamalia Layal ◽  
Kamila Kamila

Diabetes mellitus merupakan sekelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia kronik yang diakibatkan oleh defek pada sekresi insulin, aksi insulin atau keduanya. Daun Andrographis paniculata dan Vernonia amygdalina merupakan tanaman yang dapat digunakan sebagai pengendali kadar gula dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kombinasi ekstrak kedua daun dibandingkan dengan acarbose dalam menurunkan kadar gula darah postprandial tikus diabetes. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental, dengan pre dan post test control group design. Tikus diinduksi dengan aloksan kemudian diobati dengan kombinasi ekstrak dengan dosis yang berbeda selama 7 hari. Sebanyak 25 ekor tikus dibagi dalam 5 kelompok, yaitu kelompok yang diberikan aquadest (kontrol negatif); acarbose 75mg/kgBB (kontrol positif), kombinasi ekstrak etanol daun Andrographis paniculata 500mg/kgBB dan daun Vernonia amygdalina 100mg/kgBB; kombinasi ekstrak etanol daun Andrographis paniculata 1000mg/kgBB dan daun Vernonia amygdalina 200mg/kgBB; dan kombinasi ekstrak etanol daun Andrographis paniculata 2000mg/kgBB dan daun Vernonia amygdalina 400mg/kgBB. Analisis data kadar gula darah tikus menggunakan uji T- berpasangan dan PostHoc. Hasil penelitian didapatkan bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna antara semua kombinasi ekstrak daun Andrographis paniculata dan daun Vernonia amygdalina dengan acarbose dalam menurunkan kadar gula darah postprandial tikus wistar yang diinduksi aloksan (p>0,05). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kombinasi ekstrak etanol daun Andrographis paniculata dan daun Vernonia amygdalina efektif dalam menurunkan kadar gula darah postprandial tikus diabetes.

2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 1-8
Author(s):  
Taufan Citra Darmawan

Pendahuluan: Diabetes Melitus (DM) adalah salah satu jenis penyakit degenerative yang mengalami peningkatan setiap tahun di negara-negara seluruh dunia. Di Indonesia fenomena diabetes melitus terkini tidak hanya menyerang lansia tapi juga rentang usia lainnya. Salah satu solusi alternatif yang dapat dicoba yaitu pengobatan tradisional dengan daun jambu biji. Penelitian sebelumnya terkait daun jambu biji mengatakan bahwa dalam daun jambu biji terdapat zat yang berdampak menurukan gula darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara langsung pengaruh rebusan daun jambu biji terhadap kadar glukosa darah. Metode: penelitian ini adalah true experiment Desain penelitian yang digunakan yakni pre post test control group design. Lokasi penelitian dilakukan di laboratorium biokimia Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya. Populasi dalam penelitian ini adalah hewan mencit sebanyak 32 ekor yang dibagi menjadi 2 kelompok perlakuan dan kontrol. Hasil dan Analisa: Dengan menggunakan uji chi - square didapatkan hasil yang signifikan ρ < α = 0,00 < 0,05 yang artinya terdapat pengaruh pada rebusan air daun jambu biji terhapat penurunan glukosa darah pada mencit. Hasil penelitian 16 ekor mencit yang dilakukan uji coba didapatkan bahwa seluruh mencit mengalami penurunan kadar glukosa darah. Kesimpulan: air rebusan daun jambu biji (psidium guajava) dapat menurunkan kadar gula darah pada mencit jenis (mus muculus). Penelitian ini masih merupakan penelitian tahap awal dimana perlu dilakukan uji coba lebih lanjut terhadap spesimen hewan mamalia jenis lainnya sebelum dilakukan kepada manusia.


2019 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 25
Author(s):  
Rif’annur Surya

Satu dari sebelas orang dewasa diseluruh dunia sekarang menderita diabetes mellitus dan 90% diantaranya diabetes mellitus tipe 2 (DMT2). Aloe vera adalah spesies lidah buaya digunakan sebagai pangan fungsional mencakup lebih dari 75 bahan aktif seperti enzim, vitamin, gula, mineral, lignin, asam amino, asam salisilat dan serat. Kandungan aktif antihiperglikemik aloe vera adalah polisakarida acemannan dan glucomannan, glikoprotein, antioksidan, flavonoid, berbagai vitamin dan mineral. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh jus aloe vera sesudah makan terhadap penurunan trigliserida pasien DMT2. Jenis penelitian adalah penelitian analitik dengan pendekatan studi eksperimental randomisasi. Rancangan penelitian Pre-post Test Control Group Design dengan pembutaan ganda (Randomized Double Blind). Desain eksperimen dengan pemberian jus aloe vera setelah makan siang. Subjek penelitian ditentukan secara simple random sampling. Hasil uji statistik menunjukkan nilai signifikansi 0,432 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan tidak ada pengaruh jus aloe vera pada pasien DMT2 yang diberikan sesudah makan siang terhadap kadar trigliserida. Sebagai bahan rekomendasi perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh pemberian jus aloe vera sebelum makan terhadap gula darah dan profil lipid.


