POTENSI ANTIKANKER EKSTRAK SPONS LAUT NATUNA DENGAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT)
Indonesia, khususnya di Kepulauan Riau memiliki kekayaan biota laut yang melimpah. Salah satunya adalah spons yang mengandung berbagai macam metabolit sekunder yang memiliki sifat toksik untuk membunuh sel kanker. Potensi sitotoksik yang dimiliki spons dapat digunakan sebagai sumber obat antikanker baru, mengingat kanker merupakan penyakit dengan tingkat kematian tertinggi didunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi senyawa bioaktif antikanker pada ekstrak spons laut di Perairan Natuna, Kepulauan Riau. Metoda yang digunakan untuk skrining awal potensi antikanker adalah metoda BSLT. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa toksisitas ekstrak kasar metanol spons laut natuna mempunyai LC50 sebesar 51,64 ppm dan tergolong sangat toksik . Hal ini mempunyai kontribusi besar terhadap pengembangan sumber daya laut yang spesifik asal Kepulauan Riau, dan dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai kandidat obat antikanker unggulan.