2018 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 42
Author(s):  
Ebigail Daeli ◽  
Martha Ardiaria

ABSTRAKLatar belakang : Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu keadaan dimana tubuh tidak mampu memproduksi atau tidak dapat menggunakan insulin dan ditandai dengan meningkatnya kadar glukosa darah dan trigliserida. Beras merah dan beras hitam diketahui kaya akan serat dan antosianin yang mampu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar glukosa darah dan trigliserida.Metode: Jenis penelitian ini adalah true experimental dengan pre-post test control group design. 24 tikus wistar jantan dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu kontrol negatif, kontrol positif, kelompok perlakuan nasi beras merah, dan nasi beras hitam. Sebelum dan sesudah perlakuan selama 28 hari, kadar glukosa dan trigliserida diukur. Kadar glukosa dianalisis dengan menggunakan metode GOD-PAP dan kadar trigliserida dianalisis dengan menggunakan metode GPO-PAP.Hasil: Terdapat perbedaan signifikan kadar glukosa antar kelompok sebelum (p=0.000) dan sesudah intervensi (p=0.000). Selisih penurunan glukosa kelompok perlakuan nasi beras merah sebesar -161.4±4.35 (p=0.000) sedangkan pada nasi beras hitam sebesar -165.2±4.48 (p=0.000). Terdapat perbedaan signifikan kadar trigliserida antar kelompok sebelum (p=0.000) dan sesudah intervensi (p=0.000). Selisih penurunan trigliserida kelompok perlakuan nasi beras merah sebesar -41.8±5.75 (p=0.000) sedangkan pada nasi beras hitam sebesar -64.1±9.74 (p=0.000).Simpulan: Nasi beras merah dan nasi beras hitam dapat menurunkan kadar glukosa darah dan trigliserida secara signifikan.Kata kunci: Beras merah, beras hitam, diabetes mellitus tipe 2, kadar trigliserida


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 21-28
Author(s):  
Monik Krisnawati

Pendahuluan: Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia akibat kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Pengobatan penyakit diabetes mellitus dapat menggunakan Obat Hipoglikemik Oral (OHO) seperti Metformin ataupun obat tradisional seperti Brotowali (Tinospora crispa (L) Miers). Aktivitas antidiabetes batang Brotowali berkaitan dengan adanya kandungan alkaloid, flavonoid, glikosida, dan terpen Tujuan: Untuk mengetahui dan membandingkan aktivitas antidiabetes antara Brotowali dengan Metformin pada mencit jantan. Metode: Penelitian eksperimental pre and post test control group design, menggunakan 15 ekor mencit yang diberi beban glukosa dan dibagi menjadi 3 kelompok yaitu, kelompok kontrol negatif (aquadest), kelompok kontrol positif (Metformin) dengan dosis 65 mg/kg BB, dan kelompok zat uji (kapsul Brotowali) dengan dosis 130 g/Kg BB. Hasil: Kapsul Brotowali memiliki aktivitas antidiabetes pada mencit putih jantan yang dilihat dari rerata penurunan kadar glukosa darah, namun penurunan  kapsul Brotowali lebih lambat dibandingkan  kelompok perlakuan Metformin pada menit ke 90 yakni 165,6 mg/dl. Kesimpulan: Kapsul Brotowali terbukti memiliki aktivitas antidiabetes yang ditunjukkan dengan hasil analisis statistik keseluruhan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel.


2017 ◽  
Author(s):  
Dahlia Andayani

Buah pare dikenal masyarakat sebagai obat tradisional diabetes mellitus dan sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol buah pare (Momordica charantia, L) dalam meningkatkan enzim antioksidan dan memperbaiki sel islet beta pankreas tikus yang diinduksi aloksan.Penelitian ini menggunakan sampel dari buah pare yang berasal dari Mataram Pulau Lombok dengan rancangan penelitian pre and post test control group design. 25 ekor tikus jantan dikelompokkan menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok tikus normal, dan tikus DM yang terdiri dari kontrol negatif hanya diberikan pakan dan cmc 1%, kontrol positif diberikan pakan dan obat glibenklamid dosis 0,1 mg/kg BB, perlakuan 1 diberikan pakan standar dan ekstrak etanol buah pare dosis 100 mg/kg BB dan perlakuan 2 diberikan dosis 200 mg/kg BB. Pada hari ke 30 setelah perlakuan tikus dikorbankan untuk analisis kadar MDA (malondialdehid) dalam hati dan histopatologi pankreas.Data hasil penelitian menunjukkan kadar MDA tikus Normal sebesar 4,05 nmol/gr, kontrol negatif meningkat menjadi 14,8 nmol/gr sedangkan pada kelompok EeTP dosis 1 dan 2 yaitu 7,77 nmol/gr dan 3,32 nmol/gr. Penurunan kadar MDA terjadi karena aktivitas EeTP mengurangi stres oksidatif. Hasil uji histopatologi pankreas menunjukkan diamater sel islet EeTP dosis 1 dan 2 yang lebih besar dibandingkan dengan kontrol negatif. Uji korelasi antara diameter sel islet dangan kadar MDA tidak menunjukkan adanya hubungan. Dapat disimpulkan bahwa EeTP dapat mengurangi stres oksidatif dan memperbaiki sel islet beta pankreas pada tikus DM yang diinduksi aloksan karena ada kandungan flavonoid.


2017 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 447
Author(s):  
Iyay Robia Khoerudin ◽  
Neneng Titin ◽  
Eki Kiyamudin

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis surat dinas siswa kelas VIII di SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka, mengetahui kemampuan menulis surat dinas dengan menggunakan model pembelajaran STAD (Student Teams-Achievment Divisions) siswa kelas VIII di SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka, serta menjelaskan efektifitas model pembelajaran STAD (Student Teams-Achievment Divisions) untuk meningkatkan  pengajaran menulis surat dinas siswa Kelas VIII di SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan metode eksperimen Pre test-Post test Control Group Design, populasinya yaitu SMP Negeri Se-Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka tahun ajaran 2013/2014, sedangkan  sampelnya ditentukan melalui teknik simple random sampling yaitu kelas VIII G SMP Negeri 2 Panyingkiran sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B SMP Negeri 1 Panyingkiran sebagai kelas kontrol. Instrumen pengumpulan data yang digunakan tes tertulis tes awal dan tes akhir, kuesioner, lembar observasi guru dan siswa, setelah data diperoleh maka dilakukan analisis data. Data kuesioner dan observasi dianalisis dalam bentuk uraian sedangkan data tes dianalisis dengan statistik dan di deskripsikan.Berdasarkan perhitungan statistik program SPSS 16.0 diperoleh hasil uji t pretes pada kedua kelas tersebut memiliki nilai t=5.429 derajat kebebasan (df)=n-1=38 nilai probability (sig 2-tailed) sebesar 0,000.  Hal ini berarti t hitung <0,005. Artinya 0,000<0,05, pada uji t ini bahwasanya pretes pada kedua kelas terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol.  Apabila ditinjau dari segi rata-rata pretes eksperimen lebih efektif daripada kelas kontrol. Hal ini terbukti dari rata-ratanya pretes kelas eksperimen 64,8 kelas kontrol 62,3 selisih rata-rata 2,5. Sedangkan rata-rata postes kelas eksperimen 81,2 dan kelas kontrol 69 terjadi selisih postes 12,2.


2013 ◽  
Vol 19 (1) ◽  
pp. 52
Author(s):  
Adi Suarman Situmorang

Abstract Tujuan penelitian bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan kreativitas matematika siswa yang diajar dengan model pencapaian konsep lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional. Mengetahui interaksi antara model pembelajaran pencapaian konsep dengan tingkat kemampuan matematika siswa terhadap peningkatan kemampuan kreativitas matematika siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Medan dengan jumlah sampel sebanyak 80 siswa dari 364 siswa SMA kelas X melalui teknik random sampling, Penelitian ini merupakan suatu studi eksperimen dengan desain penelitian pre-test-post-test control group design. Data diperoleh melalui nilai semester untuk kemampuan awal matematis (KAM), tes kemampuan pemahaman matematis, tes kemampuan kreativitas matematis. Data dianalisis dengan uji ANAVA dua jalur. Hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata tes kemampuan kreativitas eksperimen dan kontrol adalah 13,3 dan 7,58 dengan p-value (2-tailed) adalah 0, dengan 0 < α = 0,05 maka terdapat perbedaan kemampuan kreativitas matematik siswa yang diajarkan dengan Model Pencapaian Konsep (MPK) dan Pendekatan Pembelajaran Konvensional, nilai signifikan sebesar 0,732, karena 0,732 > 0,05 maka tidak ada interaksi antara pendekatan pembelajaran dengan kemampuan awal siswa terhadap perbedaan kemampuan kreativitas matematik siswa. .


2012 ◽  
Vol 12 (1) ◽  
Author(s):  
Arisanty Nursetia R

Sambiloto mengandung flavonoid dan andrografolid yang mempunyai efek anti alergi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Ekstrak Sambiloto (Andrographis paniculata [Burm f.] Ness) terhadap hitung Eosinofil Serum Mencit Model Alergi Inflamasi. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorik, dengan post test only control group design. Hewan uji berupa 15 ekor mencit jantan. Mencit dibagi menjadi tiga kelompok, masing-masing terdiri dari 5 ekor. Kelompok I (kontrol) hanya diberi diet standar. Kelompok II diberi diet standar dan ekstrak sambiloto per oral dengan dosis 10mg/20 gram BB/hari. Kelompok III diberi diet standar dan antihistamin per-oral dengan dosis 0,4 mg/20 gram BB/hari. Sensitisasi mencit dengan ovalbumin (OVA). Hari ke-4 dan ke-20 dipapar OVA i.p. Dosis 0,15 cc/mencit. OVA inhalasi ke-37 secara intraorbital. Analisis data dengan uji Anova menggunakan program SPSS for Windows Release 11.5. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata eosinofil mencit kelompok I = 0,94% kelompok II = 0,87% dan kelompok III = 1,2%. Dengan analisa statistik kelompok II dibandingkan kelompok I, kelompok III dibandingkan kelompok I dan kelompok II dibanding kelompok III menunjukkan perbedaan hitung eosinofil yang tidak bermakna (p>0,05). Ekstrak sambiloto dengan dosis 10 mg/20gram BB/hari dapat menurunkan hitung eosinofil serum pada mencit model alergi inflasi.


2018 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 112
Author(s):  
MENTARI AMENDA SAPUTRI ◽  
HERIN SETIANINGSIH

<p class="Default">Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Gaya hidup masyarakat terutama dalam mengkonsumsi diet yang tidak sehat dapat meningkatkan kadar LDL yang dapat menyebabkan  penyakit kardiovaskular. Rumput laut merah (<em>Kappaphycus alvarezii</em>)<em> </em>yang banyak dibudidayakan di Indonesia mengandung flavonoid dan triterpenoid yang diduga dapat menurunkan kadar LDL. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak rumput laut merah (<em>Kappaphycus alvarezii</em>) <em> </em>terhadap kadar LDL pada tikus putih (<em>Rattus norvegicus</em>) jantan galur Wistar yang diberi diet tinggi lemak. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental murni laboratorik dengan rancangan penelitian <em>Post Test Control Group Design. </em>Sampel yang digunakan adalah 24 ekor tikus putih (<em>Rattus norvegicus</em>) jantan galur Wistar yang dibagi ke dalam tiga kelompok: kelompok yang diberi diet standar selama 28 hari (K1), kelompok yang diberi diet tinggi lemak selama 28 hari (K2), dan kelompok yang diberi diet tinggi lemak selama 28 hari dan pada hari ke-15 sampai hari ke-28 diberi ekstrak rumput laut merah (<em>Kappaphycus alvarezii</em>) dengan dosis 140mg/200grBB/hari (K3). Hasil analisis statistik <em>One Way Anova </em>menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kadar LDL yang signifikan antara ketiga kelompok pada penelitian ini (p&lt;0,001). Kadar LDL pada K2 (=16,00±3,29) meningkat secara bermakna dibandingkan dengan K1 (=10,62±1,77). Sedangkan kadar LDL pada K3 (=6,88±2,42) menurun secara bermakna dibandingkan dengan K2. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak rumput laut merah (<em>Kappaphycus alvarezii</em>) berpengaruh terhadap kadar LDL darah pada tikus putih (<em>Rattus norvegicus</em>) jantan galur Wistar yang diberi diet tinggi lemak.</p><p><strong>Kata kunci</strong> : diet tinggi lemak, LDL, <em>Kappaphycus alvarezii</em></p>


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 80-89
Author(s):  
Putri Dewi Nurhasana

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan media pembelajaran IPS berbasis Macromedia flash untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa SD. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi esperimental dengan desain penelitian  pre-test and post-test control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Sendangadi. Sampel yang diambil dengan teknik random sampling dengan 2 kelas kelompok eksperimen dan 1 kelas kontrol. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini berupa lembar observasi dan lembar soal tes. Analisis data menggunakan uji MANOVA dengan rumus Hotellings Trace dengan taraf signifikan 5%. perbedaan nilai signifikansi uji Hotellings Trace adalah 0,000 < 0,05 untuk uji beda kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dengan demikian media pembelajaran IPS berbasis macromedia flash efektif meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa SD kelas IV. Kata Kunci: Media Pembelajaran, IPS, Macromedia Flash, Motivasi, Hasil Belajar.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document